Efektifitas

Koagulasi
Dengan
Menggunakan Tanah Liat Dan Saringan
Pasir Cepat (Filtrasi) Untuk Memperbaiki
Kualitas Kimia (Fe, Mn,PH) Dan Kualitas
Fisik (Warna, Kekeruhan, Bau, Rasa) Air
Gambut.
Oleh
Agus widada
NIP.197109091995011001

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Air merupakan salah satu sumber daya alam

yang memiliki fungsi sangat penting bagi
kehidupan manusia. Itu bisa dilihat dari fakta
bahwa 70% permukaan bumi tertutup air dan
dua pertiga tubuh manusia terdiri dari air
(Asmadi, dkk, 2011).

Rumusan Masalah
Bagaimanakan efektifitas koagulasi dengan

menggunakan tanah liat dan saringan pasir

cepat (filtrasi) untuk memperbaiki kualitas
kimia (Fe, Mn, pH) dan kualitas fisik (warna,
kekeruhan, bau, rasa) air gambut

Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui kadar Fe, Mn dan PH air Gambut

sebelum dilakukan perlakuan.
2. untuk mengetahui kualitas kadar Fe, Mn dan PH
setelah perlakuan.
3. Untuk mengetahui kualitas fisik air gambut (warna,
bau, kekeruhan, dan rasa) sebelum dilakukan perlakuan
4. Untuk mengetahui penurunan atau kualitas fisik air
gambut (warna, bau, kekeruhan, dan rasa) setelah
dilakukan perlakuan.
5. untuk mengetahui kadar Fe, Mn dan PH sebelum dan
sesudah perlakuan.

Manfaat Penelitian
1. Bagi masyarakat
2. Bagi institusi pendidikan
3. Bagi peneliti selanjutnya

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Air gambut
.Intensitas warna yang tinggi (kuning atau merah

kecoklatan)
.pH yang rendah antara 2-5
.Kandungan zat organik tinggi
.Rasanya asam
.Kandungan kation yang rendah
.Warna coklat kemerahan pada air gambut merupakan
akibat dari tingginya kandungan zat organik (bahan
humus) terlarut terutama dalam bentuk asam humus
dan turunannya
.Fe dan Mn tinggi

Pengaruh air gambut terhadap

kesehatan
Segi estetika yaitu dengan adanya warna,

kekeruhan dan bau pada air gambut akan

mengurangi efektifitas usaha desinfeksi,
karena mikroba terlindung oleh zat padat
tersuspensi, baik yang bersifat anorganik
maupun yang organik
Segi kesehatan yaitu pH rendah pada air
gambut menyebabkan air terasa asam yang
dapat menimbulkan kerusakan gigi dan sakit
perut.

Proses Pengolahan Air Gambut

pengolahan air gambut yaitu terdiri dari :
Tahap Koagulasi, Flokulasi,absorbsi, dan
sedimentasi
2. Tahap Penyaringan (Filtrasi)
1.

TANAH LIAT
Tanah liat merupakan suatu zat yang

terbentuk dari partikel-partikel yang sangat

kecil terutama dari mineral-mineral yang
disebut Kaolinit, yaitu persenyawaan dari
Oksida Alumina (Al2O3), dengan Oksida Silica
(SiO2) dan Air (H2O).

BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis penelitian ini merupakan penelitian

analitik dengan rancangan penelitian

Eksperimen (pre-post test desain)

Definisi
Operasiona
l Variable

Definisi Operasional

Alat Ukur

Hasil Ukur

Skala
Ukur

Variable bebas

Kadar Fe, Mn dan PH Air

Spektrofotome

Mg/L

Rasio

Kualitas kimia dan fisik

baku gambut

ter

NTU

dan

air gambut

Bau, rasa dan kekeruhan air

Observasi

Tidak berasa dan

nominal

baku gambut.

berbau

Variable terikat

Kadar Fe, Mn dan PH Air

Spektrofotome

Mg/L

Rasio

Kualitas kimia dan fisik

gambut setelah perlakuan

ter

NTU

dan

air gambut setelah

Bau, rasa dan kekeruhan air

Observasi

Tidak berasa dan

nominal

perlakuan

gambut setelah perlakuan

saringan pasir

Alat penyaringan dan

cepat (filtrasi) dan

kuagulan menggunakan tanah

kougulasi

liat.

berbau

Alat dan Bahan

No
1
2

BAHAN
Tangki Fiber glass Vol. 500 liter
Tong Kran Plastik, Volume 20 atau 40 liter

3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19

Stop kran "

Stop kran "
Socket PVC drat luar "
Socket PVC drat luar "
Fauset PVC drat dalam "
Fauset PVC drat dalam "
Pipa PVC "
Pipa PVC "
Slang Plastik 5/8"
Pompa Tekan
Paralon 4
Spons busa, tebal 2 cm
Kerikil, diameter 1-2 cm
Pasir silika
zeolit
Ijuk

20
21

SATUAN
buah
buah

JUMLAH
1
1

buah
buah
buah
buah
buah
buah
batang
batang
meter
buah
buah
lembar
kg
kg
kg
ikat

1
2
3
3
3
2
1
1
6
1
2
1
5
25
5
1

Cara Kerja
Prosedur kerja
Siapkan alat dan bahan
Buat dudukan dari kayu.
Beri kran pada bagian bawah drum.
Letakkan drum diatas dudukan lalu masukkan bahan

yang ada, yakni kerikil, pasir, arang, ijuk.

Masukkan sampel air yang telah dihomogenkan
dengan tanah liat.
Periksa dan bandingkan nilai penurunan kadar besi,
mangan dan PH serta kualitas fisik (bau, rasa dan
kekeruhan) yang paling efektif pada variasi setiap
perlakuan.

TERIMA KASIH