Anda di halaman 1dari 17

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016

Jember

LAPORAN PRE PLANNING PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG POTONG


KUKU DI SD NEGERI KRANJINGAN 4 LINGKUNGAN SUMBER SALAK
KECAMATAN SUMBERSARI KABUPATEN JEMBER TAHUN 2016

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Keperawatan Komunitas III

oleh
Talitha Zafirah
NIM 132310101055

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS JEMBER
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
Jl. Kalimantan No. 37 Kampus Tegal Boto Jember Telp./Fax (0331) 323450

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember
BAB I. LATAR BELAKANG
1.1 Analisis Situasi
Personal hygiene atau kebersihan perorangan adalah suatu tindakan untuk
memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik dan
psikis. Dampak fisik banyak gangguan kesehatan yang diderita seseorang karena
tidak terpeliharanya kebersihan perorangan dengan baik. Dampak psikososial
yang berhubungan dengan gangguan kebutuhan rasa nyaman, kebutuhan dicintai,
kebutuhan harga diri, aktualisasi diri dan gangguan interaksi sosial(Andarmoyo.
2012)
Anak usia sekolah yaitu suatu rentang kehidupan yang dimulai dari usia 6
tahun sampai mendekati 12 tahun, pada periode ini dimulai dengan masuknya
anak ke lingkungan sekolah yang memiliki dampak signifikan dalam
perkembangan dan hubungan anak dengan orang lain (Wong, 2009).
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, didapatkan rumusan masalah dalam
kegiatan yang akan dilakukan ini yaitu: Bagaimana pengetahuan tentang
potong kuku di Lingkungan Sumber Salak Kecamatan Sumbersari Kabupaten
Jember?
BAB II. TUJUAN DAN MANFAAT
2.1 Tujuan
2.1.1 Tujuan Umum
Kegiatan pendidikan kesehatan tentang potong kuku di SD Negeri
Kranjingan 4 Lingkungan Sumber Salak Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember adalah untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran,
kemauan dan kemampuan masyarakat mengenai potong kuku.
2.1.2 Tujuan Khusus
Tujuan khusus yang ingin dicapai dengan dibuatnya
adalah sebagai berikut:
1. Siswa-siswi Sd Negeri Kranjingan 4 di Lingkungan
dapat mengerti tentang potong kuku;
2. Siswa-siswi Sd Negeri Kranjingan 4 di Lingkungan
mengerti tentang tujuan potong kuku;
3. Siswa-siswi Sd Negeri Kranjingan 4 di Lingkungan
mampu melakukan potong kuku yang benar.

preplaning ini
Sumber Salak
Sumber Salak
Sumber Salak

2.2 Manfaat
Adapun manfaat yang didapat dalam penulisan preplaning ini adalah
sebagai berikut:
2.2.1 Menambah pengetahuan Siswa-siswi Sd Negeri Kranjingan 4 di
Lingkungan Sumber Salak tentang memotong kuku ;
2.2.2 Menambah pengetahuan Siswa-siswi Sd Negeri Kranjingan 4 di
Lingkungan Sumber Salak tentang tujuan memotong kuku;

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember
2.2.3

Membantu Siswa-siswi Sd Negeri Kranjingan 4 di Lingkungan


Sumber Salak melakukan potong kuku yang benar.
BAB III. KERANGKA PENYELESAIAN MASALAH

3.1 Dasar Pemikiran


Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang
memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis
(Richo, 2009). Derajat kesehatan balita pada saat ini belum dapat dikatakan
baik, karena masih ada permasalahan kesehatan khususnya pada balita yang
masih mendapatkan ASI eksklusif. Perilaku seseorang dapat dipengaruhi oleh
faktorfaktor seperti pengetahuan, sikap, motivasi, dan lingkungan
(Notoatmodjo, 2010).
Masalah kesehatan yang dihadapi oleh anak usia sekolah sangat
kompleks dan bervariasi anatara lain kebersihan perorangan dan lingkungan
seperti menggosok gigi yang baik dan benar, kebiasaan mencuci tangan
menggunakan sabun dan membersihkan kuku. Oleh karena itu perlu adanya
penanaman nilai PHBS di sekolah (Soedijarto, 2007)
Secara normal kuku berwarna merah, halus, keras tetapi fleksibel
(tidak mudah patah). Ujungnya berwarna putih dan meluas diatas jari.
Individu berkulit gelap dapat memiliki kuku yang berwarna gelap. Kulit yang
pendek dan berujung tidak rata merupakan cirri khas kebiasaan menggigit
kuku. Kuku yang tidak dipotong dan kotor merupakan tanda hygiene yang
buruk (Wong, 2008). Kuku mempunyai fungsi dan peranan yang amat
penting dalam kehidupan kita. Kuku yang kotor dapat menjadi dalam
kehidupan kita. Kuku yang kotor dapat menjadi sarang berbagai kuman
penyakit yang selanjutnya dapat ditularkan ke bagaian-bagian tubuh yang
lain. Oleh karena itu, kuku perlu dipotong dan dirawat (Maryunani, 2013).

