Anda di halaman 1dari 14

Halaman Pengesahan

No. Percobaan
Judul
Nama
No. BP
Jurusan/Prodi
Pembimbing

: 04
: Laporan Praktikum Memory Internal
: Wirangga Septiano Putra
: 1201043034
: Teknik Elektro / DIII
: 1. Andrizal, ST,MT
2. Nadia Alfitri, ST,MT
Tanggal Praktikum : 20 Desember 2012
Tanggal Penyerahan : 27 Desember 2012
Nilai
:
Keterangan

Dosen I

(Andrizal,ST,MT)

Padang, 27 Desember 2012


Mengetahui,
Dosen II

(Nadia Alfitri, ST,MT)

Kata Pengantar
Alhamdulillahirobbilalamin...
Tiada kata yang diucapkan, tiada hasrat yang dapat diungkapkan selain memuja dan
memuji kehadirat Allah SWT yang senantiasa melimpahkan nikmat dan hidayah kapada semua
umat-Nya. Atas izin Allah SWT maka laporan kegiatan Praktek Komputer dapat diselesaikan
tepat pada waktu yang telah ditentukan , Adapun penyusunan Laporan Praktik Memory Internal
ini berdasarkan data-data yang Penulis peroleh selama melakukan Praktek dilabor komputer,
buku buku pedoman, serta data-data dan keterangan dari pembimbing.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan Praktek Memory Internal ini tidak
lepas dari dukungan berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini Penulis menyampaikan
ucapan terima kasih kepada:

1. Andrizal, ST.,MT dan Nadia Alfitri, ST.,MT selaku dosen pendidikan dasar komputer dan
sebagai pelaksana sekaligus pembimbing praktikum sistem komputer
2. Kedua orang tua dan saudara Penulis yang telah mendukung dan memberikan doa restu.
3. Pihak-pihak yang tidak dapat Penulis sebutkan, atas bantuan doa restu yang berhubungan
dengan kegiatan Praktik Sistem Komputer.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak
kekurangan, karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan, untuk itu kritik dan saran yang
membangun dari pembaca sangat diharapkan demi kesempurnaan Laporan Praktik Sistem
Komputer ini.
Demikian kata pengantar ini Penulis buat, semoga dapat bermanfaat, khususnya bagi
Penulis dan pembaca pada umumnya.
Padang, 27 Desember 2012
P e n u l i s

Wirangga Septiano Putra

DAFTAR ISI
Halaman Judul .....................................................................................
Lembar Pengesahan....................................................................................
Kata Pengantar............................................................................................
Daftar Isi.............................................................................................................
BAB I Pendahuluan
A. Tujuan
B. Teori Pendukung
i.
Memory Internal
ii.
Metode akses memory
iii.
Kinerja Memory
iv. Organisasi memory
v. Cache Memory
BAB II Proses Pratikum
A. Peralatan
B. Proses Praktek
C. Hasil Praktikum
BAB III Analisa

Analisa

BAB IV PENUTUP

Kesimpulan
Saran

DAFTAR PUSTAKA

BAB I TUJUAN DAN TEORI PENDUKUNG


A.TUJUAN
1. Mahasiswa dapat mengetahui Struktur dan Fungsi Memory Internal
2. Mahasiswa dapt memahami Implementasi Struktur Memory Internal Pada PC
B. TEORI PENDUKUNG
MEMORI INTERNAL
Karakteristik Sistem Memori (secara umum)
Lokasi
CPU
Internal (main)
External (secondary)
Kapasitas
Ukuran word
Banyaknya word
Satuan Transfer
Word
Block
Metode Akses
Sequential access
Direct access

Kinerja
Access time
Cycle time
Transfer rate
Tipe Fisik
Semikonduktor
Permukaan magnetik
Karakteristik Fisik
Volatile/nonvolatile
Erasable/nonerasable
Organisasi
Catatan:

Random access
Associative access

Bagi pengguna dua karakteristik penting memori


adalah
Kapasitas,
Kinerja.

