Anda di halaman 1dari 27

DAFTAR ISI

1.

Fungsi dan tugas guru

2.

Teori Model Revolusi Belajar

3.

Jadwal Pelajaran

4.

Kalender Pendidikan

5.

Perhitungan Pekan dan Jam Efektif

6.

Silabus

7.

Program Tahunan

8.

Program Pengajaran Semester dan Waktu Pelaksanaan

9.

Jurnal Guru Mengajar

10. Rencana Tugas Terstruktur Untuk Siswa


11. Rencana Tugas Mandiri Untuk Siswa
12. Daftar Hadir Siswa
13. Daftar Nilai Siswa
14. Analisa Hasil UlanganHarian
15. Hasil Analisa UlanganHarian
16. Program Pengayaan / Pemantapan Hasil Ulangan Harian
17. Program Perbaikan Hasil Ulangan Harian (Program Remidial)
18. Lampiran
19. Pencapaian Target dan Ketuntasan Hasil Belajar
20. Tugas Guru sebagai Pendidik
21. Catatan
22. Lembar Penilaian Kompetensi Pembelajaran

FUNGSI DAN TUGAS GURU


DASAR FILOSOFI
Guru sebagai profesi memiliki 3 tugas :
1. Sebagai pendidik

: Meneruskan dan mengembangkan nilai nilai kehidupan

2. Sebagai Pengajar

: Meneruskan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi

3. Sebagai Pelatih

: Mengembangkan keterampilan dan penerapannya

Sedangkan guru memiliki 5 peran :


1. Peran sebagai Demonstrator :
Guru sebagai demonstrator, lecturer atau pengajar hendaknya senantiasa menguasai bahan atau materi pelajaran
yang akan diajarkannya serta senantiasa mengembangkan dan meningkatkan ilmu yang dimilikinya karena kualitas
keilmuan guru akan mempengaruhi kualitas hasil belajar siswa
2. Peran sebagai pengelola kelas
Guru sebagi Pengelola Kelas (learning manager) hendaknya mampu mengelola kelas sebagai lingkungan belajar
yang baik dan kondusif yaitu mampu menantang dan merangsang siswa untuk belajar dan memberikan kepuasan dalam
mencapai tujuan.
3. Guru sebagai Mediator dan Fasilitator
Sebagai mediator guru menjadi perantara dalam hubungan antar manusia. Untuk itu guru harus menguasai
keterampilan berinteraksi dan berkomunikasi.
Sebagai fasilitator guru hendaknya mampu menyediakan sumber belajar yang dapat menunjang pencapaian
proses pembelajaran dan tujuan hasil belajar yang baik dan berkualitas baik berupa nara sumber, buku teks, majalah
ataupun surat kabar.
4. Guru sebagai Evaluator
Guru senantiasa melakukan evaluasi hasil belajar siswa dengan cara melakukan penilaian yang berkala dan
terencana. Dengan penilaian, guru mengetahui keberhasilan pencapaian tujuan, penguasaan siswa terhadap pelajaran,
serta ketepatan atau keefektifan metode pembelajaran. Dengan penilaian guru dapat mengklasifikasikan siswa apakah
termasuk dalam kelompok yang pandai, sedang, kurang atau cukup baik.
FUNGSI DAN TUGAS
Guru bertanggung jawab kepada Kepala SMA NURIS JEMBER dan mempunyai tugas melaksanakan proses
belajar mengajar secara efektif dan efisien. Tugas dan tanggung jawab seorang guru meliputi :
a. Membuat program pengajaran/ rencana kegiatan pembelajaran semester / tahunan
b. Membuat persiapan mengajar
c. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar / pembelajaran
d. Melaksanakan kegiatan penilaian kegiatan belajar semester dan tahunan
e. Mengisi daftar nilai siswa
f.

Melaksanakan analisis hasil evaluasi belajar

g. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengajaran


h. Melaksanakan kegitan membimbing guru dalam kegiatan proses belajar mengajar / pembelajaran
i.

Membuat alat pelajaran/ alat program / alat peraga

j.

Menciptakan karya seni

k. Mengikuti kegiatan pengembangan keilmuan / kurikulum


l.

