Tampilan Pilihan Ada berbagai batas opsi tampilan kondisi yang dapat diatur ketika berhadapan dengan model

RMA2. Kondisi batas ditugaskan untuk baik node atau nodestrings. Layar ini diakses melalui dialog Display Options Mesh. Nodal Tampilan Pilihan Di samping Nodes beralih kotak dalam dialog Display Options Mesh, ada tombol bernama Options. Tombol ini akan membuka dialog Tampilan Node RMA2 Options. Item yang dapat ditentukan dalam dialog ini adalah: Nodal SM Simbol. Ini mengontrol simbol diambil pada semua node di mana nodal kondisi batas yang telah ditetapkan, apakah kondisi batas akan kecepatan atau kepala. Klik kotak untuk mengubah atribut simbol. Nodal kecepatan BC vektor. Ini mengontrol vektor ditarik di semua node di mana kondisi batas kecepatan yang telah ditetapkan. Klik kotak untuk mengubah atribut baris. Kontrol indikator aliran. Ini mengontrol vektor ditarik atas elemen kontrol menunjukkan arah aliran. Klik kotak untuk mengubah atribut baris.

Nodestring Display Options Selanjutnya ke kotak beralih Nodestring dalam dialog Mesh Display Options, ada tombol bernama Options. Tombol ini akan membuka dialog Tampilan Nodestring RMA2 Options. Dialog ini berisi pengaturan tampilan untuk semua nodestrings digunakan dengan RMA2.

RMA2 1D Geometri Satu-Dimensional Jalur Elemen Elemen garis yang terbuat dari dua node sudut dan (untuk jerat kuadrat) satu simpul midside. Unsur-unsur ini dapat menjadi melengkung atau lurus. Elemen garis yang dibuat menggunakan Elemen Buat Line, alat. Ada dua kegunaan untuk jenis elemen. Pertama, mereka digunakan untuk mendefinisikan saluran sempit yang masuk model 2D. Untuk menentukan aliran atau kepala di seperti saluran, membuat nodestring yang hanya memiliki satu simpul di dalamnya. Menentukan kondisi batas di nodestring ini. Contoh dari elemen garis yang digunakan dengan cara ini ditampilkan pada sisi kiri bawah. Penggunaan kedua untuk elemen garis adalah model struktur kontrol aliran di tengah mesh. Contoh ini juga ditampilkan pada sisi kanan bawa

Saluran 1D harus didefinisikan untuk elemen-elemen 1D. Transisi Elemen Unsur transisi adalah tipe khusus dari elemen garis. Sepertinya "T" dan digunakan untuk menggabungkan bagian 1D dan 2D dari jaringan elemen hingga. Bagian 1D dari unsur transisi harus tegak lurus dengan elemen 2D yang menghubungkan. Untuk membuat elemen transisi dalam SMS, cukup membuat elemen garis antara node midside dari elemen 2D yang ada dan node sudut pada elemen 1D. Gambar di bawah ini menunjukkan penggunaan yang benar dari unsur transisi dalam dua situasi. Kondisi batas tidak harus diserahkan kepada unsur transisi (seperti yang ditunjukkan di bagian kiri gambar) dan dua unsur transisi tidak boleh menyentuh satu sama lain (seperti yang ditunjukkan di bagian kanan gambar).

Junction Elements SMS menciptakan elemen persimpangan ketika tiga atau lebih elemen garis 1D bergabung di satu lokasi. SMS otomatis menghapus elemen persimpangan ketika tidak lagi diperlukan. Unsurunsur persimpangan ditunjukkan dalam SMS sebagai lingkaran. Contoh dari elemen persimpangan ditampilkan di sisi kiri gambar di bawah ini. Pada elemen persimpangan, sebenarnya ada satu node untuk masing-masing elemen yang masuk ke persimpangan. Hal ini dapat dilihat di bagian kanan dari angka, yang menunjukkan node terpisah.

Unsur persimpangan harus didefinisikan sebagai salah satu dari berikut: Elevasi muka air adalah sama pada masing-masing node yang berkumpul untuk menentukan persimpangan. Kepala total energi adalah sama pada masing-masing node yang berkumpul untuk menentukan persimpangan. Momentum ini dilestarikan dalam saluran utama persimpangan. Saluran primer didefinisikan oleh dua elemen yang berkumpul di persimpangan. Permukaan air node di persimpangan yang bukan merupakan bagian dari saluran primer siap untuk elevasi permukaan air rata-rata dari dua node yang membentuk saluran utama.

