Anda di halaman 1dari 3

LITERATUR CORROSION INHIBITOR

Corrosion inhibitor (CI) memang bertujuan


untuk
mengurangi laju korosi, bukan mencegah korosi 100%.
Simply speaking, CI akan membentuk semacam lapisan
film polimer secara temporary di antara permukaan
logam dgn zat korosif. Lapisan film ini akan mencegah
reaksi elektrokimia penyebab korosi.
Secara umum, ada beberapa faktor pemilihan CI yg
tepat:
1. Jenis zat korosifnya: misalnya jenis acid yg terdapat di
dalam minyak yg akan dialirkan.
2. Jenis baja atau logam dari pipa/material yg akan
diproteksi: baja karbon rendah (J55, N80, L80, Coiled
tubing, dsb.) lebih tahan korosi daripada baja krom (9%
Cr & 13% Cr) misalnya.
3. Temperatur: makin panas, laju korosi makin cepat
sementara efektivitas CI justru makin lemah. Utk ini
dibutuhkan yg namanya Inhibitor Aid.
4. Jangka waktu proteksi.
5. Faktor lokasi & lingkungan sumur: efeknya thd
lingkungan & peraturan pihak otoritas setempat.
6. Ada atau tidaknya H2S: H2S akan mempecepat korosi,
shg dibutuhkan chemical yg namanya H2S Scavenger
yg akan bereaksi & melarutkan H2S.
CI termasuk salah satu nasty chemicals yg biasa
dipakai di oilfield. Dinamakan demikian krn chemical ini
sangat hazardous: flammable, toxic &
juga korosif
(dalam konsentrasi tertentu, diakibatkan oleh berbagai

macam komposisi chemicals di dalamnya). Kalau kita


lihat kontainer CI yg asli
dari paberik, pasti akan
terdapat label korosif. Storagenya membutuhkan coated
drum metal atau plastik khusus. Field mixing umumnya
harus diencerkan dulu atau dicampur dgn air. Personel
juga harus dilindungi dgn PPE yg memadai. Konsentrasi
efektif & metode pencampuran yg digunakan sebaiknya
mengikuti anjuran dari manufacturernya. Beda merek
biasanya beda dosis & beda cara. Trial & error serta
pengalaman rekan-rekan sejawat akan sangat berguna.
Maaf, saya tidak begitu familiar dgn CI yg disebut di
bawah. Terakhir, pastikan MSDS juga tersedia & dibaca.
Berbagai macam korosion inhibitor seperti senyawa
Phospat dan Nitrit (dan banyak jenis-jenis lainnya seperti
molybdate, bromat, Chromate, Silicate) akan berekasi
dengan besi dgn persamaan sebagai berikut :

Fe(3+) + 0 > Fe2O3


Fe + O > FeO

FeO + Fe2O3 > Fe3O4


nah si Fe3O4 ini lah yg akan membuat lapisan film anti
karat di lapisan pipa.

selama Fe304 masih adaya pipa tersebut tidak akan


berkarat, tetapi jika lapisan filmnya hilang niscaya
akan timbul karat kembali.

https://asro.wordpress.com/2009/11/06/process-controlhierarchy-contoh-di-debutanizer/

Anda mungkin juga menyukai