Strategi penelitian

Leo Sutrisno
2002
Bahan diskusi M.Si UNTAN

08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 1

• Data masa kini
– variabel dimanipulasi
Penelitian percobaan:
– Pre-eksperimen
– eksperimen sungguhan
– percobaan semu
– variable alamiah
Penelitian Post-facto
• tanpa kelompok pembanding
– satu variabel: penelitian deskriptif sederhana
– banyak variabel: penelitian korelasional
• dengan kelompok pembanding
– penyebab perbedaan: penelitian kasus kelola
– akibat perbedaan: penelitian kohort
•08/07/08
Data masa lampau: penelitian
leo sutrisno historis
/ penelitian kuantitatif/ msi-untan 2
 Penelitian historis
(Roger W. Bybee, 1982. Historical research in science
Education. Journal of Research in Science Teaching, 19:1; 1-13)

• Belajar dari disiplin lain: Mengapa artikel tentang sejarah pendidikan

sains sangat sedikit? Apakah kita tidk memiliki sejarah? Atau, kita
memiliki sejarah, namun sejarah tidak cukup berarti?
• Pemahaman berdasarkan rekaman sejarah memberi perspektif bagi
peristiwa kini
• Memiliki suatu perspektif tidak serta merta pengambilan keputusan
mejadi lebih mudah, tetapi memungkinkan melihat berbagai alternatif
dankonsekuensinya.
• Kerangka berpikir
– Setiap peneliti memiliki: filosofi dan asumsi-asumsi tentang manusia, tata
nilai, peran otoritas dsb. Peneliti tidk dapat memungkirinya. Karena itu,
lebih baik secara terbuka menyatakan komitmennya terhadap satu atau
beberapa filosofi tertentu yang akan dijadikan sebagai kerangka berpikir.

08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 3

 hipotesis

• Penelitian hustoris memerlukan suatu hipotesis.

• Mengusahakan hipotesis sejelas mungkin menjaga
perhatian peneliti selalu terarah pada masalah
• Hipotesis akan menentukan alat evaluasi dan organisasi
evidensi-evidensi yang diperlukan selama penelitian
dilaksanakan
• Peneliti tidak mungkin mengantisipasi semua hipotesis
yang mungkin dapat dibuat diawal penelitian.
• Keunggulan hipotesis yang dapat dibuat oleh seseorang
dicapai apabila hipotesis tersebut mampu menangkis
semua gagasan yang berlawanan dengannya.

08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 4

 Penelitian survai / post facto

• Penelitian Survai akan menjawab: Apa ini?

• Tujuan harus jelas dan spesifik sebagai dasar
untuk mengumpulkan data
• Masalah:
– Kesalahan dalam penentuan sampel
– Kelemahan dariInstrumen
• ‘wording’ dari pertanyaan
• cara peneliti mengintervensi persepsi dari
pertanyaan
• kekeliruan responden dalam memberi jawaban
• kekeliruan dalam memasukkan data

08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 5

 Independent Vs dependent variables

Antecedent-consequent relationships
Experimental study

Dependent Variable (DV)

Independent Variable (IV)

0
X Analysis: Between-group comparison
0 vs 0a
Manipulated IV /
active IV /
0a
causal IV

Hati-hati: Cause-and-effect trap

keinginan menyatakan hubungan sebab-
akibat padahal sesungguhnya bersifat
korelasional
08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 6
 Penelitian Post-facto / survai
Data masa kini: variable terjadi secara alamiah
• tanpa kelompok pembanding
– satu variabel: penelitian deskriptif sederhana
– banyak variabel: penelitian korelasional

• dengan kelompok pembanding

– penyebab perbedaan: penelitian kasus kelola
– akibat perbedaan: penelitian kohort

