Musyawarah Kerja Pimpinan Daerah Gerakan Pemuda Islam Kabupaten Subang, 20 Agustus 2011
AMANAT REFORMASI
1. Amandemen UUD 1945 2. Penghapusan Dwi Fungsi ABRI 3. Pelaksanaan Otonomi Daerah 4. Penegakan Supremasi Hukum 5. Perwujudan Pemerintahan Yang Bersih Dari KKN
MERDEKA
Negara Republik Indonesia lahir pada 17 Agustus 1945 yang ditandai dengan dibacakannya Proklamasi Kemerdekaan oleh Soekarno-Hatta.
3
PROKLAMASI KEMERDEKAAN
INDONESIA
Pancasila
UUD 1945
NKRI
4 PILAR KEBANGSAAN
TUJUAN
KESEJAHTERAAN RAKYAT
Sudahkah terwujud? Mengapa rakyat belum sejahtera? Apakah gara-gara korupsi? Bagaimana cara memberantas korupsi? Siapa yang harus memberantas korupsi?
4
Tujuan pendirian negara Indonesia: menciptakan masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera berdasarkan Pancasila dan UndangUndang Dasar 1945
Masyarakat
adil, makmur, sejahtera . . .
Sudahkah terwujud?
LISTRIK: 70 juta penduduk Indonesia setiap malam masih dirundung kegelapan - tanpa listrik
ENERGI: 52.5% konsumsi energi di negeri ini sangat tergantung pada BBM subsidi untuk 62 juta kiloliter BBM pada tahun 2005 menghabiskan hampir 20% APBN.
KESEHATAN: 2/3 penduduk Indonesia masih mengkonsumsi makanan kurang dari 2.100 kalori per hari sebagaian besar masyarakat kita hidup di bawah standar garis kemiskinan. AIR: 50 juta penduduk miskin di perkotaan tidak memiliki akses terhadap air bersih. Penyediaan air bersih saat ini baru menjangkau 9% dari total penduduk Indonesia. KERUSAKAN ALAM: 1.6 juta hektar hutan di Indonesia dibabat setiap tahunnya, belum lagi yang disebabkan oleh kebakaran. Akibatnya, 39% habitat alami turut musnah.
Total
6,552
Hutang luar negeri Indonesia per Mei 2011 mencapai Rp. 1.716,56 Triliun Pemerintah harus membayar bunga utang sebesar Rp. 115,21 triliun dalam tahun 2011 melalui APBN
10
2.6
2.8
2.8
2.3
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
11
IPK Indonesia kalah dari Singapura (9,3), Brunei Darussalam (5,5), Malaysia (4,4), dan Thailand (3,5).
IPK Indonesia hanya lebih baik dibandingkan Vietnam (2,7), Timor Leste (2,5), Filipina (2,4), Kamboja (2,1), dan Myanmar (1,4).
12
2 5 14 11 4 45
3 5 1 4 3 17
13
JENIS PERKARA Pengadaan Barang/Jasa Perijinan Penyuapan Pungutan Penyalahgunaan Anggaran JUMLAH
*)data per Juni 2011
2004 2
2005 12 7
19
2006 8 5 2 7 5 27
2007 14 1 4 2 3 24
2008 18 3 13 3 10 47
2009 16 1 12 8 37
2010 16 19 5 40
2011 4 0 10 0 3 17
JUMLAH 90 10 67 12 34 213
14
TOTAL
*)data dari berbagai sumber
Rp. 46.630.881.731.686
15
PROBLEMATIKA MASYARAKAT
Harga sembako makin tinggi Kesehatan makin sulit diakses rakyat miskin Otonomi daerah yang tak terkendali (kasus korupsi kian meningkat seiring diberlakukannya otonomi daerah) Gerakan sistematis mengusungkan ideologi eksklusif keagamaan
16
FAKTOR PENYEBAB
2. Demoralisasi Pada Struktur, Sistem, dan Proses-proses Politik PARPOL BIROKRASI NEGARA
3. Pragmatisme Masyarakat
17
MODUS
1. Money Politic Rekrutmen Elit Parpol dan Ormas 2. Praktek Suap & Percukongan Dalam Pilkada, Pemilu Legislasi s/d Pilpres 3. Penjarahan Aset APBD s/d APBN (Kementerian, BUMN, BUMD) oleh Aparat Parpol 4. State Capture Corruption Corruption Bureaucracy
18
KORBAN
1. Rakyat
19
DAMPAK
1. Pemiskinan Massif
20
DAMPAK
21
DAMPAK
4. Hegemoni
22
PROBLEM BUDAYA
1. Kevakuman & Krisis Ideologi Parpol 2. Trend Politik Oligarchi & Dinasti
3. Krisis Tradisi Advokasi dari Ormas Agama dan Lembaga Pendidikan 4. Menguatnya Permisivisme Massif 5. Hilangnya Elanfital Lembaga Pendidikan dan Ormas Agama
23
Bagaimana solusinya?
Penyebab dari permasalahan bangsa diakibatkan memudarnya sikap masyarakat terhadap nilai-nilai kebangsaan.
Memudarnya sikap masyarakat salah satunya disebabkan oleh perilaku dan tindak pidana korupsi. Oleh karena itu, satu-satunya cara dan pilihan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat adalah PEMBERANTASAN KORUPSI.
24
Masyarakat
25
Terima Kasih