Anda di halaman 1dari 20

DIARE

By : Nur Miya Zakiya (13670015)

DEFINISI
Menurut WHO
Defekasi encer > 3 x sehari dengan/ tanpa darah
dan/ atau lendir dalam tinja
Diare akut diare yang terjadi secara mendadak
dan berlangsung < 7 hari pada bayi dan anak
yang sebelumnya sehat.

Neonatus frekuensi buang air besar frekuensi


buang air besar> 4 x
(bayi >1 bulan dan anak frekuensinya 3x
Bayi (ASI) tidak jarang frekuensi defekasinya >
3- 4 x sehari
tidak disebut diare (fisiologis )
Bila seorang anak defekasinya < 3x sehari
konsistensi encer diare

Penyebab penyakit diare


P
E
N
Y
E
B
A
B
P
E
N
Y
A
K
I
T
D
I
A
R
E

BAKTERI
INFEKSI
VIRUS

MALABSORBSI

SHIGELLA

SALMONELLA

E.COLI

GOLONGAN
VIBRIO

BACILUS
CEREUS

CLOSTRIDIUM
PEFRICENS

STAPHILOCOC
USAURFUS

CAMFYLOBACTER

NORWALK+NORWALK LIKE AGENT

ROTAVIRUS

PROTOZOA

ADENOVIRUS

ENTAMURA
HISTOLYTICA

GIARDA
LAMBLIA

BALANTIDIUM
COLI

CRYPTO
SPARIDUM

CACING PERUT

ASCARIS

TRICHURIS

STRONGYLOIDES

BLASTISSISTIS
HUMINIS

BACILLUS
CEREUS

CLOSTRIDIUM
PERFRICENS

PARASIT

ALERGI
KERACUNAN BAHANBAHAN KIMIA

KERACU
NAN

JASAD RENIK

ALGAE

KERACUNAN OLEH
RACUN YANG
DIKANDUNG DN
DIPRODUKSI

IMUNISASI
DEFISIENSI

SEBAB2
LAIN

AEROMONAS

IKAN

BUAH-BUAHAN

SAYURSAYURAN

PENYEBAB LAINNYA

Makan tanpa cuci tangan yang bersih


Minum air mentah
Makan makanan yang dihinggapi lalat
Buang air besar di sembarang tempat
Lingkungan rumah yang kumuh dan kotor
Pemberian makanan tambahan ASI yang terlalu
dini pada bayi

MEKANISME TIMBULNYA
DIARE
1.Gangguan osmotik
Makanan/zattidak dapatdiserap tekanan
osmotikdalam rongga usus meningkat
pergeseran air dan elektrolit ke dalam rongga
usus
Isi rongga usus yang berlebihan merangsang
usus untuk mengeluarkannya diare osmotik

2. Gangguan sekresi
Rangsangan tertentu ( toksin ) pada dinding
usus peningkatan sekresi air dan elektrolit
ke dalam rongga usus diare sekretorik
timbul karena terdapat peningkatan isi
rongga usus

3. Gangguan motilitas usus


Hiperperistaltik berkurangnya kesempatan
usus untuk menyerap makanan diare.
Bila peristaltik usus menurun bakteri
tumbuh berlebihan diare

MANIFESTASI KLINIK

Cengeng, gelisah, suhu tubuh meningkat


Nafsu makan biasanya tidak ada timbul diare
Tinja cair mungkin disertai lendir dan atau darah
Warna tinja kehijau-hijauan (tercampur
empedu)
Anus dan daerah sekitarnya lecet ( sering
defekasi)
Muntah (sebelum/ sesudah diare) lambung
meradang atau ketidakseimbangan asam basa
dan elektrolit
Kehilangan banyak cairan dan elektrolit
dehidrasi ( BB turun, turgor kulit berkurang, mata
dan ubun-ubun besar cekung, selaput lendir bibir
dan mulut serta kulit tampak kering)

FAKTOR RESIKO
Kuman penyebab diare
Keadaan gizi
Malnutrisi korelasi positif dengan lama dan
beratnya diare, menurunnya aktifitas enzim usus &
hilangnya integrasi usus
Higiene dan sanitasi
Sosial budaya
Pemberian makanan tambahan yang terlalu dini dan
tidak tepat ( faktor penting ) . diare
Kepadatan penduduk
Sosial ekonomi

PENANGANAN DIARE
Prinsip pengobatan diare adalah :
1. Mengganti cairan yang keluar. Oleh
karena itu berikan :
a. Larutan oralit/larutan gula garam, atau
b. Cairan dari bahan makanan, seperti sup,
air tajin dan minuman yoghurt (susu asam),
atau
c. Air putih masak,
d. Bila anak berusia kurang dari 6 bulan dan
masih diberi
ASI, teruskan pemberian ASI. Sebagai
tambahan
Berikan larutan oralit atau air putih masak.

