Anda di halaman 1dari 37

PEMILIHAN PRESIDEN RI 2009:

KANDIDAT, PARTAI DAN PROGRAM 
DALAM PEMBERITAAN MEDIA

PERIODE NOVEMBER 2008

© 2008 maknainformasi
DAFTAR ISI

IKHTISAR
1. PENGANTAR
2. INTENSITAS PEMBERITAAN
3. KANDIDAT PRESIDEN
4. PARTAI
5. PROGRAM
6. ANALISA & PROYEKSI

© 2008 maknainformasi 2
IKHTISAR
• Pada periode pemantauan ini para kompetitor SBY tampak
berupaya mengimbangi dalam memanfaatkan pencitraan di
media, dibandingkan pada periode sebelumnya (Oktober
2008).
– Kendati masih tampak adanya kesulitan para kompetitor untuk masuk
ke ranah “adu program” yang secara default memang akan menjadi
pijakan para incumbent seperti SBY.
• Satu lonjakan yang signifikan adalah keberhasilan
menempatkan Sri Sultan HB X sebagai pesaing utama SBY 
dalam memperoleh liputan pemberitaan dari kalangan media.
– Tampak adanya upaya untuk membangun “personality” dan
berselancar pada isu yang berkembang untuk menguatkan pencitraan
kandidat ini.

© 2008 maknainformasi 3
IKHTISAR (lanjutan)
• Kelemahan umum para kandidat dan partai pada
periode sebelumnya tampaknya masih belum
berhasil diatasi.
– Tidak mampu menonjolkan kekuatan diferensiasi masing‐
masing untuk menjadi tema dan kemasan tokoh/kandidat. 
• Ditambah kelemahan dalam “adu program”, kondisi
ini akan menyulitkan kompetitor SBY ketika nantinya
para kandidat tersebut harus berhadapan dengan
incumbent.Koridor komunikasi (tema dan kemasan) 
belum terbangun, sulit membangun medan
pertempuran yang memberikan advantage.

© 2008 maknainformasi 4
1. PENGANTAR
PERSEPSI MEDIA DAN  AGENDA SETTING

• Media menentukan agenda opini publik dengan mengedepankan berbagai isu tertentu. Riset McCombs 


& Shaw (1968) mengenai kampanye politik di media menemukan bahwa hal itu bisa menentukan apa
yang sebaiknya dipikirkan audiens, bukan apa yang perlu dipikirkan.
• Riset tersebut diperbaharui 40 tahun kemudian (Media Tenor, McCombs & Shaw: 2008) menemukan
bahwa media memang masih sangat menentukan dalam membentuk pola pikir audiens, khususnya
pada mereka yang tidak memiliki interaksi langsung dengan kejadian sebenarnya.  Konsekuensinya, 
topik yang tidak dibahas di media terbukti dipandang tidak atau kurang relevan bagi publik..

– Agenda Cutting: media melakukan


beberapa pilihan dalam melakukan
pemberitaan, yang terentang mulai dari
sudut pandang, pilihan nara sumber, tata
bahasa yang dipilih, penempatan dalam
media itu sendiri, penonjolan bahasan, dan
beberapa faktor lainnya.
– Agenda Surfing: media mencoba mengikuti
trend dan berselancar dalam arus topik
yang umumnya dipicu pada opini yang
berkembang di media-media utama.
Dengan demikian penelusuran terhadap
opini yang berkembang media utama akan
memungkinkan prediksi kemunculan
maupun hilangnya isu di keseluruhan
media secara umum

© 2008 maknainformasi 5
1. PENGANTAR…
CAKUPAN PENGAMATAN & METODOLOGI

• Sebaran media: Kompas, Suara Pembaruan, Media Indonesia, Koran 


Tempo, Republika, Rakyat Merdeka
– Periode pengamatan: November 2008
• Setiap berita diklasifikasi berdasarkan topik bahasan utamanya, 
penempatan berita di halaman media, kedalaman liputan, sensitivitas isu, 
kesinambungan isu, serta keseimbangan pemberitaannya.
• Setiap berita juga dianalisa favorabilitasnya sesuai perspektif pihak yang 
diberitakan dengan berlandaskan pada beberapa parameter pokok
seperti: pilihan sudut pandang pemberitaan dan kedalaman pemberitaan
(termasuk pilihan isu yang dijadikan patokan maupun kembangan), pilihan
nara sumber dan porsinya dalam berita, serta pilihan kata dan struktur
kalimat yang digunakan.
• Selanjutnya setiap berita diuraikan menjadi berbagai komponen bahasan, 
untuk selanjutnya diklasifikasi lagi dalam berbagai kategori dan perspektif.
• Selain analisa yang bersifat kualitatif tersebut, juga dilakukan kompilasi
kuantitas kemunculan berbagai item bahasan (topik, nara sumber, 
kandidat maupun partai) dalam berita‐berita yang muncul.

© 2008 maknainformasi 6
2. INTENSITAS PEMBERITAAN
• Selama periode November 2008 terdata 275 berita di keenam media tersebut, 
turun dari periode sebelumnya (Oktober ‘08, 337berita)
• Pada periode ini terjadi perubahan intensitas keseimbangan perseptif bagi para
pemangku kepentingan. 
– Di awal periode hingga pekan ke dua November, media menyajikan perspektif
berimbang bagi pemangku kepentingan. Kondisi tersebut merupakan kelanjutan tren
yang terjadi pada periode Oktober 2008.  
– Perspektif itu bergeser ke arah tidak berimbang memasukan pekan ketiga sampai akhir
periode.   

November 2008 Oktober 2008


© 2008 maknainformasi 7
2. INTENSITAS …
Media Coverage  &   Sebaran Topik
• Sebaran topik pemberitaan didominasi topik
• Rakyat Merdeka merupakan media  penguatan positioning capres dan parpol jelang 2009 ( 
dengan jumlah pemberitaan tertinggi bursa capres/cawapres, aktivitas capres/cawapres , 
(102 berita, 37%) mengenai topik‐topik kebijakan parpol). 
• Ekspose mengenai program/janji politik para kandidat
terkait Pilpres 2009 ini. (baik secara langsung oleh kandidat) masih sangat
• Pada media‐media lain, distribusinya minim, masih di bawah 1%
relatif merata. • Periode ini juga mencatat “negatif campaign” yang 
berupaya menggerus citra parpol (PKS, red)

Distribusi Pemberitaan Media Periode November 2008 Distribusi Topik Pemberitaan Media
8% Periode November 2008
9%
6% 5% 1% 0%
0%
37% 9%
23%
11%
15% 21%
20%

17%
BURSA CAPRES/CAWAPRES 09 AKTIVITAS KANDIDAT-CAPRES/CAWAPRES 09
KEBJ/PROG.PARPOL-CAPRES/CAWAPRES 09 NEGATIVE CAMPAIGN-CAPRES/CAWAPRES 09
18% KEBIJAKAN/PERATURAN CAPRES/CAWAPRES 09 AKTIVITAS PARPOL-PILPRES 09
SURVEI/POLLING CAPRES/CAWAPRES 09 KOLOM CAPRES/CAWAPRE 09
Rakyat Merdeka Republika Kompas PELANGGARAN PERATURAN-PARPOL PROGRAM/JANJI POLITIK CAPRES/CAWAPRES 09
Koran Tempo Media Indonesia Suara Pembaruan

© 2008 maknainformasi 8
2. INTENSITAS …
Sebaran Topik per Media
AKTIVITAS KANDIDAT-
Kompas KEBJ/PROG.PARPOL- Rakyat Merdeka CAPRES/CAWAPRES 09
CAPRES/CAWAPRES 09
7% 5% SURVEI/POLLING
4% 17% AKTIVITAS KANDIDAT-
5% CAPRES/CAWAPRES 09
CAPRES/CAWAPRES 09 24% KOLOM
CAPRES/CAWAPRE 09
13% BURSA
NEGATIVE CAMPAIGN-
CAPRES/CAWAPRES 09
CAPRES/CAWAPRES 09
25% KEBJ/PROG.PARPOL-
KEBIJAKAN/PERATURAN
CAPRES/CAWAPRES 09 CAPRES/CAWAPRES 09
17% 2%
PELANGGARAN
NEGATIVE CAMPAIGN- 3% PERATURAN-PARPOL
CAPRES/CAWAPRES 09
BURSA
CAPRES/CAWAPRES 09
AKTIVITAS PARPOL- 1%
25% PILPRES 09 KEBIJAKAN/PERATURAN
22% CAPRES/CAWAPRES 09
13%
17% SURVEI/POLLING AKTIVITAS PARPOL-
CAPRES/CAWAPRES 09 PILPRES 09

Koran Tempo KEBJ/PROG.PARPOL-


AKTIVITAS KANDIDAT- Republika CAPRES/CAWAPRES 09
16% CAPRES/CAWAPRES 09

16% KEBJ/PROG.PARPOL-
AKTIVITAS PARPOL-
CAPRES/CAWAPRES 09 22% 24% PILPRES 09

KEBIJAKAN/PERATURAN
AKTIVITAS PARPOL-
PILPRES 09
CAPRES/CAWAPRES 09

NEGATIVE CAMPAIGN-
19% SURVEI/POLLING
CAPRES/CAWAPRES 09 CAPRES/CAWAPRES 09
27% 6%
SURVEI/POLLING
KEBIJAKAN/PERATURAN
CAPRES/CAWAPRES 09 CAPRES/CAWAPRES 09
6%
NEGATIVE CAMPAIGN-
BURSA
6% CAPRES/CAWAPRES 09 CAPRES/CAWAPRES 09
32% 6%
6% 10% BURSA 4% AKTIVITAS KANDIDAT-
CAPRES/CAWAPRES 09 CAPRES/CAWAPRES 09

