Anda di halaman 1dari 13

5/7/2012

PENDAHULUAN (1)
REVISION OF THE SYSTEM OF ENVIRONMENTAL ECONOMIC ACCOUNTS (SEEA) Chapter 4
Neraca Ekonomi Lingkungan adalah pencatatan transaksi antara unit-unit ekonomi yang berkaitan dengan lingkungan. Pada umumnya, transaksi tersebut mengacu pada kegiatan yang dilakukan untuk melindungi dan melestarikan lingkungan. Untuk mengidentifikasi transaksi yang berkaitan dengan tema yang dijelaskan di dalam SNA, digunakan pendekatan yang terdapat dalam pembahasan neraca satelit. Neraca Satelit disusun untuk mengadaptasi dan merancang ulang struktur utama dari SNA yang sesuai dengan tujuan. Untuk tujuan identifikasi transaksi yang berkaitan dengan lingkungan hidup, perancangan ulang didasarkan pada pertimbangan tujuan dengan menggunakan klasifikasi fungsional.

PENDAHULUAN (2)
Untuk menganalisis transaksi yang terkait lingkungan digunaka : 1. Environmental Protection Expenditure Account (EPEA) 2. Statistik dalam Environmental Goods and Services (EGSS) Baik EPEA maupun EGSS menyediakan informasi mengenai kerusakan lingkungan (degradasi) dan deplesi sumber daya alam serta potensi kegiatan ekonomi yang harus didasarkan pada sumber daya alam.

Kegiatan Lingkungan, Produk, dan Produsen Pengertian Kegiatan Lingkungan


Kegiatan Lingkungan adalah kegiatan yang berhubungan dengan lingkungan. Perbedaan kegiatan lingkungan dengan kegiatan ekonomi adalah kegiatan lingkungan berkaitan dengan lingkungan lingkungan secara langsung pada proses produksinya, misalnya ekstraksi sumber daya mineral dan energi.

Ruang Lingkup Kegiatan Lingkungan


Semua kegiatan ekonomi yang tujuan utamanya mengurangi atau menghilangkan tekanan pada lingkungan atau penggunaan sumber daya alam yang semakin efisien. Contoh: Memulihkan lingkungan yang tercemar, konservasi, dan pengelolaan sumber daya, serta investasi teknologi yang dirancang untu mencegah dan mengurangi polusi.

Kegiatan Lingkungan (1)


Kegiatan Lingkungan dapat dikelompokkan menjadi dua jenis aktivitas : 1. Perlindungan Lingkungan Perlindungan Lingkungan adalah kegiatan yang tujuan utamanya adalah pencegahan, pengurangan, dan penghilangan bentuk-bentuk polusi dan bentuk lain dari degradasi lingkungan. 2. Kegiatan Pengelolaan Sumber Daya Kegiatan pengelolaan sumber daya adalah kegiatan yang tujuan utamanya untuk melestarikan dan menjaga cadangan sumber daya alam dan menjaga lingkungan dari deplesi.

Kegiatan Lingkungan (2)


Kegiatan Ekonomi Lainnya yang Berkaitan dengan Lingkungan Secara historis, ada dua jenis kegiatan yaitu: 1. Kegiatan Penggunaan Sumber Daya Alam Kegiatan ini termasuk kegiatan lingkungan, tetapi karena efek spesifik dan efek langsung dari proses produksinya terhadap lingkungan, maka kegiatan ini menjadi bagian dalam penilaian dampak lingkungan dan kebijakan pengembangan lingkungan. 2. Kegiatan yang Berhubungan dengan meminimalisasi dampak bencana alam Kegiatan ekonomi yang berkaitan dengan lingkungan menyangkut minimalisasi dampak bencana alam terhadap perekonomian masyarakat.

5/7/2012

Klasifikasi Kegiatan Lingkungan


Klasifikasi Kegiatan Lingkungan (Classification of Environmental Activities/CEA) CEA adalah klasifikasi fungsional yang digunakan untuk mengklasifikasikan kegiatan lingkungan, produk lingkungan, dan biaya lingkungan hidup, serta transaksi lainnya. CEA mencakup dua jenis kegiatan lingkungan, yaitu perlindungan lingkungan dan pengelolaan sumber daya CEA terbagi menjadi dua kelompok Kelompok I: Perlindungan lingkungan dan klasifikasi domain lingkungan seperu udara, air, dan limbah Kelompok II : Pengelolaan sumber daya. Kegiatan diklasifikasikan menurut jenis sumber daya.