Untuk menentukan jenis persimpangan, pilih persimpangan dan memilih Junction perintah Ketik Assign dalam Menu Elements. Item menu ini hanya menjadi tersedia ketika sebuah node persimpangan yang dipilih. RMA2 mendukung tiga jenis elemen persimpangan yang dapat dibuat, WSE Equal (elevasi muka air), energi Equal, dan pelestarian Momentum. Ketika pilihan pelestarian Momentum yang dipilih, dua elemen harus didefinisikan sebagai saluran utama. Pengendalian Struktur Sebuah struktur pengendalian 1D dapat didefinisikan di mana dua elemen Jalur 1D bergabung. Untuk membuat struktur kontrol: Pilih Create Pengendalian alat Struktur dari toolbox. Klik pada node yang menghubungkan dua elemen Jalur 1D. Tidak ada batasan untuk jumlah struktur kontrol yang dapat didefinisikan. Dua contoh struktur kontrol yang ditampilkan di sini. Sosok kiri menunjukkan struktur kendali sebagai bagian dari elemen jaringan 1D sementara angka yang tepat menunjukkan struktur kontrol antara dua bagian dari jaring elemen hingga 2D. Dalam kasus kedua, perhatikan bahwa ada elemen pertama Transisi (label 1), maka elemen garis 1D (berlabel 2) sebelum mencapai struktur kontrol. Struktur kontrol tidak dapat dibuat pada unsur-unsur transisi.

Ketika SMS menarik struktur pengendalian, itu muncul sebagai persegi kecil. Panah menunjukkan arah aliran yang RMA2 mengharapkan. Untuk mengubah properti dari struktur pengendalian, termasuk arah aliran, pilih struktur kontrol dan pilih Elemen | Menetapkan Struktur Kontrol. Ketika struktur pengendalian dibuat, panah menunjukkan arah aliran yang diharapkan. Satu-dimentional Geometri Saluran untuk node dalam elemen 1D harus didefinisikan sehingga RMA2 dapat menghitung kecepatan dan ketinggian air permukaan pada saat-node. Data ini harus didefinisikan pada semua node sudut melekat pada elemen garis 1D. Untuk menentukan saluran: Pilih RMA2 | Geometri 1D. Masukkan nilai yang diinginkan Klik tombol OK atau tekan tombol ENTER. Ketika perintah Geometri 1D dipilih dari menu RMA2, pengguna harus menentukan sifat geometrik untuk node 1D yang dipilih. Empat nilai yang ditetapkan untuk mendefinisikan saluran trapesium ditambah beberapa penyimpanan ekstra.

Ingatlah bahwa ada beberapa node di atas satu sama lain dalam elemen persimpangan tunggal atau struktur kontrol. Ini umumnya memerlukan saluran definisi mereka sendiri,

sehingga mereka harus dipilih secara terpisah. Untuk memilih node tertentu dalam elemen persimpangan atau struktur kontrol: Pilih alat node pilih. Klik dan tahan tombol mouse pada elemen persimpangan atau struktur kontrol. Dengan mouse masih ditekan, tarik ke node yang diinginkan, kemudian membiarkan tombol mouse ke bawah. Bila ini dilakukan, layar akan kembali ke tampilan normal, dan simpul yang diinginkan akan dipilih. Dengan ini dilakukan, data geometri 1D dapat diberikan seperti biasa

Job title
Bagian Job Title memungkinkan pengguna untuk memberikan hingga tiga judul untuk dan membuat komentar tentang masalah yang dimodelkan. Bidang ini disimpan dalam T1, T2, T3 dan catatan.