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember
3.2 Kerangka Penyelesaian
Pemateri menyampaikan
materi memotong kuku

Pemateri mengajarkan siswa-siswi


cara memotong kuku yang benar
Motivasi Klien selama
penyuluhan

Lingkungan sekolah dapat mengetahui cara


memotong kuku yang benar

Lingkungan sekolah mampu


mensimulasikan sendiri bagaimana
cara memotong kuku yang benar

BAB IV. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN


4.1 Realisasi Penyelesaian Masalah
Pendidikan kesehatan merupakan upaya untuk memberikan
pengalaman belajar atau menciptakan suatu kondisi bagi masyarakat untuk
menerapkan cara-cara hidup sehat. Dalam realisasi penyelesaian masalah
dalam meminimalkan ketidaktahuan siswa-siswi SD Negeri Kranjingan 4
adalah dengan memberikan pengetahuan mengenai cara memotong kuku
yang benar.
4.2 Khalayak Sasaran
Khalayak sasaran pada kegiatan pendidikan kesehatan ini yaitu siswasiswi SD Negeri Kranjingan 4 di Lingkungan Sumber Salak Kecamatan
Sumbersari Kabupaten Jember.

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember

4.3 Metode yang Digunakan


1. Jenis model pembelajaran
: Ceramah dan praktek
2. Landasan teori
: Diskusi
3. Langkah pokok
a. Menciptakan suasana pertemuan yang baik
b. Mengajukan masalah
c. Mengidentifikasi pilihan tindakan
d. memberi komentar
e. Menetapkan tindak lanjut
= sasaran
= pemateri

DAFTAR PUSTAKA
Andarmoyo. 2012. Personal Hygiene, Konsep, Proses, Aplikasi dalam Praktik
Keperawatan. Yogyakarta : Graha Ilmu
Wong, Donna L. 2009. Buku Ajar Keperawatan Pediatrik Volume I.Alih bahasa
Agus Sutarna dkk. Jakarta : EGC

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember
Lampiran:
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3
Lampiran 4
Lampiran 5
Lampiran 6

: Berita Acara
: Daftar Hadir
: Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
: Standar Operasional Prosedur (SOP) bila ada
: Materi
: Media Leaflet
Jember, 22 April 2016
Pemateri

Rizky Bella Mulyaningsasi


NIM 132310101043

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember
Lampiran 1: Berita Acara
KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS JEMBER
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
T.A 2015/2016
BERITA ACARA
Pada hari ini, _________ tanggal ____ bulan ________ tahun 2016 jam ______
s/d ______WIB bertempat di ________________Jalan________________ No.
___ Telp. (0331)XXXXX Kabupaten/Kota Jember Propinsi Jawa Timur (68XXX)
telah dilaksanakan kegiatan pendidikan kesehatan Memotong Kuku oleh
Mahasiswa PSIK Universitas Jember. Kegiatan ini diikuti oleh _____ orang
(daftar hadir terlampir).
Jember,

2016

Mengetahui,
Tutor PSIK
Universitas Jember

Kepala
Sekolah

(
NIP.

(
NIP.

Jember, ...................
Mengetahui,
Dosen Pembimbing
Keperawatan Komunitas II
PSIK Universitas Jember

Ns. Latifa Aini S., M.Kep, Sp.Kom


NIP 197109262009122001

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember

Lampiran 2: Daftar Hadir


KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS JEMBER
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
T.A 2015/2016
DAFTAR HADIR
Kegiatan Pendidikan Kesehatan Memotong Kuku: Hari__________, Tanggal
_______Bulan_______________2016
Jam_________-________WIB
Tempat___________________________Kelurahan___________________Kecam
atan________________Jember
NO

NAMA

ALAMAT

TANDA TANGAN

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Jember,

2016

Mengetahui,
Tutor PSIK
Universitas Jember

Kepala
Sekolah

(
NIP.