08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 7

 Contoh 1
Atomisasi: proses memilah-milah
Konsep: konflik antara etnik A semua faktor yang secara
dan etnik B potensial berada di dalam
Problem: Apa faktor penyebab cakupan masalah. Proses ini
konflik ini? mengarah pada pemilihan
Faktor yang mungkin tercakup: sejumlah variable utama yang
akan secara eksplisit dinyatakan
1. Bentuk konflik dalam hipotesis
2. Luas konflik Perhatian: ada sejumlah faktor
3. Intensitas konflik yang sengaja diperlakukan tetap
4. Peserta konflik (sebagai konstanta) untuk
5. Penyebab konflik menetapkan akibat dari
perubahan sejumlah faktor yang
6. Penyelesaian konflik
lain (sebagai variabel)
7. Akibat konflik

08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 8

 Komunikasi
Sikap
Penyebab Provokator
budaya; dsb Dialog
Pendidikan
pemindahan
Penataan
Konflik antar etnis pemukiman
* peserta Penyelesaian Penegakan
* bentuk hukum; dsb
* luas
* intesitas
Note: Certain factors (constants) must
be remain unchanged throughout the
Sosial study in order to measure potential
Akibat ekonomi impact of other factors that are
budaya; dsb purposefully designed to vary
(variables)
08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 9
 Apakah anak yang tinggi badannya juga lebih kuat?
Otot yang lebih panjang akan lebih kuat
1. Umur bisa muncul sebagai variabel yang diperhitungkan, namun setelah
dipilih sebagai konstanta, misal anak yang berusia sama (10 th) tidak semuanya
memiliki kekuatan yang sama

2. Berat badan Umur

selanjutnya Tinggi
juga dapat Perkemb
dibuat sebagai
variabel,
angan
namun setelah Berat otot
dipih mereka badan kuat 3. Perkembangan
yang beratnya
kurang lebih otot muncul
sama ternyata sebagai variabel
kekuatannya lain lagi yang
tidak selalu mungkin
sama
08/07/08 Contoh
leo sutrisno 2
/ penelitian kuantitatif/ msi-untan 10
 Independent Vs dependent variables
• Antecedent-consequent relationships
Survai / Post-facto
study

predictor variabel prediction variabel

X O Within-subject
comparison
Subject IV /
classification IV/
assigned IV/
predictive IV
Hati-hati: post-hoc fallacy
Sesuatu yang muncul lebih dulu
dinyatakan sebagai penyebab
08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 11
 Studi kasus

• Penelitian dilaksanakan untuk menetapkan apakah nondirective group

theraphy mungkin berpengaruh pada SARA.
– Penelitian menggunakan rancangan percobaan yang berbentuk
sebelum-dan-sesudah tanpa kelompok pembanding. Dua puluh
empat orang diberi tes skala SARA. Kemudian mereka menjalani
bimbingan klinis tentang praktek SARA selama satu bulan. Akhir
percobaan diberi tes yang sama lagi. Analisis statistik
menunjukkan secara signifikan bahwa tingkat kebencian
berdasarkan SARA menurun setelah mengikuti bimbingan selama
satu bulan.

• Benarkah?
08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 12
 Penelitian
• Antecedent-consequent relationships percobaan

Experimental study:
Independent var. (IV) --> dependent
var. (DV)

0
X

Manipulated IV /
active IV / 0a
causal IV Cause-and-effect trap
Between-
group
comparison
08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 13
 Assessment on research findings
A. Internal validity (Louis B. External validity (Louis
Cohen & Lawrence Manion, 1980) Cohen & Lawrence Manion, 1980)
• Did in fact the experimental • To what population, settings, treatment
treatments make a difference in variables, and measurement variables
this specific experimental can this effect be generalized?
instance?