Melaksanakan tugas tertentu di sekolah

m. Mengadakan pengembangan setiap bidang pengajaran yang menjadi tanggungjawabnya


n. Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar masing-masing kelas
o. Meneliti dan mengisi daftar hadir setiap pertemuan
p. Mengatur kebersihan ruang kelas / lab bahasa / ruang computer
q. Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk kenaikan pangkatnya
Disamping tugas pokok tersebut, guru ditunjuk Kepala SMA NURIS JEMBER untuk membantu dalam pengelolaan
dan penyelenggaraan pendidikan di sekolah
Jember,
Kepala SMA NURIS

Robith Qoshidi, Lc

SISWA GAGAL DALAM PEMBELAJARAN, SEBAIKNYA RENUNGKANLAH???????


Tidak jarang ketika guru memberikan materi pelajaran, banyak siswa yang tidak semangat, konsentrasi rendah,
kantuk atau sibuk dengan pikirannya sendiri yang membuat mereka tidak mengerti tentang pelajaran yang diberikan oleh
guru di kelas. Saat ujian tiba, anak mendapatkan nilai yang jelek yang secara tidak langsung membuat nama baik guru di
sekolah turun karena dianggap tidak bisa menyampaikan materi pelajaran dengan baik dan mudah dipahami oleh siswa.
Hal ini disebabkan bukan karena siswa tidak memiliki kemampuan dalam menyerap materi pelajaran yang anda
berikan di kelas. Hanya saja, metode belajar yang anda berikan kepada siswa yang kurang tepat. Metode belajar yang tidak
bisa menarik minat dan perhatian siswa untuk mau fokus dan memahami pelajaran yang anda berikan. Banyak kasus,
siswa tidak fokus pada pelajaran yang seharusnya mereka pahami.
Masalah seperti ini banyak dialami oleh para guru dan siswa. Bila anda bisa memberikan metode belajar yang tidak
monoton, yang menuntut siswa untuk menggunakan kemampuan otak dan gaya belajarnya akan sangat memudahkan
anda dalam menyampaikan materi pelajaran yang harus siswa tahu dan pahami. Apalagi, dengan metode belajar yang
tepat, anak bisa menyerap materi pelajaran dengan baik yang nantinya akan mereka tunjukkan dengan menjawab
pertanyaan yang diberikan saat ujian.
Dengan metode belajar yang bisa memanfaatkan kemampuan, kreativitas dan memudahkan anak dalam menyerap
satu pelajaran, jelas sangat menguntungkan kedua belah pihak. Siswa mengerti dan paham dengan apa yang anda
sampaikan dan anda sukses dengan target yang telah ditetapkan oleh kurikulum sekolah. Keuntungan lain yang bisa anda
dapatkan adalah, anda bisa menjadi pengajar idola dan disukai oleh siswa di sekolah. Ini tentunya akan memberi kesan lain
yang tidak bisa anda dapatkan di luar sana.
JADI METODE BELAJAR APA SAJA YANG BISA SAYA BERIKAN KEPADA SISWA SAYA?
Ada sangat banyak metode belajar yang anda bisa gunakan. Agar memudahkan anda memberi materi pelajaran,
saya akan memberikan metode belajar yang sesuai dengan cara kerja otak dalam menyerap satu informasi. Selain itu,
anda bisa memilih atau mengkombinasikan satu metode belajar dengan metode belajar lain agar siswa bisa menyerap
materi pelajaran dengan lebih mudah.
Tahap Persiapan
Sebelum melakukan proses belajar, ada hal mutlak yang harus anda lakukan, agar anda dan siswa sama-sama
happy saat melakukan proses belajar mengajar di kelas. Selain alasan tersebut, siswa juga bisa menyerap semua hal yang
akan anda sampaikan. Ini penting untuk dilakukan sebelum proses belajar dimulai di dalam kelas. Bila anda sempat
melewatkan tahap persiapan ini, siswa anda tidak akan mendapatkan informasi yang lengkap dari materi yang ingin anda
sampaikan. Tidak percaya? Anda bisa membuktikanya sendiri.
1. Membuat Tujuan Belajar
Ini jarang, bahkan tidak pernah dilakukan oleh para guru. Apalagi oleh siswa. Ketika akan membahas satu topik
pelajaran atau bab baru, Anda harus memberikan gambaran besar tentang apa yang akan siswa pelajari dan apa yang
perlu didalami. Ini sangat penting dilakukan, dengan mengetahui gambaran besar akan memudahkan siswa membuat satu