Klasifikas Kegiatan Lingkungan (1)


Kelompok 1. Perlindungan Lingkungan Kelas 1. Perlindungan udara dan iklim 2. Pengelolaan limbah air 3. Pengelolaan air 4. Perlindungan dan Remediasi tanah, air tanah dan air prmukaan 5. Pengurangan kebisingan dan getaran (tidak termasuk perindungan tempat kerja) 6. Perlindungan keanekaragaman hayati 7. Proteksi terhadap radiasi (tidak termasuk keamanan eksternal) 8. Penelitian dan pengembangan perlindungan lingkungan 9. Kegiatan perlindungan lingkungan

Klasifikas Kegiatan Lingkungan (2)


Kelompok 2. Pengelolaan Sumber Daya Kelas 10. Pengelolaan sumber daya mineral dan energi 11. Pengelolaan sumber daya kayu 12. Pengelolaan sumber daya perairan 13. Pengelolaan sumer daya hayati lainnya (tidak termasuk kayu dan sumber daya air) 14. Pengelolaan sumber daya air 15. Penelitian dan pengembangan kegiatan untuk pengelolaan sumber daya 16. Kegiatan pengelolaan sumber daya lainnya

Barang dan Jasa Lingkungan


Barang dan Jasa Lingkungan meliputi jenis barang berikut: 1. Jasa Lingkungan khusus yang karakteristiknya termasuk kegiatan perlindungan lingkungan atau pengelolaan sumber daya. Misalnya: pengelolaan limbah dan limbah air dan jasa perbaikan 2. Produk yang digunakan hanya untuk melakukan perlindungan atau kegiatan pengelolaan 3. Barang yang disebut Ramah Lingkungan. Misalnya : botol yang terbuat dari bahan yang bisa di daur ulang

Produsen Lingkungan
1. Produsen Lingkungan yang berusaha sendiri Produsen yang menghasilkan barang tetapi tidak untuk dijual kepada unitunit ekonomi lainnya, dan menggunakan output yang dihasilkan sendiri. Produsen Non-Spesialis Produsen yang menghasilkan barang dan jasa untuk dijual Pemerintah Output yang dihasilkan adalah output non market. Rumah Tangga Jika outpunya diperjualbelikan, unit ini diperlakukan sama dengan unit lainnya.

Statistik dan Neraca Lingkungan


1. Environmental Protection Expenditure Accounts (EPEA) Berfokus pada sisi permintaan dengan pengeluaran dilakukan oleh unit ekonomi yang bertujuan untuk perlindungan lingkungan. 2. Environmental Goods And Services Sector (EGSS) Berfokus pada penawaran barang dan jasa lingkungan .

2.

3.

4.

5/7/2012

Tujuan EPEA Environmental Protection Expenditure Accounts (EPEA)


Mengidentifikasikan dan mengukur respon masyarakat terhadap lingkungan Menyediakan informasi nilai jasa khusus perlindungan lingkungan Menganalisis aktivitas perlindungan lingkungan yang luas dan untuk menaksir bagaimana pengeluaran perlindungan lingkungan dibiayai Melakukan analisis tambahan.

Tabel EPEA
Tabel pertama menyajikan informasi karakteristik produksi produk perlindungan lingkungan (Tabel 4.3.1) Tabel kedua menyajikan tabel pendapatan dan penggunaan untuk jasa khusus (Tabel 4.3.2) Tabel ketiga memperluas cakupan EPEA dengan memasukkan produk yang terkait dan produk yang disesuaikan yang dibeli untuk aktivitas perlindungan lingkungan (Tabel 4.3.3)

Produksi Jasa Khusus Perlindungan Lingkungan


Jasa khusus perlindungan lingkungan adalah produk dengan karakteristik atau ciri aktivitas perlindungan lingkungan. Contohnya adalah manajemen limbah dan limbah air. Produksi jasa khusus perlindungan lingkungan ditunjukkan oleh tabel 4.3.1.

Produsen spesialis pada EPEA adalah perusahaan yang aktivitas utamanya adalah memproduksi jasa khusus perlindungan lingkungan. Produsen non spesialis adalah perusahaan yang memproduksi jasa khusus perlindungan lingkungan sebagai aktivitas kedua atau output untuk dikonsumsi sendiri Own-account producers

5/7/2012

Produksi Jasa Khusus Perlindungan Lingkungan


Jasa khusus perlindungan lingkungan adalah produk dengan karakteristik atau ciri aktivitas perlindungan lingkungan. Contohnya adalah manajemen limbah dan limbah air. Produksi jasa khusus perlindungan lingkungan dilakukan oleh produsen spesialis, non spesialis, dan own-account.

Persediaan dan Penggunaan Jasa Khusus Perlindungan Lingkungan


Produksi jasa khusus perlindungan lingkungan dilengkapi dengan impor untuk memperoleh pengukuran supply total. Supply total digunakan untuk unit ekonomi yang lain dalam perekonomian dan dapat diekspor.

