Edisi 11
Edisi 11
ntuk melihat langsung segala sesuatu yang terdapat di lingkungan kerjanya, Menteri Perhubungan menyempatkan mengunjungi Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan di Jl. Merdeka Timur No.5 Jakarta, Selasa (30/2). Kunjungan Kerja Menhub ini diterima oleh Kepala Badan Litbang L. Deni Siahaan yang sekaligus menyampaikan kinerja Badan Litbang tahun 2004-2008, perkembangan penelitian Badan Litbang tahun 2004-2008, kegiatan tahun 2009 dan rencana program tahun 2010. Selain itu Kabadan Litbang juga memaparkan kegiatan studi dalam mendukung revitalisasi, road map to zero accident dan reformasi regulasi disertai dengan contoh judul studi tahun 2009 yang dikelompokkan berdasar 7 pilar Sistranas.
Foto By Puskom/Paino
inside !
1 Peduli dan Kenali Lingkunganmu 2 Pembekalan Teknis Kepala Terminal Penumpang 3 Siapkan Helm dengan Standar Nasional Indonesia 4 Pengangkatan Tenaga Honorer menjadi CPNS 5 6 Hari Anak Nasional dan Humor 7 Pelayanan Medical Check Up dan Pap Smear dilingkungan Dephub 8
Renungan Ikhlas Kunjungan Kerja Menhub ke Badan Litbang
Salam Redaksi
Dari Kami, Kunjungan Menhub ke Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan, merupankan artikel pertama Edisi 11, Selain itu terdapat berbagai ajakan dan informasi yaitu kita peduli dengan lingkungan dimana kita berada, Pembekalan Teknis kepada para Kepala Terminal Penumpang Angkatan ke-VII, mewajibkan para pengendara dan penumpang sepeda motor menggunakan 2 helm Standar Nasional Indonesia (SNI), Pengangkatan 90 orang tenaga h o n o r e r D e p a r t e m e n Pe r h u b u n g a n y a n g diperbantukan pada Otorita Batam menjadi CPNS, Bapak Moh. Iksan Tatang membuka kegiatan Pelayanan Medical Check Up dan PAP SMEAR dilingkungan Departemen Perhubungan, renungan dan humor Newsletter sebagai media sambung rasa tentunya belum menjangkau seluruh lini di lingkungan Departemen Perhubungan. Oleh karena itu, kami berharap partisipasi aktif karyawan untuk juga memberi informasi berupa tulisan ataupun foto kegiatan di unit kerja masing-masing. Dengan demikian, niat kita untuk menjadikan Newsletter ini sebagai media informasi dari kita untuk kita akan terlaksanan. Kami tunggu tulisan atau foto rekan-rekan di email publikasipelinfo@yahoo.com atau dikirim langsung ke Pusat Komunikasi Publik di lantai 7 Gedung Karya Departemen Perhubungan. Salam.
