Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia merupakan negara agraris yang memiliki sumber daya alam


yang sangat melimpah, salah satunya adalah rempah-rempah. Sejak zaman
dahulu, kunyit sudah dimanfaatkan sebagai bumbu masak, bahan untuk membuat
jamu atau obat tradisional, dan pewarna alami makanan. Digunakannya kunyit
sebagai bahan untuk membuat obat tradisional dikarenakan didalam rimpang
kunyit terdapat senyawa aktif yang bisa digunakan untuk mengobati beberapa
macam penyakit, diantaranya untuk mengobati gusi bengkak, luka, sesak nafas,
sakit perut, usus buntu, encok, gangguan pencernaan, perut kembung,
menurunkan tekanan rendah, dan lain-lain.
Kunyit tumbuh baik pada ketinggian 240-1200 m di atas permukaan laut.
Kunyit termasuk tumbuhan berbatang semu. Tinggi tanaman dapat mencapai 1,5
m. Tanaman menghasilkan rimpang berwarna kuning jingga. Rimpang kunyit
mengandung minyak atsiri dan senyawa kurkumin. Kurkumin sangat berguna
karena memiliki sifat anti tumor dan antioksidan.
Untuk mendapatkan konsentrasi kurkumin yang tinggi dibutuhkan proses
lebih lanjut terhadap rimpang kunyit, yaitu dengan cara mengekstrak rimpang
kunyit sehingga menghasilkan produk oleoresin. Alasan utama disajikan dalam
bentuk oleoresin adalah alasan ekonomis dan higienis, karena rempah-rempah
kering mengandung lebih banyak komponen yang tidak diperlukan secara
fungsional daripada oleoresinnya dan proses produksi oleoresin dapat mematikan
mikroba. Selain itu, untuk proses penyimpanan produk oleoresin memiliki
stabilitas yang lebih baik dalam menjaga warna dan aroma dibandingkan dengan
proses pengeringan. Proses pembuatan oleoresin tidak melalui sintesia kimiawi.
Oleh karena itu, oleoresin bersifat natural. Solvent hanya digunakan sebagai
sarana untuk mengisolasi kandungan aktif, contohnya adalah kunyit yang
digunakan sebagai pewarna dengan status natural (berkode E100).

1.2 Tujuan Percobaan


Tujuan percobaan ini adalah untuk mendapatkan senyawa aktif yang
terkandung dalam kunyit yaitu kurkumin dalam bentuk produk yang
terkonsentrasi (oleoresin).

1.3 Perumusan Masalah

Anda mungkin juga menyukai