(
NIP.

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember

Lampiran 3: Satuan Acara Penyuluhan (SAP)


SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
Topik
Sasaran
Waktu
Hari/Tanggal
Tempat

: Potong Kuku
: masyarakat di Lingkungan Sumber Salak
: 09.30 s/d 10.00 WIB
: Sabtu, 23 April 2016
: Sd Negeri Kranjingan 4 Lingkungan Sumber Salak Kecamatan
Sumbersari Kabupaten Jember

1.

Standar Kompetensi
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan dan demonstrasi mengenai cara
memotong kuku dengan benar sasaran akan dapat mengerti, memahami, dan
mampu mendemonstrasikan cara memotong kuku yang benar.

2.

Kompetensi Dasar
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan sasaran akan mampu:
a. Memahami tentang Memotong Kuku;
b. Memahami tujuan Memotong Kuku
c. Mampu melakukan cara Memotong Kuku yang benar

3.

Pokok Bahasan
Potong Kuku

4.

Subpokok Bahasan
a. Pengertian Memotong Kuku
b. Tujuan Memotong Kuku
c. Cara memotong kuku yang benar

5.

Waktu
2 x 15 menit

6.

Bahan/Alat yang diperlukan


a. Materi
b. Leaflet
c. Kursi

7.

Model Pembelajaran
a. Jenis model penyuluhan: Pertemuan masyarakat
b. Langkah pokok:
1) Menciptakan suasana ruangan yang baik
2) Mengajukan masalah
3) Mengidentifikasi pilihan tindakan
4) Memberi komentar
5) Menetapkan tindak lanjut

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember

8.

Setting Tempat
Keterangan:
1. Pemateri
2. Fasilitator
3. Dosen

9.

Persiapan
Penyuluh menyiapkan materi tentang potong kuku untuk masyarakat di
Lingkungan Sumber Salak kemudian membuat media pembelajaran yaitu
leaflet.

10. Kegiatan Pendidikan Kesehatan


Tindakan
Proses
Kegiatan Pemateri
Kegiatan Peserta
Pendahuluan a. Salam pembuka
Memperhatikan
b. Memperkenalkan
diri
c. Menjelaskan
tujuan umum dan
tujuan khusus
1. Menjelaskan
Penyajian
Memperhatikan dan
materi tentang:
memberi tanggapan
a. Definisi
Memotong
kuku
b. Tujuan
Memotong
Kuku
c. Manfaat
Memotong
Kuku
d. Cara
Memotong
Kuku yang
benar
2.

3.
4.

Memberikan
kesempatan pada
masyarakat untuk
bertanya
Menjawab
pertanyaan
Memberikan

Waktu
3 menit

10 menit

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember

Praktik
Penutup

kesempatan
kepada
masyarakat untuk
menjelaskan
kembali
materi
yang
sudah
disampaikan
Demonstrasi mengenai
Potong Kuku yang
benar
1. Menyimpulkan
materi yang telah
diberikan
2. Mengevaluasi hasil
pendidikan
kesehatan
3. Memberikan
leaflet
kepada
masyarakat
4. Salam penutup

Mempraktikkan
Memotong Kuku

15 menit

Memperhatikan dan
menanggapi

2 menit

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember
Lampiran 4: Standar Operasional Prosedur
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
JUDUL SOP:
MEMOTONG KUKU
PSIK
Universitas Jember
PROSEDUR TETAP

NO
DOKUMEN:
TANGGAL
TERBIT:

NO REVISI:

HALAMAN:

DITETAPKAN OLEH:

1.

PENGERTIAN

2.

TUJUAN

3.

