Anda di halaman 1dari 1

Komentar tentang peristiwa Pengerusakan Patung di Purwakarta

Menurut saya, peristiwa ini sangat tidak mencirikan orang yang berilmu dan mengerti
seni serta mencerminkan masyarakat yang vandalis. Sungguh sangat di sayangkan karya seni
berupa patung yang bernilai tinggi hancur begitu saja akibat nafsu dan kesalah pahaman.
Di zaman globalisasi saat inipun, patung bukan lagi sesuatu yang di anggap tabu
dsb, tetapi dalam perkembangannya patung merupakan sebuah karya seni yang memiliki
nilai estetik dan makna kehidupan yang bernilai tinggi. Seperti patung-patung yang di buat
di Purwakarta tersebut, misalnya tokoh pewayangan Bima sosok yang pemberni,sabar,teguh
dan kuat. Jika saja masyarakat bisa berfikir dengan jernih seharusnya mereka bangga karena
kotanya dilambangkn demikian yang otomatis mencerminkan karakter masyarakatnya.
Terdengar juga berita sebab dari peristiwa ini adalah masyarakat merasa di rugikan
karena uang yang mereka sumbangkan, sebagian besar di gunakan pemda untuk proyek
pembuatan patung. Masyarakat menilai lebih baik uang tersebut di gunakan untuk kepentin-
gan sosial, pendidikan dan kegiatan lain yang bermanfaat untuk kemakmuran dan kemajuan
masyarakatnya. Menurut saya, kalaupun memang tidak setuju lebih baik diselesaikan den-
gan musyawarah, bukannya dengan menghancurkan, toh uangnya udah jadi patung kalau di
hancurkan sama saja membuang uang.
Peristiwa ini juga terjadi pada saat akan diadakannya pemilihan bupati baru, tidak
menutup kemungkinan ada profokasi. Patung, karya seni bernilai tinggi menjadi korban.
Sadis. Ironis.
6oteo uth Io||x PDf 6d|tcr
- |ree |or ooo-commercol ose.
Jo remove ths ootce, vst:
uuu.ceo.com/oolock.htm

Anda mungkin juga menyukai