Reduksi Data

54
REDUKSI DATA
BARIS
1
Intee
2
Inter
3
Intee
4
Inter
HASIL WAWANCARA SUBJEK

Tapi nanti laporannya satu, satu kan?
Iya
Laporannya ga masing-masing orang kan?
Wawancaranya kita rekam ya bu... Oh iya kita
5
6
7
8
belum salaman.
Intee Suka ingin bercanda.
Inter Bagaimana kabarnya bu? Sehat bu?
Intee Alhamdulilah sehat. Di telepon beda ya suaranya
9
10
kayak om-om, tapi yang ini ga kayak om-om.

Inter Emang om-om bu, aslinya dia om-om. Pertama
11
kita mau tahu ya identitasnya, boleh tau nama
12
13
lengkap Ibu?
Intee Kalau kalian jeli, masuk ruangan guru, di situ ada
14
15
16
nama guru, jadi, sebetulnya kalian gausah tanya...

Inter Iya bu ya hehehe
Intee Di situ ada daftar pendidik, di situ kelihatan, Saya
17
lahir tahun berapanya, namanya siapa, orang
18
mananya saya tuh kelihatan. Semua, semua guru
19
dan karyawan di situ ada, ya. Jadi kalo, nanti
20
besok-besok kalo masuk ke itu, lihat datanya.
21
Saya lahir di Subang, tahun enam puluh satu.
22
Subang Jawa Barat ya, heeh Ciater lah deket-
23
24
25
26
TEMA
Raport
deket situ. Tapi saya lebih ke Panturanya sih.

Inter Kita mulai aja ya bu
Intee Silahkan
Inter Bu saya mau nanya, apa pendidikan terakhir Ibu Pendidikan
27
sebelum menjadi guru?
terakhir subjek
BARIS
TEMA
28 Intee Sebelum menjadi guru Saya waktu itu eee D3
29
SGPLB. Adanya waktu itu di Bandung, saya
30
waktu itu ambil di Bandung tapi sebetulnya ada
31
juga sih di saya denger ada juga di Jogja juga, ada
32
juga
di
Padang,
namanya
Sekolah
Guru
55
33
Pendidikan Luar Biasa, SGPLB itu tamatan dari
34
SPG, boleh dari SMA, SMK juga bisa, pas itu
35
tiga tahun, jadi D3 nanti. Itu selesai tahun delapan
36
tiga. Jadi saya keluar dari SPG tahun 80, lanjut ke
37
Bandung SGPLB, 83 selesai langsung ke Jakarta.
38
39
Inter Setelah itu bu, kan ngajar di sini. Di sini Ibu, di Lama
40
41
sekolah ini berapa lama Ibu sudah mengajar?

mengajar
Intee Lulus tahun 83, langsung ke Asih Budi, saya
42
subjek
tidak ke mana-mana lagi. Langsung ke Asih Budi
43
44
sampai sekarang. Jadi, 1983 sampai sekarang.

Inter Kalau boleh tahu bu, sebelumnya Ibu mengajar Lokasi pertama
45
46
47
48
itu pertama kali di mana sih?

kali
subjek
Intee Langsung
mengajar
Inter Oh, langsung di sini ya?
Intee Langsung, hanya memang dulu lokasinya bukan
49
di sini. Asih Budi ini dulu adanya di Jalan
50
51
Mendun, Diponegoro, daerah Jakarta Pusat.

Inter Kemudian bu, kalo boleh tahu kenapa Ibu Alasan
52
53
memilih berprofesi menjadi guru SLB?

memilih
Intee Awalnya, awalnya sih kesandung aja. Awalnya
menjadi
kesandung. Tapi mungkin eee, itu ya apa
SLB
namanya, jadi seperti ada kemistri mungkin
54
55
56
BARIS
57
subjek
ya. Karena kebetulan saya pun punya adek

berkebutuhan khusus, jadi, hikmah
TEMA
dari
58
kesandung itu saya masuk ambil PLB. Jadi
59
hikmah dari kesandung saya masuk ke PLB, eee
60
di Bandung. Awalnya itu, tapi yaa.. setelah jalan,
61
menjadi guru, ambil PLB yasudah saya nikmati.
62
Sempet sih di tengah jalan, tapi udah jadi guru,
63
sempet saya eee agak galau, agak bimbang
64
kebetulan waktu itu saya suka juga olahraga, suka
guru
56
65
voli, dan zaman dulu itu pemain voli dIbutuhkan
66
di eee perusahaan - perusahaan. Saya agak.. agak,
67
agak goyang tuh waktu itu, pengen keluar dari
68
jadi guru. Karena saya masih idealis mungkin ya
69
waktu itu. Kok saya ngajar begitu-begitu aja ga
70
ada hasilnya. Makanya kebetulan ada senior
71
mengatakan, kamu tentu tidak terlalu idealis,
72
jangan
73
berkebutuhan
74
intelektual, hambatan intelektual ya seperti ini.
75
Ada kemajuan tapi sedikit. Katakanlah kalau anak
76
reguler, anak normal dalam tanda petik bisa
77
dalam sekali pembelajaran bisa lima poin yang
78
dia dapet, yang dia serap, mungkin anak kita
79
hanya satu poin. Nah itu yang membuat saya
80
kembali, oh iya kali... saya harus kembali
81
bertahan. Kegalauan itu saya kompensasikan
82
untuk ini aja, kegiatan-kegiatan di karang taruna
83
84
85
terlalu
idealis,
khusus,
memang
dengan
kekhususan
waktu itu.
Inter Selanjutnya bu, apa aja sih pengalaman yang Pengalaman
mengesankan selama Ibu mengajar di SLB?
TEORI
86 Intee Banyak, banyak sekali pengalaman
87
88
89
anak
subjek yang
TEMA
yang paling
mengesankan.
mengesankan
Inter Yang paling bu...
Intee Oh yang paling? Yang paling mengesankan apa
90
semua juga mengesankan ya. Sehingga membuat
91
92
93
Saya bobotnya 85 kilo

Inter Hehehe...
Intee Berarti kan semuanya mengesankan. Eee yang
94
jelas, anak-anak ini membuat kita semua ketawa,
95
96
membuat kita semua gembira

Inter Gembira bu ya...
57
97
Intee Gembira, semuanya gembira. Eee permasalahan
98
yang ada di rumah itu hilang. Tidak pernah ada
99
permasalahan dibawa ke sini terus kita cemberut
100
itu gabisa. Pasti ketawa... Kan lucu-lucu seperti
101
kalian liat Angga, dan banyak lagi, tidak bisa
102
disebutkan satu-satu semuanya.

Inter Semuanya bu? Udah mengajar lama begini, apa Alasan
subjek
sih yang membuat Ibu mau bertahan mengajar di bertahan

sini?
menjadi
Intee Ya tadi mungkin ikatan batin kali ya? Karena
SLB
saya tadi punya latar belakang dari keluarga
guru
punya adik yang berkebutuhan khusus juga jadi

saya lebih ke sini. Akhirnya ke sini. Akhirnya
saya bertahan. Karena sudah ada ya tadi ikatan
batin Pendidikan Luar Biasa dengan keluarga
sendiri gitu
Inter Kalo boleh tau Bu, apa sih yang membuat Ibu Hal
tertarik untuk menjadi guru SLB?
TEORI
yang
membuat subjek

TEMA
Intee Hal yang tertarik, kalo liat gaji ga tertarik dulu
tertarik menjadi
Inter Ooh...
guru SLB
Intee Dulu gaji pegawai negeri tahun delapan puluh
tiga saya diangkat saja tiga puluh ribu. Gaji
swasta yang di Asih Budi itu dulu lebih besar, jadi
Inter
Intee
Inter
Intee
kalo liat gaji enggak. Jadi awalnya tidak tertarik...

Awalnya tidak tertarik ya?
Awalnya tidak tertarik
Yang tadi Ibu bilang...
Jadi jalan aja, jalan aja begitu masuk ya akhirnya
saya mau tidak mau terus menekuni itu. Tadi saya
udah bilang bahwa saya pernah ada galau kembali
diluruskan lagi oleh teman.