Media Indonesia AKTIVITAS KANDIDAT- PROGRAM/JANJI POLITIK


CAPRES/CAWAPRES 09
Suara Pembaruan CAPRES/CAWAPRES 09
24% 17% 5%
KOLOM 5% SURVEI/POLLING
CAPRES/CAWAPRE 09 CAPRES/CAWAPRES 09
5%
4% NEGATIVE CAMPAIGN-
AKTIVITAS PARPOL-
CAPRES/CAWAPRES 09
PILPRES 09
AKTIVITAS PARPOL- 40% 14%
8% PILPRES 09 AKTIVITAS KANDIDAT-
CAPRES/CAWAPRES 09
BURSA
CAPRES/CAWAPRES 09 BURSA
CAPRES/CAWAPRES 09
13% 8% KEBIJAKAN/PERATURAN
CAPRES/CAWAPRES 09
17% NEGATIVE CAMPAIGN-
SURVEI/POLLING CAPRES/CAWAPRES 09
CAPRES/CAWAPRES 09
13% 13% 14% KEBJ/PROG.PARPOL-
KEBJ/PROG.PARPOL- CAPRES/CAWAPRES 09
CAPRES/CAWAPRES 09

© 2008 maknainformasi 9
2. INTENSITAS …
Perspektif Media pada Topik Terpopuler
10 Isu Terpopuler Periode November 2008
9
Ak.Pol: Capres-Cawapres: Other 9
11
Ekspos Data Polling/Survei-Pilpres 09 12
Uji Materil UU Pilpres;09 8
13
Penetapan Capres/Cawapres 09
13
14
20
Sy.Usung Capres-Cawapres: 20% dr Kursi DPR 20
Ak.Pol: Capres-Cawapres: Diskusi/Seminar 19
20
21
NC PKS: Iklan PKS: Soeharto Pahlawan 21
NC Yusril: Dugaan Korupsi Sisminbakum- 22
Depkum&HAM 22
23
Ak.Parpol: Konsodidasi Partai 27
26
Ak.Pol: Capres-Cawapres: Raih Dukungan 30
Jml Aktivitas/Pesan Jml Berita

• Pada periode ini media tampak mengambil pijakan pemberitaan dari aktivitas politik para kandidat
dan aktivitas parpol pengusung kandidat.  Rakyat Merdeka menjadi media yang paling banyak
memuat topik ini yakni 24% dari total liputan RM, disusul Media Indonesia (17%) dan Koran Tempo 
(16%).
• Pada topik seputar Kebijakan/Peraturan Capres‐Cawapres, media mengambil fokus sub‐bahasan
syarat usung capres 20% pada pilpres 2009  dan isu seputar uji materil UU Pilpres ’09  yang diajukan
para kandidat maupun parpol. Kompas menjadi media yang paling banyak memuat topik
Kebijakan/Peraturan Capres/Cawapres (Pilpres’09).
• Menguatnya Topik Bursa Capres/Cawapres’09 pada periode ini menjaga peringkat Sri Sultan HB X 
tetap pada posisi ke‐2 sebagai capres dengan frekuensi penyebutan Capres tertinggi di bawah SBY, 
seperti pada periode lalu (Oktober 2008)
© 2008 maknainformasi 10
3. KANDIDAT
• Dari 275 artikel berita selama November 2008, terekam penyebutan nama 25 kandidat Capres dengan distribusi nada pemberitaan
masing‐masing.  
• Secara umum terjadi penurunan penyebutan beberapa capres yang disebabkan minimnya aktivitas politik mereka dan parpol
pengusungnya, termasuk produktivitas isu mereka. 
• Sistem mendata terjadi pergeseran peringakat penyebutan capres.   Megawati Soekarnoputri naik menggeser JK dan Prabowo.  Yusril
naik signifikan ke posisi 6 meski dengan rasio penyebutan tone yang tidak menguntungkannya (1:5).  Sementara Sutiyoso naik ke
posisi 8. 
• Sri Sultan HB X mampu menjaga posisinya di peringkat ke‐2, setelah periode sebelumnya naik signifikan dari posisi kelima
(menggerser JK). Namun, secara kualitatif, rasio penyebutan positif‐negatif Sultan anjlok dari 6:1  ke 1:1.
• Sistem juga mendata munculnya kandidat baru yang turut meramaikan bursa capres/cawapres mendatang.

Distribusi Penyebutan Capres di Media Distribusi Penyebutan Capres di Media


Periode Oktober 2008 Periode November 2008
Tone Institusi Ratio Tone
No Institusi Tipe F Tone Institusi Ratio Tone
Positif Negatif Netral Positf : Negatif No Institusi Tipe F
Positif Negatif Netral Positf : Negatif
1 Susilo Bambang Yudhoyono Capres 114 55 27 32 2:1 1 Susilo Bambang Yudhoyono Capres 75 21 12 42 2:1
2 Sri Sultan Hamengkubuwono X Capres 82 48 8 26 6:1 2 Sri Sultan Hamengkubuwono X Capres 60 17 13 30 1:1
3 M Jusuf Kalla Capres 81 39 22 20 2:1 3 Megawati Soekarnoputri Capres 53 14 8 31 2:1
4 Prabowo Subianto Capres 42 19 7 16 3:1 4 M Jusuf Kalla Capres 50 19 12 19 1:1
5 Megawati Soekarnoputri Capres 36 10 10 16 1:1 5 Prabowo Subianto Capres 36 11 3 22 4:1
6 Wiranto Capres 23 8 6 9 1:1 6 Yusril Ihza Mahendra Capres 30 4 21 5 1:5
7 Wiranto Capres 23 8 1 14 8:1
7 Soetrisno Bachir Capres 15 8 2 5 4:1
8 Sutiyoso Capres 22 7 2 13 3: 1
8 Hidayat Nur Wahid Capres 15 9 2 4 5:1 9 Abdurrahman Wahid Capres 14 3 6 5 1:2
9 Rizal Ramli Capres 11 5 1 5 5:1 10 Rizal Mallarangeng Capres 12 3 2 7 1:1
10 Fadel Muhammad Capres 11 2 3 6 0:1 11 Hidayat Nur Wahid Capres 12 4 0 8 4:1
11 Amien Rais Capres 10 4 2 4 2:1 12 Soetrisno Bachir Capres 11 4 0 7 4:1
12 Sutiyoso Capres 9 5 2 2 3:1 13 Rizal Ramli Capres 9 0 3 6 0:4
13 Fadjroel Rachman Capres 9 6 2 1 6:1 14 Yuddy Chrisnandi Capres 9 2 1 6 2:1
14 Yuddy Chrisnandi Capres 6 2 0 4 2:0 15 Amien Rais Capres 9 5 0 4 5:0
16 Fadel Muhammad Capres 6 1 1 4 1:1
15 Slamet Soebijanto Capres 5 2 0 3 2:1
17 Marwah Daud Ibrahim Capres 6 3 1 2 3:1
16 M Yasin Capres 5 2 1 2 2:0
18 Bugiakso / Cucu PB.Sudirman/CapCapres 4 0 0 4 0:0
17 Rizal Mallarangeng Capres 4 1 1 2 0:1 19 Fadjroel Rachman Capres 3 2 0 1 2:0
18 Abdurrahman Wahid Capres 4 0 1 3 1;1 20 Kivlan Zein Capres 3 0 1 2 0:1
19 Yusril Ihza Mahendra Capres 2 1 0 1 1:0 21 M Yasin Capres 2 0 0 2 0:0
20 Sholahuddin Wahid Capres 2 2 0 0 2:0 22 Ryaas Rasyid Capres 2 2 0 0 2:0
21 Kivlan Zein Capres 1 0 0 1 1:0 23 Slamet Soebijanto Capres 2 0 1 1 0:1
22 Ryaas Rasyid Capres 1 1 0 0 0:0 24 Muhaimin Iskandar Capres 1 0 1 0 0:1
25 Amelia Ahmad Yani Capres 1 1 0 0 1:0

© 2008 maknainformasi 11
3. KANDIDAT…
DISTRIBUSI PEMBERITAAN  
Distribusi 5 Capres dalam Topik Pemberitaan

