Disusun oleh :
NAMA
: Dwi Fitriyati
NO UJIAN : 05-101-162-7
KELAS
: XII Akuntansi 2
Disusun oleh :
NAMA
: Dwi Fitriyati
NO UJIAN
: 05-101-162-7
KELAS
: XII Akuntansi 2
PENGUJI
Penguji I
Penguji II
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahNya, sehingga pemyusunan proposal ini dapat diselesaikan.
Proposal ini disusun dalam rangka memenuhi tugas kewirausahaan untuk Ujian Praktik
Kewirausahaan
Keberhasilan dalam penyusun an proposal ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Untuk itu
tak lupa penyusun mengucapkan terima kasih kepada :
1. Mudji Mulyatno, MM selaku Kepala SMK N 1 Wonosari.
2. Bapak Drs. Bambang Sudaryono selaku pembimbing mata pelajaran kewirausahaan.
3. Orang tua yang telah memberikan bantuan moril dan materiil.
4. Berbagai yang telah memberikan bantuan, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Penyusun menyyadari bahwa proposal ini banyak kesalahan dan kekurangan, oleh karena itu
kritik yang membangun dari semua pihak sangat kami harapkan demi kesempurnaan proposal
ini. Penulis berharap proposal ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Wonosari, 2014
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.
i
LEMBAR PENGESAHAN.. ii
KATA PENGANTAR.
iii
DAFTAR ISI..
iv
DESKRIPSI UMUM USAHA v
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar
Belakang. 6
2. Perumusan Visi Usaha.
6
3. Perumusan Misi Usaha
7
4. Tujuan
Usaha 7
5. Manfaat
Usaha..7
6. Deskripsi
Usaha7
BAB II PEMBAHASAN
1. Aspek
Produk.. 8
2. Aspek
Pemasaran.. 9
3. Aspek
Teknis.. 10
4. Aspek Organisasi dan Manajemen..
11
5. Aspek
Yuridis.. 11
6. Aspek
Finansial.. 12
7. Perkiraan
Laba/Rugi 13
BAB III PENUTUP
1. Kesimpulan
14
2. Saran
. 14
LAMPIRAN
.. 15
NAMA USAHA
BENTUK
: INDIVIDU
JENIS
: INDUSTRI KECIL
NAMA PEMILIK
ALAMAT
: DWI FITRIYATI
: DENGOK II, DENGOK, PLAYEN, GUNUNGKIDUL, YOGYAKARTA.
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Zaman dahulu orang membeli makanan hanya berpedoman pada rasanya yang enak dan
murah, ini terutama bagi kalangan masyarakat menengah kebawah, duahal inilah yang menjadi
prioritas utama dalam membeli makanan. Mereka tidak begitu memikirkan kandungan gizi dan
nutrisi yang terkandung didalam makanan yang mereka beli.
Akan tetapi akhir-akhir ini kecenderungan masyarakat kita dalam membeli
makanan adalah memperhatikan rasa, gizi yang terkandung dalam makanan tersebut,baru
memikirkan harga. Oleh karena itu olahan jagung manis banyak menjadi pilihan manusia untuk
makanan ringan, dimana dari segi rasa, olahan jagung manis kukus menawarkan cukup banyak
rasa yang ditawarkan. Dari segi gizi juga memenuhi kebutuhan gizi manusia. Dari segi harga,
harga jagung manis mudah dijangkau semua kalangan masyarakat.
Dari fenomena diatas maka sangat cocok dan potensial bila kami mendirikan usaha jualan
jagung manis kukus, dimana dari segi rasa memenuhi konsumen yaitu enak, dari segi gizi jagung
manis sesuai dengan apa yang diinginkan oleh konsumen, karena mengandung karbohidrat,
protein dll. Dari segi harga jagung manis terbilang mudah dijangkau oleh semua lapisan
masayrakat.Usaha yang akan kami mulai adalah usaha industry kecil, yaitu olahan jagung manis
menjadi jagung yang dipipil lalu dikukus dan setelahnya diberi campuran keju parut dan bahan
pelengkap lainnya, seperti cokelat, kacang strawberry, bahkan saos.Dengan factor produksi yang
relative murah dan terjangkau serta mudah didapat. kami yakin usaha perdana yang kami
lakukan ini memiliki berbagai aspek yang dapat menguntungkan, bagi pribadi maupun orang lain.
Adapun latar belakang didirikannya usaha ini adalah :
1)
2)
3)
5. Dengan rasa yang khas dan harga yang terjangkau diharapkan memuaskan konsumen.
6. Memperkenalkan jagung manis kukus kepada masyarakat.
1. Tujuan Usaha
Adapun beberapa tujuan dalam usaha Jagung Manis Kukus ini adalah :