tujuan belajar, tentang apa yang mereka butuhkan dan kuasai dalam menjawab pertanyaan yang anda akan ujikan nantinya
saat ujian.
Anda harus bisa membedakan apa yang dipelajari dan dibutuhkan. Siswa bisa mengetahui apa yang mereka
pelajari tapi belum tentu mengetahui apa yang mereka butuhkan. Bila siswa mengetahui apa yang mereka butuhkan maka
mereka mengetahui apa yang mereka pelajari. Dan yang lebih penting dalam membuat tujuan, sebaiknya pengajar
meminta siswa membuat tujuan tertulis. Tujuan harus menjawab apa yang mereka butuhkan dari satu materi pelajaran dan
untuk apa mereka mempelajari materi tersebut.
2. Memberi Tahu Manfaat Apa Yang Siswa Bisa Dapatkan
Mengetahui satu manfaat dari apa yang dipelajari akan menarik minat dan rasa penasaran anak. Pikiran anak akan
masuk dalam mode ini penting buat saya sehingga sangat memudahkan anda dalam memberikan materi pelajaran yang
harus anak mengerti dan pahami. Siswa akan memberikan fokus yang baik dalam menyerap apa yang anda akan
sampaikan di dalam kelas.
Anda bisa mendapatkan perhatian penuh dari siswa, yang anda sangat butuhkan agar proses belajar mengajar
menjadi lebih menyenangkan. Jadi, saat motivasi siswa anda sudah mulai down, anda bisa sedikit bercerita tentang
manfaat dari pelajaran yang sedang anda berikan yang anak bisa gunakan dalam kehidupannya.
3. Memberi Tahu Aplikasi Yang Bisa Siswa Terapkan Dalam Kehidupan Nyata
Untuk memicu rasa penasaran siswa, anda bisa memberi tahu apa aplikasi yang bisa mereka terapkan dalam
kehidupan nyata saat belajar materi pelajaran yang mereka dapatkan di dalam kelas. Selain itu Anda bisa memberikan
contoh nyata dari apa yang anda ajarkan agar lebih memudahkan pemahaman siswa. Misalnya, bagaimana bangunan bisa
berdiri kokoh, bagaimana penerapan ilmu matematika yang dilakukan dalam menyusun pondasi dan dinding bangunan.
Atau mungkin belajar geografi tentang tanah, bagaimana tanah yang subur bisa menghasilkan tumbuhan yang baik
dan bagus. Bagaimana cara membuat tanah yang kurang bagus menjadi tanah yang bagus untuk bisa ditanami tumbuhan
serta cara membuat humus yang siswa bisa terapkan sendiri dengan sampah organik. Bila belajar seperti ini, akan jauh
memudahkan anak dalam menyerap satu materi pelajaran bukan daripada memasukkan informasi yang anak tidak ketahui
apa aplikasi yang mereka bisa terapkan dalam kehidupan nyata.
METODE BELAJAR YANG BISA DITERAPKAN SAAT BELAJAR
Saat memberikan metode belajar pada siswa, ada syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh seorang guru. Syarat
tersebut diungkapkan oleh Ahmadi dan Prasetya, yaitu sebagai berikut:
1. Metode yang digunakan harus dapat membangkitkan motif, minat dan gairah belajar siswa.
2. Metode mengajar yang digunakan harus dapat menjamin perkembangan kegiatan kepribadian siswa.
3. Metode yang digunakan harus dapat memberikan kesempatan bagi siswa untuk mewujudkan hasil karya.
4. Metode mengajar yang digunakan harus dapat merangsang keinginan siswa untuk belajar lebih lanjut,
melakukan eksplorasi dan inovasi (pembaharuan).
5. Metode mengajar yang digunakan harus dapat mendidik siswa dalam teknik belajar sendiri dan cara memperoleh
pengetahuan melalui usaha pribadi.

