III.

METODOLOGI PENELITIAN
A. Waktu dan Tempat Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2011 sampai pada bulan Januari 2012, di Kelurahan Teluk Sekuni Kecamatan Tambelan dan mengikuti nelayan pancing ulur yang melakukakn operasi penangkapan di perairan Pulau Tambelan Kepulauan Riau selama 35 trip.

Gambar 4. Lokasi Penelitian Pulau Tambelan B. Alat Penelitian Alat yang akan digunakan pada penelitian ini yaitu : 1. Rumpon sebagai alat bantu penangkapan ikan 2. Kapal dan Pancing ulur untuk menangkap ikan 4. Kamera digital untuk dokumentasi 5. Mistar/Meteran untuk mengukur panjang ikan hasil tangkapan 6. Timbangan untuk mengukur berat ikan hasil tangkapan 7. GPS untuk menentukan posisi daerah penangkapan ikan 8. Alat tulis menulis untuk mencatat data yang dibutuhkan

13

C. Metode Penelitian Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode survei, dari 20 unit jumlah pancing ulur yang ada di Desa Teluk Sekuni Kecamatan Tambelan diambil 5 unit (25%) sebagai sampel penelitian. Pengambilan data dilakukan secara langsung (Primer), yaitu mengikuti proses operasi penangkapan ikan secara langsung, melakukan wawancara kepada nelayan yang melakukan penangkapan ikan tenggiri. Pada penelitian ini, pengambilan data dilakukan dengan mengikuti 1 (satu) unit penangkapan secara langsung, dan melakukan wawancara dengan 4 (empat) nelayan pancing ulur lainnya. Proses pengumpulan data dilakukan selama 35 trip penangkapan pancing ulur. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini meliputi : 1. Mengikuti pengoperasian penangkapan pancing ulur dengan

menggunakan rumpon sebagai alat bantu. 2. Tahapan kegiatan penangkapan mulai dari persiapan berangkat dari fishing base menuju fishing ground, hingga kembali lagi dari fishing ground menuju fishing base, dan menjual hasil tangkapan. 3. Design dan konstruksi alat tangkap dan alat bantu rumpon 4. Menghitung rata-rata lamanya waktu penangkapan pertrip. 5. Mencatat jumlah hasil tangkapan (kg dan ekor) 6. Wawancara dengan (4) empat nelayan pancing ulur.

14

D. Analisis Data 1. Analisis Produktivitas Menurut Choliq dkk (1994), pengukuran produktivitas dari alat tangkap ini meliputi produktivitas per unit alat tangkap dan perorang (pemancing). Adapun rumus yang digunakan adalah sebagai berikut : Jumlah Produksi 1. produktivitas per unit per trip = (kg/unit alat tangkap) Jumlah Unit Alat Tangkap Jumlah Produksi 2. Produktivitas pemancing = Pemancig 2. Analisa Regresi Analisa regresi hubungan antara jumlah produksi (hasil tangkapan) dan jumlah unit tangkapan (pemancing). Analisa ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah pemancing terhadap jumlah hasil tangkapan. Menurut Usman dan Akbar (2006) jika suatu penelitian mempunyai hubungan fungsional antara satu variabel yang bebas dan satu variabel yang tidak bebas maka analisis regresi yang digunakan adalah analisis regresi tunggal dengan rumus sebagai berikut: (ekor/pemancing)

Y = a + bX
Keterangan : Y = variable tak bebas (hasil tangkapan) a = bilangan konstan b = koefisien regresi X = variable bebas (pancing ulur)

15

Untuk menetukan dugaan fungsi produksi yang disebabkan oleh keseluruhan faktor produksi (x), di uji dengan uji F. Pengujian faktor produksi (x) secara bersama-sama terhadap produksi (Y) yang dilakukan dengan uji F, yaitu : Jika : Fhitung > Ftabel, maka Ho ditolak Jika : Fhitung < Ftabel, maka Ho diterima Dimana : Ha : terdapat hubungan fungsional linier dan signifikan antara variable X dengan Y Ho : tidak terdapat hubungan fungsional yang linier dan signifikan antara variable X dengan Y.