 70 % kegagalan CEO bukan karena

strategi yang buruk tetapi dikarenakan

buruknya pelaksanaan strategi tersebut
 35% perbaikan pada kualitas pelaksanaan
strategi berkaitan dengan 30% perbaikan
pada nilai perusahaan

 Perusahaan, rata-rata hanya mendapatkan

63% kontribusi strategi pada kinerja
keuangan
 MISI, VISI, STRATEGI,
Lalu Bagaimana?/
Sudah kerja
Apa? ….
keras, tapi
Salah arah

Masalah implementasi strategi

 1. Setelah terjadi
baru diketahui

Pengukuran Kinerja
2. Berfokuskan pada
secara Tradisional
short-term
masih BERMASALAH
profitability

3. Mengabaikan
peran Intangible
assets
80 75
70
62
60
50
38
40
30
20
10
0
1982
1992
2006
 1. Setelah terjadi baru
diketahui

Pengukuran 2. Berfokuskan pada Manajemen

Kinerja secara short-term Kinerja
Tradisional masih profitability Operasional
BERMASALAH

3. Mengabaikan peran
Intangible assets
 Mengoperasionalisasikan strategi
perusahaan / organisasi.
 Mendeteksi permasalahan sebelum
terjadi
 Membuat manajemen tidak hanya
berfokus pada short-term profitability
tetapi juga pada long-term benefit.
 Memperhatikan aspek intangible.
 “A set of process that help organizations
optimize their business performance “
(Wikipedia)

 Proses untuk mengoperasionalisasikan

misi dan visi perusahaan/organisasi
 Business Performance Management (BPM)

 Corpoate Performance Management (CPM)

 Enterprise Performance Management (EPM)

 KSF
SCORECARD
STRATEGY
PERFORMANCE
OPERATIONA METRICS
L GOAL
TARGET
OPERATIONAL
PERFORMANCE
METRICS
STRATEGY

OPERATIONAL PERFORMANCE
MANAGEMENT (OPM)
 Suatu pernyataan tentang “mengapa kita ada”

13
 Memberikan petunjuk tetang
produk/jasa, proses, pelanggan, dan
stakeholders, dan tidak cocok untuk
perusahaan/organisasi lain, hanya cocok
untuk kita

 Untuk menunjukkan arah yang benar

ketika kita sedang salah arah atau
tersesat dalam belantara bisnis
Perusahaan Mission Statement
Merck To preserve and improve human life
3M To solve unsolved problems innovatively
Wal-Mart To give ordinary folk the chance to buy the
same things as rich people
Walt Disney To make people happy

2008 Drs Sugiono.MSIE 15

 CARA ke 1:
• Brainstrom kata-kata,
ungkapan yang
menggambarkan
perusahaan/organisasi
• Sharing beberapa
kata,ungkapan kmd
digabung menjadi satu
kalimat lalu diedit di
sempurnakan
 Cara ke2:
Mulai dengan peryataan:
“Kami membuat barang/jasa X
karena ?”

Tanyakan sebanyak 3-5

kali “Mengapa
pembuatan barang X
adalah penting?

Semakin lama jawaban semakin mendekati alasan yang

sesungguhnya mengapa perusahaan perlu ada.
 1.Menginspirasikan
perubahan

2.Sifatnya jangka 3.Mudah dipahami

panjang &dikomunikasikan
 Sebagai penuntun dasar (Guiding
Principles)
Mengandung Pernyataan tentang:
1.Kepercayaan (beliefs)
2.Etika (ethics)
3.Kode tingkah laku yang
diinginkan (code of desireable
behavior)
Yang dipakai untuk menuntun
dalam pembuat keputusan dan
aktivitas
 Menyukai keunggulan dan membenci
birokrasi.
 Terbuka bagi gagasan dari manapun dan
komit untuk .
 Selalu melihat perubahan sebagai peluang
bukan ancaman.
 Menjaga kesehatan masyarakat tanpa
memandang ras, agama,…
 Sifat tanpa sinis.
 Kreativitas, mimpi-mimpi dan
imajinasi.
 Fanatik perhatian pada konsistensi dan
detail.
 Dalam menjalan organisasinya agar
tercipta harmonisasi antara personalia
pegawai perlu ditanamkan nilai Silih
Asih, Silih Asah, Silih Asuh.
 Gunakan flipchart :