Inter Ikutin aja bu ya?
Intee Ikuti aja.
58
Inter Terus bu kalo boleh tahu, apa sih yang jadi Prioritas
prioritas Ibu buat ngajar di SLB ini? Apakah pengajaran
maksudnya anaknya, anaknya nanti mau jadi subjek
seperti apa, prioritasnya?
Intee Kalo saya sih ingin memberi mereka kesempatan
sebanyak mungkin. Itu aja. Berikan mereka
sebanyak mungkin kesempatan. Karena dari
kesempatan itu mereka akan dapat ilmu. Anakanak grahita itu akan lebih eee mungkin semua
ya? Seluruh. Namanya pembelajaran itu akan
lebih bermanfaat, bermakna kalau, kalau konkret.
Tadi Saya mengatakan berikan kesempatan
kepada anak-anak sebanyak mungkin, contoh,
TEORI

harus pergi olahraga ke mana... selama
kesempatan itu masih ada saya berikan kepada
semuanya. Saya tidak lihat anak itu pinter, bukan
pinter, artinya dia terampil olahraganya atau ga
terampil, pokoknya kesempatan yang ada berikan.
Pernah tuh Japi, Japilus, dia itu kan tidak bagus,
ada kesempatan, kebetulan Saya pengurus Pencab
SOINA
Jakarta
Timur,
Saya
diberikan
kesempatan untuk mengirimkan dua tim bola

kelimaan. Saya tawar-tawar ke semua teman,
ditawarkan ke teman-teman elit, ga ada udah bu
Yani aja, yang dari Asih Budi Aja. Pilihlah saya 2
tim, tim terbagus dan tim tidak bagus, kurang
bagus bukan tidak bagus. Nah, dua tim ini,
sebenarnya kan saya akan mengirimkan tim yang
bagus-bagus aja kalo ingin menang, saya tidak
ingin menang, yang penting anak saya diberi
TEMA
59
kesempatan. Dikirimkanlah Jodi, Japilus, Arif

yang mereka membutuhkan pengalaman hidup
yang nyata, bagaimana sih? Mereka kan di
asrama, mereka seperti apa sih ketika harus
mandi? Harus tahu. Paling tidak bagaimana sih
harus makan dengan kelompok mereka, nah itu
Saya berikan kesempatan itu. Jadi memberikan
kesempatan sebanyak-banyaknya. Prioritas saya
itu. Yang tentu ujungnya ketika dia mempunyai
kesempatan sebanyak mungkin, nanti di situ kan
dia akan punya pengalaman hidup, punya
keterampilan, punya bekal untuk hidup dia
TEORI
walaupun kecil.
TEMA
Inter Selanjutnya bu, tanggung jawab apa aja sih yang Hal
yang
Ibu laksanakan sebagai guru di SLB?
menjadi
Intee Tanggung jawab di SLB itu bukan hanya
tanggung jawab
mengajar...
subjek sebagai
Inter Hmm
Intee Guru SLB itu harus mengajar dan mendidik. guru SLB
Buktinya, guru SLB di Asih Budi itu mau ngajar
di jam kedua, mau ngajar di jam kelima, dia akan
datang jam setengah tujuh. Kalo non PNS akan
datang jam setengah delapan dan mereka akan
pulang jam tiga. Mau ngajar... ya tadi jadi ketika
ada kekosongan waktu, tetap dia harus mendidik
anak-anaknya, tetap harus mengawasi anakanaknya. Beda dengan reguler kan? Reguler ada
katanya bel, harus handski, dia ngajarnya jam
sepuluh, dateng setengah tujuh handski, pulang
dulu. Pulang dulu itu mungkin mengerjakan tugas
di rumah, sambil mengawasi di rumah, nanti jam
60
sepuluh baru dateng. Tapi kalo kita di SLB ga

begitu. Kita mendidik dan mengajar. Lalu
mendidiknya pada saat kegiatan keter.. eee
kegiatan kerja bakti atau apa saja kita tidak eh itu
bersihkan! eh ini bersihkan! Enggak, kita turun
langsung, jadi tidak ada perintah ini, terus
tinggalkan, enggak. Kita harus ada di situ. Jadi
itu, tugas kita mengajar dan mendidik.
Inter Kemudian, mengapa tanggung jawab tersebut Alasan
harus
harus dilaksanakan sebagai guru?

melaksanakan
Intee Tadi, karena anaknya berkebutuhan khusus, yang
tanggung jawab
TEORI

mengalami hambatan di intelektual.
TEMA
Kan
hambatan dari intelektual akibatnya ke sosialnya

juga kurang bagus, adaptasinya juga kurang
bagus, ya tentu saja kecerdasannya kurang bagus.
Jadi, tiga aspek tadi yang kita harus kembangkan
melalui pendidiknya.
Inter Selanjutnya bu, kan banyak saran-saran dari Sikap
subjek
orang luar, terus sikap Ibu sama saran-saran dari terhadap saran
luar itu bagaimana sih bu?
Intee Saran-saran dari luar sangat bagus, apakah itu
dari masyarakat, apakah dari orang tua, biasa ya
terus kita sikapnya begini, kita ini kan pelayan,
pelayan masyarakat, pelayan klien-klien kita.
Sama lah dengan masakan Padang, kalo anda
puas, kasih tahu teman atau apa tuh. Sama,
kitapun
harus
begitu,
harus
memuaskan,
memuaskan klien kita, supaya klien kita tidak ah

males ah di sini kurang puas nih, terus mundur,
enggak... kita bagaimana caranya memuaskan
klien? Dengarkan apa keluhan klien, jadilah kita
61
seperti mereka, jadi kita harus merasa ketika ada

orang tua yang berkeluh kesah, coba posisikan
kita sebagai si orang tua tadi, rasakan bagaimana
apa yang dikeluhkan orang tua itu. Oh, kita
menjadi dia gitu. Nah itu. Jadi kita semua seperti
itu. Guru-guru berusaha untuk memposisikan
dirinya sebagai orang tua. Jadi ketika keluhankeluhan mereka kita tampung. Bila keluhankeluhan itu bisa kita lakukan, bisa kita
TEORI

laksanakan, itu kita laksanakan. Tapi misalnya oh
TEMA
ini keluhannya terlalu detil gitu, nanti kita

tampung dulu, dibicarakan yang akan datang
dengan yayasan.
Inter Mengapa Ibu mau menerima saran dari luar?
Alasan subjek
Intee Saran mah, siapapun harus terima. Kalian juga
mau menerima
kalau dikasih saran harus terima. Ketika saran itu
saran
masuk akal bisa kita laksanakan, laksanakan.
Ketika saran itu tidak bisa dilaksanakan, terima.
Jangan dikata, ah engga ah saran itu nggak bagus.
Enggak bisa begitu. Terima aja. Mungkin
ditampung dulu. Mungkin sekali waktu, beberapa
hari yang akan datang, oh iya saran itu bisa kita
pake. Jadi, saran itu untuk kemajuan kita.
Inter Ini bu. Apa kan tadi ibu bilang apa dengan cara
mendengarkan keluhan mereka ya. Selain itu, ada
lagi nggak kayak cara buat menerima setiap saran
dari luar itu?
Intee Kita dari..
dengan
masyarakat
dengan
pemerintah. Apalagi disini kan ada lima PNS ya.

Lima PNS ini nanti kan. Jadi kita nih Asih Budi
ini
guru-gurunya
punya
dua
bos.
Bosnya
62
pemerintah, bos ke yayasan. Bos yayasan tuh

tentu kita harus mengikuti aturan dari yayasan,
bos dari pemerintah ya aturan segala ininya, apa,
regulasi-regulasinya itu kita lakukan. Jadi gitu,
tadi kalau tadi ada saran dari pemerintah itu
banyak sekali dari pemerintah harus begini harus
begitu harus apa. Itu kita lakukan.
TEORI

TEMA
Inter Dalam semester ini kalau boleh tahu, berapa kali Subjek
ibu sendiri ngadain rapat atau ngikutin rapat mengikuti rapat
disini maupun diluar sebagai guru?
sebagai guru
Intee Eeeh.. Kita kan ada, kalau dinas sih sekarang
agak jarang ya. Sebulan sekali paling dinas. Lalu
juga kita ada namanya gugus. Kelompok gugus.
Gugus. Jadi di sekolah reguler juga ada. Hanya
kalau sekolah reguler kan satu kecamatan. Hanya
kalau PLB itu karena jarang, tidak di tiap
kecamatan ada beberapa. Paling kecamatan satu
satu. Jadi kita di gugus saya ini ada Duren Sawit,
ada Pondok Bambu, ada Pulo Gadung. Nah itu
juga kita sering mengadakan pertemuan untuk
membahas
kemajuan-kemajuan
ya
dalam
mengembangkan kompetensi guru, ya. Untuk

kemajuan anak-anak juga. Lalu, saya disini juga
rutin awal-awal seminggu dua kali setiap hari
Rabu dan hari Jumat siang jam 2 kita ada
briefing kecil-kecilan ketika ada masalah itu
dibahas disitu. Lalu diprogramkan juga dua
minggu sekali setiap hari Sabtu kami disini ada
peningkatan kompetensi, di bidang apapun,
apakah itu IT apakah itu keilmuan tentang anak-
63
anak juga kita. Jadi ada, ada upaya. Lalu, di

yayasan pun ada. Satu semester sekali yayasan
pun mengadakan, Eee... Pencerahan lah ya.
Pencerahan untuk seluruh guru dan karyawan.
Inter Kemudian bu, kan kalau setiap profesi itu kan Kode etik guru
memiliki kode etik. Nah, kode etik guru juga ada. SLB dan guru
TEORI

