MIKROBIOLOGI
Disusun Oleh :
NIM : 098114039
Kelompok : B3
Pj Laporan :
LABORATORIUM MIKROBIOLOGI
FAKUTAS FARMASI
2010
ACARA V
I. UJI BIOKIMIAWI
A. Tujuan :
Mengidentifikasi dan mendeterminasi bakteri berdasarkan sifat – sifat
biokimianya.
B. Dasar Teori:
Tes Oksidasi, uji ini berfungsi untuk menentukan adanya oksidasi sitokrom
pada mikroorganisme tertentu. ( Brock, 1979)
C. Prosedur Kerja :
Cara Kerja :
1. Test Oksidase
Meletakan 2 – 3 tetes larutan tetrametyl – paraphenyldiamine pada kertas
saring
↓
Mengambil isolate murni bakteri dalam nutien cair dan inokulasikan pada
kertas saring yang telah ditetesi reagen.
↓
Mengamatii dan laporkan hasil pengujian
↓
Terjadi reaksi positif jika timbul endapan berwarna ungu tua atau hitam
setelah didiamkan selama beberapa lama. Kadang kala perubahan warna
memakan waktu lebih lama sampai 10 – 30 menit. Membandingkan dengan
kontrol (tanpa inokulasi bakteri).
2. Test Katalase
Meletakan 1 – 2 tetes larutan 10 % atau 30 % larutan H2O2 pada gelas benda
↓
Menambahkan 1 ose atau 2 – 3 tetes suspense isolate murni bakteri.
↓
Mengamati yang terjadi. Hasil positif ditandai dengan timbulnya buih seketika
↓
Membandingkan dengan kontrol ( tanpa inokulasi bakteri )
8. Uji Indol
Menginkubasi 1 tabung media Trypton Water dengan 2 tetes isolate murni
bakteri dan satu tabung media untuk kontrol ( tanpa inokulasi bakteri )
↓
Menginkubasi pada suhu kamar selama 24 jam.
↓
Setelah inkubasi, tiap-tiap tabung ditambah 5 mL larutan reagen konvacs.
Terbentuknya warna merah / merah muda pada lapisan larutan reagen
menunjukan terbentuknya indol.
↓
Membandingkan dengan kontrol