1. Meningkatkan taraf hidup menjadi lebih baik untuk memperoleh keuntungan.
2. Untuk menerapkan jiwa berwirausaha
3. Melatih kemandirian.
MANFAAT USAHA
1. Mampu memenuhi kebutuhan dan selera konsumen
2. Menciptakan lapangan pekerjaan
3. Meningkatkan pendapatan dan memperoleh keuntungan.
DESKRIPSI USAHA
Usaha yang akan kami mulai adalah usaha yang bergerak dalam bidang pengolahan makanan
(industry kecil) yang memanfaatkan jagung manis yang segar menjadi hidangan menu masakan
yang nikmat, bergizi, berselara tinggi dan sehat untuk metabolisme tubuh. Karena pada
dasarnya jagung adalah jenis sayuran yang memiliki nilai gizi yang sangat tinggi, apalagi dengan
jagung yang segar bebas dari bahan kimia yang nantinya akan merusak tubuh manusia secara
perlahan. Usaha ini mungkin masih jarang diminati orang banyak, karena kebanyakan mereka
hanya membuat sebagai makanan untuk disajikan dirumah saja, namun oleh karena itu kami
berusaha untuk mengembankan usaha ini agar dapat lebih maju lagi dan menunjukan citra yang
baik akan segala macam olahan jagung manis yang segar sehat dan bergizi tinggi. Produk yang
dihasilkan jagung manis kukus yang setelah dipipil dikukus lalu dihidangkan menggunakan cup.
BAB II
PEMBAHASAN
1. ASPEK PRODUK
2. Jenis Produk Usaha
Usaha ini akan memproduksi dan menjual jagung manis kukus bahan bakunya adalah jagung
manis.Produk yang dihasilkan dapat beraneka rasanyasesuai dengan permintaan konsumen
yang dikemas dengan menggunakan cup.
2. Jumlah Produk yang dibuat
Rata-rata setiap harinya dibuat 30 cup dan dalam sebulan yaitu 24 hari dapat memproduksi
kurang lebih 720 cup.
3. Waktu Kegiatan Produksi
Kegiatan produksi dilakukan setiap hari kecuali hari minggu mulai dari jam 11 pagi.
4. Jumlah Tenaga yang Dibutuhkan
Diperlukan satu orang yaitu pemilik sendiri sekaligus bertindak sebagai pembuat dan penjual.
5. Bahan dan Peralatan Yang digunakan
Nama Peralatan
Jumlah
Harga satuan
Total
Gerobak etalase
Rp 1.000.000,00
Rp 1.000.000,00
Panci Kukusan
Rp
300.000,00
Rp
300.000,00
Toples selai
Rp
20.000,00
Rp
120.000,00
Solet Kecil
Rp
15.000,00
Rp
30.000,00
Parutan keju
Rp
5.000,00
Rp
10.000,00
Tempat Garpu,dsb
Rp
45.000,00
Rp
45.000,00
Kompor Gas
Rp
400.000,00
Rp
400.000,00
Jumlah
Rp 1.905.000,00
Nama barang
Satuan
Selai strawberry
8 kg
Rp 7.000,00
Rp 56.000,00
Selai blueberry
10 kg
Rp 8.000,00
Rp 80.000,00
Selai nanas
8 kg
Rp 7.000,00
Rp 56.000,00
Margarine
10 kg
Rp 6.000,00
Rp 60.000,00
Cokelat ceres
8kg
Rp 12.000,00
Rp 96.000,00
Selai kacang
5kg
Rp 12.000,00
Rp 60.000,00
Susu vanilla
25 kaleng
Rp 7.000,00
Rp 175.000,00
10 botol
Rp 8.000,00
Rp 80.000,00
Keju batang
15 batang
Rp 16.000,00
Rp 240.000,00
Plastic kantong
5 pack
Rp 4.000,00
Rp 20.000,00
Gelas cup
100 lusin
Rp 2.000,00
Rp 200.000,00
Jumlah
Rp1.123.000,00
Nama perlengkapanSatuan
Harga satuan
Total
1 kali
Rp 17.000,00
Rp 17.000,00
Jagung manis
12kg
Rp 3.000,00
Rp 36.000,00
Jumlah
6. Proses Produksi
Rp 53.000,00
1. ASPEK PEMASARAN
2. Segmen Pasar
Target konsumen adalah masyarakat di daerah sekitar dari semua golongan baik usia muda
maupun tua.
2. Strategi Pemasaran
Dalam penjualan dan pemasaran produk ini, ada beberapa strategi yang digunakan yaitu :
Menetapkan harga yang relative muraah agar semua masyarakat dapat menjangkau
harganya.
Melakukan pelayanan yang terbaik yaitu dengan menerapkan pelayanan prima, sopan
dan ramah.
3. Promosi
Dari mulut ke mulut yang dilakukan oleh konsumen yang pernah mengkonsumsi.
1. ASPEK TEKNIS
2. Display
Display toko dilakukan dengan menampilkan gambar jagung manis kukus dalam cup yang dibuat
stiker yang ditempatkan pada gerobak dengan hiasan yang menarik.
2. Kebutuhan Peralatan dan Perlengkapan
Dalam usaha ini, peralatan yang digunakan adalah :
Gerobak etalase, panci kukusan, kompor gas toples selai, solet kecil, parutan keju, tempat garpu,
dsb.
Sedangkan perlengkapan yang digunakan yaitu :
Isi ulang gas, gelas cup + sendok, plastik kantong.