File Kontrol
Bagian Files memungkinkan pengguna untuk mengontrol apa file I / O akan terjadi selama analisis. Berkas berikut ini tersedia: HotStart input file. Mengaktifkannya untuk memberitahu RMA2 untuk membaca kondisi awal dari file HotStart. File HotStart biasanya akan telah ditulis oleh seorang simulasi RMA2 sebelumnya. File HotStart berisi elevasi air permukaan dan komponen kecepatan untuk setiap node, serta turunan dari mereka. Data ini terkait dengan langkah waktu tertentu. Default untuk opsi ini dinonaktifkan. HotStart file output. Mengaktifkannya untuk memberitahu RMA2 untuk menulis sebuah file HotStart. Hal ini harus dilakukan setiap kali lari mungkin perlu dilanjutkan, seperti ketika berputar ke bawah model steady state menggunakan kartu REV. File HotStart akan ditulis setelah setiap langkah waktu. Default untuk opsi ini dinonaktifkan. GFGEN data geometris. Pilihan ini harus selalu dihidupkan. Ini memberitahu RMA2 bahwa node dan konektivitas elemen disimpan dalam file terpisah geometri. Hasil yang tidak diharapkan dapat terjadi jika ini dimatikan. Simpan RMA2 hasil. Opsi ini memberitahu RMA2 untuk menyimpan hasil dihitung ke file setelah setiap langkah waktu telah dihitung. Satu-satunya waktu yang disarankan untuk tidak menyimpan simulasi adalah jika Anda menjalankan solusi perantara untuk mendapatkan file HotStart yang baik. Namun, bahkan dalam situasi ini, maka disarankan untuk membuat file solusi sehingga kemajuan simulasi dapat dipantau dengan membaca file solusi dalam SMS untuk post-processing. Default untuk opsi ini aktif. Alternatif SM file dinamis. Opsi ini memberitahu RMA2 untuk membaca file terpisah yang berisi kondisi batas dinamis. Hal ini tidak dianjurkan untuk menggunakan metode ini, sebagai file alternatif harus dibuat secara manual dan tidak dapat dibaca oleh SMS. Default untuk opsi ini dinonaktifkan. Output cetak penuh. Opsi ini memberitahu RMA2 untuk menyimpan berbagai data ke file ASCII seperti berjalan. Data tersebut meliputi input model, data konvergensi, kontinuitas (lihat bagian 1.5), dan informasi debug. Opsi ini diatur dalam dialog Kontrol Opsional SM (lihat bagian 1.9.7). Default untuk opsi ini aktif. Ringkasan oleh simpul. Opsi ini memberitahu RMA2 untuk menyimpan file ascii khusus untuk menulis ringkasan informasi rinci pada node tertentu. Jika opsi ini dipilih, pengguna secara manual harus menentukan di mana simpul informasi ringkasan rinci yang diinginkan. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan editor teks seperti notepad.

Tergantung pada pilihan file yang diaktifkan, beberapa bidang dalam dialog Simulasi Simpan (lihat bagian 1.2) akan menjadi buram. Pilihan ini file yang disimpan dalam catatan L $.

Iterasi Kontrol
Bagian Iterasi mengontrol jumlah iterasi dilakukan pada setiap langkah waktu dan kriteria konvergensi RMA2 penggunaan pada setiap iterasi analisis. Pada setiap langkah waktu, RMA2 melakukan sampai jumlah tertentu dari iterasi dengan solver elemen hingga untuk menemukan solusi. Ini juga melacak perubahan kedalaman air untuk setiap node antara dua iterasi. RMA2 akan terus iterate pada solusi sampai salah satu kondisi berikut dipenuhi: Jumlah tertentu dari iterasi dilakukan. Perubahan maksimum kedalaman air pada setiap node antara dua iterasi kurang dari toleransi konvergensi ditentukan. Perubahan maksimum kedalaman air pada setiap node antara dua iterasi melebihi 25,0. Dalam dua kasus pertama, langkah waktu dianggap berkumpul dan RMA2 bergerak ke pemecahan langkah waktu berikutnya. Dalam kasus ketiga, model berada pada jalur berbeda, jadi dan pesan kesalahan diberikan dan eksekusi dihentikan. Sebuah simulasi steady state dan nol langkah waktu dari simulasi dinamis dikendalikan oleh jumlah iterasi solusi awal dan konvergensi negara Mantap mendalam. Semua langkah waktu lain dikendalikan oleh jumlah Setiap iterasi langkah waktu dan konvergensi kedalaman Dinamis. Data iterasi disimpan dalam catatan TI. Perhitungan Waktu Kontrol Bagian Waktu Perhitungan memungkinkan pengguna untuk menentukan waktu menjalankan simulasi. Untuk simulasi steady state, nilai-nilai ini tidak terpakai. Untuk simulasi dinamis, tiga dari empat nilai yang ditentukan. Nilai-nilai yang tersedia adalah sebagai berikut: Jumlah waktu. Ini adalah waktu simulasi total, dalam jam desimal. Langkah waktu. Ini adalah jangka waktu antara langkah waktu, dalam jam desimal. Jumlah langkah waktu. Ini adalah jumlah waktu langkah yang akan dilakukan selama analisis. Ini tidak termasuk solusi awal. Misalnya, untuk model 12 jam pada setengah jam langkah waktu, set ini ke 24. Pertama kali langkah. Ini adalah jumlah langkah waktu untuk melewati saat melanjutkan analisis menggunakan file HotStart. Jika tidak ada file HotStart sedang digunakan, atau file HotStart berasal dari simulasi steady state, nilai ini harus ditetapkan ke nol. Hanya dua dari tiga nilai pertama diperlukan karena yang lain akan dihitung. Misalnya, dengan menggunakan 24 setengah jam waktu langkah, perhitungan waktu dihitung menjadi 12 jam. Data waktu kontrol disimpan dalam catatan TZ. Unit Kontrol Unit-unit yang digunakan oleh RMA2 dikendalikan oleh sistem koordinat yang ditentukan untuk data base SMS. Hal ini disimpan dalam catatan SI. Pilihan lainnya Kontrol