4
Periode November 2008
Negative Campaign-
Distribusi Penyebutan Capres di Media
0 1
Megawati
Soekarnoputri
4
4 6
15
19
Capres/Cawapres'09
Prog/Janji Politik
Capres/Cawapres'09
Periode November 2008
0
2 Tone Institusi Ratio Tone
1
1 Aktivitas Parpol Pilpres'09 No Institusi Tipe F
Prabowo Subianto 2
6 11 Positif Negatif Netral Positf : Negatif
0
0
13 Kebj/Pertaturan 1 Susilo Bambang Yudhoyono Capres 75 21 12 42 2:1
3
3
3 10 Capres/Cawapres'09 2 Sri Sultan Hamengkubuwono X Capres 60 17 13 30 1:1
M Jusuf Kalla
11 20 Survei Polling
1 Capres/Cawapres'09 3 Megawati Soekarnoputri Capres 53 14 8 31 2:1
1
Sri Sultan 1
3
3
Aktivitas Kandidat 4 M Jusuf Kalla Capres 50 19 12 19 1:1
Hamengkubuwono X 12 15 Capres/Cawapres'09
24 5 Prabowo Subianto Capres 36 11 3 22 4:1
1
2 Kebj/Prog.Parpol'09
Susilo Bambang
3
6
7 6 Yusril Ihza Mahendra Capres 30 4 21 5 1:5
Yudhoyono 5 17 34 Bursa Capres/Cawapres'09 7 Wiranto Capres 23 8 1 14 8:1
0 10 20 30 40 50
8 Sutiyoso Capres 22 7 2 13 3: 1
9 Abdurrahman Wahid Capres 14 3 6 5 1:2
Jumlah Penyebutan
10 Rizal Mallarangeng Capres 12 3 2 7 1:1
• Secara umum terjadi penurunan penyebutan lima capres di media,  11 Hid t N W hid C 12 4 0 8
yakni SBY, Sultan, JK, Prabowo, dan Megawati di November ini. 
Namun kelimanya relatif konsisten muncul di 8 topik pemberitaan
di tiga bulan terakhir.  • Penurunan frekuensi penyebutan capres di media juga diikuti penurunan
• Periode ini mencatat, incumbent tetap menjadi capres yang paling  rasio penyebutan positif – negatif beberapa capres. Penurunan rasio ini
sering disebut di media. Penyebutan nama SBY  ditopang oleh dapat menggerus citra positif capres yang selama ini telah / sedang
pemberitaan seputar bursa capres (34 berita), Kebijakan/Program  dibangun.  
Parpol (17 berita), dan di berita seputar aktivitas parpol. Dalam • Penurunan paling  signifikan terjadi pada Sri Sultan HB X dan Yusril Ihza . 
kontelasi persaingan, posisi incumbent  ini tergolong wajar. Mega  dari 6:1 pada periode Oktober, menjadi 1:1.   Yusril yang karena
• Penguatan pada pemberitaan bursa capres dan ‘terseret berita negatif’ , turun dari 1:1 ke 1:5
kebijakan/program Parpol juga terjadi pada Sri Sultan dan • Penurunan juga terjadi pada JK. Dari 2:1 pada periode Oktober menjadi
Megawati, JK, dan Prabowo. 1:1.
• Periode ini mencatat menaiknya kembali nama Sutiyoso di media.  • Sementara sistem juga mencatat kenaikan rasio tone yang signifikan
Sutiyoso yang  pada periode Oktober berada di urutan ke‐12, kini pada Wiranto. Meski frekuensinya tidak naik (23 kali), namun Wiranto
naik ke‐8 menggeser Hidayat Nur Wahid.     yang sebelumnya berasio 1:1, pada periode ini naik menjadi 8:1. 
Artinya dalam 9 kemunculannya di media, peluang penyebutan positif
dirinya 8 kali muncul.

© 2008 maknainformasi 12
3. KANDIDAT…
DISTRIBUSI PEMBERITAAN  AKTIVITAS/PROGRAM KANDIDAT  
Distribusi Aktivitas/Program Capres Sri Sultan HB X
Distribusi Aktivitas/Program Capres Prabowo Subianto Distribusi Aktivitas/Program Capres M Jusuf Kalla
Periode November 2008
Periode November 2008 Periode November 2008

Sultan: Paparan
0 1 Prabowo: Nyekar Makam Bung Karno 0 1 0

Aktivitas/Program
"IndeksPersepsiKorupsi'08"
1 0

Aktivitas/Program
-(24/9) Prabowo: Mundur dari Dewan Penasaehat PG JK: Konsolidasi PG Sumut-Medan (22/11)
1 0
Aktivitas/Program

Sultan: Dialog
1 0 (12/7) JK: B'temu Wiranto:'Klarifikasi
Pemuda&Mhswa-Batam 1 0
(23/11). Prabowo: B'temu Seniman Solo-Jateng (20/11) 1 0 PnmpgGelap'(16/11)

Sultan: BentukTimses"Tim 1 00 JK: B'temu Ka.Presideum GMNI (13/11) 1 0


Pelangi Perubahan"(11/11) Prabowo: B'temu Panglima Fretelin 00 1
JK: Kom.Pres Jumat Siang (28/11) 2 0
Prabowo: Hadiri Muktamar IV KAMMI-Makassar
Sultan: Charles bertemu Sri 1 0 1
(4/5)
2 0
Sultan HB X (4/11)
JK: Buka Diklat Jurkamnas PG-Jkt (23/11) 1 1 0
Prabowo: B'temu Ka.PP Muh-Din Syamsuddin
Sultan: PswnAgeng-
0 2 6 5 0
DeklarasiSri Sultan HB X (20/11) JK: B'temu Ka.KNPI yg berkonflik (20/11) 2 0
(28/10)

Positif Negatif Netral Positif Negatif Netral Positif Negatif Netral

Distribusi Aktivitas/Program Capres Wiranto Distribusi Aktivitas/Program Capres Sutiyoso Distribusi Aktivitas/Program Capres Amin Rais
Periode November 2008
Periode November 2008
Periode November 2008
Wiranto: Peringatan HSP-
1 0

A ktivitas/Program
PmdaHanura (28/10)
Sutiyoso: Uji Materiil Syarat 0 1
Aktivitas/Program

Usung-UUPilpre'09 Amien: Diskusi - 1 0

Aktivitas/Program
Wiranto:
Dek.Grkn.Nas.RelawanPosWiranto 1 0 API,Yogyakarta (27/11)
(2/11)
Sutiyoso: Safari Nusantara- 0 1
Dengar Aspirasi Rkyt 0 Amien: Mentoring
Wiranto: B'temu JK:'Klarifikasi
1 0 1 0 1
PnmpgGelap'(16/11)
0 Kepemimpinan-
Sutiyoso: Bertemu 1 0 1 ArySutaCenter (6/11)
Wiranto: Lantik Nas.Rel.PosWiranto-
Jatim (21/11)
2 0 Prabowo-Jkt (2/11)
Amien: Diskusi
Sutiyoso: 3 0 2 WarungKopi-Bd.Aceh 2 0
Wiranto: Somasi
JK(PG):PenumpangGelap2004(5/11)
3 1 0 SafariNusantara:Palembang
(23/11)
(26/11)

Positif Negatif Netral Positif Negatif Netral Positif Negatif Netral

Distribusi Aktivitas/Program
Distribusi Aktivitas/Program Capres Megawawati
Capres Rizal Ramli
Distribusi Aktivitas/Program Capres Rizal Mallarangeng Distribusi Aktivitas/Program Capres Abdurrahman Wahid
Periode November 2008
Periode
PeriodeNovember
November2008
2008
Periode November 2008
Aktivitas/Program

GusDur:
0
Aktivitas/Program

RM: Diskusi "Dgn Mega: B'temu

Aktivitas/Program
Aktivitas/Program
Kon.Pers Ajak RR: Dialog-Kader
Iklan Pol .." - 1 0 0 1 1 Kader PDIP
PBR-Solo Jateng
0 11 0
JKT(19/11) Boikot Pemilu (20/11)
Lamongan (1/11)
(19/11)

RM: RM Mundur GusDur: Hadiri


Mega: Buka
dr 3 1 0 Pembekalan 1 0 1 RR: Hadiri Bai'at
Pencapresan'09-
Pemantapan
Nasional Caleg
0 1 2 0 1 1
Caleg PPD-Jkt Jurkamnas PDIP
Jkt (20/11) PKNU-Jkt (23/11)
(2/11) (11/11)
Positif Negatif Netral
Positif Negatif Netral
Positif
Positif Negatif
Negatif Netral
Netral

• Dari aktivitas politik capres yang terekam selama November 2008, dapat disimpulkan, masing‐masing kandidat capres memiliki pilihan
aktivitas yang nampaknya disesuaikan dengan keberadaan mereka dalam peta persaingan kandidat.  
• Pada periode ini beberapa capres yang sempat terdongkrak penyebutan dan pencitraannya pada periode Oktober mengalami penurunan
baik karena minimnya aktivitas bahkan tidak ada aktivitas maupun karena minim ide/gagasan/program yang  muncul dari para kandidat
terkait pencalonann mereka pada Pilpres 2009.
• Di sisi lain, beberapa capres terekam mencoba memaksimalkan aktivitas politiknya untuk meningkatkan daya saing dengan para kompetitor.

