Mengapa perusahaan sebesar AIG sebagai “Jamsostek” nya Amerika, ternyata

juga terkena dampak yang berat dari krisis Subprime Mortgage, dan jelaskan
pula mengapa pemerintah Amerika langsung memberikan suntikan dana
dalam jumlah besar kepada perusahaan tersebut?

Karena AIG merupakan sumber dana pensiun, dimana banyak rakyat Amerika yang
menggunakannya sebagai “Jamsostek” di negara tersebut. Kreditor Subprime
Mortage adalah orang-orang yang pendapatannya pas-pasan, maka kemampuan
pembayaran cicilannya juga sangat lemah. Sehingga saat para kreditor tersebut
tidak mampu membayar cicilan kreditnya, maka perusahaan yang berasal dari
subprime dari mortage pun ambruk. Nilai jualnya jadi terkoreksi. Otomatis, para
investor yang menanamkan modalnya di subprime mortgage juga ikutan merugi.
Apabila AIG tersebut bangkrut dikarenakan Subprime Mortgage dan kreditor yang
tidak mampu mengembalikan semua premi-premi yang telah disetor, maka akan
menyebabkan Bank Run (Nasabah Panik), sehingga semua lembaga keuangan
baik perbankan maupun non perbankan akan mengalami kepanikan. Itu sebabnya
mengapa AIG harus diselamatkan dengan bentuk suntikan dana dari pemerintah
Amerika dalam jumlah yang besar. Karena lain hal dengan Lehman Brother. Karena
Lehman Brother adalah perusahaan yang posisinya sebagai financial institution yang
salah dalam menyusun paket portfolionya, dan tidak bisa mendapatkan suntikan
dana dari pemerintah. Dari hal tersebut, Lehman Brother dapat melihat, agar setiap
financial institution mendapatkan pelajaran dan untuk lebih hati-hati dalam
menyusun portfolionya.