Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN AWAL POHON DIREKTORI DAN PERINTAH DASAR LINUX

NAMA NIM KELAS

: ASRI PUSPA RINI : 2010-31-078 : D : PLJ 1 : YESSY FITRIANI

MATA KULIAH NAMA DOSEN

TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI TEKNIK PLN JAKARTA 2011

POHON DIREKTORI
Seperti halnya Windows, di Linux juga memiliki direktori. Dalam winmenggunakan pendekatan forest atau hutan dimana partisi harddisk dinama dengan alfabet seperti C:\, D:\, E:\ dll. Sedangkan GNU/Linmenggunakan pendekatan tree atau pohon, semua direktori pembentuk GNU/Linux terletak dibawah / atau root. Direktori / atau root hanya menampung subdirektori seperti /bin , /usr,/home dan lain-lain. Jadi sebaik nya tidak meletakan file apapun direktori ini. 1. /bin/ Setiap Distro GNU/Linux pasti memiliki direktori ini. Direktori /bini merupakan tempat dari aplikasi untuk operasi dasar system sepertils, grep, mkdir danaplikasi penting lainnya. 2. /boot/ Seperti namanya, direktori ini adalah tempat GNU/Linux meletakan semuaplikasi dan file-file configurasi untuk dapat menjalankan GNU/LinuxKernel atau jantung system operasi terdapat disini. Apabila andamelihat ke dalam direktori ini, maka anda akan menemukan file vmlFile itu lah yang disebut kernel GNU/Linux. 3. /dev/ Direktori ini adalah direktori tempat GNU/Linux menyimpan hardware yang terbaca oleh kernel. Pada system operasi GNU/Linux, hardware kitaakan diperlakukan sebagai sebuah file. Anda dapat melakukan operasseperti saat mengguakan file. Sebagai contoh /dev/sr0 adalah CDanda atau /dev/sda adalah hardisk anda. Anda dapat membaca dari Cdratau /dev/sr0 hanya dengan mengopi iso file tersebut. 4. etc/ Kita dapat menemui file-file settingan yang dibutuh kan oleh GNU/di dalam direktori ini. Misalnya file /etc/fstab ini adalah file ydigunakan system GNU/Linux saat melakukan mount hardsik. 5. /home/ Masing-masing user yang tedapat di system operasi GNU/Linux akan memiliki tempat kerja mereka di subdirektori yang terdapat di ddirektori ini. Misalnya saja anda memiliki user ilkom, maka hodirektori ilkom terdapat di /home/ilkom/. Karena filesystem GNUyang terkenal aman, hanya pemilik direktori dan root saja yang bismelihat isi home direktori dari user. Jadi hanya user ilkom dan rootsaja yang bisa melihat isi dari direktori /home/ilkom.

6. /lib/ Disini GNU/Linux meletakan shared library utama yang dibutuhkan system. Shared library sama dengan file *.DLL di system operasi Windows. Disini juga terdapat subdirektori yang nama nya sama deversi dari kernel yang sedang dipakai. Direktori itu adalah tempat menyimpan modul kernel, seperti driver dan dukungan filesyst 7. /media/ Berbeda dengan Windows yang membaca partisi device sebagai drive. GNU/Linux membaca partisi sebagai file. Apabila Windows mDrive D:/ atau F:/ untuk melambangkan USB flashdisk misalnya. MakGNU/Linux melambangkan dengan /dev/sda1 atau /dev/sdb1. Saat memasukan flashdisk atau removable disk ke dalam system GNU/Linuxmaka akan secara automatis dikaitkan ke subdirektori di dalam /media 8. /mnt/ Direktori ini hampir sama fungsinya seperti /mnt/. Namun bedanya adalah direktori ini memuat hasil kait dari partisi yang sudah ditentukan sebelumnya. Artinya tidak dinamis. Ketentuan isi direkait /mnt terdapat di file /etc/fstab. 9. /opt/ Sama seperti /bin,/opt juga merupakan tempat meletakan aplikasi. Namun aplikasi yang diletakan disini biasanya bersifat optional. 10. /sbin/ Aplikasi yang digunakan untuk melakukan manejemen system terdapat disini. Biasanya hanya root yang dapat menggunakan aplikasi yang addi direktori ini. Contoh aplikasi yang terdapat disini adalah mountdan fsck. 11. /srv/ Direktori ini berisi file-file yang digunakan oleh system untuk menyelengarakan service. Contoh nya apache meletakan data nya dis 12. /tmp/ Direktori ini adalah tempat aplikasi menulis file temporari meSetiap user atau aplikasi dapat hak untuk menulis disini. 13. /usr/ Direktori ini berisi semua aplikasi yang dibutuhkan oleh user dan semuayang berhubungan dengan aplikasi tersebut, Source code semua aplikasibiasa diletakan disini tidak terkecuali source code dari kernel GNU/Linux.

