Group : Umum No. : SN-04008 Date : Dec.

2004

Perihal:

Pengoperasian Kendaraan Yang Baik Dan Benar

Bersama ini kami informasikan perihal pengoperasian kendaraan yang baik dan benar, guna menghindari kerusakan secara dini pada komponen kendaraan yaitu TURBOCHARGER pada kendaraan yang dilengkapi dengan turbocharger. Setiap dealer dan authorized dimohon untuk menyebarkan informasi ini ke customer dibawah kontrol dealer. 1) Pada saat memanaskan mesin jangan memaksa mesin berputar pada putaran tinggi dan putaran tinggi secara mendadak (pedal gas dikocokkocok) khususnya pada saat mesin masih dingin. Jika kendaraan tidak digunakan dalam waktu yang lama atau setelah mengganti oli mesin atau filter oli, semua oli mesin akan turun ke bak oli (karter), oleh karena itu apabila mesin dihidupkan pada putaran tinggi dan pedal gas dikocok-kocok secara mendadak pada saat mesin masih dingin maka oli tidak mempunyai waktu yang cukup untuk melumasi bagian-bagian yang bergesekan seperti ring piston dan liner, shaft turbocharger dan lain-lain sehingga akan menyebabkan terjadinya keausan yang berlebihan pada part tersebut diatas. Pertahankan mesin pada putaran stasioner sampai temperatur mesin tercapai. Standart putaran stasioner mesin dapat dilihat pada buku pedoman pemilik kendaraan. 2) Jangan menjalankan kendaraan pada saat mesin masih dingin (terperatur kerja mesin belum tercapai). Apabila kendaraan dioperasikan dengan temperatur mesin lebih rendah dari standart maka mengakibatkan keausan yang lebih cepat dan konsumsi bahan bakar lebih boros dibandingkan dengan kendaraan yang dioperasikan dengan tempatur kerja mesin. Standart temperatur kerja mesin sekitar 82C sampai 95C.
Biarkan mesin berputar stasioner sampai jarum penunjuk pada gauge suhu air pendingin mulai bergerak.

PT. Hino Motors Sales Indonesia Distributor Hino Indonesia

3) Setelah kendaraan beroperasi dengan kecepatan tinggi dan atau naik tanjakan, sebelum mematikan mesin, biarkan mesin berputar pada putaran stasioner kira-kira 3-5 menit untuk memberikan pendinginan dan pelumasan yang cukup pada komponen mesin seperti turbocharger.

Biarkan mesin berputar stasioner selama 3 5 menit setelah kendaraan beroperasi pada putaran tinggi dan atau naik tanjakan sebelum mesin dimatikan

Demikian informasi ini disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Mengetahui,

Darojat Plan & Tech. Dept. Head Cc:

Irwan Supriyono Service Division Head

1. Mr. S. Itoh (Director of Service Division) 2. Mr. Y. Nakamura (Service Advisor) 3. Bp. Prasetyo AY. (Regional Section Head) 4. Bp. Roffi T. (Customer Care Dept. Head) 5. File

PT. Hino Motors Sales Indonesia Distributor Hino Indonesia