6. Metode mengajar yang digunakan harus dapat mentiadakan penyajian yang bersifat verbalitas dan menggantinya
dengan pengalaman atau situasi yang nyata dan bertujuan.
7. Metode mengajar yang di pergunakan harus dapat menanamkan dan mengembangkan nilai-nilai dan sikap-sikap
utama yang di harapkan dalam kebiasaan cara bekerja yang baik dalam kehidupan sehari-hari.
Sekarang kita akan membahas beberapa metode belajar yang anda sebagai pengajar bisa gunakan di kelas, yang
sesuai dengan syarat yang diungkapkan oleh Ahmadi dan Prasetya. Agar anda dan siswa dapat belajar dengan happy.
Materi pelajaran yang anda disampaikan dapat diserap oleh siswa dan yang lebih penting lagi adalah, siswa dapat
mengerti dan memahami materi pelajaran yang ditunjukkan melalui hasil ujian yang memuaskan. Berikut beberapa metode
belajar yang anda bisa diterapkan saat mengajar di dalam kelas.
1. Metode Eksperimen
Metode eksperimen adalah cara penyajian pelajaran yang di mana, siswa melakukan percobaan dengan
mengalami dan membuktikan sendiri teori satu mata pelajaran. Siswa dituntut untuk mengalami dan mencari kebenaran
atau mendapatkan kesimpulan dari proses belajar yang sedang dieksperimenkan. Ini akan sangat memudahkan siswa
untuk memahami satu mata pelajaran dan hasil dari eksperimen ini akan diingat lama oleh siswa. Hal ini disebabkan karena
siswa menggunakan tiga modalitas gaya belajar sekaligus, gaya belajar auditori, visual dan kinestetik dalam mendapatkan
informasi yang dibutuhkan. Selain itu, siswa juga bisa menemukan satu teori dan kesimpulan sendiri yang lebih memicunya
untuk berkreasi dari mata pelajaran yang sedang dieksperimenkan.
2. Metode Diskusi
Metode diskusi adalah cara belajar yang melibatkan dua pihak sekaligus, guru dan siswa. Metode diskusi adalah
cara penyajian pelajaran dalam bentuk pertanyaan yang harus dijawab, terutama dari guru ke siswa, tetapi tidak menutup
kemungkinan dari siswa ke guru. Metode ini erat sekali dengan pemecahan masalah. Ini akan membantu siswa untuk lebih
kritis, mengungkapkan pendapatnya dengan terbuka dan memecahkan masalah secara bersama dengan hasil diskusi yang
disepakati bersama.
3. Metode Demonstrasi
Metode ini menuntut siswa untuk mendemonstrasikan satu materi pelajaran. Baik itu barang, kejadian dan aturan
atau urutan dalam melakukan satu kegiatan baik secara langsung atau pun melalui media lain. Guru menunjukkan secara
langsung tentang materi pelajaran yang akan dipahami oleh siswa.
Manfaat yang bisa didapatkan oleh siswa dengan menggunakan metode ini adalah siswa dijadikan sebagai pusat
perhatian, dimana siswa dapat melakukan satu proses belajar secara kongkrit. Selain itu pengalaman yang siswa bisa
dapatkan akan menjadi kesan yang membuat mereka lebih lama mengingat materi pelajaran yang sedang anda ajarkan.
4. Teknik Memori
Apabila diminta untuk menghafal, maka banyak siswa akan mengeluh, bahwa menghafal adalah proses belajar
yang sulit dan membosankan. Bila anda bisa memberikan satu teknik untuk memudahkan siswa dalam menghafal, maka
menghafal bukanlah menjadi masalah yang berat bagi siswa. Contoh dengan menggunakan jembatan keledai (Salah satu

contoh yang paling populer adalah singkatan "mejikuhibiniu" untuk mengingat warna pelangi: merah, jingga, kuning, hijau,
biru, nila, ungu
Masih banyak lagi metode pembelajaran yang dapat diaplikasikan sesuai dengan materi pelajarannya. Silahakan
anda mempelajari dan mengaplikasikannya dalam kegiatan belajar mengajar. UNTUK MENCIPTAKAN SISWA YANG
SUKSES DALAM PEMBELAJARAN KENAPA TIDAK MENCOBANYA ???????

JADWAL PELAJARAN

UNIT PENIDIKAN

: .............................................................

SEMESTER

: .............................................................