14. /var/ Direktori ini berisi file-file dan berbagai subdirektori yang isberubah seiring dengan berjalannya system. Terdapat beberapadirektori menarik yang terdapat di dalam sini. Salah satu nya /var/log/yang berisi log dari apa yang system kerjakan. 15. /root/ Root adalah acount spesial. Begitu pula home direktori nya. Home direktori Root tidak disatukan dengan pengguna lainnya. Melainkan adadi /root/. 16. /proc/ Directori ini adalah direktori spesial. Isi dari direktori ini aberubah setiap saat. Setiap ada aplikasi yang dijalankan akan membuatsatu direktori dengan nama sesuai dengan pid aplikasi tersebut.Direktori ini akan kosong saat system dimatikan. Kita dapat memanipulasi jalanya nya kernel dengan mengedit file yang ada disin

Berikut beberapa perintah yang biasa digunakan pada Sistem Operasi LINU: 1. Super User / root - Adduser : Biasanya hanya dilakukan oleh root untuk menuser atau account yg baru. Setelah perintah ini bisa dilanjutkandengan perintah passwd, yaitu perintah untuk membuat password bagi user tersebut. # adduser udin # passwd udin - Deluser : untuk menghapus user. Perintahnya : # deluser nama-user - Chgrp : Perintah ini digunakan untuk merubah kepemilikan kelompok file atau direktori. Misalnya untuk memberi ijin pakelompok atau grup agar dapat mengakses suatu file. Sintakpen ulisannya adalah sbb: # chgrp <grup baru> <file> - Umount : Adalah kebalikan dari perintah mount, yaitu untuk meng-unmount filesystem dari mount-pointnya. Setelah perintah ini dijalankan direktori yang menjadi mount-point tidak lagi bisa dig unakan. # umount <filesystem> - Wall : Mengirimkan pesan dan menampilkannya di terminal tuser yang sedang login. Perintah ini berguna bagi superuseroot untuk memberikan peringatan ke seluruh user, misalnya pemberitahuan bahwa server sesaat lagi akan dimatikan. - Halt : Perintah ini hanya bisa dijalankan oleh super user atau Anda harus login sebagai root. Perintah ini untuk memberitahu kernel smematikan sistem atau shutdown. - Mount : Perintah ini akan me-mount filesystem ke suatu direkatau mount-point yang telah ditentukan. Hanya

superuser yang bisa menjalankan perintah ini. Untuk mfilesystem apa saja beserta mount-pointnya saat itu, - Lsmod : Melihatmount. ketikkperintah module-module kernel yang telah di load. - Rwho a : Melihat semua user yg login pada network anda. Layanperintah rwho ini harus diaktifkan, jalankan setup sebagai roountuk mengaktifkannya. - Netcof : untuk merubah nama host dari mesin/local host terseatau edit file /etc/hosts. - Shutdown h now : Shut down sistem. Umumnya digunakan untuk remote shutdown. Gunakan <Ctrl><Alt> untuk shutdown pada kon(dapat : untuk melihat informasi user. - Finger dijalankan oleh user). - Passwd : untuk membuat password bagi user. - Chown : untuk mengubah user ID (owner) sebuah file. 2. General - Alias : Digunakan untuk memberi nama lain dari sebuah periMisalnya bila Anda ingin perintah ls dapat juga dijalankan dengmengetikkan perintah dir, maka buatlah aliasnya sbb: $ alias dir=ls - Unalias : Kebalikan dari perintah alias, perintah ini akan membatalkan sebuah alias. Jadi untuk membatalkan alias dir seperti telah dicontohkan diatas, gunakan perintah: $ unalias dir - Cd : Change Directory atau untuk berpindah direktori dan sakira Anda tidak akan menemui kesulitan menggunakan perintakarena cara penggunaanya mirip dengan perintah cd di DOS. - Cp : Untuk menyalin file atau copy. Misalnya untuk menyalin file1 menjadi <file1> <file2> $ cp file2: - Man : Untuk menampilkan manual page atau teks yang mensecara detail bagaimana cara penggunaan sebuah perintah. Perintah ini berguna sekali bila sewaktu-waktu Anda lupa atau tidak mengetahui fungsi dan cara menggunakan sebuah perintah. $ man <perintah> - Cat : Menampilkan isi dari sebuah file di layar. $ cat <nama file> - Whoami : artinya menanyakan siapa yang sekarang sedang beke(user apa yang sedang digunakan). Perintahya : $ whoami

Anda mungkin juga menyukai