INDIKASI

Merapikan dan memotong bagian kuku yang


panjang dan tidak rapi umumnya dilakukan oleh
perawat terhadap pasien yang total care.
memang terbilang ganmpang tapi hal ini tidak
bisa disepelekan karna Perawat adalah suatu
profesi yang mempunyai standar dan aturan
main
1. Menjaga kebersihan kuku
2. Mencegah timbulnya luka atau infeksi
akibat kuku yang panjang
3. Menjaga kebersihan tangan dan jari
4. Menjaga kerapian
5. Menambah kenyamanan klien yang
terganggu karena kuku yang panjang
Pada klien yang tidak bisa melakukannya sendiri

4.

KONTRAINDIKASI

5.

PERSIAPAN PASIEN

6.

PERSIAPAN ALAT

1. Pastikan identitas klien


2. Kaji kondisi klien
3. Beritahu dan jelaskan pada
klien/keluarganya tindakan yang dilakukan
4. Jaga privacy klien
5. Atur posisi klien
1. Pengalas atau perlak
2. Gunting kuku
3. Handuk
4. Bengkok berisi lisol 5%
5. Baskom berisi air hangat (37-40c)
6. Sabun
7. Sikat kuku\
8. Sarung tangan bersih
9. Kapas
10. Aceteon bila perlu

CARA BEKERJA

Tahap Orientasi
1. Berikan salam, panggil klien dengan
namanya (kesukaanya)

2. Perkenalkan nama dan tanggung jawab


perawat

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember
3. Jelaskan tujuan, prosedur dan lamanya
tindakan pada klien/keluarga

Tahap Kerja
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.

Letakkan alat ke dekat pasien


Cuci tangan
Pakai sarung tangan
Pasang pengalas di bawah tangan
rendam kuku dengan air hangat, jika kotor
kuku di sikat
Keringkan dengan handuk
Letakkan tangan di atas bengkok yang
berisi lisol
Potong kuku, setelah selesai letakkan
gunting kuku di atas bengkok
Kikir kuku agar rata
Lepaskan sarung tangan dan letakkan di
dalam bengkok
Rapihkan dan kembalikan alat

Tahap Terminasi
1.
2.
3.
4.

DOKUMENTASI

Evaluasi respon klien


Berikan reinforcement positif
Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya
Mengakhiri kegiatan dengan baik

1. Catat tindakan yang telah dilakukan,


tanggal dan jam pelaksanan

2. Catat hasil tindakan (respon subjektif dan


objektif) di dalam catatan

3. Bersihkan dan kembalikan peralatan yang


digunakan pada tempatnya
4. Buka APD dan cuci tangan
5. Dokumentasikan tindakan dalam bentuk
SOAP

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember

Lampiran 5: Materi

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember
POTONG KUKU
1. Pengertian Cuci Tangan
Kuku merupakan tambahan pada kulit, dimana kuku adalah sel
epidermis yang berubah bentu. Bagian kuku yang ada didalam kulit
disebut sebagai akar kuku yang tertanam di palung kuku di dekat tulang.
Kuku tumbuh dari akar kuku dengan kecepatan rata-rata 1mm per minggu.
Merawat kuku adalah tindakan keperawatan untuk membersihkan kuku
pada anggota gerak dari kotoran dan kuman sehingga badan menjadi
bersih dan sehat.
2. Tujuan Potong Kuku
a. Menjaga kebersihan kuku
b. Mencegah timbulnya luka atau infeksi akibat kuku yang panjang
c. Menjaga kebersihan tangan dan jari
d. Menjaga kerapian
3. Manfaat Memotong Kuku
a. Untuk menjaga kebersihan diri
b. Untuk menghindarkan penularan penyakit melalui tangan
c. Untuk menjaga kerapian
4. Masalah Pada Kuku Kaki dan Tangan
a. Kuku tangan yang tidak tumbuh tumbuh dan di rasakan sakit pada
daerah tersebut.
b. Radang disekitar jaringan kuku.
c. Gangguan kuku yang ditandai pertumbuhan yang lambat disertai
kerusakan dasar kuku atau infeksi.
d. Bau tidak sedap, reaksi mikroorganisme yang menyebabkan bau tidak
sedap
5. Alat pemotong kuku
a. Alat pemotong kuku

b. Handuk

c. Baskom berisi air hangat

d. Alas untuk menampung kuku yang di potong

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember

e. Sabun

f. Sikat kuku

Lampiran 6: Media Leaflet

Laporan Praktikum Keperawatan Komunitas III PSIK Universitas 2016


Jember

Anda mungkin juga menyukai