TEMA
Kalau kode etik guru SLB sendiri itu sama kayak menurut subjek
kode etik guru atau berbeda?
sama
Intee Pada dasarnya sama. Sama, kode etik guru. Ya
guru aja jadinya. Kode etik guru
Inter Kemudian bagaimana cara ibu buat menerapkan Cara
subjek
kode etik tersebut?

menerapkan
Intee Eee.. tidak sedang (ada suara motor lewat) kita
kode etik
ada tata tertib. Dari yayasan sendiri ada tata
tertib. Lalu khusus untuk PNS saya berikan
kepada teman-teman, nih kode etik guru. Harus
seperti apa seperti apa. Ya kita karena disini
relatif hampir sama ya kemampuan maupun usia.
Jadi kita saling mengingatkan aja. Cara itunya
mengingatkan aja.
Inter Kemudian selama ibu menjadi guru, apa saja sih Prestasi subjek
bu prestasi yang pernah ibu raih?
Intee Nggak punya prestasi. Saya tidak ada prestasi.
Eee... kalau orang-orang ada guru berprestasi, ada
kepala sekolah berprestasi. Kita tidak. Bukan
tidak mengejar kali ya. Males aja kali. Apa
disebutnya saya tidak tahu. Eee.. Pengawas, lalu
juga dari sini sudin, sudah ngoyak ngoyak apa sih
namanya, ayo ayo gitu ya. Ayo daftar menjadi
calon guru berprestasi. Nah ini sepertinya kurang
menarik buat teman-teman di Asih Budi termasuk
saya juga tidak tertarik untuk menjadi guru
64
berprestasi. Kurang.
Inter Apa aja sih bu hal-hal yang dilakukan untuk Yang dilakukan
meningkatkan kemampuan ibu sebagai guru?
TEORI

Intee Banyak.
Iya
teorinya
banyak.
pelaksanaannya
sulit.
Banyak
dengan
subjek untuk
TEMA
Tapi meningkatkan
tadi kemampuan
melalui, Eeee... apa namanya diklat-diklat ya, lalu sebagai guru

dengan rapat-rapat. Rapat tuh kan juga sharing.
Ya sharing ketika ada anak masalah punya
masalah seperti apa, bagaimana teman-teman
menyelesaikannya. Itu menjadi pengalaman buat
kita ketika kita nanti mendapat masalah itu. Lalu
juga ada diklat dari pemerintah, dari P2TK itu
eee... sering ada. Lalu, ditingkat dinas juga ada.
Lalu, kalau yang rajin, itu buka internet. Yang
rajin buka internet. Saya buka intenet suka, tapi
yang dibuka facebook. Hehehe... Enggak ya.
Kadang-kadang aja. Hehehe...
Inter Mengapa ibu mau melakukan hal tersebut untuk Alasan
subjek
meningkatkan kemampuan ibu?

meningkatkan
Intee Kita ada kewajiban. Kita ada kewajiban moral.
kemampuan
Ada beban moral bahwa kita ini sebagai guru
harus, ya ilmunya tidak yang zaman dulu. Harus
inovasinya kan harus banyak, Iya kan? Harus
terus menggali menggali menggali. kalau kita
mau jadi guru yang maju.
Inter Trus bu. Eee... Apa sih hal yang ibu ajarin sama Hal
yang
murid-murid disekolah ini?

diajarkan
/
Intee Diajarin?
ditanamkan
Inter Yang ibu tanamkan ke murid?
Intee Oh. Yang. Yang intinya. Yang intinya mereka kepada murid
disiplin. Mereka disiplin. Dari disiplin itu nanti
mereka ketika belajar kan bener, ketika latihan
65
TEORI

bener. Ujungnya, kita mengharapkan, yayasan ya,
TEMA
Asih Budi bukan saja saya. Yayasan dalam hal ini

mengharapkan anak tamatan dari sini memiliki
keterampilan untuk menopang hidupnya. Lalu dia
juga disiplin, bisa diterima di masyarakat. Kalau
anaknya nggak disiplin kan di masyarakat akan di
tolak ya. Nah itu. Jadi bisa masuk ke dalam
masyarakat, bisa bisa gabung gitu di masyarakat.
Diterima. Itu ujungnya itu.
Inter Dengan disiplin itu. Bagaimana sih bu cara
ngajarin disiplin ke anak?
Intee Oh iya. Disiplin itu tidak bisa, tidak seperti
hapalan, dua kali dua, tiga kali tiga. Itu harus
pembiasaan. Pembiasaan dilakukan pembiasaan.
Contoh sholat. Eee.. apa namanya dilaksanakan
sholat dhuha. Kenapa ini kan ada sholat dhuha
berjamaah. Kalau adek-adek lihat nggak ada
sholat dhuha berjamaah. Non muslim kan ya. He
eh. Tidak ada sholat dhuha berjamaah. Yang
berjamaah itu yang sunnah mungkin hanya idul
fitri sama idul adha atau teraweh. Teraweh pun
bisa
sendiri.
Dhuha
itu
harusnya
sendiri.
Mengapa saya melakukannya berjamaah? Ini

dalam
pembelajaran.
Ketika
pembelajaran,
silahkan. Tapi kan ada tuh eee... hari kamis kalau

nggak salah hari Kamis kan mereka harus ke
GOR ada kadang ke kolam renang. Itu disitu
waktunya. Eee... untuk apa sih ilmu yang waktu
sholat berjamaah coba direalisasikan didalam
TEORI
TEMA
66
hidup dia. Ayo sekarang sholat dhuha masingmasing. Nah disitu. Itu salah satu disiplin,
pembiasaan. Lalu juga kita menggiring di
olahraga. Olahraga itu banyak sekali lho. Eee...
Latihan disiplinnya banyak. Itu seperti di atletik.
Atletik kan ada land-land tersendiri. Kalau anak
yang tidak terbiasa lari eee.. di dalam, apa, land
itu. Dia akan kemana-mana. Banyak. Lalu makan
siang seperti apa, ini pembiasaan makan siang
juga dilaksanakan sangat, sangat oleh orang tua.
Ternyata anak-anak kita bisa tertib. Setelah
makan siang harus apa, saat makan siang seperti
apa. Itu. Latihan kedisiplinan itu harus dilakukan
melalui pembiasaan.
Inter Terus bu selama ibu mengajar di SLB ini. Kalau Masalah
boleh tahu, masalah-masalah seperti apa sih yang dialami
yag
subjek
biasanya ibu alamin gitu selama mengajar?

selama menjadi
Intee Jadi, seperti orang tua ya. Ketika anak masih,
guru
ketika memiliki anak balita. Kita khawatir dengan
panasnya, dengan sakitnya. Ketika remaja, kita
khawatir dengan masalah remajanya. Sama. Di
sekolah juga gitu. Di sekolah juga gitu. Waktu
kecil-kecil
bagaimana
kita
mendisiplinkan,
menyiapkan anak untuk bisa masuk ke dalam

kegiatan pembelajaran seperti kelas sana. Ini kan
masih banyak tuh anak yang belum siap masuk
kelas. Masih nangis, masih jalan-jalan. Nah itu,
itu yang harus disiapkan oleh kita. Lalu, ketika
dewasa, sekarang. Remaja lah katakan, remaja
TEORI

sama dengan adek-adek. Adek-adek
TEMA
juga
67
mungkin ngalamin. Anak-anak ini ada smsan

terus atau gimana masa pubernya muncul itu juga
menjadi masalah, buat kita juga. Apalagi orang
tua. Mengapa disini menjadi masalah? Ini kan
luas sekali ya. Luas sekali. Ternyata anak-anak
kita itu bisa membaca situasi. Oh bu guru ada
disini nih, ah saya mojok disana. Bisa. Setelah
dewasa anak saya harus menikah bu bagaimana?
Anak saya harus bekerja bu bagaimana? Itu eee...
istimewanya guru SLB. Ketika anak-anak sudah
tamat dari SMA. Kalau kalian kan tamat SMA
nyari sendiri mau kuliah dimana. SLB enggak.
Orang tua nya datang
Ibuu anak saya sudah
tamat SMA ini bagaimana? Harus kemana? Gitu.

