BAB I
PENDAHULUAN
ibu disuatu negara. Bila AKI masih tinggi berarti pelayanan kesehatan ibu belum
baik, sebaliknya bila AKI rendah berarti pelayanan kesehatan ibu sudah baik.
mempunyai AKI yang paling tinggi sebesar 390 per 100.000 kelahiran hidup. AKI
di Indonesia bervariasi dari yang rendah 130 per 100.000 kelahiran hidup di
Yogyakarta, 490 per 100.00 kelahiran hidup di Jawa Barat sampai paling tinggi
1.340 per 100.000 kelahiran hidup di Nusa Tenggara Barat, variasi ini disebabkan
dan lain – lain 5% (Manuaba , 1998). Berdasarkan data Dinas Kesehatan Tingkat I
Lampung (2001), AKI di Lampung sebesar 1.056 per 100.000 kelahiran hidup.
27,03%, infeksi 3,60%, partus lama 7,21%, aborsi 2,70% lain – lain 16,22%
Dari hasil data pre survei bulan Januari sampai Desember 2002 di Rumah
Sakit Umum Ahmad Yani Metro terdapat 100 tindakan curettage dimana abortus
incomplit yang terbesar sekitar 67% atau 67 orang dari seluruh pasien yang
dilakukan curettage Data pasien yang melakukan curettage dapat dilihat pada
Dari masalah di atas penulis tertarik untuk melakukan penelitian yaitu “Penyebab
B. Perumusan Masalah
berikut :
Metro.
D. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
kejadian yang akan datang di Rumah Sakit Umum Ahmad Yani Metro.
2. Tujuan Khusus
inkomplit dan angka kejadian yang akan datang di Rumah Sakit Umum
placenta rest dan angka kejadian yang akan datang di Rumah Sakit Umum
placenta dan angka kejadian yang akan datang di Rumah Sakit Umum
ovum dan angka kejadian yang akan datang di Rumah Sakit Umum
hydatidosa dan angka kejadian yang akan datang di Rumah Sakit Umum
angka kejadian yang akan datang di Rumah Sakit Umum Ahmad Yani
Metro.
angka kejadian yang akan datang di Rumah Sakit Umum Ahmad Yani
Metro.
abortion dan angka kejadian yang akan datang di Rumah Sakit Umum
infeksiosa dan angka kejadian yang akan datang di Rumah Sakit Umum
E. Manfaat Penelitian
curettage.
3. Penulis
tentang ilmu kebidanan serta sebagai penerapan ilmu yang telah didapat
selama ini.