Lokasi Memori
Ada tiga lokasi keberadaan memori di dalam sistem komputer, yaitu:
1.Memori lokal
Memori ini built-in berada dalam CPU (mikroprosesor),
Memori ini diperlukan untuk semua kegiatan CPU,
Memori ini disebut register.
2.Memori internal
Berada di luar CPU tetapi bersifat internal terhadap sistem komputer,
Diperlukan oleh CPU untuk proses eksekusi (operasi) program, sehingga dapat diakses
secara langsung oleh prosesor (CPU) tanpa modul perantara,
Memori internal sering juga disebut sebagai memori primer atau memori utama.
Memori internal biasanya menggunakan media RAM
3.Memori eksternal
Bersifat eksternal terhadap sistem komputer dan tentu saja berada di luar CPU,
Diperlukan untuk menyimpan data atau instruksi secara permanen.
Tidak diperlukan di dalam proses eksekusi sehingga tidak dapat diakses secara langsung
oleh prosesor (CPU). Untuk akses memori eksternal ini oleh CPU harus melalui
pengontrol/modul I/O.
Memori eksternal sering juga disebut sebagai memori sekunder.
Memori ini terdiri atas perangkat storage peripheral seperti : disk, pita magnetik, dll.
Kapasitas Memori
Kapasitas register (memori lokal) dinyatakan dalam bit.
Kapasitas memori internal biasanya dinyatakan dalam bentuk byte (1 byte = 8 bit) atau
word. Panjang word umum adalah 8, 16, dan 32 bit.
Kapasitas memori eksternal biasanya dinyatakan dalam byte.
Satuan Transfer (Unit of Transfer)
Satuan transfer sama dengan jumlah saluran data yang masuk ke dan keluar dari modul memori.
1. Bagi memori internal (memori utama), satuan transfer merupakan jumlah bit yang dibaca
atau yang dituliskan ke dalam memori pada suatu saat.
2. Bagi memori eksternal, data ditransfer dalam jumlah yang jauh lebih besar dari word,
dalam hal ini dikenal sebagai block.
Word

Ukuran word biasanya sama dengan jumlah bit yang digunakan untuk representasi bilangan dan
panjang instruksi, kecuali CRAY-1 dan VAX.
CRAY-1 memiliki panjang word 64 bit, memakai representasi integer 24 bit.
VAX memiliki panjang instruksi yang beragam, ukuran wordnya adalah 32 bit.
Addressable Units
Pada sejumlah sistem, addressable unit adalah word. Hubungan antara panjang suatu alamat (A)
dengan jumlah addressable unit (N) adalah 2A = N
Metode Akses Memori
Terdapat empat jenis pengaksesan satuan data, sbb.:
Sequential Access
Direct Access
Random Access
Associative Access
Sequential Access

Memori diorganisasikan menjadi unit-unit data, yang disebut record.

Akses dibuat dalam bentuk urutan linier yang spesifik.


Informasi pengalamatan dipakai untuk memisahkan record-record dan untuk membantu
proses pencarian.
Mekanisme baca/tulis digunakan secara bersama (shared read/write mechanism), dengan
cara berjalan menuju lokasi yang diinginkan untuk mengeluarkan record.
Waktu access record sangat bervariasi.
Contoh sequential access adalah akses pada pita magnetik.
Direct Access
Seperti sequential access, direct access juga menggunaka shared read/write mechanism,
tetapi setiap blok dan record memiliki alamat yang unik berdasarkan lokasi fisik.
Akses dilakukan secara langsung terhadap kisaran umum (general vicinity) untuk mencapai
lokasi akhir.
Waktu aksesnya bervariasi.
Contoh direct access adalah akses pada disk.
Random Access
Setiap lokasi dapat dipilih secara random dan diakses serta dialamati secara langsung.
Waktu untuk mengakses lokasi tertentu tidak tergantung pada urutan akses sebelumnya dan
bersifat konstan.
Contoh random access adalah sistem memori utama.
Associative Access
Setiap word dapat dicari berdasarkan pada isinya dan bukan berdasarkan alamatnya.
Seperti pada RAM, setiap lokasi memiliki mekanisme pengalamatannya sendiri.