Jadi ya itu, masalahnya seperti orang tua. Anak
dari kecil, anak dari remaja, anak dari dewasa
menjadi masalah kita.
Inter Kemudian bu, tadi kan ada masalah-masalahnya. Cara
Nah gimana cara ibu buat nyelesain masalah itu? menyelesaikan
Kayak tadi misalnya tadi ada yang main masalah guru
handphone, puber gitu kan, pasti kan dia nggak
tau waktu, gitu kan. Buat ibu gimana caranya?
Intee Menangani anak itu harus kerja sama dengan
orang tua ya. Nggak bisa disini. Seperti
handphone. Handphone pada waktu awal-awal
kita
mengatakan
tidak
boleh
membawa
handphone. Setelah itu orang tua mengatakan, bu

saya kan harus ngecek anak saya ada dimana,
TEORI

berarti butuh handphone itu. Ya. Terus setelah
beberapa hari lho kita memergoki di handphone
TEMA
68
anak-anak itu muncul gambar-gambar tidak

wajar. Gambar-gambar porno bukan tidak wajar.
Gambar-gambar porno mereka bisa nerima ini
darimana? Setelah, kita sering ada operasi
handphone. Kita lihat gambar-gambarnya. Terus,
nanti dipanggil. Orang tua dipanggil. Handphone
ditahan. Orang tua diajak bicara. Jadi kerja sama.
Jadi tolong ibu saling mengawasi. Ibu mengawasi
dirumah, saya mengawasi disini, di sekolah. Itu.
Terus, apa namanya ketika ada anak suka sama
suka. Suka. Suka, ya. Suka itu kan wajar. Mereka
kan wajar. Terus menggunakan handphone atau
teleponan. Waktu itu belum marak ya telepon.
Handphone belum marak. Telepon bisa jam 2
kring. Kita kan orang tua aduh ada apa gitu kan
ternyata anak kita. Karena anak kita kan tidak
tahu. Tidak tahu batasan. Eee... etika jam berapa
harus telepon. Padahal kita dari sini nggak
berhenti-berhenti tiap hari memberi tahu. Eee..
menggunakan handphone apa telepon seperlunya
aja. Tapi ya gitu. Anak-anak kita kan masih lupa,
terpengaruh
dengan
situasi.
Jadi
kembali
komunikasi dengan orang tua untuk saling. Tidak

jarang orang tua saling salah-salahkan itu tuh si
anu telepon melulu kerumah saya padahal
anaknya sendiri juga telepon. Jadi memang harus
kerja sama.
TEORI

TEMA
Inter Eee... Selanjutnya sebagai seorang guru, bu. Apa Pengetahuan
sih yang ibu ketahui tentang pendidikan karakter? tentang
Intee Pendidikan karakter? Apa coba pendidikan
69
karakter? Saya balik nanya

pendidikan
Inter Pendidikan karakter. Dimana ibu harus. Mungkin
karakter
dan
bu, ya. Menurut pendapat saya sendiri. Sebagai
penerapan
guru harus eee... membentuk karakter masingmasing dari siswa.
Intee He eh. Jangan lupa. Guru itu kan teladan ya.
Teladan. Cerminan anak-anak. Mungkin juga
termasuk di sekolah reguler. Utamanya disini
anak-anak itu betul-betul niru. Gitu. Sebelum kita
mau menanamkan pendidikan karakter kepada
mereka, ya kita dulu yang harus berkarakter
bagus. Contoh waktu saya ada pelatihan di Jogja
waktu itu. Ada kalau datang cepet itu kita diberi
sticker ditempelkan di nama kita. Pada tidak
sadar, itu si kertas sisanya tuh jatuh aja begitu.
Apa. Bertebaran semua itu, waktu itu kepala
sekolah padahal. Di kritisi, bagaimana katanya
kita mau mengajarkan karakter ke anak-anak.
Gurunya saja, kepala sekolahnya saja. Lihat
contohnya barusan. Itu hal kecil. Jadi kembali,
kita ini yang harus menjadi eee.. Ininya. Apa
namanya.
Idolanya
atau
cerminannya
atau
teladannya. Ya kita dulu. Kalau kita sudah

berkarakter, anak-anak tuh akan melihat ke kita.
Dan alhamdulillah sih kalau anak-anak disini
belum pernah dengar kayaknya ya. Kalian pernah
TEORI

denger ga sih ada tawuran anak SLB? Nggak
TEMA
kepikir tawuran kali. Hehe... bukan nggak mau

tawuran, ga kepikir tawuran. Takut mendingan
lari.
Inter Selanjutnya, mengapa sih bu pendidikan karakter Alasan
subjek
70
itu
perlu
diterapkan
dalam
kegiatan menerapkan
pembelajaran?
pendidikan
Intee Karena kalau belajar anak-anak juga berkarakter
karakter
mau berhasil enggak tuh belajarnya, yakan...ya
tidak
akan
berhasil
karena
ketika
guru
menerangkan anaknya ribut, anaknya berantem,

ya ngga berhasil, itu dalam kelas, kalau dikatakan
anak reguler. ya seperti anggota DPR zamanzaman Pak Gusdur, itu kan mengatakan anggota
DPR seperti anak TK, ribut kan, nah itu... padahal
itu katanya wakil kita, wakil rakyat, nah seperti
itu, ya jadi kalau dikelas tidak berkarakter, tujuan
pembelajaran kita tidak akan tercapai.
Inter Kalau cara sendirinya seperti apa bu untuk Cara
subjek
menerapkan pendidikan karakter tersebut di siswa menerapkan

SLB?
pendidikan
Intee Eee... kita di kelas setiap pembelajaran mau
karakter di SLB
dimulai, dalam menerapkan religi itu berdoa biasa
ya, sebelum sebelum anu, secara keseluruhan
seperti ade lihat, jam 7 seperempat itu anak-anak
terbiasa
beribadah,
itu
untuk
religi,
lalu
kebersamaannya, kekompakannya juga dilatih,

kita ada kegiatan kerjasama, mengerjakan sesuatu
lalu ada dikelas ya, ada juga petugas piket itu
TEORI

punya tanggung jawab dan lain-lain. Banyaklah
TEMA
kebiasaan kebiasaan dalam itu kan ada poin-poin

pendidikan karakter itu apa saja yang harus
dikembangkan dikelas, ada poin-poinnya ada.
Inter Bu, kan setiap anak di SLB punya karakter yang Sikap
beda-beda,
bu.
Bagaimana
Ibu
subjek
menyikapi menyikapi
perbedaaan karakter pada setiap anak didik perbedaan
71
tersebut?
karakter
Intee Itulah didalam pelayanan pendidikan untuk anak
anak berkebutuhan khusus itu harus sifatnya
individual jadi pembelajaran dia, rencana dia juga
harus masing masing, kalau ini kan pemerintah...
kalau regulerkan gini.. reguler walaupun sekarang
sih reguler dalam kurikulum dikatakan harus
menyesuaikan
dengan kemampuan anak-anak
berkebutuhan khusus ya, nah itu juga membuat

program sendiri, kita disini jelas kalau kita harus
memberikan pelayanan sendiri sendiri, ada anak
yang harus dengan suara kita kencang, keras.
Iwan haryanto karyawan, pernah liat ngak yang
manis tuh yang jago larinya, jago olahraganya, itu
kalau kita keras dia tambah keras, kita bisa
dihantam kali, tapi kalau dengan ee.. apa
namanya
elusan,
bukan
elus-elus
dengan
sanjungan dia akan lebih senang, saya tapi kdang

kadang saya manusia dewasa, kadang kadang
emosi saya juga.. kalau saya lagi
sebel bodo
amat, sehingga dia marah ke saya, saya suka

nggak sadar ketika dia sedang bekerja, saya terus
TEORI

teriak, wan ini gimana sih masih kotor, bukanya
TEMA
nurut dia malah manyun, jadi harus ...duh mas

iwan ini ko tangganya kotor sekali, ini nanti ada
orang nanya, nah itu baru dia senang (suara
motor). Itu salah satu kelebihan ada yang harus
keras, keras suaranya. Artinya suara keras ada
jadi kembali harus individual pelayanannya.
Inter Hmm... Terus Bu apa metode belajar yang dirasa Metode belajar
72
paling tepat yang telah diterapkan oleh Ibu?

