VISUM ET REPERTUM
Nomor : VER/045/IKF&ML/V/2016
Pro Justitia
Berdasarkan surat dari Kepala Kepolisian Sektor Gondangrejo, yang ditandatangani oleh
Jaka Sriyana, SH, MM; Jabatan : Kepala Kepolisian Sektor Gondangrejo; Pangkat: IPTU ;
NRP 66100502; Tanggal Surat: 29 Mei 2016; Nomor Surat:
; Klasifikasi: Biasa;
Lampiran: - ; Perihal: Permintaan visum et repertum / autopsi terhadap mayat atas nama Mrs.
X/ Lasiyem korban tenggelam, maka saya yang bertanda tangan di bawah ini Dr. dr. Hari
Wujoso, Sp.F, MM, sebagai dokter jaga pada Instalasi Kedokteran Forensik Dan Medikolegal
RSUD. Dr. Moewardi menerangkan bahwa pada hari Minggu, tanggal 29 Mei 2016 pukul
20.00 Waktu Indonesia Barat bertempat di Ruang Otopsi Instalasi Kedokteran Forensik dan
Medikolegal RSUD. Dr. Moewardi telah melakukan pemeriksaan luar atas jenazah yang
menurut surat Saudara :------------------------------------------------------------------------Nama
Jenis Kelamin
Umur
Agama
Pekerjaan
Kewarganegaraan
Tempat tinggal rumah
: Mrs. X/ Lasiyem
: Perempuan
: 75 tahun
::: Indonesia
: Tuban Kidul RT/RW 02/05 Tuban, Gondangrejo, Karanganyar
PEMERIKSAAN
Keadaan Jenazah
2.
Sikap Jenazah di
Kaki
kanan
dan
kaki
kiri
mengangkang.-------------------------------------------------------------3.
Kaku Jenazah
4.
Bercak Jenazah/
Tidak
Lebam Jenazah
terdapat.----------------------------------------------------------------------
Pembusukan Jenazah :
6.
Ukuran Jenazah
besar kulit ari terkelupas kecuali pada kedua tangan.-----------Panjang 150 sentimeter dengan berat - kg--------------------------
7.
Kepala
:
5.
a. Rambut
----------Terdapat
tertutup rambut
c. Dahi
d. Mata kanan
maupun retak tulang.-----------------------------------------------------Dalam keadaan menutup. Rambut mata tidak ada. Kelopak
b. Bagian yang
pembusukan.
Tidak
terdapat
luka,
hematom,
mata bagian luar tidak ada luka, tidak ada hematom, sudah
membusuk, dan tidak dapat dibuka. Bagian dalam tidak dapat
dinilai. Pada perabaan bola mata teraba keras. Sekitar mata
tidak ada luka maupun hematom. Pada perabaan tidak ada
e. Mata kiri
retak tulang. ----------------------------------------------------------------Dalam keadaan menutup. Rambut mata tidak ada. Kelopak
mata bagian luar tidak ada luka, tidak ada hematom, sudah
membusuk, dan tidak dapat dibuka. Bagian dalam tidak dapat
dinilai. Pada perabaan bola mata teraba keras. Sekitar mata
tidak ada luka maupun hematom. Pada perabaan tidak ada
f. Hidung
g. Mulut
busa
pembusukan
berwarna
kemerahan.
Tidak
terdapat hematom maupun retak tulang. ---------------------------Dalam keadaan terbuka 3,5 cm dengan gigi depan bawah
kelihatan. Dari lubang mulut keluar cairan darah. Bibir atas
dan bawah terdapat pembusukan, tidak terdapat luka, tidak
ada hematom. Lidah menjulur keluar, tergigit, tidak terdapat
luka, tidak terdapat hematom. Dalam mulut tidak dapat dinilai
karena
tidak
dapat
dibuka.
h. Dagu
i. Pipi kanan
j. Pipi kiri
k. Telinga
maupun retak tulang.----------------------------------------------------Di kedua daun telinga terdapat pembusukan. Tidak ada luka
maupun hematom. Tidak terdapat retak tulang. -----------------Terdapat adanya pembusukan. Tidak terdapat adanya jeratan.
l. Leher
Tidak
terdapat
luka,
hematom,
maupun
retak
tulang.
2
----------------------------------------------------------------------------------8.
Dada
9.
Perut
10.
Alat Kelamin
pengetukan terdengar suara redup. ---------------------------------Jenis kelamin perempuan, rambut kelamin warna hitam,
keriting, panjang 4 sentimeter, mudah dicabut. Dari lubang
kelamin keluar organ kelamin wanita bagian dalam dan cairan
11.
12.
Anggota Gerak
Bawah
retak
3
tulang.-------------------------------------------------------13.
Punggung
14.
Pantat
terdapat hematom maupun retak tulang.-----------------------------: Terdapat adanya pembusukan. Tidak terdapat luka, hematom,
15.
Dubur
maupun retak tulang. ------------------------------------------------------: Tidak terdapat penonjolan anus. Keluar cairan berwarna hijau
kuning
bercampur
darah.
-------------------------------------------------II.
KESIMPULAN
Telah dilakukan pemeriksaan pada seorang wanita tua dengan identitas yang jelas, diduga
korban tenggelam. Mekanisme kematian akibat gagal nafas. Penyebab kematian adalah
tenggelam. ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------III.
PENUTUP
Demikian Visum et Repertum ini dibuat dengan mengingat sumpah pada waktu menerima
jabatan berdasarkan Lembaran Negara No. 350 th. 1937 dan Undang-undang nomer 8 tahun
1981.--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------Surakarta, 31 Mei 2016
Dokter Pemeriksa,