Pengeluaran untuk tujuan perlindungan lingkungan


Cakupan pengeluaran terhadap semua barang dan jasa digunakan untuk perlindungan lingkungan dan tidak terbatas pada yang tercakup pada tabel 4.3.2. Termasuk: (i) pengeluaran jasa khusus perlindungan lingkungan (ii) pengeluaran produk yang berhubungan dengan perlindungan lingkungan (iii) pengeluaran barang yang disesuaikan. Produk terkait perlindungan lingkungan adalah produk yang digunakan secara langsung dengan tujuan perlindungan lingkungan tapi bukan jasa khusus perlindungan lingkungan.

Barang yang disesuaikan adalah barang yang dimodifikasi secara spesifik menjadi lebih environmental friendly atau cleaner dan penggunaan lebih bermanfaat untuk perlindungan lingkungan. Contoh adapted goods adalah termasuk bahan bakar desulfurisasi, bahan bakar bio, batere bebas merkuri dan produk bebas CFC. Pengeluaran berhubungan dengan konsumsi antara, konsumsi akhir, atau PMTB.

Pengukuran Pembentukan Modal (1)


Pembentukan modal barang dan jasa perlindungan lingkungan akan menjadi pengeluaran produsen spesialis dan produsen lain jasa khusus perlindungan lingkungan pada item modal lain diperlukan untuk produksi jasa khusus perlindungan lingkungan. Karena aktivitas produsen spesialis utamanya ditargetkan untuk perlindungan lingkungan, semua pengeluarannya termasuk pembelian peralatan modal untuk melakukan produksi dan pendapatan netto dan penyusutan asset non finansial non produksi, khususnya tanah yang tercakup pada pengeluaran perlindungan lingkungan.

5/7/2012

Pengukuran Pembentukan Modal (2)


Sebagai total Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) untuk karakteristik kegiatan oleh produsen spesialis, non-spesialis dan own account, tercatat dalam baris terpisah. Bagi produsen spesialis, PMTB pada perlindungan lingkungan barang dan jasa ini diberi label "NI Untuk produsen non-spesialis dan own account, dua jenis khusus dari PMTB untuk perlindungan lingkungan dapat dibedakan menjadi: 1.Pengeluaran end of pipe" teknologi yang digunakan untuk mengobati, menangani atau membuang emisi dan limbah dari produksi. 2.Pengeluaran investasi "terpadu", juga disebut teknologi bersih

Pengukuran Pembentukan Modal (3)


Tergantung pada sifat dari investasi terpadu, pengeluaran dapat diperkirakan dari biaya modifikasi dari peralatan yang ada atau didasarkan pada biaya ekstra Perlu dicatat bahwa memperkirakan pengeluaran investasi terpadu memerlukan pertimbangan dari keprihatinan umum dalam mengukur barang-barang yang disesuaikan

Pengukuran Barang yang disesuaikan


Kesulitan utama adalah bahwa barang-barang yang disesuaikan harus didefinisikan merujuk pada dasar atau setara barang normal Setelah didefinisikan, nilai yang sesuai dari pengeluaran kebutuhan akan ditentukan. Untuk EPEA, hanya biaya bersih atau tambahan yang dimasukkan Metode yang digunakan untuk memperkirakan pengeluaran pembelian barang yang disesuaikan adalah berdasarkan informasi fisik tentang ukuran pasar. Perkiraan ini kemudian dinilai oleh biaya tambahan dalam kaitannya dengan fitur perlindungan lingkungan.

Perhitungan untuk konsumsi antara (1)


Secara umum, konsumsi antara sama dengan pengeluaran pada barang dan jasa oleh perusahaan dalam produksi output mereka. Termasuk pembelian atas barang dan jasa untuk perlindungan lingkungan hidup. Barang dan jasa perlindungan lingkungan hidup disediakan oleh produsen spesialis atau nonspesialis, atau dari impor.

Perhitungan untuk konsumsi antara (2)


Untuk produsen own account, output dari barang dan jasa perlindungan lingkungan hidup dihargai sebagai jumlah biaya produksi output. Bagi produsen spesialis dan non-spesialis, karena output merekadijual ke perusahaan lain, biaya produksi output (termasuk konsumsi antara) tidak perlu untuk direkam secara terpisah.

Adjusment untuk transfer yang spesifik dan pembiayaan oleh luar negeri
Mungkin ada transfer antara unit ekonomi yang mempengaruhi tingkat pengeluaran perlindungan lingkungan hidup tapi yang tidak tercatat dalam kategori sebelumnya dari pengeluaran Perlu dicatat bahwa transfer yang signifikan dapat juga berupa dibayar untuk dan menerima dari rest of the world.

