SURYADI
Overview
•Anatomy
•Function
•Diseases
Anatomy
• Brain
• Spinal cord
• Peripheral nerves
• Sensory receptors
The Brain
The Brain
•Brainstem
•Cerebellum
•Cerebral hemispheres
The Brain
Brainstem
•Primitive function:
–Respiration
–Autonomic system
–Reflexes
–Homeostasis
The Brain
Cerebellum
•Coordination:
–Balance
–Fine movement
–Posture
The Brain
Cerebral Hemispheres
•Higher functions:
–Language
–Vision
–Motor function
–Sensation
–Memory
Motor Vision
Hearing Sensation
Spinal Cord
Spinal Cord
• Highly organized
• Specific areas carry specific
information either from or to the brain
– Motor
– Sensory
– Autonomic
Peripheral Nerves
12 Cranial Nerves
31 Spinal Nerves
Each nerve is composed of neurons
from different spinal cord levels
Each nerve may carry motor, sensory,
or both
GANGGUAN GERAK
SURYADI
PENDAHULUAN
17
Sistem Piramidal
Neuron-neuron penghuni girus
presentalis memiliki hub dgn gerak
otot tertentu. Melalui aksonnya
menghubungkan motorneuron
membentuk inti motorik saraf kranial
& motorneuron di kornu anterior MS.
Akson-akson menyusun jaras
kortikobulbar – kortikospinal.
Sbg berkas saraf kompak turun dari
kortek motorik & di tingkat talamus tdp
di antara kapsula interna. Di tingkat
mesensefalon di 3/5 tengah
pedunkulus serebri. Di pons
menduduki pes pontis. Di perbatasan
MO dan MS membentuk traktus
piramidalis lateralis dan ventralis
18
Sistem Ekstrapiramidal
Terdiri dr sirkuit striatal prinsipal & 3
sirkuit striatal penunjang.
Susunan ekstrapiramidal
terintegrasi dlm susunan sensorik &
motorik memiliki input & output.
19
TREMOR
Adalah gerakan ritmik sinusoidal, konstan
1.Resting tremor (saat istirahat) pada Parkinson,
penggunaan obat neuroleptik
2.Tremor postural/ fisiologis
Kecapaian, ketegangan emosi, minum kopi,
hipoglikemi, tirotoksikosis, hipotermi
3.Tremor intensional
Timbul saat melakukan gerakan volunter pd
gangguan serebeler
HEMIBALISME
Gerakan ekstrimitas dg amplitudo
besar seolah-olah melempar bola
akibat gerakan tersentak otot
proksimal ekstrimitas karena
gangguan pd nukleus subtalamikus
KHOREA
Gerak involunter menyerupai gerakan tangan
lengan seorang penari, tidak berirama, kuat,
cepat dan tersentak-sentak. Sering disertai
gerakan meringis-ringis pada wajah dan suara
menggeram. Dapat mengenai badan dan
tungkai.
Biasanya mengenai bbrp sistem EP, korteks,
globus palidus, talamus, serebelum.
Pada peny. Khorea Sydenham (komplikasi
rematik), peny. Huntington
ATETOSIS
Gerak dimana jari-jari tangan dan
kaki serta lidah bagian tubuh lain
tidak dapat diam sejenak, bersifat
lambat, melilit-lilit, tidak bertujuan.
Gangguan pada putamen,
nukleus kaudatus, dan korteks
DISTONIA
Sikap abnormal sebagian atau
seluruh badan akibat kontraksi
tonik otot antagonis saat
melakukan gerak volunter.
Sering pd otot servikal.
Gangguan pada putamen
MIOKLONIA
kontraksi otot yg berlangsung
cepat, pendek, tiba-tiba dan diluar
kemauan.
Mengenai sekelompok serabut
otot atau satu serabut otot.
Pada bermacam peny. SSP,
epilepsi, spasme infantil
TIK
Kontraksi otot/ sekelompok otot yg
berlangsung sebentar, stereotipik,
berulang, selalu pd otot yg sama.
Sering otot wajah.
Pada peny. Gilles de la Tourette
SURYADI
penyakit parkinson
• Awitan asimetris
• Gejala non motorik :
- Demensia
- Depresi
- Halusinasi
Penyakit degeratif pada susunan saraf
pusat
Bersifat progresif, bertahap dalam waktu
cukup lama
Menimbulkan gangguan gerak
* tremor
* bradikinesia
* rigiditas
* instabilitas postural
terdapat diseluruh dunia
pria >> wanita
timbul pada usia 40 - 70 thn
Amerika :
* 1% populasi usia > 50 thn
* 50.000 kasus baru/thn
Indonesia :
* data tepat belum ada
* umur harapan hidup
penderita Parkinson
Ganglia Basal
• Merupakan kumpulan dari badan-badan sel saraf
(nukleus).
• Berperan dalam mengontrol gerakan dgn cara:
(1) menghambat tonus otot,
(2) memilih & mempertahankan aktivitas
motorik bertujuan,
(3) memantau & mengkoordinasikan kontraksi
menetap yang lambat
• Penyakit Parkinson: gangguan pd Ganglia Basal, terutama
karena defisiensi neurotransmiter dopamin peningkatan
tonus (kekakuan), tremor istirahat, & perlambatan inisiasi
& pelaksanaan gerakan yang berbeda
33 SSP_faal/ikun/2006
34 SSP_faal/ikun/2006
degenerasi neuron Dopaminergik pada substansia nigra
Dopamine
Gangguan motorik
* gerakan involunter
* gerakan lamban
* perubahan postur
* perubahan tonus otot
Gejala Utama
1. Tremor
* terjadi saat istirahat
* hilang pada gerakan & tidur
* frekuensi 4 – 7 gerakan/menit
* Stad. Awal : - unilateral
- mulai pada jari (pill rolling)
- wajah, bibir, lidah, kaki
* Stad.lanjut : gangguan aktifitas
2. Bradikinesia dan Akinesia
Triheksifenidil
Benztropin
Tujuan : * mempertahankan kemampuan fungsionil
* meningkatkan kualitas hidup
* mandiri
keluarga
masyarakat
team terpadu multidisiplin Parkinson
66 SSP_faal/ikun/2006
SEREBELUM
(1) Menerima perintah gerakan terencana bds informasi dr
korteks motorik & ganglia basal mll nukleus di Pons
(2) Menerima gerakan nyata
- dari reseptor propriosepsi mll traktus spinoserebellar
anterior & posterior
- dari reseptor vestibular di telinga mll traktus
vestibulocerebellar
- dari mata
(3) Membandingkan sinyal umum (perintah untuk
bergerak) dgn informasi sensorik (gerakan nyata)
(4) Mengirimkan umpan balik berupa sinyal korektif ke
nukleus di batang otak & korteks motorik mll thalamus
67 SSP_faal/ikun/2006