Anda di halaman 1dari 3

DESKRIPSI PANEL

Oleh Rizfi Fariz Pari, 0906640886.

Project : Komik Strip


Judul : Si Genit di Kereta

Panel. 01 ( Tampak depan, jarak sedang)


Ilustrasi : Lali sedang memakan coklat.
Teks : Monolog (Lali : mmmm…)
Narasi (suatu sore, disebuah stasiun, Lali sedang menunggu
kereta)

Panel. 02 (Tampak samping, jarak sedang)


Ilustrasi : Lali berada di pinggir peron membuang bungkus coklat yang
sudah habis dimakannya, pandangan ke arah kereta yang penuh sampai ke
atapnya. Posisi tubuh condong ke arah kereta, mencoba untuk masuk.
Teks : Narasi (kereta datang)
Suara Toa (di jalur dua kereta ekonomi)

Panel. 03 (Tampak depan, jarak dekat diperbesar)


Ilustrasi : Lali yang pendek terhimpit diantara banyak orang, posisi tidak
bisa bergerak, sambil memeluk tasnya dengan wajah agak kesal.

Panel. 04 (Tampak depan, jarak sedang)


Ilustrasi : Penumpang keluar dari kereta di sebuah stasiun

Panel. 05 (Tampak samping, jarak dekat)


Ilustrasi : Lali duduk. Kereta agak lengang.
Teks : Suara hati Lali (akhirnya duduk juga)
Efek suara : peeep..

Panel. 06 (Tampak depan, jarak dekat diperbesar)


Ilustrasi : Wajah Lali bingung agak ketakutan.

Panel. 07 (Tampak depan, jarak dekat diperbesar)


Ilustrasi : Bapak botak dengan senyum genit, bergaya genit, memandangi
Lali.
Teks : Suara mendesah bapak botak (hehe)

Panel. 08 (Tampak samping, jarak sedang)


Ilustrasi : Lali memandang ke arah lain sementara si bapak memandang ke
arah Lali terus menerus.

Panel. 09 (Tampak samping, jarak sedang)


Ilustrasi : Bapak berdiri dari duduknya. Lali semakin bingung.
Teks : Suara Lali dalam hati (mau apa dia?)
Suara bapak (hehe..)

Panel. 10 (Tampak samping, Jarak sedang)


Ilustrasi : Bapak semakin dekat dengan Lali. Lali ketakutan.

Panel. 11 (Tampak depan, jarak dekat diperbesar)


Ilustrasi : Wajah bapak genit.
Teks : Suara bapak (hehe..)

Panel. 12 (Tampak depan, jarak dekat diperbesar)


Ilustrasi : Wajah Lali berekspresi bodoh seperti tidk mau tau.

Panel. 13 (Tampak samping, jarak dekat diperbesar)


Ilustrasi : Bapak botak berdiri tepat didepan Lali duduk. Posisi badan
mencondong ke arah Lali. Lali merasa terancam

Panel. 14 (Tampak depan, jarak dekat diperbesar)


Ilustrasi : Tangan Lali sedang dipegang bapak botak.
Teks : Monolog (Lali : HEI…ADA APA INI?!!)

Panel. 15 (Tampak depan, jarak dekat diperbesar)


Ilustrasi : Wajah Lali yang sedang berteriak. Tetapi di tutup mulutnya
dengan bapak botak.
Teks : Suara Lali (a..a..)
Suara si bapak (pssst..)
Monolog (bapak : Jangan berisik! Baru saya lepas! hehe)

Panel. 16 (Tampak samping, jarak dekat diperbesar)


Ilustrasi : Tangan bapak memegang dagu Lali.

Teks : Monolog (bapak : ada bekas coklat niih,, JOROK!!)

Panel 17 (Tampak depan, jarak dekat diperbesar)

Ilustrasi : Wajah Lali merah padam. Bapak sudah berjalan menjauh.

Anda mungkin juga menyukai