5/7/2012

Total pengeluaran nasional perlindungan lingkungan


Total pengeluaran Nasional pada perlindunganlingkungan didefinisikan sebagai: 1.Konsumsi akhir, konsumsi antara dan Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) pada seluruh barang dan jasa perlindungan lingkungan (jasa tertentu, produk terhubung, dan barang-barang yang disesuaikan), kecuali konsumsi antara dan PMTB untuk jenis kegiatan. 2.Ditambah PMTB (termasuk akuisisi dikurangi pembuangan nonproduced aset non-finansial) untuk jenis kegiatan perlindungan lingkungan

3.Ditambah transfer perlindungan lingkungan khusus oleh penduduk yang tidak ditangkap oleh item di atas; 4.Ditambah transfer perlindungan lingkungan yang dibayar ke rest of the world; 5.Dikurangi transfer perlindungan lingkungan hidup yang diterima dari rest of the world

Pembiayaan perlindungan lingkungan (1)


Perkiraan dari pengeluaran nasional pada tidak perlindungan lingkungan hidup menunjukkan siapa yang secara langsung menanggung biaya karena transfer khusus antara unit. Banyak dari transfer khusus yang akan menjadi subsidi atau investasi hibah di mana pemerintah pembayar transfer dan industri, rumah tangga atau LNPRT yang untung Tipe lain dari pengaturan pembiayaan yang dapat dibuat penyesuaian adalah alokasi pajak.

Pembiayaan perlindungan lingkungan (2)


Alokasi pajak dicatat di mana terdapat link langsung antara pendapatan pajak yang dikumpulkan dan pengeluaran pada proyekproyek khusus. Pengeluaran adalah untuk tujuan perlindungan lingkungan, jumlah yang dibiayai oleh alokasi pajak harus ditampilkan sebagai pembiayaan oleh unit yang membayar pajak. Pembiayaan flows yang relevan mengenai rest of the world sesuai dengan transfer untuk kerjasama internasional dalam bidang perlindungan lingkungan

Tabel 4.3.4 Financing of National Expenditure on Environmental Protection (Currency units)


User Producers of environmental protection specific services Financing units Specialist producers Non-profit Institutions Rest of the serving world households Total

Environmental Goods and Services Sector (EGSS)


Tujuan dari statistik EGSS 1.Secara langsung, statistik EGSS menyediakan indikator produksi barang, jasa dan teknologi lingkungan; Kontribusi produksi ini dalam perekonomian secara keseluruhan; dan sejauh mana keterkaitan pekerjaan, investasi dan ekspor dari sektor. 2.Secara tidak langsung, statistik EGSS memberikan informasi dasar untuk menilai potensi untuk kegiatan ekonomi dan pekerjaan yang akan didasarkan pada ramah lingkungan dan sumber daya yang lebih untuk efisien kegiatan dan menilai sejauh mana ekonomi menanggapi berbagai kebijakan dan inisiatif publik

Other Non-specialist and producers own account producers

Households

Goverment

Goverment Corporations Spesialist Other producers Households National expenditure Rest of the world Total Uses of resident unit

5/7/2012

Ruang lingkup dan definisi dari EGSS (1)


EGSS terdiri dari produsen semua barang dan jasa lingkungan. Dengan demikian produk dapat diidentifikasi sebagai produk yang secara khusus diproduksi, dirancang dan dihasilkan untuk tujuan perlindungan lingkungan dan pengelolaan sumber daya. Barang dan jasa lingkungan dalam lingkup EGSS adalah jasa lingkungan khusus, produk utama lingkungan, barang yang disesuaikan, dan teknologi lingkungan.

Ruang lingkup dan definisi dari EGSS (2)


Tipe pertama barang dan jasa lingkungan di EGSS adalah lingkungan jasa khusus. Dalam kaitannya dengan EGSS, jenis kegiatan yang relevan adalah produksi perlindungan lingkungan hidup dan manajemen sumber daya jasa. Contoh dari jasa lingkungan khusus adalah limbah dan manajemen limbah air dan jasa perawatan energi, dan kegiatan menyimpan air.

Ruang lingkup dan definisi dari EGSS (3)


Tipe kedua dari barang dan jasa lingkungan adalah produk utama lingkungan. Produk utama lingkungan adalah barang (tahan lama atau nondurable goods) atau jasa yang menggunakan pelayanan langsung untuk perlindungan lingkungan atau tujuan manajemen sumber daya dan yang tidak akan digunakan kecuali untuk perlindungan lingkungan atau manajemen sumber daya. Contoh produk ini termasuk konvertor katalis, septik Tank (termasuk jasa pemeliharaan), dan instalasi produksi teknologienergi yang dapat diperbaharui (misalnya instalasi panel surya).

