Puskesmas
berdasarkan
analisis
kesehatan masyarakat;
b. bahwa agar masyarakat mudah mendapatkan akses
terhadap
pelayanan,
informasi,
dan
memberikan
Puskesmas
dapat
Mengingat
: 1.
2.
3.
4.
5.
pedoman
yang
terkait
dengan
diselenggarakan di Puskesmas.);
UKM
yang
MEMUTUSKAN
Menetapkan
Kesatu
Kedua
pada tanggal
: 1 September 2015
KEPALA PUSKESMAS ABCD,
Nama
LAMPIRAN
KEPUTUSAN
KEPALA
PUSKESMAS
NOMOR.
TENTANG :
PENGELOLAAN UKM
Kebijakan Pengelolaan UKM
1. Penanggung jawab UKM harus memenuhi persyaratan
kompetensi sebagaimana pada pedoman tiap-tiap UKM.
2. Analisis kompetensi wajib dilakukan untuk tiap penanggung
jawab.
3. Jika kompetensi belum terpenuhi maka harus dilakukan tindak
lanjut untuk memenuhi kompetensi yang dipersyaratkan
4. Penanggung jawab dan pelaksana UKM yang baru wajib
mengikuti program orientasi
5. Penyelenggaraan UKM dilaksanakan sesuai dengan tata nilai
yang disepakati dan rencana yang disusun
6. Kepala Puskesmas wajib melakukan pembinaan dan arahan
kepada tiap-tiap penanggung jawab UKM dalam pelaksanaan
kegiatan UKM
7. Penanggung jawab UKM wajib melakukan pembinaan dan
arahan kepada pelaksana kegiatan UKM
8. Penanggung jawab UKM wajib melakukan komunikasi dan
koordinasi dengan lintas program dan lintas sector terkait
dalam penyelenggaraan UKM
9. Dalam penyelenggaraan kegiatan UKM harus diidentifikasi
risiko yang mungkin terjadi terhadap lingkungan, dan
dilakukan upaya untuk mencegah dan/atau meminimalisasi
akibat dari risiko yang terjadi.
10.
Dalam penyelenggaraan UKM dilakukan fasilitasi
pemberdayaan masyarakat dan sasaran. Pemberdayaan
masyarakat dimulai dengan keterlibatan masyarakat dalam
menyampaikan kebutuhan, keluhan, umpan balik, aktif dalam
pelaksanaan kegiatan UKM, sampai dengan mengembangkan
kegiatan-kegiatan UKBM
11.
Dalam pelaksanaan kegiatan UKM, penanggung jawab
dan pelaksana dipandu oleh uraian tugas yang jelas yang
dikaji secara regular minimal setahun sekali
12.
Lintas program dan lintas sector terkait harus
diidentifikasi untuk tiap UKM dengan kejelasan peran masingmasing
13.
Akuntabilitas penyelenggaraan UKM dilaksanakan
dengan monitoring dan evaluasi kinerja UKM
14.
Monitoring sebagai wujud akuntabilitas dilakukan
dengan cara analisis terhadap laporan kegiatan UKM,
supervisi oleh Kepala Puskesmas maupun penanggung jawab
UKM, dan pertemuan monitoring kegiatan UKM oleh
penanggung jawab UKM
15.
Evaluasi kinerja UKM secara pediodik dilakukan minimal
dua kali setahun
16.
Hak dan kewajiban sasaran harus diperhatikan dalam
pelaksanaan kegiatan UKM
17.
Hak-hak sasaran meliputi :.
18.
Kewajiban sasaran meliputi:.
19.
Perilaku dalam penyelenggaraan UKM diatur
sebagaimana tertuang dalam peraturan tata kelola Puskesmas