Cara membuat larutan gula garam (LGG)


- Gula 1 sendok teh penuh
- Garam sendok teh
- Air masak 1 gelas (atau air teh 1 gelas)
- Campuran bahan-bahan tersebut diaduk sampai
larut benar
Cara membuat larutan oralit
- Bubuk oralit 1 bungkus dilarutkan ke
dalam 1 gelas air masak (atau 1 gelas air
teh)
- Aduk sampai semua bubuk larut
- Baca petunjuk lebih lanjut pada bungkus
oralit

Produk ORS

Teruskan Pemberian
Makanan

Berikan ASI lebih sering


Bila tidak minum ASI, berikan susu yang biasa
diminum
Bila anak berumur 6 bulan atau lebih dan/atau sudah
mendapatkan makanan padat, berikan juga : Tepung
padi-padian atau makanan dari tepung lainnya yang
dicampur dengan kacang-kacangan, sayuran, daging
atau ikan dan ditambah sedikit minyak.
Sari buah segar atau pisang yang dihaluskan, makan
yang baru dibuat, dimasak dan ditumbuk atau
dihaluskan dengan baik
Pemberian makanan sedikit demi sedikit tapi sering
(paling kurang 6 kali sehari)
Anak diberi makan dengan jumlah yang lebih banyak
setiap hari selama 2 minggu setelah diare berhenti
Bila tidak diberikan oleh petugas kesehatan, jangan
berikan obat-obatan

TERAPI FARMAKOLOGI
Umumnya diare nonspesifik dapat sembuh dengan
sendirinya, namun untuk mengurangi gejala diare
dapat digunakan beberapa obat, antara lain
antimotilitas, antisekretori, adsorben dan obat-obat
lainnya seperti probiotik, enzim laktase dan zink
1. Antimotilitas : Loperamida
(Inamid,Imodium,Normotil)
2. Antiseksetori : Bismut subsalisilat (Diaryn,New
Sybarin,NeoAdiar_
3. Adsorben : Bismut subsalisilat (Scantoma,Stobiol),
attapulgite (Biodiar,New Diatab,Teradi
kaolin-pektin (Envois-FB,Oppdiar syr,Neo Kacitin)
Charcoal activ ( Bekarbon,Norit)
Kombinasi (Molagit,NeoEntronstop,Diagit dll)

PROBIOTIK
Lactodia (Indofarma)
Komposisi: Lactobacillus acidophilus 1X1010cfu /
g, Bifidobacterium longum 1X1010cfu / g,
Streptococcus thermophilus 1X1010cfu / g, Krim
sayuran bubuk, Glukosa, Fructo-oligo-saccharide,
Bubuk stroberi (5,1%), Perisa Stroberi, Vitamin C,
Vitamin B3 (Niasin), Konsentrat mineral susu,
Seng oksida, Sukrosa, Vitamin B1, Vitamin B2,
Vitamin B6
Yakult (Yakult Indonesia Persada)
Komposisi : L. casei Shirota strain, susu skim,
glukosa, sukrosa

ENZIM LAKTASE

ZINK
Zn- Diar (Hexpharm Jaya) dengan komposisi
seng sulfat monohidrat 54,9 mg yang setara
dengan mineral seng 20 mg/ tablet dispersibel

Segera bawa ke dokter/puskesmas,


jika salah satu tanda dibawah ini
ditemui pada bayi atau anak :

Tidak membaik dalam 3 hari


Tinja cair keluar amat sering
Muntah berulang-ulang
Sangat haus
Tidak mau makan atau minum seperti
biasanya
Demam
Ada darah dalam tinja
Anak terlihat sangat lemah
Didapati satu atau lebih tanda-tanda
dehidrasi
(kekurangan cairan)

PENCEGAHAN DIARE

Bayi sampai umur 4 bulan hanya diberi ASI saja (ASI


eksklusif)
Rebus dahulu botol susu atau dot sebelum diberikan
kepada bayi
Cuci tangan dengan sabun sebelum makan
Sayuran, buah dan bahan makanan harus dicuci
sebelum dimasak atau dimakan
Selalu minum air yang telah direbus (air masak atau
air matang)
Memasak makanan dengan cara yang benar
Makanan harus dilindungi dari hinggapan lalat dan
kecoa

TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai