Anda di halaman 1dari 12

Kelompok 8 Bahan Penutup Atap

Risqoh W.D.M. 21020110141057 Cintya Pradipta 21020110141059 Priyandra Aryo W. 21020110141065 Ichsan Ahmadi 21020110141069 Diah Ayu L. 21020110141076 Dirga Oktrianto 21020110141072

Penutup Atap
Penutup Atap adalah bagian dari rumah yang berfungsi untuk menutup rangka atap sehingga melindungi ruangan di bawahnya dan merupakan bagian rumah yang memegang peran penting karena menjadi pelindung cuaca bagi isi rumah .

Jenis Jenis Bahan Penutup Atap


1 . Genteng : A. Genteng Tanah
Genteng Tanah adalah genteng yang berbahan baku tanah liat yang dicetak dan dibakar dengan suhu tinggi. Genteng Tanah Tipe Kodok Genteng Tanah Tipe Kodok adalah genteng yang terbuat dari tanah liat yang dibuat dengan cara dicetak dan dibakar dengan suhu tinggi. Genteng ini disebut genteng kodok karena bidang melingkar di bagian bawah yang menyerupai kodok . Kelebihan : Harganya relatif murah ,ringan ,kuat , mempunyai nilai estetika. Kekurangan : Mudah berlumut dan berjamur, pemasangan sulit . Harga : Rp 1500/pc Berat : 1,5 - 1,8 kg/pc 1m2 : 21 - 25 pc

Genteng Tanah Tipe Plentong Genteng jenis ini mempunyai bahan dasar dan cara pembuatan yang sama seperti genteng kodok , hanya memiliki perbedaan bentuk . Kelebihan Kekurangan Harga 1m2 berat : Harga relatif murah, ringan, pemasangan lebih mudah . : Mudah berlumut atau berjamur ,Mudah rapuh . : Rp 850/pc Rp 1400/pc : 25 pc : 1,5 kg/pc

B. Genteng Beton
Genteng beton berasal dari campuran pasir, semen dan bahan pengikat, zat aditif yang berupa penguat . Dan memiliki bentuk bergelombang dan ada juga yang datar . Pembuatannya dicetak kemudian direndam 1 -2 minggu untuk memperkuat .

Kelebihan Kekurangan

: Kuat dan tahan lama ,tidak mudah goyah oleh angin,tahan api, : Teksturnya kasar , mudah timbul lumut, lebih cepat panas dan berat : Rp 3000/pc (garuda) Rp 3600/pc (kw3 flat) Rp 4000/pc (kw2 flat) Rp 4600/pc (kw1 flat) : 9 pc

Harga

1m2

C. Genteng Kaca
Genteng Kaca adalah genteng yang terbuat dari kaca, fungsinya sebagai

penerangan pada sebuah ruangan. Memiliki ketebalan 3, 5, 8 mm.

Kelebihan

Kekurangan Jenis Harga

: Bersifat transparan sehingga bisa memberikan pencahayaan alami di dalam rumah , memiliki kesan modern sehingga sangat cocok dipadukan dirumah bergaya modern atau minimalis . : Mahal, mudah pecah, dan tidak kuat menahan beban . penggunaan yang berlebihan akan meningkatkan suhu ruang di bawahnya . : Kodok , Kia , Murandu, garuda . : Kodok Rp 20.000/pc Kia Rp 45.000/pc Murandu Rp 20.000/pc

D. Genteng keramik
Genteng keramik ini berasal dari tanah tetapi diberi campuran khusus dan dilapisi bahan keramik. Genteng ini dibuat melalui proses pembakaran dengan temperatur tinggi sehingga menghasilkan genteng yang berkualitas.
kelebihan : Sangat kuat dan kokoh menahan beban yang cukup berat, anti lumut, tahan api, licin sehingga air mudah mengalir, lapisan keramik dan kilapnya tahan lama. : Harga relatif mahal, memerlukan ketelitian dalam pemasangan agar tidak bocor. : Rp 6500 - 15000 /pc : 3 3,5 kg

kekurangan

Harga Berat

2. Asbes
Asbes berasal dari campuran semen dan bahan serat yang dipadatkan. Bentuk dan ukurannya beragam: gelombang besar : 150 cm, 180 cm ,2 m, 2,5 m gelombang kecil : 180 cm, 210 cm, 240 cm,270 cm, 3 m
Kelebihan : Harga relatif murah, hemat biaya dalam pemasangan karna penggunaan kayu untuk rangka atap lebih sedikit(tidak memerlukan usuk dan reng), pemasangan mudah dan cepat : Menyerap panas sehingga ruang didalamnya terasa panas, tidak kuat menahan beban berat, mudah pecah

Kekurangan

Harga : gelombang besar = Rp 30.000 100.000 / lembar gelombang kecil = Rp 20.000 60.000 / lembar

3. Onduline
Onduline adalah atap lembaran dengan kualitas tinggi, dimana material ini merupakan komposit yang terbuat dari fiber selulosa, bitumen dan resin yang dibuat melalui penekanan dan pemanasan yang cukup tinggi. Atap ini cukup indah, ringan, tetapi tangguh.

Kelebihan

: Tidak berisik, lebih aman, lebih sejuk, lebih kuat, kemungkinan bocornya kecil, tidak mudah pecah, berwarna. : Harganya mahal. : Rp 135.000 / lembar : 210 x 86 cm

Kekurangan Harga Ukuran

4. Fiber
Fiber terbagi menjadi dua, yaitu fiber berbahan PVC AC dan polycarbonat. Biasanya digunakan untuk atap kanopi dan garasi. Fiber PVC AC Bentuknya hampir sama dengan asbes gelombang kecil. Kelebihan : Awet, ringan, tembus cahaya, mudah dibersihkan Kekurangan : Mahal, tidak ramah lingkungan Ukuran : 180 cm, 210 cm, 240 cm, 270 cm, 3 m Harga : Rp 30.000 80.000 / m2 Fiber polycarbonat Biasa diebut juga twinwall. Kelebihan : Kekurangan : Mudah pecah bila terlalu sering kena panas, Harga : 1 roll harganya Rp 1.100.000 3.000.000 1 roll ukurannya 5,8 x 11,4 m

5. SENG
Atap seng terbagi menjadi 2, yaitu atap seng biasa dan galvalum. Perbedaannya adalah kadar besi dan aluminium yang terkandung di dalamnya. Seng Biasa Lebih banyak kandungan besinya dibanding aluminiumnya. Kelebihan : Murah Kekurangan : Lebih cepat karatan dibanding seng galvalum, mudah menyerap panas. Harga : Rp 40.000 45.000 / m2 Seng Galvalume Biasanya disebut sakura roof. Lebih banyak kandungan aluminiumnya dibanding besinya. Kelebihan : Murah, tahan cuaca, lebih kuat daripada seng biasa, tidak mudah karatan. Kekurangan : Lebih mahal daripada seng biasa, mudah menyerap panas. Harga : Rp 130.000 / m2

Disamping dua jenis seng tersebut, masih ada satu jenis atap seng lagi. Yaitu atap seng yang biasa disebut surya roof. Atap seng surya roof sebenarnya berbahan sama seperti seng galvalume, tetapi di bagian atasnya diberi lapisan batu batu kecil / pasir dan dicat. Agar tidak terlalu menyerap panas. Kelebihan Kekurangan Harga Ukuran : Tidak terlalu menyerap panas, tidak cepat karatan. : Harganya mahal. : Rp. 80.000 / lembar : 410 mm x 710 mm / lembar

Anda mungkin juga menyukai