Waktu pencariannya tidak bergantung secara konstan terhadap lokasi atau pola access
sebelumnya.
Contoh associative access adalah memori cache.
Kinerja Memori
Ada tiga buah parameter untuk kinerja sistem memori, yaitu :
1. Waktu Akses (Access Time)
Bagi RAM, waktu akses adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan operasi baca atau
tulis.
Bagi non RAM, waktu akses adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan mekanisme
baca tulis pada lokasi tertentu.
2. Waktu Siklus (Cycle Time)
Waktu siklus adalah waktu akses ditambah dengan waktu transien hingga sinyal hilang dari
saluran sinyal atau untuk menghasilkan kembali data bila data ini dibaca secara destruktif.
3. Laju Pemindahan (Transfer Rate)
Transfer rate adalah kecepatan pemindahan data ke unit memori atau ditransfer dari unit
memori.
Bagi RAM, transfer rate sama dengan 1/(waktu siklus).
Bagi non-RAM, berlaku persamaan sbb.:

TN = Waktu rata-rata untuk membaca atau menulis sejumlah N bit.


TA = Waktu akses rata-rata
N = Jumlah bit
R = Kecepatan transfer, dalam bit per detik (bps)
Tipe Fisik Memori
Ada dua tipe fisik memori, yaitu :
Memori semikonduktor, memori ini memakai teknologi LSI atau VLSI (very large scale
integration).Memori ini banyak digunakan untuk memori internal misalnya RAM.
Memori permukaan magnetik, memori ini banyak digunakan untuk memori eksternal
yaitu untuk disk atau pita magnetik.
Karakteristik Fisik
Ada dua kriteria yang mencerminkan karakteristik fisik memori, yaitu:
Volatile dan Non-volatile
Pada memori volatile, informasi akan rusak secara alami atau hilang bila daya listriknya
dimatikan.
Pada memori non-volatile, sekali informasi direkam akan tetap berada di sana tanpa
mengalami kerusakan sebelum dilakukan perubahan. Pada memori ini daya listrik tidak
diperlukan untuk mempertahankan informasi tersebut.
Memori permukaan magnetik adalah non volatile.

Memori semikonduktor dapat berupa volatile atau non volatile.


Erasable dan Non-erasable
Erasable artinya isi memori dapat dihapus dan diganti dengan informasi lain.
Memori semikonduktor yang tidak terhapuskan dan non volatile adalah ROM.
Organisasi
Yang dimaksud dengan organisasi adalah pengaturan bit dalam menyusun word secara fisik.
Hirarki Memori
Tiga pertanyaan dalam rancangan memori, yaitu :
Berapa banyak?
Berapa cepat? Berapa mahal?
Kapasitas.
Waktu access Harga
Setiap spektrum teknologi mempunyai hubungan sbb.:
Semakin kecil waktu access, semakin besar harga per bit.
Semakin besar kapasitas, semakin kecil harga per bit.
Semakin besar kapasitas, semakin besar waktu access.
Untuk mendapatkan kinerja terbaik, memori harus mampu mengikuti CPU. Artinya apabila CPU
sedang mengeksekusi instruksi, kita tidak perlu menghentikan CPU untuk menunggu datangnya
instruksi atau operand.
Untuk mendapatkan kinerja terbaik, memori menjadi mahal, berkasitas relatif rendah, dan waktu
access yang cepat.
Untuk memperoleh kinerja yang optimal, perlu kombinasi teknologi komponen memori. Dari
kombinasi ini dapat disusun hirarki memori sbb.:

Registers
Cache
Main Memory
Magnetic Disk
Magnetic Tape
Semakin menurun hirarki, maka hal-hal di bawah ini akan terjadi :
Penurunan harga per bit
Peningkatan kapasitas

Peningkatan waktu akses


Penurunan frekuensi akses memori oleh CPU.
Kunci keberhasilan organisasi adalah penurunan frekuensi akses memori oleh CPU.
Bila memori dapat diorganisasikan dengan penurunan harga per bit melalui peningkatan waktu
akses, dan bila data dan instruksi dapat didistribusikan melalui memori ini dengan penurunan
frekuensi akses memori oleh CPU, maka pola ini akan mengurangi biaya secar keseluruhan
dengan tingkatan kinerja tertentu.
1. Register adalah jenis memori yang tercepat, terkecil, dan termahal yang merupakan
memori internal bagi prosesor.
2. Memori utama merupakan sistem internal memory dari sebuah komputer. Setiap lokasi
di dalam memori utama memiliki alamat yang unik.
3. Cache adalah perangkat untuk pergerakan data antara memori utama dan register
prosesor untuk meningkatkan kinerja.
Ketiga bentuk meori di atas bersifat volatile dan memakai teknologi semikonduktor.