Ruang lingkup dan definisi dari EGSS (4)


Jenis ketiga barang dan jasa lingkungan adalah barang-barang yang disesuaikan. Barang-barang yang disesuaikan adalah barang yang telah secara khusus dimodifikasi untuk menjadi lebih "ramah lingkungan" atau "bersih" dan yang penggunaannya bermanfaat bagi perlindungan atau manajemen sumber daya lingkungan. Terdiri dari: "Barang bersih" dan Barang "Efisiensi sumber daya

Tipe keempat dari barang dan jasa adalah teknologi lingkungan. Teknologi lingkungan adalah proses teknis, instalasi dan peralatan, dan metode atau pengetahuan (jasa2) yang bertujuan pada pemeliharaan lingkungan dan manajemen sumber daya. Teknologi lingkungan dapat diklasifikasikan sebagai berikut: 1. Teknologi End-of-pipe (perlakuan terhadap polusi) 2. Teknologi Integrasi (pencegahan polusi)

Cakupan dari barang dan jasa lingkungan adalah barang dan jasa yang diproduksi untuk keuntungan lingkungan, pemenuhan teknis yang mendasar, manusia, dan kebutuhan ekonomi yang diperlukan demi kesehatan dan keamanan Produk dengan satu tujuan diproduksi dengan tujuan yang ditentukan berdasarkan teknis produknya dan kecocokannya untuk digunakan dalam pemeliharaan lingkungan atau manajemen sumber daya alam

5/7/2012

Dalam EGSS, produsen spesialis adalah mereka yang yang aktivitas umumnya memproduksi barang dan jasa yang peka lingkungan, termasuk jasa spesifik, produk dengan satu tujuan, barang-barang adaptasi, dan teknologi lingkungan. Cakupannya lebih luas dibanding EPEA Produsen non spesialis dan yang memiliki akun sendiri, termasuk rumah tangga, juga diidentifikasi terpisah dalam EGSS.

Statistik pada EGSS


Struktur dasar statistik yang sesuai dengan EGSS mengikuti format pada tabel 4.3.5. Tiap tipe produsen bisa juga diklasifikasikan berdasarkan bagian relevan dari Klasifikasi Aktivitas Lingkungan, yaitu dengan mengalokasikan nilai output ke dalam kelas relevan pada aktivitas pemeliharaan lingkungan dan manajemen sumber daya yang sesuai

Ukuran EGSS tidak sama terhadap total output dari semua produsen dalam cakupan EGSS. Output diukur melalui akun standard nasional yang telah disepakati. Variabel lain selain output seperti konsumsi antara, nilai tambah bruto, kompensasi pekerja, gaji, gross fixed capital formation, dan ekspor harus merujuk pada produksi barang dan jasa suatu perusahaan seharusnya tidak berhubungan dengan total outputnya

Hubungan EPEA dan EGSS

Accounting untuk transaksi peka lingkungan yang lain


Peranan pemerintah dalam interaksi antara ekonomi dan lingkungan adalan bagian menarik bagi semuanya. Bagi politisi dan perwakilan pemerintah, terdapat daya tarik pada berbagai insentif dan keputusan yang secara efektif mempengaruhi perilaku ekonomi dan dan manusia kaitannya dengan lingkungan. Rumah tangga dan bisnismen, terdapat daya tarik pada keingintahuan terhadap biaya dan keuntungan meliputi penggunaan sumber daya alam dan jasa ekosistem, misalnya menipisnya atmosfer karena polusi.

SEEA hanya mencatat pajak dan subsidi yang digunakan pada transaksi aktual antar unit institusi. Oleh karena itu, tidak ada transaksi yang dicatat dalam hubungannya dengan jumlah yang mengikuti standar neraca nasional, tidak ada estimasi dari nilai flows yang dimasukkan dalam SEEA Untuk pembayaran dari dan oleh pemerintah, terdapat transaksi lain dari catatan yang sama pada neraca nasional yang mungkin memperhatikan lingkungan sehingga ada daya tarik pada masalah-masalah pada lingkungan

5/7/2012

Tipe terakhir dari transaksi terkait adalah transaksi tentang penggunaan aset lingkungan dan transaksi tentang fixed aset yang digunakan dalam aktivitas ekonomi kaitannya dengan lingkungan. Transaksi tentang penggunaan aset lingkungan termasuk pembayaran atas peminjaman, pemberian ijin dan lisensi, dan pembayaran sama lainnya. Transaksi tentang fixed aset yang digunakan dalam aktivitas ekonomi dengan fokus utama ke lingkungan tentang entri neraca yang diperlukan kaitannya dengan biaya penuh ato fix aset, biaya penempatan fix aset pada akhir kegiatan operasi pada lingkungan sekitar.

Pembayaran Pemerintah yang berkaitan dengan Lingkungan


Pembayaran pemerintah dicatat dalam beberapa tempat di neraca nasional dan statistik finansial pemerintah. Semua pembayaran yang diperhatikan dalam bagian ini adalah transfer. Transfer adalah transaksi dimana suatu unit institusi (dalam hal ini pemerintah) menyediakan barang, jasa atau aset terhadap unit lain tanpa menerima balas jasa berupa barang, jasa, maupun aset. Terkadang transfer yang dilakukan oleh pemerintah berupa subsidi. Olehnya itu, dalam akuntansi ekonomi, Cuma beberapa transfer yang dicatat sebagai subsidi.

