Anda di halaman 1dari 32

Praktikum 1.

Gate Dasar dan Tambahan


1.1. Praktikum NAND gate

gambar 1.1. NAND gate

Perhatikan gambar 1.1. di atas. Input NAND gate terdiri dari 2 yaitu A dan B serta 1 output Y. Indikator untuk input A menggunakan LED L1 dan input B menggunakan LED L2 serta output Y menggunakan LED L3. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah : 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut , dengan mengatur saklar input A dan B
B
Praktikum teknik digit dasar

0 0 1 1

0 1 0 1

3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ................... 1.2. Praktikum NOT gate

gambar 1.2. NOT gate

Perhatikan gambar 1.2. di atas. Input NOT gate terdiri dari 1 yaitu A serta 1 output Y. Indikator untuk input A menggunakan LED L1 menggunakan dan output Y menggunakan LED L3. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah :

Praktikum teknik digit dasar

1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut, dengan mengatur saklar input A
A 0 1 Y

3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ................... 1.3. Praktikum AND gate

gambar 1.3. AND gate

Perhatikan gambar 1.3. di atas. Input AND gate terdiri dari 2 yaitu A dan B serta 1 output Y. Indikator untuk input A menggunakan LED L1 dan input B menggunakan LED L2 serta output Y menggunakan LED L3. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0.

Praktikum teknik digit dasar

Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah : 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut, dengan mengatur saklar input A dan B
B 0 0 1 1 A 0 1 0 1 Y

3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ................... 1.4. Praktikum NOR gate

gambar 1.4. NOR gate

Perhatikan gambar 1.4. di atas. Input NOR gate terdiri dari 2 yaitu A dan B serta 1 output Y. Indikator untuk input A menggunakan LED L1 dan input

Praktikum teknik digit dasar

B menggunakan LED L2 serta output Y menggunakan LED L3. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah : 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut, dengan mengatur saklar input A dan B
B 0 0 1 1 A 0 1 0 1 Y

3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ................... 1.5. Praktikum OR gate

Praktikum teknik digit dasar

gambar 1.5. OR gate

Perhatikan gambar 1.5. di atas. Input OR gate terdiri dari 2 yaitu A dan B serta 1 output Y. Indikator untuk input A menggunakan LED L1 dan input B menggunakan LED L2 serta output Y menggunakan LED L3. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah : 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut, dengan mengatur saklar input A dan B
B 0 0 1 1 A 0 1 0 1 Y

3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik?

Praktikum teknik digit dasar

............................................................................................................................. ................... 1.6. Praktikum XOR gate

gambar 1.6. XOR gate

Perhatikan gambar 1.6. di atas. Input XOR gate terdiri dari 2 yaitu A dan B serta 1 output Y. Indikator untuk input A menggunakan LED L1 dan input B menggunakan LED L2 serta output Y menggunakan LED L3. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah : 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut, dengan mengatur saklar input A dan B
B 0 0
Praktikum teknik digit dasar

A 0 1

1 1

0 1

3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ................... 1.7. Praktikum XNOR gate

gambar 1.7. XNOR gate

Perhatikan gambar 1.7. di atas. Input XNOR gate terdiri dari 2 yaitu A dan B serta 1 output Y. Indikator untuk input A menggunakan LED L1 dan input B menggunakan LED L2 serta output Y menggunakan LED L3. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah :

Praktikum teknik digit dasar

1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut, dengan mengatur saklar input A dan B
B 0 0 1 1 A 0 1 0 1 Y

3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ...................

Praktikum 2 Rangkaian Kombinasi


Praktikum mandiri ini menggunakan board 6,7,8. Beberapa contoh untuk praktikum ini adalah : 2.1. Kombinasi AND - OR

Praktikum teknik digit dasar

Buatlah rangkaian di atas menggunakan board 7 dan 8. Input A, B dan C menggunakan saklar board 7 dan output Y menggunakan display LED board 8. Input dan output 0 ditunjukkan dengan LED yang padam dan 1 ditunjukkan dengan LED yang nyala.
No 1 2 3 4 5 6 7 8 C 0 0 0 0 1 1 1 1 B 0 0 1 1 0 0 1 1 A 0 1 0 1 0 1 0 1 Y