3. Bahan baku dan bahan pembantu yang diperlukan
Bahan baku yang digunakan yaitu jagung manis. Sedangkan bahan pembantu yang diperlukan
yaitu susu vanilla, selai, coklat, saus sambal, keju batang, dan margarin.
4. Kebutuhan menyiapkan pelayanan
Kebutuhan fasilitas yang diperlukan dalam menunjang pelayanan meliputi :
1. Mengantar pesanan langsung ke tempat pembeli
2. Kendaraan pribadi
3. Tikar
4. Tempat usaha
2)
3)
2)
3)
4)
Selain kelemahan, ada ancaman yang harus segera diatasi. Ancaman tersebut adalah :
1. Belum adanya hak paten
2. Kemungkinan pemalsuan produk kami di pasaran yang akan mengurangi pemasaran.
3. Tindakan alternatif
Untuk mengatasi kelemahan dan ancaman usaha, kami berusaha untuk :
1. Mengadakan devisi penelitian, model dan pengembangan pada perusahaan.
2. Menjalin kerjasama dengan pihak lain yang dapat membantu mengatasi masalah
tersebut.
Untuk itu upaya penelitian kami adalah :
1)
2)
3)
Mengadakan survey tentang produk yang dapat dihasilkan dari bahan baku yang ada.
Variasi rasa bagi usaha kami merupakan hal yang saya unggulkan. Untuk itu, kami menargetkan
setiap bulan selalu ada satu rasa unggulan atau variasi baru.
1. ASPEK YURIDIS
Dalam melaksanakan usaha diperlukan aspek-aspek yuridis meliputi Surat Izin Tempat Usaha
(SITU) DANN Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP).
1. ASPEK FINANSIAL
2. Sumber Modal
3. Sumber modal usaha ini adalah modal sendiri sebesar Rp
4. Tanah Rp 10.000.000,00
5. Bangunan Rp
5.000.000,00
6. Alat alat
400.000,00
Gerobak 1.000.000,00
Panci kukusan
Toples selai
120.000,00
Parut keju
10.000,00
Solet kecil
30.000,00
Tempat Garpu,dsb
300.000,00
45.000,00
Rp 1.905.000,00 +
Total modal
Rp 19.405.000,00
2.500.000,00
Rp 60.000,00
5. Cokelat ceres
Rp 96.000,00
Rp 903.000,00
Total Biaya
Rp 2.100.000,00
840
Total Biaya
Harga Jual
Rp 2.100.000,00
Rp 5.000,00
420
Jadi penjualan minimal adalah sebanyak 420 cup agar kembali modal.
3. Perhitungan Laba Rugi
Pendapatan
Rp 3.600.000,00
Pengeluaran
Jumlah Pengeluaran
Rp 2.100.000,00
Laba Bersih
Rp. 1.500.000,00
Rp 2.500,00
4. Cash Flow
Hari 1
Hari 2
Hari 3
Modal Awal
Rp 19.045.000,00
Rp 18.640.000,00
Rp 20.140.000,00
Penjualan
Rp 3.600.000,00
Rp
Rp
Jumlah Penerimaan
Rp 22.645.000,00
Rp 22.240.000,00
Rp 23.740.000,00
BBB
Rp
432.000,00
Rp
432.000,00
Rp
432.000,00
BBP
Rp
903.000,00
Rp
903.000,00
Rp
903.000,00
BOP
Rp
765.000,00
Rp
765.000,00
Rp
765.000,00
Jumlah Pembelian
Peralatan
Rp 1.905.000,00
Jumlah Pengeluaran
Rp
4.005.000,00
Rp 2.100.000,00
Rp 2.100.000,00
Modal Akhir
Rp 18.640.000,00
Rp 20.140.000,00
Rp 21.640.000,00
Penerimaan
3.600.000,00
3.600.000,00
Pengeluaran
BAB III
PENUTUP
1. KESIMPULAN
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa dalam memilih suatu usaha perlu
mengetahui terlebih dahulu berbagai macam hal yang berhubungan dengan usaha yang
didirikan. Seperti mengetahui peluang usaha, lokasi yang strategis, pemasaran produk dan
aspek-aspek lain yang berkenaan dengan pendirian usaha, sehingga usaha yang akan
dijalankan dapat berjalan dengan baik. Usaha jagung manis kukus ini merupakan suatu usaha
skala kecil yang dapat membantu menciptakan lapangan usaha baru, sehingga mengurangi
pengangguran. Usaha ini tidak memerlukan modal yang cukup besar, namun memerlukan
perencanaan yang matang..
1. SARAN
2. Dalam mendirikan usaha sebaiknya dipersiapkan segala sesuatunya dengan matang dan
tepat sehingga usaha yang dijalankan dapat berjalan dengan baik.
3. Dalam berwirausaha diperlukan keyakinan, percaya diri, dan keuletan.
4. Seorang wirausaha haruslah selalu kreatif dan inofatif serta selalu mengikuti trend dan
selera konsumen agar pelanggan tidak mudah bosan.
5. Semangat wirausaha harus selalu tertanam dalam diri kita.
6. Jangan mudah menyerah menghadapi berbagai hambatan dan masalah.