yang diterapkan
Intee Kalau kembali tadi ke individu, masing masing
oleh subjek
individu akan eee... punya metode sendiri sendiri
di matematika, eee... apa namanya sih arif lah ya,
arif itu ini teknis loh ya bukan penyakit, arif itu
kalau ngitung lebih ke.. katakanlah 15 diambil
enam, 15 di ambil enam, dia akan bikin pagar 15
lalu di coret enam kali baru dihitung sisanya
berapa itu dia bikin begitu. Ada lagi yang 15 itu
disini 10 disini lima, dia kan ngitung dari sini
lima, enam sisanya berapa itu lain lain, ketika
Arif saya berikan, rif.. Ibu punya teknis yang
gampang rif mau gak rif, ngga mau saya pusing
gak bisa, jadi mungkin ini sudah di, sudah
mengakar dari zaman kecil, jadi ada tk-tk itu kan
kadang kadang suka melupakan konsep tau tau
keteknis aja, model gini enam, tujuh, oke kalau
bertambah mending tujuh ditambah lima nambah
gitu bisa tujuh terus lima
bias, tapi ketika
berkurang, mengurang tujuh coba tujuh ambil tiga

ambil dua dia bingungkan nah itu itu teknis yang
TEORI

telalu cepat mungkin di tk, sd diberikan pada
anak anak itu sudah menguasai konsep belum.
Terus tadi seperti apa sih metodenya, kalau anak
di grahita, anak grahita kan daya khayalnya
kurang jadi mereka lebih tepat memang harus
dari konkret, melakukan apa apa dengan konkret,
kalaupun susah mendatangkan gajah ya mungkin
miniaturnya atau gambarnya, ga bisa kita
menerangkan
gitar
hanya
gambar,
gambar
TEMA
73
sketsanya gak bisa gak kebayang itu gambar apa

sih, pernah waktu itu ada dulu menerangkan ke
anak tentang halte bis dia pake sketsa. Saya
bilang ini anak mengangap halte bis, saya bilang
gitu, itu loh kalu kita turun di bis itu kan turun bis
kota ada halte ya memang bisa mbok cari di
internet saya bilang pake tuh gambar di internet
kan udah ada nyata ya bisa kebayang gimana tapi
kayak sketsa sketsa itu kan sulit jadi anak kita
harus lebih ke konkret, harus proyek lah
metodenya.
Inter Kan Ibu udah pendidikan kan ya, pendidikan luar Subjek
biasa nah selain itu bu ada nggak sih Ibu ikut mengikuti
pelatihan khusus menjadi guru?
pelatihan
Intee Kemarin ada tawaran gratis kalau saja tidak ada
khusus menjadi
tawaran gratis saya nggak ikut kali, ada waktu
guru
tahun 2002 apa 2001 gitu, ada tawaran dari
pemerintah
untuk
mengikuti
program
penyetaraan, jadi saya dapat program penyetaraan

ikut S1 di UNJ, berlima kalau ngak salah sama
TEORI

teman berlima dari situ dari dari dari informasi itu
setelah selesai ada program sertifikasi, sertifikasi
guru ya, kan syaratnya harus sarjana, nah dari situ
saya bersikukuh banget, ya Allah saya bilang
untuk diambil tuh. Bu Neni, Neni Yunengsih ini
udah ikut, udah ikut daftar, udah seleksi
dinyatakan lulus, tapi karena dia suami istri jadi
mundur salah satu, Bu Neni baru kemaren
serifikasinya, setahun yang lalu, karena kalau
yang tidak S1, nunggu sampe dia 50 tahun, jadi
TEMA
74
semua
guru
juga
berusaha
sih
untuk
meningkatkan kompetensi.. eee tadi itu sih untuk

bersama ya dari pemerintah, ya tapi dengan
banyak membaca, dengan banyak membuka
internet, sharing sama teman, itu barang kali ya
upaya kita dalam rangka kompetensi kita.
Inter Dengan itu... kenapa Ibu mau ikut pelatihan Alasan
subjek
khusus?
mengikuti
Intee Biar saya bisa, kan tadi ilmu pendidikan itu tidak
pelatihan
stuck di situ kan berkembang-berkembang, nah
khusus
kita harus tau perkembangannya, malu kan kalau
ketinggalan zaman, dulu ada cerita tuh pengawas,
bukan pengawas ya orang yayasan cerita, di SMP
mana itu, swasta kebetulan, kok hari gini di hari
kurtilas, reguler ya kalo SLB sih kualitas tidak
terlalu ketat, masih ada kelonggaran atau mau
jalan atau dipinggir jalan gapapa, di SMP regular
itu kan untuk kurtilas itu nilai rapot harus ada
deskripsi, deskripsi tuh uraian...uraian
TEORI

kemampuan, di SLB itu udah dari zaman kapan
juga makenya deskripsi, karena anak satu dengan
anak yang lain kan kemampuannya beda, jadi
ketika melaporkan itu, katakanlah si arif nilainya
enam di matematika, enam nya matematika itu si
Arif
mampunya
apa
beda
dengan
enam
matematikanya Angga. Angga enam matematika

tapi mampunya apa, di kita sudah seperti itu, nah
di SMP sana yang kemaren di temukan oleh Pak
TEMA
75
Suhardi,
kok
katanya
nilai
deskripsinya
terlampaui. Terlampaui atau belum itu kan bukan

Intee
Inter
Intee
Inter
deskripsi, nah itu kan berarti maaf ya.

Sampai di mana tadi?
Sampai di pelatihan.
Oh iya pelatihan.
Dari yang Ibu dapat tadi bagaimana Ibu
nerapinnya?
Intee Yang mana? Sertifikasi? kalo sertifikat-sertifikat
pendidik itu kan kita sudah lolos menjadi guru
yang... guru yang, katakanlah handal lah ya
sertifikat itu, sertifikat pendidik itu diberikan
kepada guru yang dia sudah pantas jadi guru gitu.
Sekarang
menerapkan
administrasi aja
itu
kan
sebetulnya
jadi bagaimana kita eee
mengadministrasikan semua kegiatan semua ke

toksi guru gitu kesitu.
Inter Terus bu, apa sih upaya yang Ibu lakukan untuk Subjek
mengevaluasi kemampuan Ibu dalam mengajar?
TEORI
mengevaluasi

TEMA
pasti kan kalo misalkan...
kemampuan
Intee Ya lah harus intropeksi diri.
mengajar
Inter Ya intropeksi diri itu gimana bu?
Intee Intropeksi, eee, keberhasilan anak dan kegagalan
anak merupakan eee indikasi untuk kita evaluasi
diri ini anak kaya gini aja buat kita kembali harus
gimana sih kita, kemaren seperti apa sih nah itu
dari anak dilihatnya.
Inter Terus eee kenapa
sih
Ibu
mengevaluasi kemampuan Ibu?

Intee Tadi katanya buat maju. hehehe...
kenapa
mau Tindakan subjek

untuk
mengevaluasi
kemampuan
Inter Dari Ibu sendiri, dari dalam diri Ibu sendiri, apa Tindakan subjek
tindakan memperbaiki mengevaluasi?
untuk
Intee Beban moral aja kali ya.beban aja bahwa kita
76
terus terus kita untuk tau kita suk...berhasil, mengevaluasi

berhasilnya mengajar kepada anak-anak mendidik
kepada anak-anak darimana? Ya Ketika ada anak
yang gagal katakan lah tidak berhasil kita kan
harus mengolah diri mengevaluasi diri apa sih
yang saya salah lakukan kan gitu harus apa sih
kan gitu.
Inter Eee... Mohon maaf bu kalo boleh tahu, apa Ibu
mendapatkan...
Intee Aaah dari tadi boleh tahu mulu?
Inter Eee... tunjangan profesi selama mengajar di SLB Subjek
ini?
Intee Kenapa?
TEORI
mendapatkan
tunjangan

Intee Ooh iya, ketika saya tahun berapa ya, 2008 saya
TEMA
ikut ser...sertifikasi. Apa tadi? Sertifikasi ya?