© 2008 maknainformasi 13
3. KANDIDAT…
DISTRIBUSI PEMBERITAAN  AKTIVITAS/PROGRAM KANDIDAT (2)
Distribusi Aktivitas/Program Capres Sri Sultan HB X
Distribusi Aktivitas/Program Capres Prabowo Subianto
Periode November 2008
Periode November 2008

Sultan: Paparan
0 1 Prabowo: Nyekar Makam Bung Karno 0 1 0

A ktivitas/Program
"IndeksPersepsiKorupsi'08"
-(24/9) Prabowo: Mundur dari Dewan Penasaehat PG
1 0
Aktivitas/Program

Sultan: Dialog
1 0 (12/7)
Pemuda&Mhswa-Batam
(23/11). Prabowo: B'temu Seniman Solo-Jateng (20/11) 1 0
Sultan: BentukTimses"Tim 1 00
Pelangi Perubahan"(11/11) Prabowo: B'temu Panglima Fretelin 00 1
Prabowo: Hadiri Muktamar IV KAMMI-Makassar
Sultan: Charles bertemu Sri 1 0 1
(4/5)
2 0
Sultan HB X (4/11)
Prabowo: B'temu Ka.PP Muh-Din Syamsuddin
Sultan: PswnAgeng- 0 2 6 (20/11)
5 0
DeklarasiSri Sultan HB X
(28/10)

Positif Negatif Netral Positif Negatif Netral


• Selama periode November, terdata hanya tiga aktivitas baru
Sultan yang muncul di media. Dua aktivitas lainnya merupakan • Periode ini merekam 6  aktivitas Prabowo Subianto. Satu aktivitas lama yang 
aktivitas periode lalu yang kembali muncul di media.  Total  muncul kembali (Mundur dari Dewan Penasehat Golkar) dan lima aktivtas
penyebutan aktivitas Sultan tinggi (15 kali) dengan rasio aktivitas – baru. 
coverage; 1: 3.  Namun , rasio penyebutan positif‐negatif aktivitas • Dari kategori aktivitas yang dilakukan Prabowo, terlihat adanya upaya meraup
Sultan turun dibanding periode Oktober. Dengan rasio 1:1,  dukungan dari berbagai kalangan (Bertemu Ketua PP Muhammadiyah Din 
aktivitas Sultan periode ini kurang mampu mendorong citra Syamsuddin, Bertemu seniman Solo, Nyekar ke makam Bung Karno dan
positifnya di media.   menghadiri Muktamar KAMMI).  
• Event deklarasi Sultan yang pada periode lalu mampu menjadi • Total 6 aktivitas Prabowo muncul sebanyak 11 kali dengan coverage tertinggi
bantalan kemunculan positif Sultan di media, pada periode pada saat bertemu Ketua PP Muhammadiyah.  Rasio aktivas – coverage; 1:2. 
November ini justru mengalami degradasi tone (2 Negatif, 6  Rasio penyebutan positif‐negatif; 9: 1. Perolehan ini terbaik di antara capres
netral).  lainnya.  Jika frekuensi rasio –coverage  lebih tinggi, perolehan rasio tone ini
• Dari kategori aktivitas Sultan yang muncul di media, dapat dapat membantu pencitraan dirinya di media.
disumpulkan, pada periode ini tidak ada aktivitas Sultan yang  • Bulan November ini tidak muncul ide/gagasan/program Prabowo yang 
dapat dijadikan quick wins untuk peningkatan citra dirinya di ditawarkan ke publik.
media / publik,  serta belum muncul ide/gagasan/program • Periode ini juga mencatat ada upaya penggerusan citra dirinya (negative 
unggulan Sultan dalam rangka Pilpres 2009.   campaign) melalui kasus hukum yang  sedang dialami adiknya dalam kasus
pencurian arca di museum Radya Pustaka. Namun sacara kuantitas tidak
relatif ‘masih aman’ bagi Prabowo. 

© 2008 maknainformasi 14
3. KANDIDAT…
DISTRIBUSI PEMBERITAAN  AKTIVITAS/PROGRAM KANDIDAT (3)
Distribusi Aktivitas/Program Capres Wiranto
Distribusi Aktivitas/Program Capres M Jusuf Kalla Periode November 2008
Periode November 2008
Wiranto: Peringatan HSP-
PmdaHanura (28/10)
1 0

Aktivitas/P rogram
JK: Konsolidasi PG Sumut-Medan (22/11) 1 0
A k tiv ita s /P ro g ra m

Wiranto:
Dek.Grkn.Nas.RelawanPosWiranto 1 0
JK: B'temu Wiranto:'Klarifikasi
1 0 (2/11)
PnmpgGelap'(16/11)
Wiranto: B'temu JK:'Klarifikasi
1 0
JK: B'temu Ka.Presideum GMNI (13/11) 1 0 PnmpgGelap'(16/11)
0
JK: Kom.Pres Jumat Siang (28/11) 2 0 Wiranto: Lantik Nas.Rel.PosWiranto-
Jatim (21/11)
2 0
JK: Buka Diklat Jurkamnas PG-Jkt (23/11) 1 1 0 Wiranto: Somasi
JK(PG):PenumpangGelap2004(5/11)
3 1 0
JK: B'temu Ka.KNPI yg berkonflik (20/11) 2 0
Positif Negatif Netral
Positif Negatif Netral
• Tidak berbeda dengan JK, periode ini, Wiranto fokus
• Sebagaimana periode Oktober, JK cenderung memanfaatkan melakukan konsolidasi mesin politiknya (Partai Hanura). Lima  
peran dia sebagai Ketua Umum Partai Golkar untuk aktivitasnya muncul berulang sebanyak 9 kali. Rasio aktivitas‐
meningkatkan aktivitas politiknya dan partainya.  November  coverage; 1:2 dengan rasio penyebutan positif – negatif 8:1. 
ini pun JK tetap fokus pada konsolidasi partai dalam Dengan rasio tersebut,  aktivitas Wiranto juga tergolong baik.
menghadapi Pemilu 2009.
• Yang menarik, JK terekam bertemu dengan Wiranto terkait • Capres lain yang  mencoba meningkatkan aktivitas politiknya
somasi Wiranto akibat pernyataan JK soal “Penumpang adalah Sutiyoso. Nampak Sutiyoso menjadikan Safari 
Gelap Golkar 2004” yang sensitif bagi Wiranto. Pertemuan Nusantara‐nya untuk meraih dukungan.  Empat aktivitasnya
ini mengakhiri isu tersebut di media.  muncul sebanyak 9 kali dengan rasio penyebutan positif‐
negatif; 4:0.
• Rasio aktivitas dan coverage JK pada periode ini 1: 1 dengan
• Sementara itu, Capres PDIP Megawati Soekarnoputri terekam
rasio penyebutan positif – negatif ; 8: 1 . Dengan rasio dua kali melakukan aktivitas bersama PDIP dalam rangka
tersebut,  aktivitas JK tergolong baik. konsolidasi partai menghadapi Pemilu 2009.
• Baik JK maupun Wiranto, periode ini tidak terungkap
ide/gagasan/program yang ditawarkan untuk Indonesia ke
depan

© 2008 maknainformasi 15
3. KANDIDAT…
DISTRIBUSI PEMBERITAAN  AKTIVITAS/PROGRAM KANDIDAT LAINNYA (3)
Distribusi Aktivitas/Program Capres Rizal Ramli
Periode November 2008
Distribusi Aktivitas/Program/Pesan 7 Capres
Periode November 2008
Yuddy:
0 Disk."Ind.Butuh.PresBaruYgTegas" 1 0
Aktivitas/Program

RR: Dialog-Kader
PBR-Solo Jateng
0 1 (31/10)
(20/11)
Marwah: Prog.Nus.Jaya2045-
DialogCapresDIB (5/11) 3 1 0

RR: Hadiri Bai'at


1 HNW: Silaturahmi ke DPW PKS
Nasional Caleg
PKNU-Jkt (23/11)
0 2
Sulsel (23/11) 1 0

Fadjroel R: Gugat UU No.23/2003:


Positif Negatif Netral Pilpres 1 0

Fadel: Diskusi Buku UIN-Sn.Kali


• Mencermati rasio aktivitas – frekuensi Jaga Yogya (18/11)
0
1
penyebutan serta rasio tone; coverage
aktivitas politik Rizal Ramli tergolong Yusril: Dialektika"Swing Voter "-
tidak menguntungkan dirinya. Gd.DPR (21/11) 3 0

Aktivitasnya tidak memberitkan SBY: GerakJalan Hari Osteoporosis


kontribusi positif untuk pen- (2/11). 1 0

capresannya.
• Kondisi ini juga berlaku pada capres Positif Negatif Netral
lainnya, kecuali incumbent.
• Meski aktivitas SBY dalam entitas politik
minim, namun dengan statusnya, SBY • Catatan:
mampu memainkan peran di wilayah Sistem hanya mencatat aktivitas incumbent (SBY)
nonpolitis yang lebih ‘aman’ baginya. masuk dalam kategori / domain politik.