Subsidi lingkungan dan transfer sejenis lainnya.


Subsidi lingkungan atau transfer sejenis lainnya adalah transfer yang digunakan untuk mendung aktivitas pemeliharaan lingkungan atau mereduksi penggunaan sumber daya alam. Subsidi adalah pembayaran tanpa balasan oleh unit pemerintah, termasuk unit pemerintah non residen, dibuat untuk mengembangkan basis dari level aktivitas produksi atau jumlah/nilai barang dan jasa yang mereka produksi, jual maupun impor

Keuntungan sosial terhadap rumah tangga adalah current transfer yang diterima oleh rumah tangga yang berniat untuk menyediakan kebutuhan yang muncul karena kejadian tertentu. Pemberian investasi, terdiri atas transfer kapital yang oleh pemerintah terhadap unit institusi residen ato non residen lain untuk membiayai semua biaya yang dibutuhkan pada fixed aset.

Current transfer lain terdiri atas semua transfer antara unit institusi residen, atau antara unit residen dan non residen, selain pajak current pada pendapatan, kesejahteraan, kontribusi sosial, macammacam keuntungan sosial, dan lain-lain. Transfer modal lainnya terdiri atas semua transfer modal kecuali pajak modal dan pemberian investasi. Contohnya transfertransfer dari pemerintah pusat kepada unitunit pemerintah pada level bawah.

Klasifikasi Subsidi Lingkungan dan Transfer yang Sejenis


Untuk tujuan analisis dan neraca harus memisahkan transfer kedalam neraca berjalan dan neraca capital alam sesuai definisi SNA. Selain itu, transfer juga berguna jika dikelompokkan menjadi sektor industridan sektor institusi menggunakan ISIC atau standar klasifikasi sektor institusi SNA.

5/7/2012

Subsidi yang Berpotensial Merusak Lingkungan


Definisi subsidi lingkungan dan transfer sejenisnya lebih menekankan pada kepentingan pemerintah daripada dampak negara dari lingkungan atas penggunaan sumber daya. Sudut pandang yang lain mengatakan apakah pembayaran yang dilakukan pemerintah bermanfaat atau merusak lingkungan. Sebuah ukuran yang digunakan untuk mengukur subsidi lingkungan dan transfer sejenisnya yang mendukung kegiatan yg merugikan lingkungan yaitu Potentially Evironmentally damaging Subsidies (PEDS).

Pembayaran lingkungan terhadap pemerintah


Pajak Pajak bersifat wajib, tunai atau dalam bentuk lainnya yang dibuat oleh unit institusi pemerintah Tujuan utama pajak untuk meningkatkan pendanaan pelayanan sosial umum seperti kesehatan dan pendidikan.

Pajak Dikelompokkan Menjadi :


Pajak produk, terdiri dari pajak yang dibayarkan per unit barang atau jasa seperti nilai tambah sejenis pajak, pajak ekspor dan impor. Pajak produksi lainnya terdiri dari semua pajak kecuali pajak produk yang dibebankan kpd pengusaha. Contoh: pajak pembayaran tanah, aset tetap dan tenaga kerja yang digunakan dlm proses produksi. Pajak pendapatan terdiri dari pajak pendapatan, keuntungan dan capital gains

Lanjutan
Pajak berjalan lainnya terdiri dari pajak modal (pajak tanah, bangunan dan kekayaan bersih) dan bermacam-macam pajak berjalan (pembayaran oleh rumah tangga untuk memperoleh lisensi). Pajak modal terdiri dari pajak yg dibebankan secara tidak teratur tehadap nilai aset atau kekayaan bersih yang dimiliki unit institusi atau nilai aset yang ditransfer antar unit institusi

Lanjutan
Pajak lingkungan adalah pajak dasar dari sesuatu yang telah terbukti memberi dampak negatif pada lingkungan. Pada prakteknya, definisi tersebut diaplikasikan dengan membebankan berbagai macam jenis pajak terhadap kegiatan yang memberi dampak negatif pada lingkungan.

Dasar dan Kategori Pajak lingkungan


Terdapat 4 kategori pajak lingkungan: a. Pajak energy, terdiri dari pajak dari produk yang menghasilkan energy untuk transportasi dan tujuan statis. Produk energy untuk transportasi seperti bahan bakar dan diesel. Produk energy yang statis seperti minyak bumi, gas alam, batu bara dan listrik. Pajak karbon juga termasuk pajak energy, karena pajak karbon terintegrasi dengan pajak energy. b. Pajak transportasi, terdiri dari kepemilikan dan penggunaan kendaraan bermotor. Pajak dari perlengkapan transportasi yang lain seperti pesawat dan jasa transportasi juga termasuk di dalamnya.