Inter Tunjangan profesi
Intee Ooh tunjangan profesi, ya tadi setelah lulus dari
seleksi eee...sertifikasi baru turunlah tunjangan
profesi. Eee...itu untuk seluruh guru di indonesia.
Nah bagaimana dengan guru-guru yang belum
menjadi guru, sekarangkan dikeguruan tuh gini,
empat tahun plus untuk mendapat sertifikat dia
ada PLGB atau apa gitu satu semester kalau
diperguruan tapi kalau lintas, lintas, lintas
keilmuan katakan non keguruan kalau ngga salah
setahun untuk PLGB
Inter Selanjutnya bu, eee...peng...apakah penghasilan. Subjek
Mohon
maaf
ya
bu
sebelumnya,
apakah mendapatkan
penghasilan yang Ibu terima selama mengajar itu penghasilan
77
sudah sesuai dengan kemampuannya Ibu?

sesuai
Intee Lebih dari kemampuan saya, sangat. Kalau saya
kemampuan
bilang kurang kan ngga pantes.
Inter hehehe...
Intee Pokoknya cukuplah ya, cukup buat makan, cukup
buat ee... bayar listrik, cukup...
Inter Cukup puas lah
Intee Puas
721
Inter Disini
722
723
memperkerjakan non disabilitas juga ngga disini? memperkerjaIntee He.. eee ada. Disini ada pilus, ayu, mulyono,
kan orang yang
iwan. Empat.
disabilitas
724
bu,
kalau
kita
lihat-lihat
eee Sekolah
BARIS
725 Inter Empat?
726 Intee Empat anak, eee...alumni dan mereka punya
727
kekhususan
sendiri-sendiri.
728
kekhususan ininya ya kebutuhan khusus bukan,
729
tapi keterampilan sendiri-sendiri. Pilus itu spesial
730
untuk belanja
731
masak, ambil belanjaan ke pasar itu bagian pilus.
732
Kalau iwan itu bagian bersih-bersih khusus
733
bagian bersih-bersih. Jadi mereka punya keahlian
734
sendiri-sendiri gitu. Seperti kita sajalah setelah
735
ee..nanti bekerja kan kita juga punya kekhususan
bolak-balik
Artinya
belanjaan,
bukan
ambil
TEMA
78
736
kita ya mengkhusussan eee spesial. ya pilus itu
737
bagian kesana-kesini, suruh Ius, bu yani beliin
738
gado-gado ya, dia udah hafal. Ooh bu Yani ngga
739
740
741
742
743
pakai nangka, ngga pakai apa...

Ooh, udah diingetin
Iyah...
Itu perempuan atau laki-laki?
Ya pilus laki... jadi ada laki-laki tiga, satu
Inter
Intee
Inter
Intee
744
perempuan. Perempuannya itu... itu loh mba
745
746
747
kadek ayu.
Inter Yang rambutnya keriting itu ya?
Intee Iya yang rambutnya keriting. Nah itu punya
748
kekhususan lagi. Dia banyak bicara. Kalau bicara
749
tuh weee...terus. Apalagi kalau dengan teman
750
baru lah ya, adek-adekkan dianggapnya baru. Itu
751
dia akan merasa aduh aku punya teman. Dia
752
753
kan...semuanya cerita.
Inter Ibu kalo boleh tau itu umurnya berapa bu?
BARIS
754 Intee Mba ayu 30 kali ya atau 35. Ya Pilus tuh tuaan
755
756
TEMA
pilus lah dengan saya. Pilus lebih dari 56.

Inter Bu saya mau nanya, kalau misalkan tadikan Ibu Solusi
757
bilang eee kalau buat apa namanya ngebantu buat pengasuhan
758
misalnya tadi anak puber eee...harus dari orang terhadap
759
tuanya. Nah kan Ibu juga pernah cerita kalau berkebutuhan
760
misalkan ada orang tua yang kurang peduli bu khusus
761
kayak cuman nitipin saja disini. Nah itu kalau itu
762
763
bagaimana bu?
Intee Panggil orang tuanya, suruh ke suruh dia suruh
764
konsultasi ke psikolog jadi ee...ada beberapa sih
765
ya setelah kesini, ada beberapa orang tua yang
766
kurang peduli karena ya kita juga harus
767
memaklumin ya, mereka mencari nafkah. Jadi,
768
sibuknya, tidak datangnya bukan karena malas
anak
79
769
kesini tapi mereka juga harus bekerja. Tapi ya
770
sering sih kita memesankan ya walaupun sesibuk
771
apapun tolong memberikan waktu kepada kita.
772
Jadi ya itu kadang-kadang kita suka kesel kalau
773
ada orang tua yang rada ngeyel. Udah biar ajalah
774
dia suruh konsultasi. Jadi kalau masalah berat,
775
kita eee rujukan eeee ke psikolog.. ke eee iya.
776
Saya agak, pernah waktu itu ke psikiater ya. Jadi
777
punya kesan kurang sreg saya dengan psikiater,
778
karena ketika ada anak ngambek, psikiater itu
779
akan memberikan lebih obat bukan advice gitu
780
gitu, obat yang akhirnya anak ngantuk ke sekolah,
781
lemes jadi ngga bisa belajar. Saya lebih ke
782
psikiater, kalau psikiater kan pendekatan hati ke
BARIS
783

hati biasanya gitu eee ke psikolog daripada
784
785
786
psikiater. Dia lebih memberikan obat.

Inter Karena dia lebih memberikan obat dokter.
Intee Iya ya, kalau psikolog kan hati ke hati, cerita,
787
curhat-curhatan, semalem saya ditelepon murid.
788
Jadi di Cikarang, eee pede banget ya dia jadi
789
satpam di SMP Negeri di Bekasinya di Cikarang.
790
Terus dia cerita, berapa gaji kamu? 600 sudah
791
menikah, saya pusing bu katanya, belum punya
792
anak terus. Bagaimana punya anak katanya bu
793
saya dikasihnya berapa bulan sekali (tertawa)
794
dikasih apa saya bilang gitu. Itu bu kayak
795
pengantin baru. Pengantin baru mah tidur, terus
796
saya bilang gitu, terus saya pancing. Bagus anak
797
itu tidak cerita joroknya gitu, itu bu yang
798
pengantin baru maksudnya kaya apa sih, tidur
TEMA
80
799
bu,tidur kaya pengantin baru. tidurnya di pantatin
800
bu. Udah, saya bilang, saya cerita bagaimana
801
perempuan mau ngsih sama kamu. Kamu aja
802
ngasih uang cuman 100 rIbu, karena 600 itu, 400
\803
buat kontrakan. Lama sekali cerita, tapi belum
804
paham itu ada segi-segi yang membuat jadi dia
805
merasa memberikan uang 100 rIbu itu sudah
806
cukup hari gini gitu.Terus, kerjanya hanya ini bu
807
eee mungutin rongsokan langsung dijual tapi
808
uangnya saya ngga dikasih bu. Yaiyalah saya
809
bilang yang kerja siapa kamu minta saya bilang,
810
kamu cari sendiri hampir satu jam kali cerita.
811
Jadi, eee untuk memang anak grahita itu
BARIS
812

pendampingan itu harus terus sepanjang hidup dia
813
harus didampingi tidak bisa oh ini udah berumah
814
tangga nih bekas ngga bisa gitu. Iya kalo sih
815
teman di sebelahnya itu mengerti betul, tapi kan
816
tidak akan semengerti orang tuanya, kalau orang
817
tua kan akan memaklumi, kalau orang lain kan
818
bodo amat gitu. Bu katanya bu, dia punya rasa
819
malu, saya malu bu sama tetangga, berantem tiap
820
malem
821
berantem bu saya di usir katanya gitu.ya jangan
822
berantem kamu. Jadi yang cerita itu tentang saya
823
pengen punya anak bu. Jangan punya anak susah
824
bayar sekolah. Terus gimana dong bu? Ya kamu
825
terus gimana. Yaudah kamu cerai aja. Mamanya
826
juga udah bilang cerai aja kalo kaya gitu, bu saya
827
belum dapet gantinya. Nanti kalo udah ada
828
gantinya, jadi dia pikirannya cerai itu nanti kalau
katanya.
Jadi
kalau
rIbut
apa-apa
TEMA
81
829
sudah punya gantinya. Itu namanya selingkuh
830
saya bilang gitu. Karna selingkuh itu kalo kamu ,
831
malah jadi perkara. Orang cerai dulu baru nyari.
832
Bukannya nyari dulu. Bu kalo belum dapat
834
penggantinya saya belum cerai.susah untuk me...
835
memberikan pengertian. Eh anaknya sebetulnya
836
termasuk ringan. Di..di sekolah itu jadi satpam
837
sama kebersihan, gajinya 600. Kadang-kadang bu
838
katanya kalo guru-guru lagi punya uang dari
839
guru-guru ada yang perhatian suka di beri kadang
840
ada acara makan suka di beri. Terus kalo kurang
841
gimana, ya minta mama saya bu katanya. Ya ada
842
BARIS
843 Inter
844 Intee
845 Inter
lagi? Udah selesai?

TEMA
Satu lagi nih bu?
Nah apa?
Kira-kira kan kalau tuna grahita itu kan yang Pendapat subjek
846
dilatih
847
menurut ibu bisa ngga nanti anak tuna grahita tuh tunagrahita
848
dilatihnya cuman eee... selain keterampilan itu selain
849
850
851
852
853
Intee
Inter
Intee
Inter
ke
keterampilan
terampil,
kira-kira terhadap potensi

melalui
kayak menjahitlah, kayak sablon?

keterampilan
Maksudnya dilatih akademis gitu?
Ngga, selain itu deh kira-kira?
Apa lagi?
Saya pernah denger di kick andy gitu bu.
854
Pandangan orang itu eee orang yang retardasi
855
mental cuman dikasih pelatihan seperti itu. Dia
856
mau bilang eee dia mau ubah pandangan orang
857
858
yang tuna grahita bisa lebih dari itu.