TAHUN PELAJARAN : 2015 / 2016


JAM

HARI / KELAS / B. STUDI

WAKTU
SENIN

KE0

06.20 07.00

07.00 07.45

07.45 08.30

08.30 09.15

09.15 10.00

10.30 11.15

11.15 12.00

12.00 12.45

12.45 13.30

SELASA

RABU

KAMIS

JUM AT

SABTU

UPACARA

Tidaklah terputus pahala dari tiga


hal ; Amal jariyah,
Ilmu yang bermanfaat dan doa
anak yang sholeh.
(Al Hadist)
Sebaik-baik kamu adalah yang
mempelajari Al Quran dan
mengajarkannya
(Al Hadist)

PERHITUNGAN PEKAN DAN JAM EFEKTIF


TAHUN PELAJARAN 2015 / 2016
SEMESTER GENAP

NO

BULAN

JANUARI

2
3
4
5
6

FEBRUARI
MARET
APRIL
MEI
JUNI
JUMLAH

JUMLAH JAM EFEKTIF

JUMLAH

PEKAN

PEKAN

PEKAN NON

PEKAN

TIDAK EFEKTIF
0
0

EFEKTIF KBM
4
4
4
2
4
0
18

EFEKTIF KBM

4
4
5
4
4
5
26

2
2

KETERANGAN

1
2

UTS
US, UN

3
5

UAS

= JUMLAH PEKAN EFEKTIF X JUMLAH JAM MENGAJAR PER MINGGU


Kelas X = ......................
Kelas XI = ......................
Kelas XII = ......................
Jember, .......................................
Kepala SMA NurisJember

ROBITH QOSHIDI, Lc
NIP . -

PROGRAM TAHUNAN

Nama Sekolah
Tahun Pelajaran

: SMA NURIS
: 2015 / 2016

SEMESTER

MATERI

Mata Pelajaran
Kelas
NO KD

: .....................................
: .....................................
ALOKASI WAKTU

KET

Ulangan Harian
dilaksanakan
minimal 5 x atau
tiap Kompetensi
Dasar / Blok
(Gabungan KD)

ULANGAN HARIAN
CADANGAN DAN PEMANTAPAN / PENGAYAAN
UJIAN MID SEMESTER / UJIAN BLOK I
UJIAN SEMESTER / UJIAN BLOK II

...... (Tidak Dihitung)*


...... (Tidak Dihitung)*

JUMLAH

Ulangan Harian
dilaksanakan
minimal 5 x atau
per Kompetensi
Dasar / Blok
(Gabungan KD)

II

ULANGAN HARIAN
CADANGAN DAN PEMANTAPAN / PENGAYAAN
UJIAN MID SEMESTER / UJIAN BLOK I

...... (Tidak Dihitung)*

UJIAN SEMESTER / UJIAN BLOK II

...... (Tidak Dihitung)*

JUMLAH
Jumlah Alokasi Waktu dalam 1 Tahun

Mengetahui

Jember, ..................................

Kepala SMA Nuris Jember

Guru Bidang Studi

( ROBITH QOSHIDI, Lc)

(______________________ )

*) tidak dihitung dalam keseluruhan jumlah jam.

PROGRAM PENGAJARAN SEMESTER DAN WAKTU PELAKSANAAN


MATA PELAJARAN : ....................................................................

TAHUN PELAJARAN

: 2015 / 2016

K E LAS

SEMESTER

: GENAP

: ....................................................................
NO
KD

MATERI

Alokasi
Waktu

JANUARI
2
3

FEBRUARI
2
3

T
R
Y
O
U
T
K
A
N
W
I
L
I

U
J
I
A
N
P
R
A
K
T
E
K

MARET
3
4

U
J
I
A
N

S
E
M
E
S
T
E
R

U
J
I
A
N
A
K
H
I
R
M
A
D
R
A
S
A
H

APRIL
2
3

U
A
M
B
N

MEI
4

T
R
Y
O
U
T
K
A
N
W
I
L
II

U
J
I
A
N
N
A
S
I
O
N
A
L

JUNI
3

NO
KD

MATERI

Alokasi
Waktu

JANUARI
2
3

FEBRUARI
2
3

MARET
3
4

U
J
I
A
N
T
R
Y
O
U
T
K
A
N
W
I
L

U
J
I
A
N
P
R
A
K
T
E
K

U
J
I
A
N

S
E
M
E
S
T
E
R

A
K
H
I
R
M
A
D
R
A
S
A
H

APRIL
2
3

U
J
I
A
N

MEI
4

T
R
Y
O
U
T

N
A
S
I
O
N
A
L

K
A
N
W
I
L

U
J
I
A
N
N
A
S
I
O
N
A
L

II

Jumlah
Mengetahui
Kepala SMA NURIS Jember

Jember, ......................................
Guru Bidang Studi

( Robith Qoshidi,Lc )