© 2008 maknainformasi 16
3. KANDIDAT… Sebaran Narasumber NC Yusril: Dugaan Korupsi
Sisminbakum Depkum&HAM Periode November 2008

NEGATIVE CAMPAIGN (1) Ismet Hasan Putro / Ka. MPM 11

Iberamsjah / Dir. PKSPSP/Pengamat 11

Emerson Yuntho / Ang.Badan Pekerja ICW


11

Jamaludin Karim / Ka. DPP PBB 11

Hamid Awaluddin / Dubes Rusia 3 3

Mahfud MD / Ka. MK 4 4

Jasman Pandjaitan / Jubir Kejagung 5 6

Yusril Ihza Mahendra 11 15


Jml Berita Jml Kutipan

Sebaran Narasumber
NC Mega: 400 Traveller Cheque Pemilihan DSBI
Periode November 2008

Agus Tjondro /
Mantan Ang.DPR 1 1
FPDIP
• Melanjuti trend pada periode Oktober, pada periode ini
tercatat empat kandidat diterpa isu negatif di media.  
Megawati
• Frekuensi isu negatif terkait dugaan korupsi Sisminbakum Soekarnoputri 1 1
Depkum&HAM menyeret capres PBB Yusril Ihza
Mahendra muncul dengan pengulangan tertinggi (22 
kali).  Jml Berita Jml Kutipan

• Kasus dugaan korupsi Sisminbakum Depkum&HAM ini


muncul berulang sebanyak 22 kali dengan rasio • Sebagaimana Megawati,  kasus BLBI‐Aulia Pohan yang 
kemunculan positif‐negatif: 1:20. Satu ‘negative  pada awal kemunculannya cukup menggangu pencitraan
campaign’ yang cukup mengganggu Yusril dalam SBY,  pada periode ini relatif ‘aman’.  SBY  sanggup
membangun citra di media / publik. mengunci kasus ini untuk tetap dalam wilayah
penegakkan hukum, bahkan SBY mampu mengelola isu
• Capres PDIP Megawati Soekarnoputri diganggu dengan ini sebagai salah satu jangkar peningkatan citra di media 
kasus travel cheque F‐PDIP. Negative campaign ini dan publik.
merupakan ‘isu lama’.  Di media, kecenderungan isu ini • Kondisi dua capres di atas juga berlaku untuk capres
telah bergeser ke domain hukum, hal ini menguntungan Gerindra, Prabowo Subianto. Kasus hukum yang 
Megawati. Dengan demikian, penyebutan Mega pada melibatkan adiknya (Hasyim Djoyohadikusumo,red) 
kasus tersebut lebih minim.  sejauh ini tidak cukup kuat menggangu dirinya (muncul
satu kali di satu media saja.) 

© 2008 maknainformasi 17
3. KANDIDAT
Perbandingan Frekuensi pernyataan Capres [1]
• Bulan November ini, JK mengulangi trend pada periode
Oktober dalam rating frekuensi pernyataan di media. 
Meski turun menjadi 21 pernyataan, JK tetap menjadi
Capres dengan jumlah pernyataan terbanyak. 
• Kenaikan signifikan dialami Sutiyoso. Capres PIS  ini naik
dari posisi ke delapan (5 pernyataan) pada bulan Oktober
ke posisi ke dua (19 pernyataan),  menggeser Sri Sultan 
Hamengkubowono X ke posisi 7. Dengan demikian pada
periode November, secara kualitatif penyebutan Bang 
Yos di media lebih baik dibandingkan periode
sebelumnya.
• Kenaikan signifkan lainnya terjadi pada Yusril Ihza. Berada
pada urutan ke‐20 pada Oktober, Yusril naik ke urutan 4 
di periode November. Dari segi sebaran topik terekam, 
pernyataanya muncul bersifat difensif atas ‘negative 
campaign’ yang menimpanya. Kasus ini menjadi ujian
‘communication style’ buat Yusril.
• Seperti Sutiyoso dan Yusril,  pernyataan Megawati juga
Perbandingan Jumlah Pernyataan 10 Capres meningkat di periode November (17 pernyataan). 
Periode November 2008 Megawati juga nampak banyak berbicara terkait
kepartaian. 
6 6 6
21 • Meski turun ke posisi 7, pada periode ini, Tim Sukses Sri 
8 Sultan menjadi Timses Capres yang paling banyak
8 19 mengeluarkan pernyataan. Timses “Raja Yogyakarta” ini
10 17 17 turut berperan dalam menjaga ritme isu yang dimainkan
Sultan dan menjaga posisi Sultan berada dalam kuadran
kompetitor utama incumbent dalam peta persaingan
M Jusuf Kalla Sutiyoso
para kandidat.
Yusril Ihza Mahendra Megawati Soekarnoputri
Wiranto Sri Sultan Hamengkubuwono X
Amien Rais Rizal Mallarangeng
Abdurrahman Wahid Prabowo Subianto

© 2008 maknainformasi 18
3. KANDIDAT
Perbandingan Frekuensi pernyataan Capres [2]

© 2008 maknainformasi 19
4. PARTAI
Distribusi Penyebutan Parpol di Media
Periode November 2008

• Secara umum penyebutan parpol mengalami penurunan di media.  Formasi urutan parpol berdasarkan frekuensi penyebutan
di November ini pun  relatif tidak mengalami perubahan yang  mencolok, khususnya untuk 4 parpol teratas. Golkar tetap
paling  banyak muncul di media dengan coverage 70 kali. Disusul PDIP (56kali), PKS (53 kali),Demokrat (41 kali)
• Meski menempati urutan ke‐3 seperti periode Oktober, PKS tidak mampu mempertahankan ‘performa cantik’ dalam menjaga
citra di media.  Sempat menjadi partai dengan rasio kemunculan positif ‐ negatif terbaik (3 : 1) dibanding dua parpol di
atasnya, pada periode November 2008  rasio penyebutan positif‐negatif PKS 1:1 –nyaris defisit, bahkan pertama sepanjang
periode pantauan, tone negatif PKS melebihi tone positifnya. Faktor “Iklan Soeharto Pahlawan” menjadi penyebabnya.  Di sisi
lain , rasio penyebutan tone aktivitas PKS  pada periode ini juga menurun, 1:2.
• Aktivitas dan program kampanye para partai politik umumnya fokus pada konsolidasi internal.   Pada bulan ini juga mulai
terlihat adanya ekspose di media terhadap gagasan yang   menyasar pada persoalan kemasyarakatan dan kebangsaan.
– PDIP:  Program Penyediaan Sembako
– PKS: Rekonsiliasi Nasional (Ide dasar “Iklan Pahlawan”) dan Program Memuliakan Guru (sektor pendidikan)
– PD:  Ekspos keberhasilan 4 tahun pemerintahan SBY.

© 2008 maknainformasi 20
4. PARTAI
Nada pemberitaan aktivitas dan program kampanye parpol (1)
Parpol Aktivitas/Program/Pesan Media Coverage Frek - %
Hanura: Uji Materiil Syarat Usung-UUPilpre'09 Total for Hanura: Uji Materiil Syarat Usung-UUPilpre'09: 5 (100.00%)
Hanura
Total for Hanura / Partai Hati Nurani Ra: 5 (4.85%)
PAN: Prog.Gernas Konsumsi Prod.Dlm Negeri Total for PAN: Prog.Gernas Konsumsi Prod.Dlm Negeri: 1 (50.00%)
PAN
Total for PAN / Partai Amanat Nasional: 2 (1.94%)
RepublikaN: Capreskan Sri Sultan di Pilpres'09 Total for RepublikaN: Capreskan Sri Sultan di Pilpres'09: 6 (100.00%)
RepublikaN
Total for Partai RepublikaN: 6 (5.83%)
PBB: Rakornas PBB -Jakarta (25-6) Total for PBB: Rakornas PBB -Jakarta (25-6): 1 (20.00%)
PBB: Uji Materiil Sy.Usung -UU Pilpres'09 ke MK Total for PBB: Uji Materiil Sy.Usung -UU Pilpres'09 ke MK: 3 (60.00%)
PBB
PBB: Usung Yuszril Ihza di Pilpres 2009 Total for PBB: Usung Yuszril Ihza di Pilpres 2009: 1 (20.00%)
Total for PBB / Partai Bulan Bintang: 5 (4.85%)
PD: Iklan 4 Thn Pemerintahan SBY Total for PD: Iklan 4 Thn Pemerintahan SBY: 1 (50.00%)
PD PD: NC: Iklan PD: Pemuatan Data di Iklan PD Total for PD: NC: Iklan PD: Pemuatan Data di Iklan PD: 1 (50.00%)
Total for PD / Partai Demokrat: 2 (1.94%)
PDIP: Iklan: Penyediaan Sembako Murah Total for PDIP: Iklan: Penyediaan Sembako Murah: 6 (40.00%)
PDIP: Pemantapan Jurkamnas PDIP (11/11) Total for PDIP: Pemantapan Jurkamnas PDIP (11/11): 2 (13.33%)
PDIP
PDIP: Prog.Penyediaan Sembako Murah Total for PDIP: Prog.Penyediaan Sembako Murah: 7 (46.67%)
Total for PDIP / Partai Demokrasi Indone: 15 (14.56%)
Ryaas: Lantik DPProv&DPK Se-Papua (5/11) Total for PDK: Lantik DPProv&DPK Se-Papua (5/11): 1 (100.00%)
PDK
Total for PDK / Partai Demokrasi Kebangsa: 1 (.97%)
PDP: Uji Materiil Sy.Usung - UU Pilpres'09 ke MK Total for PDP: Uji Materiil Sy.Usung - UU Pilpres'09 ke MK: 1 (100.00%)
PDP
Total for PDP / Partai Demokrasi Pembaruan: 1 (.97%)
PG: Akui Gubernur Thaib Armayn Total for PG: Akui Gubernur Thaib Armayn: 1 (11.11%)
PG: Diklat Jurkamnas PG-JKT (23/11) Total for PG: Diklat Jurkamnas PG-JKT (23/11): 3 (33.33%)
PG PG: Rapimnas Golkar, Jkt 17-19 Oct'08 Total for PG: Rapimnas Golkar, Jkt 17-19 Oct'08: 4 (44.44%)
PG: Revisi Aloaksi Dana Kampanye 2009 Total for PG: Revisi Aloaksi Dana Kampanye 2009: 1 (11.11%)
Total for PG / Partai Golkar: 9 (8.74%)
PIB: Tetapkan Capres'09: SBY Total for PIB: Tetapkan Capres'09: SBY: 4 (100.00%)
PIB
Total for PIB / Partai Indonesia Baru: 4 (3.88%)
PIS: Usung Sutiyoso di Pilpres 2009 Total for PIS: Usung Sutiyoso di Pilpres 2009: 3 (100.00%)
PIS
Total for PIS / Partai Indonesia Serikat: 3 (2.91%)
PKB: MukernasSimp.Nas.Kebangkitan (11/11) Total for PKB: MukernasSimp.Nas.Kebangkitan (11/11): 4 (100.00%)
PKB
Total for PKB / Partai Kebangkitan Bangs: 4 (3.88%)
PKNU: Bai'at Nasional Caleg PKNU - Jkt (23/11) Total for PKNU: Bai'at Nasional Caleg PKNU - Jkt (23/11): 4 (80.00%)
PKNU PKNU: Uji Materiil UU Pilpres'09 ke MK Total for PKNU: Uji Materiil UU Pilpres'09 ke MK: 1 (20.00%)
Total for PKNU / Partai Kebangkitan Nasional Ulama: 5 (4.85%)
PKS: 8 Kandidat Capres PKS Total for PKS: 8 Kandidat Capres PKS: 1 (2.86%)
PKS: Award PKS utk 104 Tokoh Muda -Bdg (20/11) Total for PKS: Award PKS utk 104 Tokoh Muda -Bdg (20/11): 6 (17.14%)
PKS: Dialog Antar Kel.Phlwn.Nas-Jkt (19/11) Total for PKS: Dialog Antar Kel.Phlwn.Nas-Jkt (19/11): 3 (8.57%)
PKS: Dialog Kebangsaan-Jkt (26/8) Total for PKS: Dialog Kebangsaan-Jkt (26/8): 1 (2.86%)
PKS
PKS: Disk."Tokoh&DendamSejarah"-Jkt (16/11) Total for PKS: Disk."Tokoh&DendamSejarah"-Jkt (16/11): 1 (2.86%)
PKS: NC:Iklan PKS:Seoharto Pahlawan Total for PKS: NC:Iklan PKS:Seoharto Pahlawan: 21 (60.00%)
PKS: Prog.Memuliakan Guru (25/11) Total for PKS: Prog.Memuliakan Guru (25/11): 2 (5.71%)
Total for PKS / Partai Keadilan Sejahtera: 35 (33.98%)
PMB: Uji Materiil Syarat Usung-UUPilpres'09 Total for PMB: Uji Materiil Syarat Usung-UUPilpres'09: 1 (100.00%)
PMB
Total for PMB / Partai Matahari Bangsa: 1 (.97%)
PPD: Deklarasi Ormas Pemuda PPD - Gapura (22/11) Total for PPD: Deklarasi Ormas Pemuda PPD - Gapura (22/11):1 (20.00%)
PPD PPD: Pembekalan Caleg PPD 2-4/11/08 Total for PPD: Pembekalan Caleg PPD 2-4/11/08: 2 (40.00%)
PPD: Tetapkan GusDur jd Pembina PPD (2/11) Total for PPD: Tetapkan GusDur jd Pembina PPD (2/11): 2 (40.00%)
Total for PPD / Partai Persatuan Daerah: 5 (4.85%)

