Anda di halaman 1dari 2

AS Bela Peran China Di Asia Selatan

Selasa, 21 September 2010 16:01 WIB | Mancanegara | Amerika | Dibaca 649 kali
Washington (ANTARA News) - Seorang pejabat senior Amerika Serikat, Senin,
membela peran China di wilayah Asia Selatan di tengah sensitifnya India dan
berpendapat bahwa seharusnya Delhi juga memainkan peran yang sama di Asia Timur.

Pemerintahan Barack Obama telah menncoba untuk memperluas hubungan dengan dua
kekuatan baru Asia tersebut tetapi telah diterjemahkan oleh Delhi dengan persepsi bahwa
Amerika Serikat lebih tertarik membina hubungan dengan China.

"Saya tahu mungkin ada hal yang sensitif dari India tentang hal itu, tapi saya tidak
memandang hal itu sebagai masalah," kata Deputi Menteri Luar Negeri Amerika James
Steinberg pada Senin.

"China memiliki peran penting bagi tetangganya di Asia Selatan dan tak dapat
dibayangkan bila China tidak terlibat di region itu, jadi pertanyaanya sekarang apakah
kita dapat bekerja sama dalam cara yang positif untuk berbagi kepentingan guna
membangun perdamaian, stabilitas, dan kesempatan ekonomi di Asia Selatan," kata
Steinberg.

Mengacu kepada beasiswa dari Woodrow Wilson International Center, Steinberg


mengatakan bahwa Amerika mendukung peran India di Asia Timur dan memandang
negara itu sebagai "mitra kunci".

"Kami melihat India sebagai salah satu negara Asia Timur. Kami mengikutsertakan
mereka untuk isu-isu seperti Korea Utara dan lainnya karena kami memandang perlu
untuk India terlibat dalam hal itu," katanya.

Steinberg mengatakan China bisa memainkan peran dalam membangun stabilitas di


Afghanistan dan Pakistan, dua prioritas utama bagi pemerintahan Obama dalam
kampanyenya melawan kelompok ekstrim Islam.

India memiliki sengketa perbatasan yang berkepanjangan dengan China dan mencurigai
hubungan dekat Beijing dengan Islamabad.

Sebelumnya pada awal tahun Amerika Serikat turut menyuarakan kekhawatirannya


tentang rencana penjualan reaktor nuklir sipil China kepada Pakistan.

Obama dijadwalkan akan melakukan kunjungan kenegaraan pertamanya ke India pada


November.

Banyak warga India yang suka dengan mantan Presiden George W. Bush yang berhasil
memulai kerja sama nuklir dengan New Delhi pada masa pemerintahannya, demikian
Reuters.

Anda mungkin juga menyukai

  • Time Line Pengerjaan Skipsi
    Time Line Pengerjaan Skipsi
    Dokumen2 halaman
    Time Line Pengerjaan Skipsi
    Diari Enillydd Mkr
    Belum ada peringkat
  • Essay Oz
    Essay Oz
    Dokumen10 halaman
    Essay Oz
    Diari Enillydd Mkr
    Belum ada peringkat
  • Anak Kecil
    Anak Kecil
    Dokumen1 halaman
    Anak Kecil
    Diari Enillydd Mkr
    Belum ada peringkat
  • A
    A
    Dokumen2 halaman
    A
    Diari Enillydd Mkr
    Belum ada peringkat
  • Sunday
    Sunday
    Dokumen4 halaman
    Sunday
    Diari Enillydd Mkr
    Belum ada peringkat
  • Sistem Ekonomi Indonesia
    Sistem Ekonomi Indonesia
    Dokumen6 halaman
    Sistem Ekonomi Indonesia
    Jurnal / Paper / Skripsi / Tesis / Publikasi / Riset Ekonomi Indonesia & Internasional
    Belum ada peringkat
  • Peran Indonesia Di ASEAN
    Peran Indonesia Di ASEAN
    Dokumen3 halaman
    Peran Indonesia Di ASEAN
    Diari Enillydd Mkr
    Belum ada peringkat