Lingkunganmu
pabila kita peduli dengan lingkungan dimana kita berada, pasti kita akan merasa bahwa ada yang berbeda dengan Kantor Pusat Departemen Perhubungan dimana kita menjalankan aktifitas kerja sehari-hari. Kita patut mengapresiasi langkah yang telah dilakukan oleh Biro Umum. Pada beberapa bagian digedung ini telah disediakan smoking area. Beberapa sisi dari ruang yang ada digedung kantor pun tampak jauh lebih bersih apabila kita bandingkan dengan kondisi beberapa bulan yang lalu. Disetiap lantai sudah kita temui petugas pengaman yang diharapkan mampu memberikan first service bagi tamu dari luar yang memerlukan bantuan. Jauh lebih nyaman tentu saja bagi kita untuk melakukan rutinitas kerja. Meskipun masih ada beberapa bagian ruangan yang lampu penerangan tidak menyala, toilet yang tidak berfungsi dengan baik namun demikian kita berharap semua itu dapat segera teratasi. Untuk dapat menjaga itu semua, satu hal yang perlu kita perhatikan adalah adanya rasa peduli dimana kita berada. Peduli akan kebersihan, peduli akan keindahan dan peduli akan kenyamanan. Sebagus, sebersih dan seindah apapun lingkungan dimana kita tinggal tidak akan dapat terjaga jika kita tidak mempunyai rasa peduli. Sangat menyedihkan bila gedung sebagus ini masih kita temui puntung rokok yang berserakan dan yang lebih menyedihkan masih ada yang meludah disembarang tempat. Sehingga bukannya kesan bersih tetapi malah jorok yang kita dapatkan. Ironis, karena kantor dimana kita beraktifitas terdapat banyak tamu dari luar yang datang berkunjung. Peran serta kita mempunyai kedudukan yang sangat penting didalam menjaga itu semua. Setiap usaha yang telah dilakukan untuk menjaga kebersihan, keindahan dan kenyamanan gedung ini akan siasia tanpa adanya rasa peduli kita untuk menjaganya. Oleh karena itu, mari kita peduli dan kenali lingkungan dimana kita berada untuk menciptakan suasana yang bersih, sehat dan nyaman. (PUSKOM/GT)
Susunan Redaksi
Pengarah: Sekretaris Jenderal Kepala Pusat Komunikasi Publik Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi Kepala Biro Hukum dan KSLN Kepala Biro Umum Penanggung Jawab Kabid Publikasi dan Pelayanan Informasi Koordinator Kasubid Pelayanan Informasi dan Dokumentasi Pelaksana Redaksi Ketua: Nuris Rochmadi Wakil Ketua: Mia Ermaya Sekretaris: Franky Houtman Anggota Swihandoyo, J. A. Barata, Kodri, Budi Rahardjo, Aan Sunandar Widyastuti, Wiwit Suryani, Hartini Redaktur Syamsu Alhadi, Lucinda Nurrahma, Rustiyono, Irdriantono Penyunting dan Fotographer Paino, Achmad Herdin, Wisnu Kuncoro Redaktur Pelaksana Gatut Aribowo, Tyasmita Darmayanti, Murnidah Sekretariat Alice Putri, Hari S. Buyung, Tumpuk Prio A, Zaenal Abidin Email Telp/Fax Alamat Redaksi : publikasipelinfo@yahoo.com : 021 - 350 4631 : Pusat Komunikasi Publik, Dephub Gedung Karya Lt. 7, Jl Merdeka Barat No. 8, Jakarta
sebagai tempat perpindahan penumpang antar moda, tempat naik atau turunnya penumpang, tempat pendataan angkutan umum serta sebagai tempat melakukan pemeriksaan terhadap kelaikan kendaraan umum, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Pada kesempatan tersebut Dirjen Perhubungan Darat menghimbau kepada seluruh Kepala Terminal untuk
melakukan persiapan lebih dini mengantisipasi penyelenggaraan Angkutan Lebaran Tahun 2009 yang sudah semakin dekat. Pembekalan Teknis Kepala Terminal ini juga diisi dengan materi yang dibawakan oleh Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) serta peninjauan lapangan ke Terminal Leuwipanjang Bandung dan Terminal Pemadu Moda Bandara Soekarno Hatta Bandung Super Mall serta diskusi kelompok. (Dit. LLAJ/Rional)
Pengangkatan
Foto By Puskom/Joko
ertempat di Cibitung- Kabupaten Bekasi, Menteri perhubungan Jusman Syafii Djamal melalui sambutan tertulis yang dibacakan Dirjen Perhubungan Darat pada acara Honda Goes to Campus di kampus Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) mewajibkan para pengendara dan penumpang sepeda motor menggunakan helm Standar Nasional Indonesia (SNI), senin (6/7). Dirjen Perhubungan Darat menambahkan bahwa maksimum pengguna sepeda motor itu adalah dua orang, maka pengemudi dan penumpang yang dibelakang harus menggunakan helm yang sudah standar dan mengenakan rompi pematul cahaya sebagai perlengkapan bermotor demi keselamatan, sebagaimana UU LLAJ no 22 tahun 2009 pasal 57.