Intee Bisa, bisa. Eee.. Kembali tergantung orang tua
859
seperti apa ininya me.. melatihnya dari kecil. Jadi
860
anak itu bisa maksimal, anak Asih Budi itu ada
861
yang jadi depkolek,
862
pernah diajak. Jadi waktu itu, waktu itu ada
bukan depkoletor kali ya,
82
863
beberapa orang tamatan dari sini masuk ke
864
denise collection. Denise collection itu khusus
865
mencetak kartu-kartu eee ucapan ya. Nah disitu
866
itu eee lima atau tiga saya tidak terlalu ingat,
867
lambat laun menjadi
868
bertahan dan sampai sekarang anak itu bisa
869
dipercaya nagih ke perusahaan mana, nagih
870
kemana bisa begitu. Jadi kembali tergantung anak
871
itu seperti apa, kan ada juga sih yang kadang-
berkurang
tinggal
satu
BARIS
872

kadang orang tua eee terlalu cepat memberi label
873
anak-anak yang boderline. Itu anak boderline kan
874
itu tidak harus ke SLB, anak boderline bisa
875
masuk ke sekolah reguler yang ee..kualitas tidak,
876
yang kualitas
877
dengan terus pendampingaan-pendampingan itu
878
bisa tapi tidak seperti anak reguler lainnya. Anak
879
katakanlah anak eee.. tuna netra mereka bisa IQ
880
nya kan bagus bisa komputer seperti apa, bisa tapi
881
hitungannya satu diantara sekian, secara umum
882
sih lebih ke keterampilan. Bisa, itu namanya
883
Basuki rumahnya di Depok, dia sekarang jadi
884
pengumpul kalau dia harus nagih kemana-kemana
885
ya bagiannya. Bukan
886
depkoletor kan yang nagih dengan kasar ini mah
887
888
889
ngga, ya hanya ngumpulkan saja.

Inter Pengumpulin aja
Intee Dan bisa dipercaya uang itu tidak dibawa kabur.
890
Bisa ada juga anak grahita dimana itu, dia punya
891
eee ke..ahlian di orgen. Dia piano, dia bisa, dia
892
bisa bagus, bisa ada terus juga ada down syndrom
yang minimal, standar itu bisa
depkoletor
lah
kalau
TEMA
83
893
narinya bagus, narinya bagus, ada yang bisa di
894
jual lah, bisa dijual, bisa ditampilkan, dijual. Itu
895
semuanya kembali peran orang tua yang
896
dominan ya peran orang tua
kalau sekolah kan
897
hanya
apa
898
899
900
menggali
potensi
terus
untuk
pengembangan silahkan orang tua.

Inter Komunikasi
Intee Iya, anak kita yang jago bahasa inggris juga ada.
BARIS
901

Karena kebetulan dia dulu ayahnya di konsultan
902
dimana gitu tetapi kata ayahnya ini anak saya
903
bahasa inggrisnya
904
normal katanya gitu. Jadi ya, ya itu tadi gimana
905
si orang tua memberikan pada waktu kecilnya
906
mengembangkan. Jadi betul kalau ada anak tuna
907
grahita bisa lebih dari pada umumnya betul tapi
908
hitungannya ada satu diantara sekian. Si Iwan tuh
909
kurangnya apa aah, olahraga segala bisa, Iwan itu
910
segala bisa,
911
volly hayuk, apa hayuk tapi dengan emosinya
912
jelek Ya udah
913
dulu, kurang nih minumnya. Abis ini mau
914
915
916
917
918
919
920
921
922
923
924
925
926
Inter
Intee
Inter
Intee
Inter
Intee
Inter
Intee
Inter
Intee
Inter
bagusnya
melebihi
TEMA
anak
badminton kan saya andalkan,

cukup kalau udah cukup minum
kemana?
Ada kuliah. Kita ada kuliah bu.
Ini yang di Bekasi kan ya?
Iyaa..
Dulu itu ituh kayaknya pertokoan deh
Iyaa
Gunadarma
Mall
Heeuuh iya Mall dulu...
Iya Mall sebelum kebakar, kerusuhan dulu ya.
Ngga banyak setannya tuh ?
hehehe.. Saya sih sejauh ini ngga lihat bu,
sepertinya ada tapi tapi kita ngga lihat, ada sih bu
Raport
84
927
928
dulu ceritanya doang kayaknya mah banyak.

Intee Saya sih pernah tapi ya namanya kan ada yang
929
nyata dan ghaib, tidak usah diherankan yang
BARIS
930

penting kita tidak memanfaatkan mereka menjadi
931
eee.. katakanlah bukan teman menjadi jembatan
932
kita untuk mecelakai siapa. Udah itu aja, jadi
933
harus percaya bahwa hal ghaib itu ada, Ya
934
935
silahkan - silahkan diminum.

Inter Makasih bu. Iya bu ee.. kami lihat banyak banget
936
937
ya bu, ini lomba per group atau individu ?

Intee Iyaa..ada yang gruop ada yang individu. Kan
938
SOINA kegiatan yang olahraga tuh kan yang
939
SOINA saja tiap tahun lalu DISORDA juga tiap
940
tahun, ada lagi yang perempat tahun sekali. Ada,
941
942
943
944
945
Inter
Intee
Inter
Intee
lalu SUDIM SOSIAL juga pertahun.

Biasa itu yang djuarai yang bidang apa bu ?
Olahraga dan kesenian aja.
Olahraga dan seni ...
Olahraga dan kesenian, terus di DIKNAS juga
946
kita ada loh O2SN, FLSN kan yah di reguler juga
947
ada kalau direguler itu lebih ke O2SN yah, olah
948
bukan olympiade, olimpiade sains OSN kalau kita
949
sains ngga ikut, bahasa, matematika, ipa kan
950
kalau sains kita ngga ikut. Kita lebih ke seninya
951
aja di FLSN soalnya kalau O2SN olahraga
952
kemarin tahun berapa ya, taun si Ikbal kelas dua
953
tapi udah kalah di tingkat Nasional. Kalau udah
954
955
kan lumayan kan kalau dilepas.

Inter Heeuuh.. Iya kalau olympiade. Olympiade keluar
956
957
negeri itu ada ngga bu perwakilan dari sini ?

Intee Nah kalau keluar negeri, lebih ke SOINA di
958
Speciall Olympic Indonesia
TEMA
85
BARIS
959 Inter SOINA
960 Intee Di spesial olympiade Indonesia jadi dia wadah
961
untuk anak - anak tuna grahita. Dia eee... swasta
962
punya lah bukan dibawah naungan pemerintah
963
tidak seperti PSSI lah, katakan ini amatirnya. Apa
964
sih kalau dibola ada group-group PERSIB itu kan
965
PERSIB, ini yan swastanya ya SOINA juga gitu.
966
Kemarin kan belum lama waktu lebaran kemarin
967
Ikbal sama Aska basket di Amerika kalau si Iwan
968
berapa kali ke Singapore, ke China. Kalau adek -
969
adek ingin lihat seperti apa dinas olahraga
970
provinsi me.. memberikan latihan sepanjang
971
tahun anak - anak dibidang olahraga silahkan liat
972
di Veldorm itu adanya setengah enam, setengah
973
tujuh kalau ngga salah tapi ininya stadion
974
bolanya, pokoknya kalau nemu anak- anak down
975
syndorm nah itu kelompokya disitu. Terus lihat
976
juga tuh nanti, ini perlu untuk anak psikologi
977
ee...tanggal 22 november lihat di RRI ya, dijalan
978
merdeka lihat aja seperti apa kegiatannya untuk
979
disabilitas itu peringatan disabilitas internasional.
980
Kita mengirimkan 40 orang tapi itu kan tidak,
981
982
983
tidak berlomba itu kan hanya fun-fun saja.

Inter Partisipasi
Intee ya partisipasi tapi nanti bisa lihat ee..bermacam
984
orang
berkebutuhan khusus,
ya
985
maupun orang dewasa seperti apa kerasnya itu
986
kan ini ciri khas mereka, kerasnya anak-anak tuna
987
rungu itu seperti apa sih kerasnya seperti apa, apa
BARIS
988

egoisnya, seperti apa anak-anak yang bercacat
TEMA
anak-anak
TEMA
86
989
tubuh seperti apa egoisnya, yang gampang diatur
990
tuna grahita, gampang diatur, tidak pernah protes
991
992
ngga kepikiran iih mau protes hehehe.