Total for Parpol 103 (40.71%)


Grand Total: 253

© 2008 maknainformasi 21
4. PARTAI
Distribusi nara sumber
Distribusi Frekuensi Pernyataan Narasumber
Perbandingan Narasumber Parpol Periode Parpol Periode November 2008

November 2008 PPRN 1


PMB 1
Abdul Kadir Karding / Ka.Bappilu PKB 4 PKS 1
Mochtar Pakpahan / Ketum PBSD 4 PIS 1
Maruarar Sirait / Kabid.Pemuda DPP PDIP 5 PPPI 2
Taufik Kiemas / Ka.DPP PDIP 5 PPD 3
Mahfudz Siddiq / Ka..Tim Politik Bappilu 5 PSPB 4
Fadly Zon / Waka. DPP Gerindra 5 PKNU 4
Irgan Chairil Mahfiz / Sekjen DPP PPP 5 PIB 3
Firman Soebagyo / Ka. DPP PG 5 PDP 4
Ahmad Yani / Ka. LBH DPP PPP 6 PDK 5
Pramono Anung / Sekjen DPP PDIP 6 PBB 5
Anis Matta / Sekjen DPP PKS 6 RepublikaN 6
Rully Chairul Azwar / Wasekjen DPP Golkar 6 PAN 10
Fachri Hamzah / Wa.Sekjen DPP PKS 6 PKB 17
Muhaimain Iskandar / Ketum DPP PKB 6 PD 30
Zulkifli Hasan/ Sekjen DPP PAN 8 PDIP 31
Emron Pangkapi / Ka. DPP PPP 8 PPP 34
Agung Laksono / Wa.Ketum DPP PG 10 PKS 41
Suryadharma Ali / Ketum DPP PPP 14 PG 45
Tifatul Sembiring / Pres.PKS 20 0 10 20 30 40 50
Anas Urbaningrum / Ka. DPP PD 21

• Berdasarkan jejak rekam pernyataan dari narasumber partai politik terdata Ketua DPP Partai
Demokrat Anas Urbaningrum menjadi narasumber dari kalangan partai yang paling sering dikutip
media.  Disusul Presiden PKS Tifatul Sembiring dan Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali. 
• Secara umum, Partai Golkar menjadi parpol dengan kutipan narasumber terbanyak (45) disusul PKS 
(41) , PPP (34), PDIP 31 dan PD (30). Dari sebaran ini,  lima parpol inilah yang mendominasi
pemberitaan terkait parpol selama periode November 2008.

© 2008 maknainformasi 22
4. PARTAI
PKS ( Partai Keadilan Sejahtera)
Perbandingan Narasumber PKS
Periode November 2008
10
PKS
0
Aktivitas/Prog/Pesan: 7 5% 2% 2%
01
Total Penyebutan: 35
0
Rasio Aktv/Prog/Pesan : Penyebutan= 1 : 5 12%
10 Sebaran Tone Penyebutan: 49%
Positif : 11
2 0 Negatif: 21
Netral: 3 15%
1 1 1 Rasio Sebaran Tone Positif : Negatif= 1 : 2
15%
2 4 0
Positif Negatif Netral Tifatul Sembiring / Pres.PKS Anis Matta / Sekjen DPP PKS
4 16 1
Fachri Hamzah / Wa.Sekjen DPP PKS Mahfudz Siddiq / Ka..Tim Politik Bappilu
Irwan Prayitno / Ka. MPP DPP PKS M Razikun / Ka. Bappilu DPP PKS
0 5 10 15 20 25
Ahmad Mabruri / Kabid Humas DPP PKS
Jumlah Sebaran Tone

• PKS  bulan ini terfokus kepada jangkar “Rekonsiliasi Nasional”. Pesan • Dari sebaran narasumber PKS, Presiden PKS 
utama itu diturunan menjadi beberapa aktivitas PKS sebagai penguat.  Tifatul Sembiring mendominasi pernyataan pihak
Namun, kontroversi iklan “ Soeharto Pahlawan” yang muncul di media  
memanfaatkan momen ‘Hari Pahlawan’ justru kontraproduktif bagi PKS (49%). Disusul Sekjen Anis Matta dan Fachri
penguatan pesan dan PKS itu sendiri. Iklan itu justru dimanfaatkan Hamzah masing‐masing 15%.
dengan baik oleh ‘lawan politik’ untuk menggerus pencitraan ‘partai • Menilik tema pernyataan masing‐masing
dakwah’ ini. 
narasumber terlihat hampir seluruh narasumber
• Iklan PKS (memang) mendapat atensi media dan publik, secara
kuantitatif mendongkrak kemunculann PKS di media dan publik (21  PKS terfokus untuk menyeimbangkan persepsi
kemunculan) namun secara kualitatif, tidak mampu memberikan efek negatif pihak eksternal terkait “Iklan Soeharto
pencitraan positif bagi PKS (rasio tone positif – negatif aktivitas, 1:4).  Pahlawan”
• Secara umum, coverage produk politik PKS berupa aktivitas/program 
ter‐cover cukup baik. Rata‐rata satu aktivitas PKS dimuat berulang
sebanyak 5 kali. Dengan perbandingan tone aktivitas yang diperoleh, 
nampak PKS tidak mampu mengelola isu dengan baik. 
• Sistem Makna Informasi mencatat ,  baru pada periode November ini
sejak Maret 2008, tone negatif aktivitas PKS melebihi tone positif
aktivitas/program/pesan PKS.