Cache Memory
Cache memory merupakan media penyimpanan data sekunder berkecepatan tinggi, dimana
tempat menyimpan data atau informasi sementara yang sering digunakan atau diakses oleh
komputer.
Fungsi Cache Memory
--> Mempercepat Akses data pada komputer
--> Meringankan kerja prosessor
--> Menjembatani perbedaan kecepatan antara cpu dan memory utama.
--> Mempercepat kinerja memory
Letak Cache MemorY
1.
Terdapat di dalam Processor (on chip )
Cache internal diletakkan dalam prosesor sehingga tidak memerlukan bus eksternal, maka
waktu
2.

aksesnya akan sangat cepat sekali


Terdapat diluar Processor(off chip)
berada pada MotherBoard, memori jenis ini kecepatan aksesnya sangat cepat,

meskipuntidak secepat chache memori jenis pertama


Jenis Cache Memory
1. L1 cache L1 Cache adalah Sejumlah kecil SRAM memori yang digunakan sebagai cache
yang terintegrasi menyatu pada prosesor.

Berguna untuk menyimpan secara sementara instruksi dan data, dan memastikan bahwa
prosesor memiliki supply data yangstabil untuk diproses sementara memori mengambil dan

menyimpan data baru.


L1 cache (Level 1 cache) disebut pula dengan istilah primary cache, first cache, atau level

one cache.
transfer data dari L1 cache ke prosesor terjadi paling cepat Kecepatannya mendekati
kecepatan register

2. L2 cache Arti istilah L2 Cache adalah Sejumlah kecil SRAM memori yang berada di
motherboard dekat dengan posisi dudukan prosesor.
- Berguna untuk menyimpan sementara instruksi dan data, dan memastikan bahwa prosesor
memiliki supply data yangstabil untuk diproses sementara memori mengambil dan
menyimpan data baru
- (Level 2 cache) secondary cache, second level cache, atau level two cache.
- L2 cache memiliki ukuran lbih besar dibandingkan L1 namun kecepatan transfernya sedikit
lebih lama dari L1cache.
3. L3 cache jarang sekali ada, hanya ada di komputer tertentu.
- Berguna ketika terdapat cache yang hilang missing pada cache L1&L2
- L3 cache memiliki ukuran lbih besar dibandingkan L1 dan L2 namun kecepatan
transfernya lebih lama dari L1cache dan L2 Cache.
Elemen Cache Memory
Fungsi Pemetaan (Mapping)
pemetaan blok-blok memori utama ke dalam saluran cache.

Pemetaan Langsung (Direct Mapping)

Pemetaan Asosiatif (Associative Mapping)

Pemetaan Asosiatif Set (Set Associative Mapping)


Algoritma Penggantian
untuk memilih blok data mana yang ada di cache yang dapat diganti dengan blok data baru

Least Recently used (LRU)

First in first out (FIFO)

Least frequently used (LFU)

Random

Cara Kerja Cache Memori

1. CPU membaca word memori


2. Periksa di Cache Memory,
.3Jika ada akan dikirim ke CPU
.4Jika tidak ada akan dicari ke Memory Utama
5.Dikirim ke Cache Memory lalu dikirim ke CPU

BAB II PROSES PRAKTEK


A.PERALATAN
1.
2.
3.
4.

