1905, berlanjut di Dresden, Munich, Paris sampai 1930
Berlawanan dengan Impressionism
Expressionism vs. Impressionism
Expressionism
Subyek lukisan dari
imajinasi dan perasaan pelukis (realistik, kasar) Apusan kuas berkelokkelok dan pendekpendek, warna terang, gambar dapat di distorsi sesuai perasaan sang pelukis
Impressionism
Menekankan keindahan alam dan manusia: lukisan pemandangan outdoor