2.2. Kombinasi AND NOR Sama seperti 18.1. Buatlah rangkaian di bawah ini dan isilah tabel berikut :

Praktikum teknik digit dasar

10

No 1 2 3 4 5 6 7 8

C 0 0 0 0 1 1 1 1

B 0 0 1 1 0 0 1 1

A 0 1 0 1 0 1 0 1

Praktikum 3. 3.1 Paralel Input Paralel Output

Praktikum teknik digit dasar

11

gambar 2.1. PIPO 74ALS574

Perhatikan gambar 2.1. di atas. Semua indikator menggunakan LED. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah : 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian lakukan DIPSWITCH nya:
I0 X 0 I1 X 0 I2 X 0 I3 X 0 I4 X 0 I5 X 0 I6 X 0 I7 X 0 OC 1 0 CLK X ON

percobaan berikut, dengan mengatur saklar

Praktikum teknik digit dasar

12

1 0 1 0

1 1 0 0

1 0 1 0

1 1 0 0

1 0 1 1

1 1 0 1

1 0 1 1

1 1 0 1

0 0 0 0

ON ON ON ON

CLK ON berarti tombol push button CLOCK ditekan kemudian dilepas. Pada baris ke-2 dari tabel di atas, bagaimanakah kondisi dari D0 - D7 dan D0 - D7 dan seterusnya sampai baris ke -6 3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ...................

3.2 Serial Input Paralel Output

Praktikum teknik digit dasar

13

gambar 3.1.SIPO 74LS164

Perhatikan gambar 3.1. di atas. Input SIPO terdiri dari 1 ENABLE, 1 DATA, 1 CLK dan 1 MR (Master Reset) sedangkan outputnya terdiri dari 8 Q0 - Q7. Rangkaian tambahan berupa monostable multivibrator 555 yang berfungsi sebagai pembangkit sinyal CLK dimana CLK bersifat rising edge. Semua indikator menggunakan LED. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah :

Praktikum teknik digit dasar

14

1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut :
ENABLE 0 X 1 1 1 1 1 1 1 1 RST X 1 1 1 1 1 1 1 1 1 DATA X X 0 1 0 1 0 1 0 1 CLK X X ON ON ON ON ON ON ON ON Q0 Q1 Q2 Q3 Q4 Q5 Q6 Q7

CLK : ON berarti tekan tombol push button CLOCK kemudian lepas 3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ...................

Praktikum teknik digit dasar

15

Praktikum 4. Multiplekser digital

gambar 4.1. Multiplekser

Perhatikan gambar 4.1. di atas. Input multiplekser terdiri dari 2 kelompok yaitu A dan B serta output Y. Input A terdiri dari 1A, 2A, 3A, dan 4A sedangkan input B terdiri dari 1B, 2B, 3B, 4B. Untuk output Y terdiri dari 1Y, 2Y, 3Y dan 4Y. Indikator untuk input A dan menggunakan LED serta output Y menggunakan LED juga. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0.
Praktikum teknik digit dasar

16

Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah : 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut :
1A 1 1 0 0 0 0 2A 0 0 1 1 0 0 3A 1 1 0 0 0 0 4A 0 0 1 1 0 0 1B 0 0 1 1 1 1 2B 1 1 0 0 1 1 3B 0 0 1 1 1 1 4B 1 1 0 0 1 1 -A/B 0 1 0 1 0 1 G 1 1 0 0 0 0 1Y 2Y 3Y 4Y

3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ...................

Praktikum teknik digit dasar

17

Praktikum 5 : BCD TO 7 SEGMENT

gambar 5.1. BCD to 7 segment

Perhatikan gambar 5.1. di atas. Input BCD To 7 Segment terdiri dari 4 yaitu A, B, C dan D serta output a,b,c,d,e,f . Semua indikator untuk input menggunakan LED dan output menggunakan 7 Segment. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0.

Praktikum teknik digit dasar

18

Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah : 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut :
LT 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 BI 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 RBI 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 D X X X 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 C X X X 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 B X X X 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 A X X X 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 DISPLAY

3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ...................

Praktikum teknik digit dasar

19

Praktikum 7 : Decoder 6.1 Decoder 2 to 4

gambar 6.1 Decoder 2 to 4

Perhatikan gambar 6.1. di atas. Input Decoder 2 To 4 terdiri dari 2 yaitu A dan B serta enable E. Semua indikator untuk input menggunakan LED dan output menggunakan LED juga. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah : 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut, dengan mengatur saklar input A dan B:

Praktikum teknik digit dasar

20

-E 1 0 0 0 0

B X 0 0 1 1

A X 0 1 0 1

Y3

Y2

Y1

Y0

3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ...................

6.2 Decoder 3 To 8

gambar 7.1. Decoder 3 To 8

Praktikum teknik digit dasar

21

Perhatikan gambar 7.1. di atas. Input Decoder 3 To 8 terdiri dari 3 yaitu A, B dan C serta enable -E1, -E2 dan E3. Semua indikator untuk input menggunakan LED dan output menggunakan LED juga. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah : 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut :
-E1 1 X X 0 0 0 0 0 0 0 0 -E2 X 1 X 0 0 0 0 0 0 0 0 E3 X X 0 1 1 1 1 1 1 1 1 C X X X 0 0 0 0 1 1 1 1 B X X X 0 0 1 1 0 0 1 1 A X X X 0 1 0 1 0 1 0 1 Y7 Y6 Y5 Y4 Y3 Y2 Y1 Y0

3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ...................

