BISNIS
OLEH KELOMPOK 6:
SANDRA MISSY
STILLI RANGIAN
SUSANTI ASSA
RIKI TOAR
Proses bisnis adalah suatu kumpulan pekerjaan
yang saling terkait untuk menyelesaikan suatu
masalah tertentu.
Kata Manajemen berasal dari bahasa Prancis
kuno ménagement, yang memiliki arti seni
melaksanakan dan mengatur.
Manajemen proses berupa fungsi-fungsi
manajemen secara akumulatif yaitu,
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan
pengawasan.
Manajemen Proses Bisnis (BPM) adalah sebuah
pendekatan untuk meningkatkan efektivitas dan
efisiensi melalui pembangunan otomatisasi proses
dan ketangkasan untuk mengelola perubahan. BPM
membantu perusahaan dalam mengawasi dan
mengontrol seluruh elemen pada proses bisnis,
seperti karyawan, pelanggan, pemasok, dan
workflow. BPM meningkatkan kualitas proses bisnis
melalui penyediaan mekanisme feedback yang
lebih baik. Review yang berkesinambungan dan
real-time akan membantu perusahaan dalam
mengidentifikasi masalah dan kemudian
mengatasinya secara lebih cepat sebelum masalah
tersebut berkembang menjadi lebih besar.
SETIAP SOLUSI MANAJEMEN
PROSES BISNIS (BPM) MEMILIKI
EMPAT KOMPONEN UTAMA:
• Pemodelan
• Pengintegrasian
• Pengawasan
• Optimalisasi
A. PELAKSANAAN FUNGSI
PERENCANAAN (PLANNING)
1. Misi, Tujuan dan Sasaran
a. Misi (Mission)
Suatu pernyataan organisasi mengenai
bagaimana mencapai suatu tujuan dalam
segala situasi bisnis dan lingkungan (Griffin,
1999), atau Suatu pernyataan mengenai
keunikan dari aktivitas bisnis (Strickland,
1994).
b. Tujuan (Objective Function)
Adalah hasil akhir yang akan dicapai
(Stoner, 1995).
c. Sasaran (Goals)
Adalah ke arah mana kegiatan akan
dijalankan (Stoner, 1995). Sasaran
merupakan tujuan jangka menengah dan
atau jangka pendek.