Bagian Pilihan lain memungkinkan pengguna untuk mengontrol temperatur fluida (FT record) dalam derajat Celcius. Hal ini juga mencakup SM tombol Kontrol Opsional yang menyebabkan SM Options Kontrol dialog muncul. Type Solution Bagian Type Solution menentukan apakah steady state atau simulasi dinamis akan dilakukan. Jika simulasi steady state yang dipilih, kondisi batas sementara dan data waktu tidak dapat didefinisikan.

RMA2 Model Opsional Kontrol Dialog SM dialog Kontrol Opsional dibuka melalui dialog Kontrol Model RMA2. Ini pengguna untuk mengatur parameter yang paling umum digunakan global yang opsional. Karena nilai-nilai ini adalah opsional, kotak centang disediakan di sudut kiri atas setiap bagian. Jika kotak tidak dicentang, data record yang tidak diperlukan. Mesin. Bagian Mesin memungkinkan pengguna untuk menentukan apa jenis mesin yang akan digunakan untuk melakukan analisis numerik. Jenis mesin ini digunakan untuk menentukan ukuran FORTRAN kata yang digunakan dalam menulis file-file sementara matriks. Untuk berjalan pada PC, set ini untuk nilai pertama, Micro w / Definicon 032. Nilai ini disimpan dalam catatan $ M. Jika tidak benar, dapat mengakibatkan masalah. Jika opsi ini tidak diaktifkan, workstation Alpha / HP yang dipilih oleh RMA2 dan ketika model berjalan, pesan peringatan berikut diberikan:

IVRSID = 0 TIDAK DIIZINKAN ... WASPADALAH! -> Auto IVRSID pengaturan = 4 sebagai menebak ...

Geometri. Bagian Geometri memungkinkan pengguna untuk menentukan modifikasi geometris global untuk geometri. Para pengubah berikut tersedia: Coriolis pasukan. Opsi ini memberitahu RMA2 memperhitungkan rotasi bumi ketika menjalankan analisis. Pilihan ini diperlukan hanya bila ada permukaan air yang luas di area of interest yang dapat menyebabkan zona sirkulasi besar, seperti sebuah danau dangkal. Nilai ini disimpan dalam catatan LA. Skala faktor. Jika ditentukan untuk menjadi sesuatu selain kesatuan, RMA2 akan kalikan faktor-faktor skala oleh masing-masing nilai x dan y--nodal sebelum melakukan perhitungan. Perhatikan bahwa SMS mampu melakukan operasi ini dan lainnya, sehingga faktor-faktor skala umumnya tidak digunakan (lihat bagian?). Nilai-nilai ini disimpan dalam catatan GS. Elemen kering. Bagian Elemen kering harus dihidupkan jika diantisipasi bahwa elemen mungkin kering selama analisis. Jika ini tidak diaktifkan dan elemen lakukan menjadi kering, RMA2 mungkin crash. Ketika sebuah node menjadi kering, semua elemen yang melekat pada node yang juga menjadi kering. Nilai-nilai berikut ditentukan: Nodal kering mendalam. Nilai ini digunakan untuk menentukan kapan sebuah node berjalan kering. Jika kedalaman air pada setiap node basah akan menjadi kurang dari nilai ini, maka node menjadi kering. Sebuah nilai positif akan menyebabkan node menjadi kering sebelum permukaan air mencapai node. Sebuah nilai negatif akan menyebabkan node menjadi kering setelah permukaan air bawah node. Nilai default adalah 0,275 kaki atau 0.084 meter. Nodal aktif mendalam. Nilai ini digunakan untuk menentukan kapan sebuah node menjadi basah. Jika kedalaman air pada setiap node kering akan berada di atas nilai ini, maka node menjadi basah. Nilai default adalah 0,60 kaki atau 0,183 meter.