Inter Bisa ngga ya bu minta surat keterangan sekolah
993
994
sini.
Intee Oooh surat keterangan Selvy anak sini. Bisa, itu
995
aja surat kartu pelajarnya atau apa, ngga bisa
996
ngga? Harus surat keterangan bahwa Selvy
997
998
999
sekolah untuk apa ?

Inter Ngasih tau kita observasi disini
Intee Kalau bukti biasanya kalau bukti kalian observasi
1001
itu surat
1002
observasi disini ditanda tanganin oleh saya,
1003
1004
1005
1006
1007
1008
1009
1010
Inter
Intee
Inter
Intee
Inter
Intee
keterangan
bahwa
kalian
disuruhnya gitu ?
Ada subjeknya.
Ada subjeknya, iya
Iyaa ..
Bisa tapi tidak hari ini ya
Iya bu. Kita beri tahu bisa apa ngga.
Bisa bisa, disini nanti minta tolong mbak rika
bahwa Selvy
memang
benar
menyatakan
1011
memang benar Selvy murid disini ya.
1012 Inter iyaa
1013 Intee Yang menjadi eee apa subjek? Apa subjek kalau
1014
penelitian, bukan penelitian apa observasi.
1015 Inter Observasi
1016 Intee Boleh, bilang aja sebelumnya takut saya atau
1017
mbak rika juga kadang-kadang ngga tau. Tapi
BARIS
1018

kalian tidak perlu ya surat bahwa kalian
1019
melakukan observasi perlu, perlu ngga? Dari
1020
kampus pun diminta ngga ?
1021 Inter Kita cuman..
1022 Intee Atau ngga tanya dulu nanti gampanglah kalau bu
1023
minta surat
keterangan bahwa kami telah
1024
melakukan observasi, gampanglah.
Besok
TEMA
87
1025
1026
1027
1028
1029
1030
1031
Inter
Intee
Inter
Intee
Inter
Intee
kamis kesini ?
Iya, bu siangan kayaknya bu.
Eeeuuh?
Siang pas jam istirahat, iya jam istirahat
Jam 12:00?
Iya, iya bu
Padahal kalau nanti kalian kuliah juga ya besok
1032
ya. Besok itu bulutangkis apa ini ya senam
1033 Inter Jam berapa ya itu bu ? Pagi ? Ada Selvy juga ?
1034 Intee Ada, senam kan manggil orang dari luar khusus
1035
tapi ngga tahu deng, besok kan minggu keberapa,
1036
ke enam apa ?
1037 Inter Iya minggu kedua ini
1038 Intee Iya besok adanya senam, kalau mau lihat sekalian
1039
ikut senam. Lah ikut
sekalian ikut senam biar
1040
anak - anak pada semangat.
1041 Inter Iya, iya boleh bu. Kita ngga pernah senam, kita
1042
kurang fit barang kali iya
hehe.
Itu
senam,
1043
senamnya semua ya bu ?
1044 Intee Besok tanggal berapa ? sembilan kan ? Tanggal
1045
12 kan ?
1046 Inter Iya bu, iya tanggal 12
BARIS
1047 Intee Iya besok senam, kalau mau lihat kesini jam 8:00
1048
lah, ikut sekalian,
ikutan senam biar pada
1049
semangat
1050 Inter hehehe, itu senam ikut semua ya bu ? InsaAllah
1051
1052
1053
1054
1055
1056
1057
1058
Intee
Inter
Intee
Inter
Intee
Inter
Intee
kita kesini
Heeuuh semuanya, guru harus
InsyaAllah besok pagi kesini
Iya, kan rumahnya pada deket ?
Tambun saya bu
Tambun mah nginep aja dulu disini
heheee..
Kalau perlu nginep disini juga ada ruangan kalau
1059
timbang tempat tidur mah ee.. sederhana sih ada
1060
kalau kemaleman atau apa, disini mah ada pak
1061
Gun
TEMA
88
1062
1063
1064
1065
1066
1067
Inter
Intee
Inter
Intee
Inter
Intee
Kalau boleh, kita boleh minta foto bareng ?

Sama siapa ?
Iyaaa sama ibu hehe
Harus, engga aah .. Sama anak-anak aja nanti ya
Ooh iya baik
Nanti bareng-bareng aja, nanti sama anak-anak
1068
1069
1070
1072
1073
1074
1075
Inter
Intee
Inter
Intee
Inter
Intee
nanti saya ada disitu, boleh ya..

Ooh iya hehe
Sama guru-guru lainnya, nanti saya ngetop disana
Hehe tapi masih belajar bu
Kemana? Nanti kamis kan kesini ?
Oooh iya
Iyaudah kamis aja nanti bareng-bareng foto ,
1076
besok kan saya pakai baju olahraga, ngga pede
BARIS
1077
saya foto-foto gitu, ngga suka saya.
1078 Inter Yaudah deh bu, kita pamit ya bu. Makasih banyak
1079
1080
1081
1082
1083
1084
Intee
Inter
Intee
Inter
Intee
Baik
Makasih banyak ya bu
Sama-sama ya. Laki-laki satu kok lemah lembut
Hahahaa
Bukan keturunan, batak mah harus gagah
TEMA

Reduksi Data

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Reduksi Data

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

54

HASIL WAWANCARA SUBJEK

kayak om-om, tapi yang ini ga kayak om-om.

kita mau tahu ya identitasnya, boleh tau nama

nama guru, jadi, sebetulnya kalian gausah tanya...

lahir tahun berapanya, namanya siapa, orang

mananya saya tuh kelihatan. Semua, semua guru

dan karyawan di situ ada, ya. Jadi kalo, nanti

besok-besok kalo masuk ke itu, lihat datanya.

Saya lahir di Subang, tahun enam puluh satu.

Subang Jawa Barat ya, heeh Ciater lah deket-

deket situ. Tapi saya lebih ke Panturanya sih.

SGPLB. Adanya waktu itu di Bandung, saya

waktu itu ambil di Bandung tapi sebetulnya ada

juga sih di saya denger ada juga di Jogja juga, ada

Pendidikan Luar Biasa, SGPLB itu tamatan dari

SPG, boleh dari SMA, SMK juga bisa, pas itu

tiga tahun, jadi D3 nanti. Itu selesai tahun delapan

tiga. Jadi saya keluar dari SPG tahun 80, lanjut ke

Bandung SGPLB, 83 selesai langsung ke Jakarta.

sekolah ini berapa lama Ibu sudah mengajar?

tidak ke mana-mana lagi. Langsung ke Asih Budi

sampai sekarang. Jadi, 1983 sampai sekarang.

itu pertama kali di mana sih?

di sini. Asih Budi ini dulu adanya di Jalan

Mendun, Diponegoro, daerah Jakarta Pusat.

memilih berprofesi menjadi guru SLB?

ya. Karena kebetulan saya pun punya adek

kesandung itu saya masuk ambil PLB. Jadi

hikmah dari kesandung saya masuk ke PLB, eee

di Bandung. Awalnya itu, tapi yaa.. setelah jalan,

menjadi guru, ambil PLB yasudah saya nikmati.

Sempet sih di tengah jalan, tapi udah jadi guru,

sempet saya eee agak galau, agak bimbang

kebetulan waktu itu saya suka juga olahraga, suka

voli, dan zaman dulu itu pemain voli dIbutuhkan

di eee perusahaan - perusahaan. Saya agak.. agak,

agak goyang tuh waktu itu, pengen keluar dari

jadi guru. Karena saya masih idealis mungkin ya

waktu itu. Kok saya ngajar begitu-begitu aja ga

ada hasilnya. Makanya kebetulan ada senior

mengatakan, kamu tentu tidak terlalu idealis,

intelektual, hambatan intelektual ya seperti ini.

Ada kemajuan tapi sedikit. Katakanlah kalau anak

reguler, anak normal dalam tanda petik bisa

dalam sekali pembelajaran bisa lima poin yang

dia dapet, yang dia serap, mungkin anak kita

hanya satu poin. Nah itu yang membuat saya

kembali, oh iya kali... saya harus kembali

bertahan. Kegalauan itu saya kompensasikan

untuk ini aja, kegiatan-kegiatan di karang taruna

semua juga mengesankan ya. Sehingga membuat

Saya bobotnya 85 kilo

jelas, anak-anak ini membuat kita semua ketawa,

membuat kita semua gembira

Intee Gembira, semuanya gembira. Eee permasalahan

yang ada di rumah itu hilang. Tidak pernah ada

permasalahan dibawa ke sini terus kita cemberut

itu gabisa. Pasti ketawa... Kan lucu-lucu seperti

kalian liat Angga, dan banyak lagi, tidak bisa

disebutkan satu-satu semuanya.

sih yang membuat Ibu mau bertahan mengajar di bertahan

punya adik yang berkebutuhan khusus juga jadi