10

5/7/2012

Lanjutan
c. Pajak polusi, terdiri dari pajak yang diukur atau diestimasi dari emisi pada udara dan air serta produksi limbah padat. Pajak sulfur juga termasuk disini. d. Pajak sumber daya, terdiri dari pajak pemisahan air, ekstraksi bahan baku dan sumber daya lainnya (contoh:pasir dan batu kerikil, hutan). Pembayaran kepada pemerintah atas penggunaan tanah atau sumber daya alam diperlakukan sebagai sewa sehingga tidak termasuk dalam pajak sumber daya.

Perlakuan dari pajak nilai tambah (Value Added Tax)


Biasanya VAT tidak termasuk dalam definisi pajak lingkungan karena dianggap tidak mempunyai pengaruh pada harga relatif seperti pajak dasar lingkungan. VAT adalah pajak yang dikenakan pada barang dan jasa karena dampaknya terhadap lingkungan.

Tabel Pajak Lingkungan

Pembayaran yang berhubungan dengan lingkungan kepada pemerintah


Rent/ Sewa
Pembayaran sewa mineral dan sumber daya energy biasanya berupa royalty sebagai penerimaan pemerintah. Sewa adalah pendapatan yang diterima oleh pemilik aset lingkungan atas pengambilan aset unit institusi lainnya. Sewa dibayarkan atas penggunaan produksi dari aset nonproduced seperti tanah, mineral permukaan tanah, dan sumber daya energy. Sewa berbeda dengan rental. Rental adalah pembayaran pengguna aset kepada pemilik aset, contohnya pembayaran atas sewa bangunan,sewa mobil. Rental diperlakukan sebagai pembayaran jasa.

Pembayaran sewa biasanya tergantung pada level output dari ekstraktor biasanya ditentukan dari nilai dasar penjualan sumber daya yang diekstrak. Pada prinsipnya, jumlah pajak dari keuntungan yang berhubungan dengan perolehan pendapatan dari ekstraksi aset lingkungan seharusnya diperlakukan sebagai sewa. Namun, prakteknya proses memisahkan pajak keuntungan dari pendapatan kegiatan ekstraksi sangat sulit.

Penjualan Barang dan Jasa


Dalam beberapa situasi pemerintah menangani aktivitas yang menyediakan barang dan jasa terhadap rumah tangga dan pebisnis. Misalnya penyediaan barang dan jasa dalam produksi oleh unit pemerintah dan pembayaran yang dilakukan oleh pengguna sering disebut biaya

11

5/7/2012

Denda dan Pinalti


Denda dan pinalti mencakup pembayaran kepada pemerintah atas kegiatan illegal dalam konteks lingkungan.

Transfer Lingkungan oleh Unit Institusi Bukan Pemerintah


Aliran transfer yang dibayarkan pada institusi lain seharusnya didasarkan pada tujuan utama pembayar apakah untuk perlindungan lingkungan atau manajemen sumber daya. Transfer biasanya dilakukan antara organisasi internasional dan pemerintah dan institusi residen lainnya.

Izin Menggunakan Aset Lingkungan

Izin Menggunakan Aset Lingkungan

Mekanisme umum dan penting untuk mengelola interaksi antara ekonomi dan lingkungan adalah penggunaan izin dan lisensi untuk mengakses, menggali atau menggunakan asset lingkungan Bagian ini menguraikan berbagai pengaturan berbeda yang umumnya ditemui dan menggambarkan perlakuan tepat dari pembayaran berdasarkan perlakuan yang didefinisikan dalam SNA. Bagian ini terstruktur dengan pertama mempertimbangkan pembayaran untuk mengambil dan memanen sumber daya alam kemudian mempertimbangkan pembayaran untuk menggunakan lingkungan sebagai penyerap emisi.

Izin Mengambil dan Memanen Sumber Daya Alam


Sumber daya energi dan mineral Pemilik (tidak semua pemerintah) umumnya tidak mempunyai aktivitas memproduksi terkait dengan penggalian namun umumnya pembayaran sewa dilakukan teratur berdasarkan jumlah sumber daya yang digali. Tanah Tanah (dan sumber daya alam terkait) dapat dijual langsung ketika pemilik sah dipindahkan dari satu unit institusi ke institusi lainnya. Umumnya, petani penyewa lahan membayar sewa regular ke pemilik tanah dan arus ini dicatat dalam alokasi penghasilan utama. Sumber daya kayu Pembatasan dilakukan agar memanen kayu memenuhi kondisi yang diperlukan untuk hasil yang berkelanjutan sehingga pembayaran dicatat sebagai sewa dalam alokasi neraca pendapatan utama.

