Nama : Nuril Ayu A.

NIM : 080911039

Podi : ITL

Tugas : Mikrobiologi Lingkungan

KARAKTERISTIK FISIOLOGIS

 Uji Penggunaan Sitrat

Merupakan salah satu karakteristik bakteri yang memiliki bagian sitrat atau
C. Contoh bakteri yang terdapat pada uji penggunaan sitrat yaitu Enterobacter
aerogenes, Salmonella typhimurium, E. coli dan Shigella Flexneri.
Pengisolasiannya menggunakan agar media plate. Media plate di inkubasi dengan
suhu 350C selama 24-48 jam. Medium tersebut akan menghasilkan pertumbuhan
dan warna yang berbeda. Bakteri yang menghasilkan positif misalnya
Enterobacter aerogenes. Sedangkan bakteri yang menghasilkan negatif yaitu E.
coli.

 Uji Oxidation-Fermentation (O-F)

Uji Oxidation-Fermentation (O-F) menggunakan bakteri aerob atau bakteri

fakultatif anaerob. Contoh bakteri aerob yaitu Pseudomonas aeruginosa,
sedangkan bakteri fakultatif anaerob yaitu E. coli. Media yang digunakan yaitu
media Oxidation-Fermentation (O-F), yang nantinya bakteri diinokulasi di dalam
medium tersebut dengan suhu 350C selama 48 jam.

 Pigmen Fluoresen pada Médium King’s B.

Isolat bakteri patogen ditumbuhkan pada medium King’s B dan

diinkubasikan selama 72 jam pada suhu 27oC. Koloni bakteri diamati di bawah
 lampu UV dengan panjang gelombang 366 nm. Koloni bakteri yang menghasilkan
pigmen fluoresen akan berwarna hijau/biru yang berpendar.

 Uji Urea

Uji urea ini menginolasi ke dalam tabung dengan transfer loop yang steril.
setelah itu diinkubasi selama 350C selama 24 jam. salah satu contoh bakteri yang
menghasilkan positif yaitu Proteus vulgaris dan yang menghasilkan negatif yaitu
E. coli.

DAFTAR PUSTAKA

Alexander, Steve K and Dennis, Strete. 2001. Microbiologi: A Photographic Atlas for The
Laboratory. Addison Wesley Longman, inc: US.

Nasrun, dkk. 2007. Karakteristik Fisiologis Ralstonia solanacearum Penyebab Penyakit Layu
Bakteri Nilam. (Nasrun.pdf)