© 2008 maknainformasi 23
4. PARTAI
PKS (2)
Sebaran Narasumber PKS
NC Iklan PKS: Soeharto Pahlawan
Periode November 2008
Bugiakso
0
0
1
Asvi Warman Adam / Sejarawan LIPI
0
1 0

5 Rashid Satari / Mhs.Univ.Kairo


0
1 0

Budyana / Pengamat Pol.UI


0
1 0

Fachri Ali / Pengamat Pol


0
1 0

1 Din Syamsudin / Ketum PP Muhammadiyah


0
1 0

1 11 Ahmad Mubarok / Waka. DPP PD


0
1 0

1 Ray Rangkuti / Peng. Pol / LIMA


0
1 0

1 M Jusuf Kalla
0
1
Fadjroel Rahman / Peng. Pol
0
1 0

Tifatul Sembiring / Pres.PKS M Razikun / Ka. Bappilu DPP PKS Irman Gusman / Ka. DPD 1 0

Agus Purnomo / Ang.Pansus RUU Pilprs-FPKS Anis Matta / Sekjen DPP PKS Bonie Hargens / Peng. Politik UI
0
2 0

Ahmad Mabruri / Kabid Humas DPP PKS Fachri Hamzah / Wa.Sekjen DPP PKS Bambang Sulistomo / Anak Bung Tomo 1 0

Indra Bam-bang Utoyo / Tokoh Golkar


0
3 0

Victor Silaen / Pengamat Politik


0
2 0

• Terkait “iklan Soeharto Pahlawan’ terdata enam Titik Soeharto / Anak Soeharto 00
1
petinggi PKS mencoba mengimbangi opini publik Yudi Latif / Pengamat Politik Unv.Paramadina
0
1 0

terkait iklan tersebut. Dua puluh pernyataan Arbi Sanit / Pengamat Pol. Univ.Indonesia
0
2 0

mereka yang ingin ‘mengembalikan pesan utama Wiranto 1 0


0

PKS’ (Ide rekonsiliasi nasional) tidak cukup kuat Effendi Ghazali / Peng.Komunikasi


0
1 0

mengimbangi 27 pernyataan negatif dari 26  Indria Samego / Peng.Pol LIPI


0
1 0

eksternal PKS . PKS  gagal bertarung di media  Bambang Sulistomo / Ka. LKPSKN 1 0


0

terkait ide rekonsiliasi itu . Firman Soebagyo / Ka. DPP PG 0


1 0

• Dari 26 narasumber eksternal terkait “Iklan Budiman Sudjatmiko / Ka. Repdem 0 2 0

Soeharto” terangkum, 26 pernyataan negatif, 4  Syamsudin Haris / Peng. Pol LIPI 0


2 0

positif, dan 3 netral. Rasio pernyataan positif – Alfitra Salamm / Pengamat Politik LIPI 0


1 0

negatif narasumber eksternal 1 : 8


Positif Negatif Netral

© 2008 maknainformasi 24
4. PARTAI
PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) (1)
Sebaran Aktivitas/Program/Pesan PDIP
Periode November 2008 Perbandingan Narasumber PDIP
PDIP: PDI Perjuangan Periode Novembe 2008
Aktivitas/Prog/Pesan: 3
Pemantapan 01 1 Total Penyebutan: 15
Jurkamnas PDIP
(11/11)
Rasio Aktv/Prog/Pesan : Penyebutan= 1 : 5
Sebaran Tone Penyebutan:
Positif : 10
6% 3% 3% 20%
PDIP: Iklan:
Penyediaan 1 20
Negatif: 3
Netral: 2
6%
Sembako Murah Rasio Sebaran Tone Positif : Negatif= 3 : 1

PDIP:
6%
Prog.Penyediaan 6 3 1 17%
Sembako Murah
Positif Negatif Netral
0 5 10 15 20
Jumlah Sebaran Tone
10%
• Periode ini, PDIP memfokuskan kampanyenya dengan
menggulirkan program penyediaan sembako murah.  13% 16%
Iklan PDIP menguatkan hal itu.  Dengan rasio
penyebutan aktivitas/program 1:5  dengan rasio Pramono Anung / Sekjen DPP PDIP Maruarar Sirait / Kabid.Pemuda DPP PDIP
penyebutan tone positif – negatif; 3:1.  Program PDIP  Taufik Kiemas / Ka.DPP PDIP AP Batubara / Ang.Deperpu PDIP
ini relatif masih mampu ‘dijaga’ dengan baik, meski Firman Jaya Daeli / Ka.DPP PDIP Agus Tjondro / Mantan Ang.DPR FPDIP
kompetitor seperti Partai Demokrat mencoba
Permadi / Tokoh PDIP Ang. F-PDIP Puan Maharani / Kabid Perempuan DPP PDIP
mengkritisi.  
Mochtar Muhammad / Ka.DPC PDIP Kt.Bekasi Budi Irawanto / Ka.DPC Bojonegoro
• Dari sebaran narasumber PDIP, terdata Sekjen DPP 
Pramono Anung menjadi narasumber yang paling sering
dikutip. Disusul Kabid Kepemudaan DPP PDIP, 
Maraurar Sirait dan Taufik Kiemas.
• Secara umum,  pesan narasumber PDIP fokus pada
kosolidasi partai dan menjaga pencitraan partai

© 2008 maknainformasi 25
4. PARTAI
Partai Golkar
Sebaran Aktivitas/Program/Pesan Golkar
Periode 2008 Perbandingan Narasumber P.Golkar
PG: Revisi Aloaksi
Dana Kampanye 0 1
Partai Golkar
Aktivitas/Prog/Pesan: 4
Total Penyebutan: 9
Periode November 2008
2009 0
2%
2% 2% 2%
Rasio Aktv/Prog/Pesan : Penyebutan= 1 : 2
Sebaran Tone Penyebutan:
PG: Akui Positif : 2 2% 2% 23%
Gubernur Thaib 1 0 Negatif: 2
Armayn Netral: 5 4%
Rasio Sebaran Tone Positif : Negatif= 1 : 1
PG: Diklat
Jurkamnas PG- 1 1 1 7%
JKT (23/11)

PG: Rapimnas
Golkar, Jkt 17-19 0 1 3 Positif Negatif Netral
Oct'08

0 2 4 6 8 10
Jumlah Sebaran Tone 7% 13%
7%
• Seperti PDIP,  fokus aktivitas Partai Golkar pada bulan adalah
melakukan konsolidasi internal sebagai bagian persiapan 7% 11%
9%
Golkar dalam menghadapi Pemilu 2009.  Dari  hasil
Agung Laksono / 7%
Wa.Ketum DPP PG Rully Chairul Azwar 11%
/ Wasekjen DPP Golkar
monitoring, terekam, dua aktivitas baru dari Golkar. 9%
• Melihat rasio aktivitas dengan penyebutan dan rasio sebaran Firman Soebagyo / Ka. DPP PG Muladi / Kabid OTDA DPP Golkar
tone positif – negatif , aktivitas Golkar periode November  Gandung Pardiman / Ka.DPD PG Yogyakarta Fahmi Idris / Ang. Dewan Penasehat Golkar
relatif tidak istimewa dan tampaknya juga tidak ditujukan
untuk mendorong citra positif Golkar. Indra Bam-bang Utoyo / Tokoh Golkar Burhanuddin Napitupulu / Ka. DPP PG

• Sementara untuk distribusi narasumber di media, Agung Bambang Soesetyo / Koord. PG Jateng Surya Paloh / Ka. Dwn Penasehat PG
Laksono menjadi orang Golkar yang paling banyak
Anton Lesiangi / Fungsionaris PG Syamsul Bachri / Ka. Bappilu DPP PG
berkontribusi (23%), disusul Wasekjen DPP Golkar Rully
Chairul Anwar (13%) dan Gandung Pardiman, Ketua DPD  Palar Batubara / Fungsionaris Golkar Ali Wongso Sinaga / Ka. DPP Partai Golkar
Golkar Yogyakarta Ahmad Hidayat Mus / Ka.DPD PG Malut

© 2008 maknainformasi 26
4. PARTAI
PBB (Partai Bulan Bintang)
Sebaran Aktivitas/Program/Pesan PBB Perbandingan Narasumber PBB
Periode November 2008
Periode November 2008
PBB
PBB: Usung Aktivitas/Prog/Pesan: 3
Yuszril Ihza di 1 1 0 Total Penyebutan: 5
Rasio Aktv/Prog/Pesan : Penyebutan= 1 : 1
Pilpres 2009 Sebaran Tone Penyebutan: 20%
Positif : 2
Negatif: 1
40%
PBB: Rakornas Netral: 2
0 1
PBB -Jakarta (25- Rasio Sebaran Tone Positif : Negatif= 2 : 1
20%
6)
20%
PBB: Uji Materiil
Sy.Usung -UU 2 00
Pilpres'09 ke MK Positif Negatif Netral
Sahar L Hassan / Sekjen DPP PBB Yusron Ihza Mahendra / Ka. DPP PBB
0 1 2 3 4 5
Jamaludin Karim / Ka. DPP PBB Hamdan Zoelva / Wa.Ketum DPP PBB
Jumlah Sebaran Tone

• Aktivitas/Program/Pesan PBB  periode November terekam sebanyak 3 kali dengan total penyebutan


sebanyak 5 kali.   Secara umum, hingga periode November,  PBB belum menunjukkan
aktivitas/program/pesan yang fokus.  Pada periode ini, PBB PBB mencoba ikut bermain pada isu uji
materil syarat usung Pilpres 2009.  Terlihat dari segi kuantitas seluruh produk PBB yang terekam di
media pada bulan ini relatif rendah.
• Sementara dari internal PBB, Sekjen DPP PBB Sahar L Hassan menjadi orang PBB yang paling banyak
menjadi narasumber, 40% atau setara dengan 2 kali pernyataan. 

