Mencegah Kanker
Ginekologi
TATAT PERMANA
•Kanker yang menyerang organ reproduksi
perempuan
•Organ reproduksi perempuan terdiri atas :
vulva (alat kelamin bag luar),vagina,uterus,serviks,
tuba fallopii,dan ovarium
Tumor istilah untuk semua jaringan tubuh
yang tumbuh tidak normal
Tumor bisa jinak atau ganas
Contoh : kista endometriosis,mioma
uteri,polip serviks
Tumor ganas disebut kanker
Ada dua tahap pencegahan kanker :
Pencegahan primer dan pencegahan
sekunder
Pencegahan primer adalah untuk kanker yang
penyebabnya sudah diketahui,sehingga
penyebab tersebut dapat di hindarkan
Pencegahan sekunder adalah mendeteksi
kanker sedini mungkin sebelum benar-benar
menjadi kanker (fase prakanker) bila
penyebab tidak dapat dihindari
Kanker leher rahim
Kanker endometrium
Kanker ovarium
Kanker vulva dan Vagina
Jenis kanker yang terbanyak diderita oleh
perempuan diseluruh dunia
Penyebabnya sudah diketahui yaitu virus HPV
Pencegahan primer : vaksinasi HPV,hubungan
seksual hanya dengan satu partner
Pencegahan sekunder : pap test,test IVA,test
HPV
Karena itu pencegahan primer tidak mungkin
dilakukan
Pencegahan sekunder yaitu mendeteksi
kelainan secara dini sebelum menjadi kanker
juga tidak bisa dilakukan
Gejala awal : perdarahan diluar haid
Cara menegakan diagnosis : USG
(tansvaginal) dan kuretase
Gambaran USG penebalan lapisan
endometrium
Gambaran histopatologi hasil kuretase
hiperplasia atipik hingga kanker
Terapi : obat hormonal hingga histerektomi
Gejala awal tidak ada
Bila teraba benjolan diperut atau perut terasa
membesar umumnya kanker sudah stadium
lanjut
Penemuan USG pada ukuran masih kecil atau
stadium awal umumnya terjadi secara
kebetulan
Belum ada rekomendasi pencegahan
Terapi operasi dan kemoterapi
Gejala awal benjolan pada vulva atau vagina
Semua benjolan pada vulva atau vagina harus
diperiksa dengan seksama dan bila perlu
biopsi
Penegakan diagnosis dengan biopsi dan
histopatologi
Pengobatan pengangkatan vulva/vagina dan
kelenjar disekitarnya serta radiasi
Merokok
Stress
Pola makan yang tidak baik yaitu terlalu banyak
mengkonsumsi makanan yang mengandung kimia
pengawet dan pewarna
Daya tahan tubuh yang kurang baik (kurang
olahraga)
Pola hidup tidak sehat
Prilaku seksual yang tidak sehat
Khusus untuk ca cerviks:mulai aktif seksual pada
usia amat muda ( <20tahun )
Maka hindarilah
Faktor resiko kanker…
Ca cerviks adalah penyakit yang diderita
wanita
Keganasan terjadi pada leher rahim yang
merupakan bagian terendah dari rahim yang
menonjol kepuncak liang senggama
Ca cerviks terjadi saat sel normal diserviks
berubah menjadi kanker
Perubahan ini biasanya memakan waktu 10-15 tahun sampai
terjadi kanker
Maka dari itu sebenarnya terdapat kesempatan yang cukup
lama untuk mendeteksi melalui skrining dan menanganinya
sebelum menjadi kanker
Penyebab : Virus Human Papilloma ( HPV )
Karakteristik
Hpv sangat rentan terhadap panas dan proses
pengeringan (desicction)
Penularan non seksual dapat pula terjadi,misalnya
penggunaan bersama pakaian yang terkontaminasi
dalam jangka waktu yang lama. Roben.RJ.infect Dis 1997
Kebanyakan infeksi HPV bisa bertahan selama 8
bulan dan kemudian menghilang.Namun sesudah 2
tahun ditemukan sekitar 10% wanita masih
membawa virus yang aktif dalam vagina dan erviks
Di dunia :setiap 2 menit seorang wanita
meninggal akibat ca cerviks
Di indonesia : setiap 1 jam seorang wanita
meninggal karena ca cerviks
Pencegahan sekunder
Pap smear atau IVA merupakan cara deteksi
dini terhadap infeksi HPV
Tindakan operasi
Radiotherapi
Chemotherapi
Rehabilitasi
Palliative/supportive care