Izin Mengambil dan Memanen Sumber Daya Alam (2)


Sumber daya perairan Kuota penangkapan ikan ditetapkan oleh perjanjian nasional dan internasional diperuntukkan dalam keberlangsungan atau untuk memperpanjang periode untuk institusi tertentu. Kuota penangkapan ikan karenanya dapat dianggap sebagai izin untuk menggunakan sumber daya alam yang dipindahtangankan dan dalam situasi ini kuota dapat dianggap sebagai asset bagi pemegang hak. Sumber daya air Kumpulan air dengan nilai ekonomis dapat dijual secara keseluruhan sebagai bagian dari tanah yang mengelilinginya atau sebagai entitas yang terpisah. Ada kemungkinan penggunaan area air dapat diizinkan dengan pengaturan jangka waktu yang panjang sebagai tujuan rekreasi, misalnya. Perlakuan terhadap pembayaran seperti ini harus sama seperti tanah. Pembayaran dalam penggunaan air diperlakukan sebagai sewa.

12

5/7/2012

Izin Penggunaan Lingkungan sebagai Pembuangan


Sejumlah perlakuan dapat diterapkan tergantung sifat dari pengaturan. Berikut skenario paling umum. Pemerintah dapat menuntut pembayaran pada situasi dimana pembuangan illegal polusi melampaui batas tertentu. Jika pembayaran masih terkait dengan tindakan perbaikan setelah pelepasan emisi, pembayaran diperlakukan sebagai pembayaran jasa kecuali jika jumlah denda lebih dari proporsi untuk biaya perbaikan, dalam hal ini pembayaran diperlakukan sebagai pajak. Jika sejumlah izin dikeluarkan dengan maksud membatasi jumlah keseluruhan debit dan emisi, perlakuan terhadap pembayaran terkait izin tergantung pada kepemilikan asset lingkungan dimana emisi tersebut telah atau akan dikeluarkan. Jika kepemilikan ekonomi dibentuk sesuai prinsip SNA, maka pembayaran diperlakukan dengan cara yang sama dengan pembayaran lisensi untuk menggunakan asset lingkungan. Jika kepemilikan ekonomi tidak mengikuti prinsip SNA maka pembayaran untuk izin diperlakukan sebagai pajak Semua skenario diasumsikan bahwa izin yang dikeluarkan tidak diperdagangkan

Izin Penggunaan Lingkungan sebagai Pembuangan (2)


Meskipun perlakuan akuntansi akhir untuk izin emisi yang diperdagangkan belum ditentukan, ada berbagai data kuantitas bagi izin emisi yang mungkin disusun untuk membantu dalam analisis masalah ini.

Transaksi Mengenai Aktiva Tetap yang Digunakan dalam Aktivitas yang Berhubungan dengan Lingkungan Hidup

Transaksi Mengenai Aktiva Tetap yang Digunakan dalam Aktivitas yang Berhubungan dengan Lingkungan Hidup
Aset tetap mencakup asset yang diproduksi berkontribusi terhadap proses produksi selama beberapa periode penghitungan. Isu tertentu dalam kasus akuntansi lingkungan adalah perhitungan biaya dari penjualan aktiva tetap

Konsekuensi Lingkungan dari Penempatan Aktiva Tetap


Untuk menyediakan perhitungan lengkap untuk asset tetap perlu dipertimbangkan biaya untuk mencegah masalah lingkungan ketika memproduksi dan penggunaan asset tetap berakhir. Secara keseluruhan biaya ini disebut sebagai biaya dekomisioning, yang terbagi atas dua jenis: biaya terminal dan biaya perbaikan. Biaya terminal merupakan biaya yang dapat mengantisipasi selama periode produksi sebelum penutupan. Biaya perbaikan timbul ketika produksi sudah berhenti.

Konsekuensi Lingkungan dari Penempatan Aktiva Tetap (2)


Konsumsi Modal Tetap Penggunaan asset dari waktu ke waktu dalam produksi dihitung sebagai konsumsi modal tetap (dikenal sebagai penyusutan). Penyisihan ini harus dikurangkan dari penghasilan dan diakui sebagai biaya produksi Perlakuan Biaya Terminal Segera sebelum pembuangan, asset tersebut akan memiliki nilai negative yang dikurangi menjadi nol ketika biaya terminal yang timbul diperhitungkan sebagai pembentukan modal tetap bruto. Biaya terminal harus dicatat sebagai pembentukan modal tetap bruto hanya pada suatu saat tertentu namun pengurangan biaya ini dari pendapatan melalui konsumsi modal tetap harus dilakukan secara terus menerus selama umur asset. Perlakuan Biaya Terminal Biaya perbaikan terdiri dari dua jenis utama: pengeluaran untuk mengembalikan tanah agar memungkinkan penggunaannya untuk tujuan lain dan pengeluaran untuk memastikan tidak ada bahaya yang ditimbulkan emisi dari polutan dan residu lain yang menyebabkan kerusakan lingkungan. Pengeluaran biaya perbaikan diperlakukan sebagai konsumsi antara saat terjadinya.

13

Anda mungkin juga menyukai