( ______________________ )

JUNI
3

JURNAL GURU MENGAJAR


Mata Pelajaran : ...................................
Kelas
: .......................................
No

Hari/ tanggal

Materi Pembelajaran

Semester
: GENAP
Tahun Pelajaran : 2015 / 2016
Tujuan Pembelajaran
Yang Belum Tercapai

ABSENSI

Jml

S I

A Hdr

S I

KONTRAK PEMBELAJARAN
- KKM
- KRITERIA PENILAIAN
- DLL

2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38

Hal Penting Yang


Perlu dicatat

Paraf
Kep.Sek

No
39

Hari/ tanggal

Materi Pembelajaran

Tujuan Pembelajaran
Yang Belum Tercapai

ABSENSI

Jml
Hdr

Hal Penting Yang


Perlu dicatat

40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
Mengetahui
Kepala SMA NURIS Jember

Jember, ..
Guru Bidang Studi

( Robith Qoshidi,Lc )

()

Paraf
Kep.Sek

RENCANA TUGAS TERSTRUKTUR UNTUK SISWA


Mata Pelajaran :
Kelas / Jur
:
No Urut
Tugas

Kompetensi Dasar

Pokok Bahasan / Konsep


/ Tema / Materi Pokok

Semester
: GENAP
Tahun Pelajaran: 2015 / 2016
Uraian Tugas

KET

RENCANA TUGAS MANDIRI TIDAK TERSTRUKTUR UNTUK SISWA


Mata Pelajaran :
Kelas / Jur
:
No Urut
Tugas

Kompetensi Dasar

Pokok Bahasan / Konsep


/ Tema / Materi Pokok

Semester
: GENAP
Tahun Pelajaran: 2015 / 2016
Uraian Tugas

KET

ANALISA HASIL ULANGAN HARIAN


Semester
Tahun Pelajaran

: GENAP
: 2015 / 2016
Nomor Soal

Nama Siswa
No
1

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
22

Mata Pelajaran :
Kelas / Jur
: ...........................................
Skor Yang Di peroleh
1

10

11

12

13

14

15

10

11

12

13

14

15

16

17

Jumlah soal
:
Jumlah Peserta : siswa
Jumlah % Keter Ketuntasan Belajar
Skor
capaian
Ya
Tidak
18

19

20

21

23
1

24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
Jumlah Skor
Jumlah Skor Maksimal (ideal)
% Skor Yang dicapai

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

HASIL ANALISA ULANGAN HARIAN


KE :

SEMESTER :

I. KETUNTASAN BELAJAR
A. Perorangan
Jumlah siswa seluruhnya
Jumlah siswa yang telah tuntas belajar
Prosentase banyak siswa yang tuntas belajar

= . orang
= . orang
= .
X 100 %
.
= . %

B. Klasikal

: Ya / Tidak *

II. KESIMPULAN
A. Perlu perbaikan secara klasikal untuk soal nomor :
..
.
.

..

....

..

....

..

B. Perlu perbaikan secara individual siswa :


No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15

Nama siswa

Nomor Soal

Catatan :
1. Seorang siswa disebut telah tuntas belajarnya bila ia telah mencapai NILAI KKM yang ditentukan oleh guru
masing masing mata pelajaran.
2. Suatu kelas disebut telah tuntas belajarnya bila di kelas tersebut telah terdapat 85 % yang telah mencapai
Nilai > KKM
___________________
* Coret yang tidak perlu

PROGRAM PENGAYAAN / PEMANTAPAN HASIL ULANGAN HARIAN


Ke : / Semester : ..
No
Pokok Bahasan

Mata Pelajaran : ..

Kelas / Program :
Uraian Kegiatan

Program pengayaan ditujukan untuk menambah kemampuan siswa pada materi pokok tertentu.

PROGRAM PERBAIKAN HASIL ULANGAN HARIAN (PROGRAM REMIDIAL)


Ke : / Semester : ..
No
Pokok Bahasan

Mata Pelajaran : ..

Kelas / Program :
Uraian Kegiatan

Program perbaikan ditujukan untuk memperbaiki nilai siswa yang berada dibawah standar minimum.