Dalam rangka mendorong upaya peningkatan keselamatan, Honda Goes to Campus di kampus Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) yang merupakan rangkaian acara kampaye Pekan Nasional Keselamatan Jalan 2009, Dirjen Perhubungan Darat membagikan sejumlah helm SNI kepada perwakilan taruna/taruni STTD dan perwakilan siswa SD Negeri se-Kabupaten Bekasi, serta seorang penarik ojek motor sebagai bentuk lain
Foto By Puskom/Joko
Berdasarkan laporan Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi Departemen Perhubungan, selama ini tercatat di Badan Kepegawaian Negara sejumlah 322 orang tenaga honorer Departemen Perhubungan diperbantukan pada Otorita Batam. Sampai dengan tahun 2008 sebanyak 166 orang tenaga honorer khususnya yang bekerja di lingkungan kantor Pelabuhan Laut dan Bandar Udara telah diangkat menjadi CPNS. Dengan demikian sampai tahun 2009 telah diangkat sebanyak 256 orang. Sedangkan sisa formasi tenaga honorer sebanyak 66 orang, telah diusulkan untuk pengangkatan CPNS tahun berikutnya. Diharapkan nantinya tidak ada lagi tenaga honorer yang diperbantukan karena akan diangkat menjadi CPNS. Pengangkatan tenaga honorer ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi kerja y a n g profesional sehingga d a p a t meningkatkan pelayanan k e p a d a masyarakat, Foto By Puskom/Paino khususnya di
bidang transportasi. Sekretaris Jenderal Departemen Perhubungan meminta komitmen para CPNS untuk bekerja profesional dan sadar akan tugasnya sebagai pelayan publik dengan senantiasa berpijak pada ketentuan yang berlaku. Selamat dan semoga sukses dalam menjalankan pengabdian kepada bangsa dan negara. (PUSKOM/LN)
Foto By Puskom/Paino
Foto By Puskom/Paino
Foto By Puskom/Joko
Foto By Puskom/Paino
Renungan
Ikhlas
Sempurna adalah hak ilahiah manusia. Sayang, kita sendiri telah melupakannya sehingga kian jauh dari Tuhan. Teknologi Ikhlas mengembalikan hak tersebut agar kita kembali menjadi manusia sempurna.
tidak percaya lagi) akan sifat kesempurnaan (kebaikan /kelebihan /keunggulan potensi) dirinya. Apalagi kenyataan justru menunjukkan bukti dari berbagai pikiran negatif tersebut, sehingga manusia lebih yakin akan ketidaksempurnaannya, Kita tentu masih ingat bagaimana dari waktu ke waktu kita dicekoki dengan paham 'Wanita itu kaum lernah, hidup itu sulit, menikah itu berat, hantu itu menyeramkan, dan sebagainya. Pemahaman-pemahaman tersebut mengendap ke dalam pikiran bawah sadar, dan lama-lama benar-benar mewujud ke dalam pengalaman hidup kita. Teknologi Ikhlas Untuk mengernbalikan fitrah kita sebagai makhluk paling sempurna tersebut, Manusia tak perlu disempurnakan, karena kesempurnaan sudah ada dan selalu akan menjadi milik manusia selamanya. Yang perlu dilakukan hanyalah menghapus berbagai sifat ketidak-sempurnaan yang sudah terprogram di dalam hati atau bawah sadar kita. Maka secara otomatis Anda akan kembali merasa dan mulai menikmati kehidupan surgawi yang penuh dengan kesempurnaan, Ikhlas adalah kompetensi tertinggi manusia yang dipedomankan oleh Tuhan agar dimiliki setiap manusia yang berkeinginan untuk berhasil meraih kesuksesan puncak, kesehatan optimal, dan kebahagiaan tertinggi lahir batin, dunia akhirat - dengan mudah. Sedangkan 'teknologi' adalah aplikasi praktis penerapan ilmu pengetahuan untuk memudahkan berbagai tugas kehidupan manusiasehari-hari. (http://wennydesyanti.multiply.com)
23 juli
anggal 23 Juli diperingati sebagai Hari Anak Nasional (HAN). Berbanggalah anda yang saat ini masih berstatus sebagai anak. Bagaimana tidak? Hari ini sengaja didedikasikan bagi kita, anak-anak Indonesia. Anakanak yang akan dan sedang membawa bangsa ini menjadi bangsa yang lebih baik.