© 2008 maknainformasi 27
4. PARTAI
Beberapa partai lain

Sebaran Aktivitas/Program/Pesan PKNU Periode


November 2008
Sebaran Aktivitas/Program/Pesan PAN
Periode November 2008
PKNU PAN
Aktivitas/Prog/Pesan: 2 Aktivitas/Prog/Pesan: 2
Total Penyebutan: 5 Total Penyebutan: 2
Rasio Aktv/Prog/Pesan : Penyebutan= 1 : 2 Rasio Aktv/Prog/Pesan : Penyebutan= 1 : 1
PKNU: Uji Materiil Sebaran Tone Penyebutan: PAN: Sy.Usung Sebaran Tone Penyebutan:
UU Pilpres'09 ke MK Positif : 5 Cln: 15% kursi
0
1 Positif : 0
1 Negatif: 0
Netral: 0
Pileg-Pilpres 09
Negatif: 0
Netral: 2
0 :: 01
Rasio Sebaran Tone Positif : Negatif= 5 : 0 Rasio Sebaran Tone Positif : Negatif= 1

PAN: Prog.Gernas
PKNU: Bai'at 0
1
Nasional Caleg
PKNU - Jkt (23/11) 4 Konsumsi
Prod.Dlm Negeri Positif Negatif Netral

Positif Negatif Netral

0 2 4 6 8 10 0 1 2 3
Jumlah Sebaran Tone Jumlah Sebaran Tone

Sebaran Aktivitas/Program/Pesan P.Demokrat


Sebaran Aktivitas/Program/Pesan 6 Parpol
Periode November 2008 Periode November 2008
P. Demokrat
PD: NC: Iklan PD: Aktivitas/Prog/Pesan: 2 10
Pemuatan Data di 0 Total Penyebutan: 2
1 Rasio Aktv/Prog/Pesan : Penyebutan= 1 : 1 2 0 2
Iklan PD
Sebaran Tone Penyebutan:
Positif : 1 10 2
Negatif: 1
PD: Iklan 4 Thn Netral: 0 3 01
Rasio Sebaran Tone Positif : Negatif= 1 : 1
Pemerintahan 10
SBY
1 0
3 2 1
Positif Negatif Netral
t 2 0 2 Positif Negatif Netral
0 1 2 3 4
Jumlah Sebaran Tone 0 2 4 6 8 10
Jumlah Sebaran Tone
© 2008 maknainformasi 28
5. PROGRAM KANDIDAT
• Periode ini, beberapa pada para partai politik mulai
meluncurkan program.  Program yang dikedepankan
cenderung bertujuan untuk menguatkan citra
kandidat capres yang bakal diusungnya di 2009.  
Mesin politik mendorong sang kandidat.
• Sementara para kandidat juga belum memunculkan
agenda kampanye berupa program dan gagasan
untuk memecahkan persoalan‐persoalan kekinian.
• Seperti periode Oktober, rekaman pemberitaan di
media masih didominasi seputar aktivitas konsolidasi
dan penggalangan, serta upaya menepis kampanye
negatif pihak lain.

© 2008 maknainformasi 29
6. ANALISA
• Penurunan jumlah pemberitaan politik seputar
capres dan parpol berpengaruh signifikan terhadap
coverage para parpol dan capres. Berkurangnya
aktivitas politik parpol dan kandidat pada periode ini
memicu menurunnya kuantitas berita secara umum.
• Secara umum media  masih fair dalam mengangkat
isu‐isu seputar Pilpres 2008, tampak kecenderungan
adanya media yang  sudah mulai mengambil sikap
politik tertentu terhadap beberapa kandidat.
• Media  tetap mencari angle dari peristiwa‐peristiwa
politik yang dibuat para capres , partai politik dan
lembaga‐lembaga politik lainnya.  

© 2008 maknainformasi 30
6. ANALISA…

• Seperti pada periode sebelumnya, nara sumber primer seperti kandidat


Capres/Cawapres, Ketua Partai dan ketua lembaga politik lainnya,   
memiliki kontribusi dalam penentuan angle berita media.
• Meski frekuensinya turun,   kecenderungan meningkatnya berita negatif
bagi para kandidat pada periode mendatang akan terjadi. Dalam konteks
pertarungan isu, hal ini relatif wajar dalam atmosfir persaingan antar
kandidat.
• Pada kancah persaingan partai politik, tampak parpol masih bersikap
menunggu kecenderungan manuver kompetitor baik terkait program 
maupun aktivitas, namun masih bersifat reaktif.
• Parpol juga tampak memanfaatkan ‘blunder’ yang dilakukan
kompetitornya untuk menggerus pencitraan partai pesaing.
• Fokus issue pernyataan capres mulai variatif dengan porsi terbanyak
bebicara persiapan partai dan dirinya dalam menghadapi Pemilu 2009. 

© 2008 maknainformasi 31
6. ANALISA…

• Sri Sultan Hamengkubuwono X  maupun Megawati tampak


tetap memberikan pesan kepada publik bahwa mereka
adalah competitor utama incumbent.  
– Sementara Prabowo dan Sutiyoso mulai meningkatkan aktivitas
bellow the line untuk meningkat popularitas dan memperluas pasar
pemilihnya.  
– Aktivitas Safari Nusantara Sutiyoso merupakan bantalan dirinya untuk
turut menjadi nara sumber primer di media.  Bulan November ini, 
secara kualitatif kemunculan Sutiyoso lebih membawa makna bagi
misi Bang Yos di 2009.
• Periode ini juga merekam adanya kampanye negatif yang 
mampu ‘merepotkan’ Capres PBB Yusril Ihza Mahendra.
– Berdasarkan analisa pernyataan, nampak, Yusril berupaya memasang
sikap ‘double cover’ (defensif).  
– Dari sebaran pernyataan di luar “Sang Laksamana Cheng HO” ini,  
terlihat tidak ada dukungan yang signifikan dari PBB.

© 2008 maknainformasi 32
6. ANALISA…

• Bulan November  ini, tercatat kampanye negatif mampu


mereduksi rasio penyebutan positif bagi PKS di media. 
• Baru pertama kali sepanjang periode pantauan sejak Maret
2008, distribusi penyebutan yang berpengaruh negatif bagi
PKS  melebihi tone positifnya.  
• Dalam konteks manajemen isu, pesan “Rekonsiliasi Nasional”
sebagai salah agenda media dan agenda publik justru
teredam oleh kemasan iklannya yang menghadirkan
penguasa Orde Baru (Soeharto)  sebagai pahlawan
– PKS mampu mendapatkan “perhatian” media namun gagal dalam
memperoleh “kesan positif” akibat kemasan iklan tersebut.  
– “Blunder iklan” ini mampu dimanfaatkan banyak pihak untuk
berselancar di atas isu tersebut.  

© 2008 maknainformasi 33
.akhir dokumen.

© 2008 maknainformasi
tentang maknainformasi
makna
• PT Makna Informasi Indonesia adalah sebuah perusahaan konsultan komunikasi 
yang mengkhususkan diri pada riset media dan pemetaan lingkungan
komunikasi.  Hasil riset tersebut menjadi dasar bagi 4 (empat) layanan utama 
Makna Informasi:
– Riset Media
– Penyusunan, pelaksanaan, dan evaluasi rencana komunikasi strategis (strategic 
communication plan)
– Penyusunan, pelaksanaan, dan evaluasi strategi politik (political strategy)
– Manajemen krisis (crisis management)
• Didukung oleh tenaga konsultan yang andal dan berasal dari berbagai disiplin 
ilmu yaitu linguistik, komunikasi, ilmu komputer, psikologi, ekonomi dan filsafat, 
Makna Informasi memberikan jaminan bagi solusi komunikasi yang sesuai 
dengan kebutuhan kliennya. 
• Latar belakangan pengalaman profesional para konsultan juga sangat beragam, 
mulai dari jurnalistik, partai politik, organisasi non pemerintah, lembaga riset, 
serta perusahaan teknologi dan jasa. Kombinasi jaringan kerja dan kapabilitas 
sumber daya manusia memberikan kami kapasitas untuk memberikan solusi 
dengan spektrum yang kaya. 

© 2008 maknainformasi 35
riset media maknainformasi
• Media adalah penyampai pesan yang acap kali mencerminkan persepsi yang 
berkembang di masyarakat secara umum. Lebih khusus lagi, media juga 
mencerminkan opini serta posisi yang diambil oleh para pemangku kepentingan 
(stakeholders). 
• Riset media yang dilakukan oleh PT Makna Informasi Indonesia tidak berhenti 
pada kegiatan mengkliping dan melakukan tabulasi data. 
• PT Makna Informasi Indonesia juga menyelami  makna dibalik teks berita dan 
pesan tersirat maupun tersurat yang muncul melalui pemberitaan media. 
• Di tangan PT Makna Informasi Indonesia, riset media mewujud menjadi berbagai 
bentuk layanan yang bersifat strategis bagi organisasi yang menggunakannya. 
• Untuk menangkap pesan yang muncul dalam pemberitaan media massa 
tersebut, PT Makna Informasi Indonesia telah mengembangkan sebuah fasilitas 
teknologi yang kami beri nama Emma (enhanced media monitoring & analysis). 
• Berawal dari memantau dan merekam pemberitaan media, Emma kini telah 
berkembang sedemikian rupa sehingga membantu kami dalam memahami pesan 
yang beredar, keberpihakan maupun inkonsistensi para penyampai pesan, 
efektivitas penyerapan dan medium yang digunakan, serta berbagai aspek 
komunikasi lainnya. 

© 2008 maknainformasi 36
alamat kontak
PT Makna Informasi Indonesia
Jl. Amil Raya No. 28B
Warung Buncit, Jakarta Selatan 12740
Telp. 021‐7996559, 7942355
Fax. 021‐7942355
www.maknainformasi.com

© 2008 maknainformasi 37

Anda mungkin juga menyukai