CURRENT VALUES DESIRED VALUES

 Menggambarkan keadaan yang akan
datang (3 – 10 th) atau tujuan yang
ingin dicapai perusahaan/organisasi.
 Membutuhkan pemikiran yang
cermat dan jangan didelegasikan
pada konsultan atau orang lain.
 Sebaiknya dikerjakan pimpinan
senior perusahaan/organisasi.
Word picture of the future
 Pimpinan menulis vision statement
 Team eksekutif menyempurnakannya
1. Kembangkan ide ttg
organisasi yg anda harapkan.

2. Bayangkan kondisi yg
paling anda inginkan
(apa yg kita inginkan,
katakan ttg kita,
dengar ttg kita,
persepsikan ttg kita)
 CHANGE
VISION
GROWTH
VISION

RECOGNITION
VISION
 Meningkatkan jaringan distribusi (baik nasional maupun
internasional) dengan memasarkan produk-produk baru
dibidang minuman dan makanan. Dengan demikian maka
SOSRO akan menjadi pemimpin pasar di bidang mnuman
khususnya teh.
 Visi PT. SOSRO mencakup tiga karakteristik visi perusahaan
yang baik.
 Mengutamakan agar produk-produknya dapat sampai
kepada konsumen dmanapun mereka berada.
 Wawasan kedepan untuk meningkatkan usahanya dibidang
makanan.
 Mempunyai kapabilitas yg tinggi, terbukti SOSRO dpt eksis
dlm bisnis miuman sejak generasi pertama.
 Meningkatkan kesadaran masyarakat
akan pentingnya hidup sehat, dan
mengajak masyarakat untuk
melestarikan lingkungan hidup.

 AQUA tidak mutlak bersifat ekonomis

tetapi juga bersifat sosial, sehingga
perkembangan perusahaan AQUA akan
selalu didukung oleh seluruh pihak.
 Singkat (padat)
 Dapat diverifikasi
 Sesuai dengan misi organisasi dan nilai yang
dianut
 Mudah dimengerti
 Memberi inspirasi
 Dapat diingat

2008 Drs Sugiono.MSIE 30

 Pada industri semen yang bergantung pada sumber
daya alam dan kecil sekali kemungkinannya untuk
melakukan diversifikasi produk , maka salah satu
faktor kunci keberhasilannya adalah efisiensi, baik
dengan memiliki akses dekat ke sumber daya alam,
maupun dekat dengan pasar.

 Sedangkan pada industri fashion, kuncinya terletak

pada kreativitas untuk terus menciptakan
terobosan-terobosan baru.
 Memiliki teaching staff yang memiliki kualifikasi
tertinggi dalam bidangnya .”
 Menjadi pilihan calon mahasiswa terbaik
 kemampuan untuk mempertahankan dan
mengembangkan orang-orang terbaik tersebut agar
tetap berkarya pada prsh/org (Material, non material)
 Menarik bagi orang-orang atau lembaga yang
memiliki banyak sumber daya , khususnya dana,
untuk menginvestasikan dananya.
 responsif terhadap perkembangan, ilmu
pengetahuan, teknologi, kebutuhan masyarakat,
panggilan nusa dan bangsa.
Peta Strategi Objective Key Target
Performanc
e Indicator
(KPI)
Perspektif Finansial Profit meningkat ROI 15%
Meningkatkan Profit

Perspektif Pelanggan jadi Indeks Score 4 (1buruk, 5

Pelanggan loyal kepuasan terbaik)
Pelanggan yg pelanggan
Loyal
Perspektif Kualitas Produk Jml reject turun 0 reject produk
Proses Bisnis Mening dan Layanan Jml komplain 0 komplain
Produk
Internal katkan meningkat layanan
berkua
litas Pelayan
Perspektif an Meningkatkan Indeks Score 4 (1 buruk , 5
Pembelajaran & skill dan perilaku kompetensi tbaik)
Pertumbuhan Pelayanan karyawan karyawan
Ramah
kuasai brg
Nenek Jelek
Gadis Cantik