PENCAPAIAN TARGET KURIKULUM DAN KETUNTASAN HASIL BELAJAR


Mata Pelajaran
Kelas / Program
Semester / Tahun Pelajaran
Jumlah alokasi
waktu dalam
program semester

Jumlah jam KD /
KD yang telah
diajarkan

Mengetahui,
Kepala SMA NURIS

Target Kurikulum
Selesai %
Belum %

:
:
:
Hasil
Jumlah siswa yang memperoleh nilai
4
5
6
7
8
9
10

Nilai Rata-rata

Ketuntasan Hasil
Belajar (%)

Keterangan

Jember, .
Guru Bidang Studi

TUGAS GURU SEBAGAI PENDIDIK


No

Hari /Tanggal

Nama Siswa

Kelas

Kasus

Diagnosa

Tindak Lanjut / Follow up

Ttd. siswa

I. PENCAPAIAN TARGET KURIKULUM (PTK)


Jumlah jam PB / SPB yang telah diajarkan
PTK =

X 100 %
Jumlah alokasi waktu dalam program semester

PTK dikategorikan baik apabila target kurikulum tercapai minimal 95 %


II. KETUNTASAN HASIL BELAJAR
Besarnya Ketuntasan Hasil Belajar = Jumlah nilai seluruh siswa
X 100 %
Jumlah siswa x 10
III. KETUNTASAN HASIL BELAJAR TERTIMBANG
Besarnya Daya Serap = Daya Serap x Target Kurikulum
X 100 %
100
Daya Serap Tertimbang dihitung apabila target kurikulum tercapai < 100 %
IV. PROSES NILAI RAPORT
1. Rata rata (A)
2. Rata rata (B)
3. Rata rata (C)
4. NH
5. Nilai (D)
7. NR Bulat

= Nilai Rata - rata Tugas


= Nilai Rata rata Ulangan Harian
= Nilai Mid Semester (Ujian Blok)
= Nilai Rumusan Untuk Nilai Harian
= Nilai Ujian Semester (Ujian Blok)
= Nilai Raport yang telah dibulatkan

V. SYARAT KENAIKAN SISWA SMA NURIS JEMBER

1. NILAI MATA PELAJARAN YANG MENDAPAT NILAI DI BAWAH KKM < 3


2. NILAI NON AKADEMIS (KELAKUAN, KERAPIAN, KERAJINAN) MINIMAL B
3. JUMLAH ABSEN (ALPA) MAKSIMAL 10 PADA SEMESTER TERAKHIR
CATATAN : 1. SISWA YANG BERPRESTASI MEMILIKI PERTIMBANGAN KHUSUS

CATATAN
1. Saran dari Kepala SMA NURIS :
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
2. Saran dari Pengawas :
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________________
Mengetahui

Jember, ..

Kepala SMA NURIS

Guru Bidang Studi

______________________

____________________

LEMBAR PENILAIAN KOMPETENSI PEMBELAJARAN


GURU SMA NURIS
Nama Guru

: _____________________________________

Bidang Studi

: _____________________________________

Hari / Tangal

: _____________________________________

Semester / Tahun

: _____________________________________

NO

Komponen Kompetensi

1
2
3

Kemampuan Membuka Pelajaran


Kemampuan menggunakan strategi pembelajaran
Kemampuan melaksanakan pembelajaran dalam urutan

4
5

yang logis
Kemampuan menggunakan alat dan media dengan tepat
Kemampuan memberikan petunjuk dan pembelajaran

6
7

dalam KBM
Kemampuan menggunakan ekspresi lisan / tertulis
Mendorong dan menggalakkan keterlibatan siswa dalam

8
9

KBM
Kemampuan menanggapi respon dan pertanyaan siswa
Kemampuan memberikan rasa senang / menarik minat

10
11
12
13
14

Siswa
Penguasaan materi dan bahan pelajaran
Ketepatan dalam menanggapi situasi kelas
Kemampuan berkomunikasi dengan siswa
Kemampuan memperhatikan kondisi individu siswa
Kemampuan membimbing siswa agar berinteraksi dengan

15
16
17
18

Skor
1

Komentar

Baik
Kejelasan dan kebenaran penggunaan bahasa dalam KBM
Kemampuan menggunakan waktu secara efektif
Kemampuan melaksanakan penilaian hasil belajar siswa
Kemampuan menutup pelajaran
Jumlah Skor
Jumlah Skor
Nilai =

X 100 = .
72

Jember, ..
Penguji
(_________________)

Anda mungkin juga menyukai