Praktikum teknik digit dasar

22

6.3 Decoder 4 To 16

gambar 8.1. Decoder 4 To 16

Perhatikan gambar 8.1. di atas. Input Decoder 4 To 16 terdiri dari 6 yaitu A, B, C dan E serta STR dan INH. Semua indikator untuk input menggunakan LED dan output menggunakan LED juga. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0.

Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah :

Praktikum teknik digit dasar

23

1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut :
STR 0 X 1 1 1 1 1 1 1 1 INH X 1 0 0 0 0 0 0 0 0 D X X 0 0 0 0 0 0 0 0 C X X 0 0 0 0 1 1 1 1 B X X 0 0 1 1 0 0 1 1 A X X 0 1 0 1 0 1 0 1 Y7 Y6 Y5 Y4 Y3 Y2 Y1 Y0

STR 1 1 1 1 1 1 1 1

INH 0 0 0 0 0 0 0 0

D 1 1 1 1 1 1 1 1

C 0 0 0 0 1 1 1 1

B 0 0 1 1 0 0 1 1

A 0 1 0 1 0 1 0 1

Y15

Y14

Y13

Y12

Y11

Y10

Y9

Y8

3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ...................

Praktikum 8 : Flip Flop 7.1 JK Flip FLop

Praktikum teknik digit dasar

24

gambar 9.1. JK FF Perhatikan gambar 9.1. di atas. JK Flip-Flop menggunakan IC 74LS73. Input terdiri dari J, K dan CLOCK serta output Q DAN - Q. Semua indikator untuk input dan output menggunakan LED. Untuk input CLOCK menggunakan monostable multivibrator agar terjadi keadaan pasti pada saat rising edge.. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah : 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut :
RST J K CLK Q -Q

Praktikum teknik digit dasar

25

0 1 1 1 1

X 0 0 1 1

X 0 1 0 1

X ON ON ON ON

CLK ON : Tombol CLOCK ditekan kemudian ditekan 3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ...................

7.2 Toggle Flip Flop

gambar 10.1. Toggle FF Perhatikan gambar 10.1. di atas. Toggle Flip-Flop menggunakan IC 74LS74. Input terdiri dari DATA dan CLOCK serta output Q DAN - Q. Output -Q diumpankan kembali ke D. Semua indikator untuk input dan output menggunakan LED. Untuk input CLOCK menggunakan

Praktikum teknik digit dasar

26

monostable multivibrator agar terjadi keadaan pasti pada saat rising edge.. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah : 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut :
CLK ON ON ON ON ON Q -Q

CLK ON : Tombol CLOCK ditekan kemudian ditekan 3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ...................

Praktikum teknik digit dasar

27

Praktikum 9 Comparator

gambar 12.1. Komparator Perhatikan gambar 12.1. di atas. Input komparator terdiri dari 16 tombol DIPSWITCH yaitu P0- P7 dan Q0 Q7dan enable G. Semua indikator untuk input menggunakan LED dan output menggunakan LED juga. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan praktikum ini adalah: 1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan catu daya nya. 2. Kemudian isilah tabel berikut:

Praktikum teknik digit dasar

28

G 1 0 0 0

P0 X 0 1 0

P1 X 0 1 0

P2 X 0 1 0

P 3 X 0 1 0

P4 X 0 1 0

P5 X 0 1 0

P6 X 0 1 0

P7 X 0 1 1

Q0 X 0 1 1

Q1 X 0 1 0

Q2 X 0 1 0

Q 3 X 0 1 0

Q4 X 0 1 0

Q5 X 0 1 0

Q6 X 0 1 0

Q7 X 0 1 0

P=Q

0 : close, 1 : open 3. Kesimpulan apakah yang bisa anda tarik? ............................................................................................................................. ...................

Praktikum teknik digit dasar

29

Praktikum 9 Full Adder 4 bit with carry

gambar 16.1 Full adder 4 bit dengan carry in dan out Modul praktikum ini adalah menjumlahkan bit A dan B dimana A1 dan B1 adalah LSB dan A4 dan B4 adalah MSB. Carry input ikut dianggap sebagai bit tambahan. Jika hasil penjumlahan lebih besar dari 15, maka carry out = 1 dan sebaliknya.

Isilah tabel berikut :

Praktikum teknik digit dasar

30

Untuk input berikut:


No 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 A4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 A3 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 A2 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 S2 A1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 S1 B4 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 B3 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 B2 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 B1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 CARRY IN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Diperoleh output No S4 S3 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

CARRY OUT

Praktikum teknik digit dasar

31

Praktikum teknik digit dasar

32

Anda mungkin juga menyukai