4.

2 Pergerakan Konduktor dalam Medan

Magnet Statis
Kawat konduktor memuat elektron bebas.
Gaya Lorentz F
m
yang bekerja pada suatu partikel
bermuatan q bergerak dengan kecepatan u di
dalam medan magnet B adalah:
(N) 4-5
Bila persamaan di atas dibagi dengan muatan q,
didapatkan gaya per muatan, atau medan listrik
Em yang bekerja pada partikel bermuatan
tersebut, yaitu:
(V/m) 4-6




( ) B u q F
m
=
B u
q
F
E
m
m
= =







Gambar: 1
Tegangan induksi pada kabel:
4-7
dimana:

dan
Maka:
4-8




( ) l d B u dl E V V
m
m
emf
- = - = =
} }
1
2
1
2
12
0 0
uB y B z u x B u = =
dl y l d =
l uB V V
m
emf 0 12
= =
Secara umum, jika ada segmen sirkuit
tertutup dengan garis C bergerak dengan
kecepatan u melintasi medan magnet statis B,
maka Tegangan induksi emf diberikan oleh:

4-9

( ) l d B u V
C
m
emf
- =
}
Contoh: 1.
Loop persegi ditunjukkan dalam gambar. 4-2
memiliki lebar l konstan, tetapi panjangnya
bertambah x
o
terhadap waktu dari konduktor
geser bergerak pada kecepatan u dalam
medan magnet serba-sama.
Catatan B meningkat secara linier terhadap x.
Konduktor bergerak mulai dari x = 0 pada
t = 0. Tentukan emf pada konduktor
antara terminal 1 dan 2, dan dihubungkan
dengan rangkaian yang mempunyaii resistor R.
Asumsikan bahwa perlawanan loop R
1
<<R.





Gambar: 2
Perhatikan loop 2341, emf yang terjadi pada x
= x
o
.




Dimana: x
o
= ut
(V) (4-10)
( ) l d B u V V V
m
emf
- = = =
}
4
3
43 12
( ) l x uB dl y x B z u x
0 0
4
3
0 0

= - =
}
lt u B V
m
emf
2
0
=
Fluks terjadi:



(4-11)

Subtitusi x
o
= ut dalam pers. (4-11), maka:


(4-12)
}
- = u
S
s d B
( )
}
- =
S
dxdz z x B z
0
}
= =
0
0
2
0 0
0
2
x
lx B
xdx l B
|
|
.
|

\
|
=
u
=
2
2 2
0
t lu B
dt
d
dt
d
V
emf
lt u B
2
0
=