Anda di halaman 1dari 4

BAB III PEMBAHASAN Kasus 1 Seorang perempuan berusia 20 tahun memeriksakan gigi depan atas goyang, dari anamnesa

pasien merasakan sudah sejak 1 tahun yang lalu, dan ternyata semakin goyang kadangkadang berdarah disertai pembengkakan gusi. Hasil pemeriksaan IO gigi 12 11 dan 21 mobility derajat 2.terlihat resesi gingiva 3 mm dan kehilangan interdental papil. Pemeriksaan RO terdapat kerusakan tulang alveolar mencapai 1/3 panjang akar. Pertanyaan Apa diagnosa? Apa Rencana perawatan dan tindakan?

JAWAB : Pemeriksaan IO gigi 12 11 dan 21 mobility derajat 2 terlihat resesi gingiva 3 mm kehilangan interdental papil.

Pemeriksaan RO terdapat kerusakan tulang alveolar mencapai 1/3 panjang akar.

Diagnosa Periodontitis agresif lokalisata

Peridontitis agresif merupakan kelainan jaringan periodontal yang progresif pada orang dewasa muda sehat. Kelainan ditandai dengan hilangnya perlekatan jaringan ikat dan kerusakan tulang alveolar secara cepat, pada lebih dari satu gigi permanen. Ada dua bentuk periodontitis agresif yaitu periodontitis agresif lokal yang hanya mengenai gigi molar pertama dan insisif. Dan periodontitis agresif menyeluruh yang mengenai lebih banyak gigi permanen. Gambaran klinis : Sering terjadi peradangan ringan pada poket periodontal yang cukup dalam Akumulasi plak sedikit Sering terjadi kegoyangangan serta migrasi gigi insisivus dan molar satu. Gejala awal biasanya tidak terlihat secara klinis karena gingiva tidak memperlihatkan adanya peradangan berat. Walaupun gingiva secara klinis terlihat normal ternyata gambaran radiografis mulai terlihat adanya kerusakan tulang. Rencana perawatan dan tindakan Rencana perawatan non bedah bedah

Tindakan Non bedah : skeling dan penghalusan akar Bedah : bedah flap

Kasus 2

Anto berusia 29 tahun ke puskesmas dengan keluhan RA dan RB goyang. Anamnesa pasien gastritis dan masih perawatan dokter kardiolog, pemeriksaan IO 43 33 goyang mobility derajat 2, 14 15 terjadi kegoyahan. Gingiva berwarna kebirua-biruan terdapat kehilangan perlekatan gingiva 3-5 mm pada gigi 43 dan 14. PBI 70%, CI 80%. pertanyaan Apa diagnosa?

a. Periodontitis kronis lokalisata b. Periodontitis kronis generalisata c. Periodontitis kronis tipe lokalisata kasus ringan d. Periodontitis agresif lokalisata e. Periodontitis agresif lokalisata JAWAB : Pemeriksaan IO 43 33 goyang mobility derajat 2, 14 15 terjadi kegoyahan. Gingiva berwarna kebiruabiruan kehilangan perlekatan gingiva 3-5 mm pada gigi 43 dan 14. PBI 70% dan CI 80%.

Jawaban B. Periodontitis kronis generalisata

Periodontitis kronis merupakan penyakit dengan tipe progresif yang lambat. Dengan adanya faktor sistemik, progres penyakit akan lebih cepat karena faktor tersebut dapat merubah respon host terhadap akumulasi plak. Periodontitis kronis juga terbagi atas periodntitis kronis lokalisata dan periodontitis kronis generalisata. Ada beberapa faktor yang ikut berkontribusi dalam peningkatan resiko terjadinya penyakit, antara lain:12 1. Faktor lokal. 2. Faktor sistemik. 3. Lingkungan dan perilaku merokok dapat meningkatkan keganasan penyakit ini 4. Genetik Karakteristik yang ditemukan pada pasien periodontitis kronis yang belum ditangani meliputi akumulasi plak pada supragingiva dan subgingiva, inflamasi gingiva, pembentukan poket, kehilangan periodontal attachment, kehilangan tulang alveolar, dan kadang-kadang muncul supurasi

Anda mungkin juga menyukai