Orang tua selalu mengatakan sampai umur berapapun kita, selama mereka hidup di dunia ini kita akan selalu menjadi seorang anak di mata mereka. Terkadang hal ini masih sulit diterima oleh sebagian orang. Masa sudah punya anak masih terus dibilang anak-anak. Perasaan ini baru terasa sampai akhirnya menginjak fase hidup seperti orang tua kita. Sejak hari ini, mari kita jalani hidup dengan tambahan semangat dari HAN. Sebagai anak yang mulai 'dewasa' coba berusaha memberikan sesuatu yang lebih bermakna dalam hidup anak-anak kita. Tidak hanya anak sendiri, tapi juga anak-anak yang lain. Pastikan mereka mempunyai bekal tidak hanya harta dan jabatan. Semua itu kelak akan menjadi bekal mereka d a l a m h i d u p berdampingan di Indonesia yang lebih baik nantinya.
(tunascendekia.org)
Foto By Puskom/Paino
Pelayanan
yang berada di Kantor Pusat, tetapi juga para pegawai yang berada di kantorkantor UPT Departemen Perhubungan yang berada diwilayah Jakarta seperti Pelabuhan Tanjung Priok. Kegiatan ini juga ditawarkan kepada para pegawai yang berada di Badan Pendidikan dan Latihan STTD Bekasi dan STPI Curug. Selanjutnya Kepala Regional IV PT. Askes (Persero) dalam sambutannya menyatakan bahwa program kerjasama yang terselenggara ini merupakan langkah-langkah yang diambil oleh PT. Askes (Persero) untuk terus memberikan pelayanan yang jauh lebih baik kepada para pengguna jasanya. Terlebih PT. Askes (Persero) pada saat ini tidak lagi diwajibkan menyerahkan dividen kepada pemerintah, oleh karenanya PT. Askes (Persero) berusaha untuk terus meningkatkan kinerjanya melalui program-programnya yang proaktif dan preventif. Mari kita jaga kekayaan yang tak ternilai ini, karena dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat.
perubahan. Dengan tidak diwajibkannya lagi PT.Askes (Persero) menyerahkan dividen dan tidak berorientasi pada profit bukan berarti PT.Askes (Persero) tidak mendapat keuntungan. Bahkan salah satu bentuk kegiatan akan pemanfaatan keuntungan yang didapat adalah dengan penyelenggaraan kegiatan Medical Check Up dan PAP SMEAR gratis ini. Oleh karena itu Sekretaris Jenderal berpesan kepada para pegawai dilingkungan Departemen Perhubungan untuk memberikan respon terhadap apresiasi yang telah diberikan dengan memanfaatkan kesempatan ini dengan mengikuti Medical Check Up yang diselenggarakan. Jangan jadikan Medical Check Up sebagai suatu kekhawatiran, imbau Bapak Sesjen. Lebih lanjut beliau menekankan akan pentingnya mengetahui lebih dini kondisi kesehatan tubuh kita sebagai langkah sekaligus upaya untuk tetap dapat menjaga kesehatan tubuh kita. Pada kesempatan berikutnya Kepala Biro Kepegawaian melaporkan kegiatan Medical Check Up dan PAP SMEAR ini diharapkan mampu menjaring lebih dari 4000 pegawai dilingkungan Departemen Perhubungan tidak hanya bagi pegawai
Foto By Puskom/Paino
Foto By Puskom/Paino