Anda di halaman 1dari 4

Term of Reference (ToR) Penyusunan Rencana Kerja Sekolah (RKS)

SMK Anwarul Maliki Sukorejo


Periode 2016 - 2020
Oleh: Akhmad Syaiful, S.Kom

Seiring dengan akan berakhirnya RKS Jangka Menengah (RKJM) yang


dihasilkan SMK Anwarul Maliki Sukorejo Periode 2012 2016, Kepala SMK
Anwarul Maliki Sukorejo, M. Asno, S.Pd.I, M.Pd. dan Ketua Komite Sekolah,
Muslimin, S.Pd.I, M.Pd, membentuk Tim Pengembang Sekolah SMK Anwarul
Maliki Sukorejo, yang bertugas untuk merumuskan dan menyusun draft Rencana
Kerja Sekolah (RKS) SMK Anwarul Maliki Sukorejo Periode 2016 - 2020.
Penyusunan RKS merupakan suatu hal yang sangat penting, karena RKS
dapat digunakan sebagai :
1. Pedoman kerja (kerangka acuan) untuk mengembangkan sekolah;
2. Dasar untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan
sekolah; serta Bahan acuan untuk mengidentifikasi dan mengajukan
sumberdaya pendidikan yang diperlukan untuk pengembangan sekolah.
Tujuan utama penyusunan RKS adalah agar SMK Anwarul Maliki Sukorejo
dapat mengetahui secara rinci tindakan-tindakan yang harus dilakukan agar
tujuan, kewajiban, dan sasaran pengembangan sekolah dapat dicapai. RKS juga
menjamin bahwa semua program dan kegiatan yang dilakukan untuk
mengembangkan sekolah sudah memperhitungkan harapan-harapan pemangku
kepentingan dan kondisi nyata sekolah. Oleh sebab itu, proses penyusunan RKS
harus melibatkan semua pemangku kepentingan.
Dalam penyusunan RKS, SMK Anwarul Maliki Sukorejo menganut pada
prinsip-prinsip RKS, yaitu:
1. Terpadu, yakni mencakup perencanaan keseluruhan program yang akan
dilaksanakan oleh Sekolah;
2. Multi-tahun, yaitu mencakup periode empat tahun;

3. Multi-sumber, yaitu mengindikasikan jumlah dan sumber dana masingmasing Misalnya dari BOS, APBD Kabupaten/Kota, sumbangan dari
masyarakat atau sumber lainnya;
4. Disusun secara partisipatif oleh Kepala Sekolah, Komite Sekolah dan Dewan
Pendidik dengan melibatkan pemangku kepentingan lainnya;
5. Pelaksanaannya dimonitor dan dievaluasi oleh Komite Sekolah dan
pemangku kepentingan lainnya;

Alur Penyusunan RKS


Proses penyusunan RKS SMK Anwarul Maliki Sukorejo dilakukan melalui
tiga tahapan, yaitu: persiapan, penyusunan RKS, dan pengesahan RKS.

A. Tahap Persiapan
Sebelum penyusunan RKS dilakukan, Kepala Sekolah bersama Komite
Sekolah SMK Anwarul Maliki Sukorejo membentuk tim perumus RKS yang
disebut Tim Pengembang Sekolah (TPS), yang terdiri dari unsur kepala sekolah,
komite sekolah, yayasan, pengawas, tenaga pendidik dan kependidikan, serta
pihak yang terkait. Tugas utama TPS adalah merumuskan RKS.
Setelah TPS terbentuk, TPS mengikuti pembekalan/orientasi mengenai
kebijakan-kebijakan pengembangan pendidikan dan penyusunan RKS, yang
mengacu pada 8 Standar Nasional Pendidikan. Kegiatan pembekalan ini dalam
bentuk kunjungan ke sekolah referensi, pelatihan, dan pemberian informasi
tambahan lainnya, terutama dari hasil analisis Evaluasi Diri Sekolah (EDS).

B. Tahap Penyusunan RKS


Tahap Penyusunan RKS SMK Anwarul Maliki Sukorejo terdiri dari 5 (lima)
tahap, yaitu:
Tahap I : Identifikasi Tantangan
Tahap ini terdiri dari 4 langkah, yakni:

Menyusun profil sekolah;

Mengidentifikasi harapan pemangku kepentingan;

Merumuskan tantangan sekolah;

Menetapkan tantangan utama (prioritas).

Tahap II : Analisis Pemecahan Tantangan


Tahap ini terdiri dari 2 (dua) langkah, yakni:

Menentukan penyebab utama tantangan, caranya adalah: Membuat daftar


penyebab tantangan; dan Memilih penyebab utama tantangan;

Menentukan alternatif pemecahan tantangan utama, yaitu: Membuat daftar


alternatif pemecahan tantangan; dan Menetapkan alternatif alternatif
pemecahan tantangan utama.

Tahap III : Perumusan Program


Tahap ini terdiri dari 4 (empat) langkah, yakni:

Menentukan sasaran;

Merumuskan program dan menetapkan penanggungjawab program;

Merumuskan indikator keberhasilan program dan kegiatan;

Menentukan kegiatan dan jadwal kegiatan.

Tahap IV: Perumusan Rencana Anggaran Sekolah


Tahap ini terdiri dari 3 (tiga) langkah:

Membuat rencana biaya;

Membuat rencana pendanaan program;

Menyesuaikan rencana biaya dengan sumber pendanaan.

Tahap V: Perumusan Rencana Kerja Tahunan Sekolah (RKTS) dan


Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS).
Tahap ini terdiri dari 2 (dua) langkah :

Merumuskan Rencana Kerja Tahunan, dengan langkah:


Menetapkan program/kegiatan strategis;
Menetapkan kegiatan operasional; dan

Menetapkan jadwal RKTS;

Membuat Rencana Kerja Anggaran Sekolah (RKAS).

C. Tahap Penyetujuan, Pengesahan dan Sosialisasi RKS


Tahap ini terdiri dari 3 (tiga) langkah, yakni:
1. Penyetujuan RKS oleh rapat dewan pendidik;
2. Pengesahan oleh Yayasan Anwarul Maliki Sukorejo dan Dinas Pendidikan
Kabupaten Pasuruan;
3. Sosialisasi kepada pemangku kepentingan sekolah.

Tahapan ini diharapkan selesai pada akhir bulan Juni 2016, dimana output
RKS yang dihasilkan adalah Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) SMK
Anwarul Maliki Sukorejo Periode 2016 2020, Rencana Kerja dan Anggaran
Sekolah (RKAS) Tahun Pelajaran 2016/2017, 2017/2018, 2018/2019 dan
2019/2020.
Semoga dengan terbentuknya TPS dan RKS yang dihasilkan menjadi
pedoman dan rujukan bagi Kepala Sekolah, Komite Sekolah, Pendidik dan
Tenaga Kependidikan serta stakeholder dalam menjalankan tugas pokok dan
fungsinya guna mencapai tujuan dan cita-cita seluruh warga SMK Anwarul
Maliki Sukorejo.

Pasuruan, 03 Januari 2016


Pengaju,

Akhmad Syaiful, S.Kom

Anda mungkin juga menyukai