• GENERALIZATION
• INTERPRETATION

C. Statistical validity D. Ecological validity

(Sutrisno, 1990)
08/07/08 (Sutrisno,
leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ 1996)
msi-untan 14
 Threats to internal validity
• History
– events occur during the time between pretest
and posttest observations
• Statistical regression
• Maturation – subjects scoring highest on pretest are
– between any two observations subjects likely to score relatively lower in
change in variety ways posttest

• Testing • Selection
– Pretest at the beginning of experiments can – Bias may be introduced as a result of
produce effects differences in the selection of subjects
for the comparison groups
• Instrumentation
– unreliable test or instruments can introduce
• Experimental mortality
serious errors into experiments – The loss of subjects through dropout
often occurs in long-running
experiments and may result in
confounding the effects of the
experimental variables

08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 15

 Threats of external validity
• Failure to describe
independent variables
explicitly
• Inadequate
• Lack of representativeness operationalising of
of available and target dependent variables
populations
• Sensitization to
• Hawthorne effect experimental conditions
• interaction effects of
extraneous factors and
experimental treatments

08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 16

 Pre-experimental designs: internal validity
factors
Designs Histo- Matur Test- Instrumen Regres Select- Mortali-
ry -ation ing -tation -sion ion ty

1. - - - -
XO
2. - - - - ? + +
OXO
3. + ? + + + - -
XO
O
08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 17
 True-experimental designs: internal validity
factors
Designs Histo- Matur Test- Instrumen Regres Select- Mortali-
ry -ation ing -tation -sion ion ty

1 + + + + + + +
R OXO
R O-O
2 + + + + + + +
R OXO
R O-O
R -XO
R - -O
3 + + + + + + +
R -XO
R--O

08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 18

 Quasi-experimental designs: internal
validity factors
Designs Histo- Matur- Test- Instru Regre Select Mort
ry ation ing men- s-sion -ion ali-
tation ty
1 + + + + + + +
OOXOO
2
X1O X2O …X1O X2O
+ + + + + + +
….
3 + + + + + + +
M1X1O …M2X2O
…
4 + + + + ? + +
OXO
OXO
5 + + + + + + +
X1OX2O
X2OX1O
08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 19
 Pre-experimental designs:
external validity factors
Designs Testing & X Selection & X Reactive arrangements

1. -
XO
2. - -
OXO
3. -
XO
O

08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 20

 True-experimental designs:
external validity factors
Designs Test- Select-ion & X Reactive
Ing & X arrangements

1 - ? ?
R OXO
R O-O
2 + ? ?
R OXO
R O-O
R -XO
R - -O
3 + ? ?
R -XO
R--O
08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 21
 Quasi-experimental designs:
external validity factors
Designs Testing & Selection & X Reactive
X arrangement
1 - ? ?
OOXOO
2
X1O X2O …X1O X2O
- ? -
….
3 - ? ?
M1X1O …M2X2O
…
4 - ? ?
OXO
OXO
5 ? ? ?
X1OX2O
X2OX1O
08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 22
 Single subject designs
• AB
• ABA
• ABAB
• Multiple baseline
• Changing criterion
• multi-element baseline

08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 23

1. Apakah n=1 adalah
penelitian?
• Penalaran logis
• pengumpulan data
• validitas internal
• validitas statistik
(Edgar & Billingsley, 1974)
08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan
2. Bagaimana generalisasinya?
• Generalisasi secara statistik
hanya menunjuk
persekitaran bukan pada
individu tertentu
• Berapa banyak subjek yang
memenuhi fungsi yang
ditemukan?
Perlu pengukuran yang cermat,
berulang-ulang, dalam
waktu yang lama tidak cukup
hanya meningkatkan N
(Guralnick, 1978)
24
 1. Variable Vs constant
• Concept: what is to be studied
• Problem: what is to be solved
• Variable: anything that can be measured
• Constant: measure that is not allowed to vary
Potential variables; environmental variables; individual-difference
variables
A potential trap:
just because people differ on certain characteristics doesn’t
mean that these differences will show through

Reading research articles

If the selection process has been designed to ensure that the
sample is identical on some measure trait, for particular study
the common trait is not a variable but a constant
08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 25
 Statistical validity
• Procedures
– Hypothesis
– level of significance • Factors:
– Statistic – Power
– Distribution – Assumption
– Region of rejection – Reliability of
– Calculation measurement
– Conclusion – Reliability of
implementation
(Dixon & Massey, 1969)
– Homogeneity of
respondents
(Cook & Campbell, 1984)

08/07/08 leo sutrisno / penelitian kuantitatif/ msi-untan 26