Anda di halaman 1dari 41

kelomPoK 1

erin karlina
Fitria yulianti
Gina sonia
Jandra irmansah
rohimah

konjungtivitis
Blevaritis
endoftalmitis

konjungtivitis

definisi
Konjungtivitis adalah inflamasi
konjungtiva dan ditandai dengan
pembengkakan dan eksudat.(Brunner
& Suddath. 2002: 1991). pada
konjungtivitis mata nampak merah,
sehingga sering disebut mata merah.

etiologi
Bakteri
Virus
Jamur
Alergi
Terpajan asap, angin dan sinar kuat.

klasifikasi
Konjungtivitis
Konjungtivitis
Konjungtivitis
Konjungtivitis
Membrane.
Konjungtivitis
Konjungtivitis

Kataral.
Purulen.
Flikten.
Membran / Pseudo
Vernal.
Viral

Anatomi normal

Anatomi abnormal
BAKTERI

FLIKTEN

ALERGI

PURULEN/BERNANAH

VIRUS

patofisiologi
Mikroorganisme
& fak lingk

cedera pada epitel konjungtiva


edema epitel, hipertrofi epitel

perlengketan tepian
palpebra saat bangun tidur

dan hipertrofi lapis


limfoid stroma,
edema pada stroma
konjungtiva

Sel-el radang bermigrasi


kemudian
bergabung
dengan fibrin dan mucus
dari sel goblet, membentuk
eksudat konjungtiva

patofisiologi
Adanya peradangan
pada konjungtiva

Sensasi ini merangsang


sekresi air mata

sensasi tergores,
panas, atau gatal

dilatasi pembuluhpembuluh
konjungtiva
posterior,

hiperemi

pembengkakan dan
hipertrofi papila

Manifestasi klinik
Mata merah
Mata atau kelopak bengkak
Mata kotor
Mata pedes seperti kelilipan pasir atau benda asing
Mata berair
Kelopak mata lengket
Penglihatan terganggu
Mudah menular mengenai kedua mata.

Program terapi
Antibiotika sistemik atau
topikal
Bahan anti inflamasi
Irigasi mata
Pembersihan kelopak mata
Atau kompres hangat

Dx & intervensi
1. Perubahan kenyamanan (nyeri) berhubungan
dengan peradangan konjungtiva,
.Kaji tingkat nyeri yang dialami oleh klien.
.Ajarkan kepada klien metode distraksi selama
nyeri, seperti nafas dalam dan teratur.
.Berikan kompres hangat pada mata yang nyeri.
. Ciptakan lingkungan tidur yang nyaman,
.Kolaborasi dengan tim medis dalam pemberian
analgesic.

Dx & intervensi
2. Ansietas berhubungan dengan
kurangnya pengetahuan tentang
proses penyakitnya,

Kaji tingkat ansietas / kecemasan.


Beri penjelasan tentang proses
penyakitnya.
Beri dukungan moril berupa doa
untuk klien.

Dx & intervensi
3. Resiko terjadi penyebaran infeksi
berhubungan dengan proses
peradangan.
Bersihkan kelopak mata dari dalam ke
arah luar.
Berikan antibiotika sesuai dosis dan
umur.
Pertahankan tindakan septik dan aseptik.

Dx & intervensi
4. Gangguan konsep diri (body image menurun)
berhubungan dengan adanya perubahan pada
kelopak mata (bengkak / edema).
Kaji tingkat penerimaan klien.
Ajak klien mendiskusikan keadaan.
Catat jika ada tingkah laku yang menyimpang.
Jelaskan perubahan yang terjadi.
Berikan kesempatan klien untuk menentukan
keputusan tindakan yang dilakukan

