Disusun Oleh :
• Apabila Wajib Pajak tidak atau belum puas dengan keputusan yang
diberikan atas keberatan, Wajib Pajak dapat mengajukan banding
kepada Pengadilan Pajak, dengan syarat:
a.Tertulis dalam bahasa Indonesia;
b.Dalam jangka waktu 3 (tiga) bulan sejak keputusan atas keberatan
diterima;
c.Mengemukakan alasan yang jelas;
d.Dilampiri salinan Surat Keputusan atas keberatan;
e.Terhadap satu keputusan diajukan satu surat banding;
f.Jumlah pajak yang terutang dimaksud telah dibayar sebesar 50%.
• Pengajuan permohonan banding tidak menunda kewajiban
membayar pajak dan pelaksanaan penagihan pajak. Putusan
Pengadilan Pajak bukan merupakan keputusan Tata Usaha Negara.
Imbalan Bunga
• Irenne, Jeanny, 2006, Persepsi Wajib Pajak Badan terhadap Pemeriksaan Pajak
Penghasilan di Kantor Pelayanan Pajak X, Skripsi Jurusan Akuntansi Universitas
Kristen Petra Surabaya.
• Mardiasmo, 2008, Perpajakan. Edisi revisi. Penerbit Andi, Yogyakarta.
• Pranesti, Dian, 2010, Pengaruh Pemahaman Wajib Pajak tentang PPh, Kepatuhan
Wajib Pajak, dan Sistem Pemungutan PPh terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan
(Studi Kasus pada KPP Pratama Pare), Skripsi Jurusan Akuntansi FE-UPN “Veteran”
Jawa Timur, Surabaya.
• Syofyan, Syofrin, 2003, “Sistem Penetapan Pajak (Dalam Kerangka Mencari Sistem
yang Kondusif)”, Jurnal Perpajakan Indonesia, Volume 3, Nomor 4, hal 28-34,
November.
•
• www.andalsoftware.com
•
• www.pajak.go.id
•
• www.skripsi.blog.dada.net