Sarung Tangan
Obeng + / Masker
PC (personal computer)

B..PROSES PRAKTEK
Pastikan komputer dalam keadaan mati (power off), jauhkan segala magnet dari harddisk.
1. Gunakan obeng"+" untuk membuka kasing komputer yang ada. Putar berlawanan
arah jarum jam obeng untuk melonggarkan sekrup
2. Lepas baut motherboard secara perlahan
3. Setelah melepaskan baut,angkat motherboard perlahan-lahan letakan dimeja
yang telah disiapkan(jgn lupa sebelum memegang motherboard pakai sarung)
4.Amati motherboard tersebut dengan seksama,lalu perhatikan bagian-bagian
komponen terpenting dari motherboard
5.setelah mengamati catat bagian yang penting dari mainboard untuk laporan.
6. Selesai praktek letakkan peralatan pada tempatnya,rapikan meja kerja dan bersihkan labor.

C.Hasil Pratikum
N
o

Type MB

P4MDPT

AMD

9BXANR2

Cache Memory
VIA VT6103

K7SOM

GIGABYT
E 7VT
600 P

Main memory
DDR

INTERNAL
VIA VT6103
LGS26

SDR

FV3010

DDR

FD49AD
FD0418

DDR

Keterangan

BAB III ANALISA

Memori utama merupakan media penyimpanan dalam bentuk array yang disusun
word atau byte, kapasitas daya simpannya bisa jutaan susunan. Setiap word atau
byte mempunyai alamat tersendiri. Data yang disimpan pada memori utama ini
bersifat volatile, artinya data yang disimpan bersifat sementara dan dipertahankan
oleh sumber-sumber listrik, apabila sumber listrik dimatikan maka datanya akan
hilang.Memori utama (Main Memory) biasa disebut juga Memori Primer (Primary
Memory) atau Memori Internal (Internal Memory). Memori utama berfungsi untuk :

Menyimpan data yang berasal dari peranti masukan sampai data dikirim ke
ALU (Arithmetic and Logic Unit) untuk diproses.

Menyimpan daya hasil pemrosesan ALU sebelum dikirimkan ke peranti


keluaran.

Menampung program/instruksi yang berasal dari peranti masukan atau dari


peranti pengingat sekunder.

Memori biasa dibedakan menjadi dua macam: ROM dan RAM. Selain itu,
terdapat pula memori yang disebut Cache Memory.

BAB IV PENUTUP
A.KESIMPULAN
Jika dicermati, perkembangan memori mengarah pada peningkatan kemampuan memori dalam
mengalirkan data baik dari dan ke prosessor maupun perangkat lain. Baik itu peningkatan access
time maupun lebar bandwidth memori.Memori utama, bersifat volatile, tidak dapat
mempertahankan data dan program yang disimpan bila sumber daya energi (listrik) dihentikan.
B.SARAN
Semoga Laporan ini bermanfaat bagi sipembaca dan diterima sebagai pedoma pratikum
mengenai komputer. :-D

DAFTAR PUSTAKA
gapra.files.wordpress.com/2009/01/main-memorygapra.pdf

http://www.kiosbisnis.com/2012/04/cache-memory-memory-internal-dan-memory.html
http://hennysyafrina.wordpress.com/2012/11/04/memori-utama-main-memory/
http://www.klikmediaonline.com/2012/02/pengertian-memori-utama-main-memory.html
http://tikom7.wordpress.com/bahan-ajar/semester-2/hardware/proses/main-memory/
http://www.google.com/imgres?hl=id&lr=lang_id&client=firefox-a&tbo=d&rls=org.mozilla:enUS:official&biw=1366&bih=665&tbs=lr:lang_1id&tbm=isch&tbnid=sD5f5qbtm1XTYM:&img
refurl=http://itee.uq.edu.au/~philip/Research/Architecture/rampage.html&docid=SnS6w5kBPPl
UTM&imgurl=http://itee.uq.edu.au/~philip/images/oldnew.gif&w=391&h=469&ei=7BHbUOGvHYrnrAfD64DIBg&zoom=1&iact=hc&vpx=263&vp
y=167&dur=1&hovh=246&hovw=205&tx=84&ty=122&sig=112806865921271670959&page=
1&tbnh=140&tbnw=118&start=0&ndsp=23&ved=1t:429,r:10,s:0,i:115

Anda mungkin juga menyukai