Dx & intervensi
5. Resiko tinggi cedera berhubungan dengan

keterbatasan penglihatan.
Batasi aktivitas seperti menggerakkan kepala tibatiba, menggaruk mata, membungkuk.
Orientasikan pasien terhadaplingkungan, dekatkan
alat yang dibutuhkan pasien ke tubuhnya.
Atur lingkungan sekitar pasien, jauhkan bendabenda yang dapat menimbulkan kecelakaan.
Awasi / temani pasien saat melakukan aktivitas

blefaritis

definisi

Blefaritis adalah radang pada


kelopak mata

etiologi
1. Blefaritis anterior
(mengenai kelopak mata bagian luar
depan )
. bakteri stafilokokus dan
seborrheik
2. Blefaritis posterior (mengenai
kelopak mata bagian dalam )
. kelainan pada kelenjar minyak

klasifikasi
Blefaritis
Blefaritis
Blefaritis
Blefaritis
Blefaritis

superficial
Seboroik
Skuamosa
Ulseratif
angularis

Anatomi normal

Anatomi abnormal
ULSERATIF

SKUAMOSA

SEBOROIK

patofisiologi
invasi
mikrobakteri
secara langsung
pada jaringan

kolonisasi bakteri
pada mata

dermatitis seboroik dan


kelainan
fungsi kelenjar meibom.

kerusakan yang
disebabka
oleh produksi
toksin bakteri,
sisa buangan
Kolonisasi dari tepi
kelopak mata

Manifestasi klinik
Kelopak mata merah,
bengkak,
sakit, gatal,
Jumlah bulu mata berkurang
eksudat lengket

Program terapi

membersihkan pinggiran kelopak


mata
salep antibiotik

Dx & intervensi
1. Gangguan rasa nyaman yang berhubungan
dengan iritasi,peningkatan secret dan
fotobia sekunder akibat peradangan di
margo palpebra .
. Kompres tepi kelopak mata 3x sehari
atau sesuai kebutuhan,sambil menekannekan kelenjar untuk mengeluarkan
isinya
. Olesi kelopak mata yang sudah
dibersihkan dengan obat salep mata

Dx & intervensi
2. Kurang pengetahuan(tentang penyakit
dan penatalaksanaannya) yang berhubungan
dengan keterbatasan informasi.
Tekankan dan beritahu klien tentang
pentingnya perbaikan keadaan
umum,meliputi kebersihan perorangan
terutama mata dan peningkatan gizi.
Anjurkan klien untuk tidak merokok.
Beritahu klien bahwa pengobatan harus
dilakukan secara teratur dan tuntas.

endoftalmitis

definisi
Endoftalmitis adalah peradangan pada
seluruh lapisan mata bagian dalam,
cairan dalam bola mata (humor vitreus)
dan bagian putih mata (sklera).
Endoftalmitis adalah radang purulen
pada seluruh jaringan intra okuler
disertai dengan terbentuknya abses
didalam badan kaca

etiologi
Tindakan pembedahan.
Luka yang menembus mata.
Bakteri.
Jamur.

klasifikasi
Endoftalmitis endogen
Endoftalmitis eksogen

Anatomi normal

Anatomi abnormal

patofisiologi

Endoftalmitis endogen
(penyebaran bakteri, jamur
atau parasit )

Endoftalmitis eksogen
(trauma atau bedah)

Inflamasi/peradangan

rasa sakit, kelopak mata


merah
dan bengkak

massa putih abu-abu,


abses d badan kaca

, bilik mata depan keruh

Manifestasi Klinik
Kelopak merah,
bengkak, dan sukar dibuka,
kornea keruh,
bilik mata keruh.

Program terapi
Pemeriksaan lab
Antibiotik
pembedahan

Dx & intervensi
1. Nyeri pada mata berhubngan dengan
proses peradangan dan inflamasi
Beri kompres basah hangat
Beri irigasi
Beri obat untuk megontrol nyeri sesuai
resep

Dx & intervensi

2. Gangguan penglihatan berhubungan


proses peradangan
Tentukan ketajaman, catat apakah satu
atau kedua mata terlibat
Orientasikan pasien terhadap lingkungan,
staf, orang lain diareanya

Dx & intervensi
.3. Gangguan citra tubuh berhubung dengan
hilangnya penglihatan
Berikan pemahaman tentang kehilangan untuk
individu dan orang dekat, sehubungan dengan
terlihatnya kehilangan, kehilangan fungsi, dan emosi
yang terpendam.
Dorong individu tersebut dalam merespon terhadap
kekurangannya itu tidak dengan
penolakan, syok, marah,dan tertekan
Sadari pengaruh reaksi-reaksi dari orang lain atas
kekurangannya itu dan dorong membagi
perasaan dengan orang lain.
Ajarkan individu memantau kemajuannya sendiri

Aal izz
well

Anda mungkin juga menyukai