RSUD GENTENG

RESUSITASI JANTUNG PARU

No. Dokumen
04/ Yan /2013

No. Revisi

Halaman
1/2

Ditetapkan
Direktur RSUD GENTENG
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )

Tanggal terbit
2013
dr. Hj.INDAH SRI LESTARI, MMRS
Pembina Tk.1
NIP. 19630703 198903 2 016
Tindakan

PENGERTIAN

TUJUAN

yang

dilakukan

untuk

mengembaliken

fungsi

pernapasan dan sirkulasi darah pada henti napas dan jantung .

Memberikan pertolongan secara cepat dan efektif pada henti

napas dan henti jantung.

I. TATA CARA PELAKSANAAN BANTUAN HIDUP

LANJUT
A. Dengarkan rasakan suara napas dan pergerakan dada.
-

Bila ada henti napas

B. Berikan bantuan napas

Periksa tanda pernapasan dan nadi
-

Bila henti napas dan nadi teraba lanjutkan bantuan

napas

KEBIJAKAN

Bila henti napas dan nadi tidak teraba lanjutkan

bantuan napas dan pijat jantung.

C. Bantuan napas dilakukan 3 set

D. Bantuan napas dan pijat jantung di hentikan bila
-

Ada respon pernapasan.

Penolong kelelehan

Bantuan datang

Terdapat tanda tanda kematian secara biologis

BANTUAN HIDUP LANJUT

RSUD GENTENG
No. Dokumen
04/ Yan /2013

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )

KEBIJAKAN

No. Revisi

Halaman
2/2

TATACARA BANTUAN HIDUP LANJUT

II. WAKTU PELAKSANAAN BANTUAN HIDUP

LANJUT
Ditemukan seseorang dengan henti napas dan jantung

UNIT TERKAIT

Petugas kesehatan dan petugas non kesehatan terlatih

1. Standar Akreditasi Rumah Sakit Versi tahun 2012.
2. Panduan Nasional Keselamatan Rumah Sakit tahun 2008

DOKUMEN
TERKAIT

3. UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan

4. UU RI No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit.
5. EAS