Ê Ê
c
c
c
1.c Apakah kondisi social ekonomi dalam keluarga memiliki peranan terhadap Status
Gisi Balita ?
2.c .Bagaimana pengaruh motivasi yang dimiliki Ibu Balita terhadap optimalisasi Status
Gizi Balita ?
3.c .Mengapa pengetahuan Ibu Balita tentang Gizi berpengaruh terhadap Status Gizi
Balita ?
1.c Memahami sejauh mana pengaruh kondisi social ekonomi dalam keluarga terhadap
Status Gisi Balita ?
2.c Mengetahui pengaruh motivasi yang dimiliki Ibu Balita terhadap optimalisasi Status
Gizi Balita ?
3.c Mengerti bagaiamana pengetahuan Ibu Balita tentang Gizi berpengaruh terhadap
Status Gizi Balita ?
c
c
c
b.c Dapat menambah ilmu pengetahuan bagi peneliti sebagai hasil dari pengetahuan
langsung serta dapat memahami penerapan disiplin ilmu yang diperoleh selama di
perguruan tinggi.
c.c Penelitian ini diharapkan dapat member informasi bagi pembaca dan pihak-pihak
yang berkepentingan dalam mengetahui pengaruh pengetahuan Ibu tentang Gizi
dengan Status Gizi Balita.
2.c Manfaat secara praktis
a.c Menjadi bahan masukan bagi para Ibu Balita dalam mengevaluasi dan
meningkatkan kualitas regulasi nilai gizi bahan makanan yang dikonsumsi dalam
keluaraga.
b.c Sebagai bahan pertimbangan dan sumbangan pemikiran bagi seluruh keluaraga
untuk meningkatkan status nilai Gizi dalam keluaraga.
c.c Selain itu hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi
peneliti lainnya dalam rangka pengembangan pendidikan pada umumnya.
c
c
c
Ê Ê
Variabel independen dalam penelitian ini adalah tingkat pengetahuan Ibu Balita
tentang gizi. Sedangkan variable dependen dalam penelitian ini adalah Balita itu sendiri
dalam peran Ibu terkait status gizi si Balita.
Bagan variabel penelitian pada kerangka konsep sebagai berikut:
-c Pengetahuan
-c Motivasi Status Gizi Balita
-c Sosial Ekonomi
B.c Hipotesis
1.c Ada hubungan antara pengetahuan yang dimiliki oleh Ibu Balita tentang gizi dengan
status gizi Balita dalam proses pertumbuhannya.
2.c Terdapat hubungan antara motivasi yang dimiliki Ibu Balita dengan Balita dalam
upaya memaksimakan status gizi Balita itu sendiri.
3.c Kehidupan social ekonomi dalam keluarga memiliki berpengaruh tarhadap
maksimalisasi status gizi Balita oleh Ibu Balita.
c
c
c
Ê Ê
Design yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dimana
jenis penelitian ini bertujuan untuk melihat variabel independen dan dependen dalam
waktu yang bersamaan, oleh sebab itu penelitian ini bersifat korelasional. Penelitian ini
bertujuan untuk melihat hubungan antara pengetahuan ibu balita dengan status gizi balita
itu sendiri.
a.c Populasi
Untuk melaksanakan suatu penelitian perlu ditetapkan populasi agar
mendapatkan sejumlah data yang dibutuhkan dalam penelitian tersebut. Menurut
Sugiono (2009:90 bahwa ³populasi adalah wilayah generalisasi yang terjadi atas
objek/subjek yang mempunyai kualitas dan kerakteristik tertentu yang ditetapkan
oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya´. Jadi populasi
bukan hanya orang, tetapi juga objek dan benda-benda alam yang lain. Maka yang
dijadikan populasi dalam penelitian ini adalah Ibu Balita dan Balita yang ada di
Keluraha Anabanua Kec. Maniangpajo Kab. Wajo.
b.c Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti atau sebagian
sebagian dari objek yang mewakili seluruh populasi. Menurut Sugiono (2009:81
bahwa ³sampel merupakan dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut´.
c
c
c
c Jenis penelitian
c
c
c
Variable yang kemudian dikaji dalam penelitian ini adalah ³tinngkat pengetahun
Ibu Balita tentang gizi terhadap status gizi Balita´, maka variabel yang digunakan yaitu :
c
c
c
1.c Pengetahuan Ibu Balita tentang gizi (X ditempatkan sebagai variabel
independen (bebas atau sebagai variabel yang mempengaruhi.
2.c Status gizi Balita (Y ditempatkan sebagai variabel dependen (terikat atau
variabel yang dipengaruhi.
c
c
c
c
c
c
Ê Ê
A.c Kesimpulan
Kerangka Konsep
Bagan variabel penelitian pada kerangka konsep sebagai berikut:
Variabel Independen Variabel Dependen
c
c
c
-c Pengetahuan
-c Motivasi Status Gizi Balita
-c Sosial Ekonomi
Yang dijadikan populasi dalam penelitian ini adalah Ibu Balita dan Balita yang
ada di Keluraha Anabanua Kec. Maniangpajo Kab. Wajo. Sampel adalah sebagian atau
wakil populasi yang diteliti atau sebagian sebagian dari objek yang mewakili seluruh
populasi. Menurut Sugiono (2009:81 bahwa ³sampel merupakan dari jumlah dan
karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut´.
Teknik Penelitian
c
c
c
dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat di ceritakan pada orang lain. Penarikan
sampel secara acak proporsional (ñ
ñ
"
ñ. 70% dari seluruh
jumlah populasi yang ada.
Variable yang kemudian dikaji dalam penelitian ini adalah ³tinngkat pengetahun
Ibu Balita tentang gizi terhadap status gizi Balita´, maka variabel yang digunakan yaitu :
1.c Pengetahuan Ibu Balita tentang gizi (X ditempatkan sebagai variabel
independen (bebas atau sebagai variabel yang mempengaruhi.
2.c Status gizi Balita (Y ditempatkan sebagai variabel dependen (terikat atau
variabel yang dipengaruhi.
B.c Saran
Beranjak dari hati kecil yang tergugah akan fenomena gizi buruk yang akhir-
akhir ini melanda Negeri kita terpatrilah rasa prihatin yang menghasilkan konklusi bahwa
yang mesti dan harus dilakukan yaitu menyadarkan para masyarakat terutama Ibu Balita
tentang pentingnya memperhatikan status gizi Balita, dengan menggunakan berbagai
macam pendekatan mulai dari pendidikan formal dan informal sampai pada sisi agama.
Dan satu hal yang tidak kami lupakan bahwa hasil penelitian ini di harapkan
dapat dimanfaatkan oleh siapa saja namun dalasm konotasi yang positif . dan yang tidak
kalah pentingnya di harapkan masukannya kepada peneliti. Terima kasih.
c
c
c
c
c
c
D-AFT P-OPOSAL
V c c
c
cc c c
c
c
c