Analisa Proses Interaksi
Analisa Proses Interaksi
Nama
: Ny. D
Usia
: 41 tahun
Interaksi
: II (Fase Kerja)
Lingkungan : Duduk di kursi taman, perawat duduk disamping klien dan suasana sekitar tenang.
Deskripsi
: Klien nampak duduk sendiri ditaman dengan wajah yang datar dan nampak menundukkan kepala, tatapan
mata kosong dan penampilan cukup bersih.
: 10.15 Wita
Tujuan
: Klien mampu mengontrol rasa cemasnya berhubungan dengan perasaan tidak bergunanya.
Komunikasi Verbal
P : Assalamu Alaikum, bu D?
Analisa Berfokus
Analisa Berfokus
Pada Klien
Pada Perawat
Penuh percaya diri dan
Rasiona
Salam
mer
langkah awal
klien
membina inter
Kemungkinan klien
berfikir
menundukkan kepala kembali
perawat
menghampiri
dirinya.
ingat dengan
saya ?
mengapa
Hubungan
percaya sebaga
klien
peraw
Memberikan
dikursi taman.
kepercayaan
klien
untuk
bahwa
K : iya suster.
K : menatap P
bertujuan
mengevaluasi
:
Tetap
tenang
dan
mempertahankan kontak mata
dengan K.
Berharap klien bersedia
K : ..
K : Menganggukkan kepala.
kemampuan
untuk menginga
melanjutkan interaksi.
Klien
bersedia Informing
berinteraksi dengan memberikan
informasi
waktu dan tu
mengadakan
interkasi denga
Topik ringan d
memudahkan
interksi sebelu
pertanyaan leb
lanjut.
memulai
Pertanyaan
ini?
K :
K : kepala saya pusing suster.
memberi
Klien
bersedia pada
menceritakan
P : Kenapa bu?
keadaannya
itu.
Berusaha
menggali
keluhan klien.
kaca.
klien
apa menceritakan
kese
Mulai
Pertanyaan ini
diajukan
kebiasaan klien dalam
perawat untuk
K : Menatap P, kemudian menghadapi masalah.
mengeksploras
kemampuan
menunduk
personal klien
P : Tetap tenang dan tersenyum.
masih
ada sebagai ba
untuk
K: Menggelengkan kepala.
Klien merasa tidak memberi tangg
mampu berbuat apa- positif
terhadap pikira
Menawarkan
kepada apa.
negatif
yang muncul s
P: Bicara jelas, lembut dan melihat klien
cara
dalam
kearah
K
sambil menghilangkan pusing.
menyelesaikan
4
mempertahankan senyum.
K : Menganggukkan kepala sambil
Bersedia
tersenyum.
P
masalahnya
dalam hal ini
masalah
pikiran
mendengarkan
Tersenyum
dan
perawat.
Saya
sukanya
mulai
menanam
kearah
Respon pengu
atas
Jawaban yang
diutarakan
klien akan
memberikan
kesan bahwa p
serius
Merasa ragu akan memperhatika
masalah
kemampuannya,
klien
masih merasa tidak
kembali
mampu melakukan.
klien.
K : Menunuduk kemudian
menatap perawat beberapa saat
klien
5
paha K.
K : ..
kepala.
kegiatan
yang berguna.
P : Tersenyum dan
P : Jadi ibu bisa mulai masukkan
kegiatan
ini
dalam
jadwal
keseharian ibu.
yang
dikatakan
kemudian
dan
melihat
kearah
yang
sudah
bunga-bunga
mulai layu.
P : Tersenyum.
Kembali
meyakinkan
klien.
disiram saja.
K : Diam sejenak.
K : .
Menatap
sambil
mempertimbangkan
terlihat
semakin
indah
kalau
dari
Memotivasi
memandang
secara positif.
yang
ditawarkan.
6
Menganggukkan
kepala
dari perawat.
P
Menatap
klien
dengan Membuka
mempertahankan senyum.
topik
di
tempat
tidur,
hal traumatinya.
sampai
merasa
betul-betul
tidak
Menemukan
adanya
7
P : ..
dengan seksama.
K : menundukkan kepala.
K :..
K : menoleh ke P kemudian
inkoheren
pembicaraan awal.
bahwa
pembicaraan
sehingga
K : Ekspresi bingung.
K :..
kembali
telah
Melakukan
fokusing
berusaha
pembicaraan
untuk
fokus.
pembicaraan.
bicarakan tadi?
K : Menjawab dengan nada yang Senang karena klien Klien
K : Masih suster, apa yang saya pelan.
masih
ingat
pembicaraan
dengan mengingat
saran.
baik
dengan
fokus
pembicaraan
masih
melenceng
sempat
Memotivasi
dari untuk
topik.
ketrampilan
me
selanjutnya
kesenangannya
menganggukan kepala
yang
lain.
kegiatan
disarankan.
terhadap
yang
menucapkan.
merespon
dengan
Menyetujui
dalam
topik
upaya Pemberian
dapat
mengatasi masalah
menin
menepuk-nepuk bahunya.
K : Menatap dan tersenyum
9
K :..
kepada P.
P : mempertahankan kontak mata.
Mengingatkan
bahwa
Menepati
Dan
merupakan sal
menawarkan
selanjutnya
kearah perawat.
P : Melirik jam tangan.
tujuan
kontrak
meningkatkan
Klien
senang hubungan
berinteraksi
perawat.
Antusias
sore.
rencara
dengan
pertemuan
selanjutnya.
10
menunjukkan
percaya peraw
telah terbina
11
12
13