Farmakokinetika:
Farmakokinetika obat golongan ini ditentukan dari
sifat lipofilisitasnya. Propranolo dan metoprolol
cepat sekali diserap dan mengalami metabolisme
secara ekstensif di hepar. Mencapai kadar tinggi
dalam SSP dan cepat dieksresi. Bioavailabilitasnya
banyak dipengaruhi oleh aliran darah dalam hepar.
Reseptor penghambat adrenergik (2):
Efek samping:
Menghentikan pemberian obat secara tiba-tiba
dapat mengakibatkan keadaan yang berbahaya:
arrythmia, angina pectoris, infark miokard bakan
sampai terjadi kematian. Untuk menghindari
keadaan ini dilakukan pengurangan dosis secara
bertahap dalam jangka waktu 1-2 minggu. Bahaya
tersebut banyak disebabkan oleh golongan short-
action dibandingkan dengan long-action.
Reseptor penghambat adrenergik (4):
Penggunaan klinis:
Secara umum keuntungan β bloker pada hipertensi
banyak disebabkan pengaruhnya pada jantung.
Keuntungan tersebut antara lain: jarang menimbulkan
hipotensi postural, jarang menimbulkan gangguan
seksual, cukup efektif berguna bila terdapat arrhytmia
atau angina pectoris. Mengingat adanya efek samping
β bloker kontra indikasi terhadap payah jantung.
Keuntungan tersebut antara lain: jarang menimbulkan
gangguan peredaran darah perifer.