Periksa basah / kering pengujian. Nilai ini menentukan berapa banyak iterasi untuk melakukan pengujian antara node untuk perubahan basah / kering status mereka. Hal ini penting untuk memungkinkan RMA2 untuk melakukan beberapa iterasi antara pemeriksaan basah / kering jika perbedaan yang cepat dapat terjadi. Nilai minimum yang disarankan adalah 4. Ini adalah ide yang baik untuk mengatur Jumlah iterasi (bagian 1.8.3) menjadi dua sampai tiga kali nilai ini untuk memungkinkan konvergensi dari proses basah / kering. Sebuah tes basah / kering akhir dilakukan pada akhir setiap langkah waktu. Hal ini sangat penting bahwa nilai kedalaman Nodal aktif lebih besar dari nilai kedalaman Nodal kering. Ini memberikan zona transisi sehingga RMA2 yang tidak membasahkan node segera setelah mengering. Jika tidak ada zona transisi diberikan, loop basah / kering yang tak terbatas bisa terjadi. Nilai-nilai ini disimpan dalam catatan DE. Marsh Porositas. Sebuah metode alternatif basah / kering pengujian adalah rawa porositas metode. Di rawa-jenis aplikasi, elevasi permukaan air dapat berada pada atau tepat di bawah elevasi batimetrik, sementara masih melakukan sejumlah besar aliran. Opsi rawa porositas memungkinkan unsur-unsur yang lain akan dianggap kering masih melakukan persentase aliran melalui mereka.

.................................................................................

Tiga nilai yang ditetapkan untuk opsi porositas rawa. Bagian Marsh Porositas dialog Kontrol SM Opsional memungkinkan untuk spesifikasi global porositas nilai rawa. Setelah ini ditetapkan, rawa porositas data dapat didefinisikan di tingkat materi. The Lokasi Node pada gambar sesuai dengan nilai z nodal pada simpul sudut tertentu dalam jaring elemen hingga. Nilai-nilai berikut mendefinisikan rawa porositas: AC1. Ini adalah jarak bawah node yang nol aliran terjadi. Dengan kata lain, node tidak dianggap kering sampai permukaan air menjadi AC1 bawah nilai z nodal. Ini adalah elevasi Arus Nol. AC2. Ini mendefinisikan berbagai transisi selama mengalir melalui node berkurang. Jika permukaan air 2/2AC2 atas nilai elevasi node, maka node dianggap sepenuhnya basah, jika tidak, itu hanya sebagian basah. Rentang transisi antara Arus 100% dan peningkatan Arus Minimum. AC3. Ini adalah persentase minimum aliran ditransmisikan melalui node sampai menjadi sepenuhnya kering. Ini persentase aliran digunakan ketika permukaan air antara Arus Minimum dan Zero elevasi Arus. Ini rawa global yang porositas nilai disimpan dalam catatan DM. Kekasaran Dengan Kedalaman. RMA2 memungkinkan untuk kekasaran global dengan tugas mendalam. Secara umum, kekasaran hanya akan menetapkan pada tingkat materi. Namun, jika semua bahan memiliki nilai kekasaran yang sama, maka dapat diberikan secara global. (Nilai-nilai global yang didefinisikan dapat ditimpa untuk bahan tertentu dengan mendefinisikan parameter untuk itu.) The kekasaran global dengan nilai-nilai kedalaman disimpan dalam catatan RD.

Peclet Nomor Kontrol. RMA2 juga memungkinkan pengguna untuk menentukan kontrol Peclet jumlah global. Ini bertindak seperti Kekasaran global yang Dengan kontrol Kedalaman. Angka-angka Peclet dunia kontrol disimpan dalam catatan PE. Echo Kontrol. Wilayah gema ASCII mengontrol output cetak yang dihasilkan selama analisis RMA2. Pengguna dapat menentukan jenis pesan yang diinginkan penindasan, kartu bergema, seberapa sering cetak harus dilakukan, dan apakah node harus ditelusuri. Pilihan ini disimpan dalam catatan TR.

Nodal Batas Kondisi Batas Nodal Kondisi dialog dapat digunakan untuk menetapkan kondisi batas untuk node individu. Sebelum menetapkan kondisi batas untuk node, setidaknya satu simpul batas harus dipilih menggunakan alat Nodes Pilih. Semua node yang dipilih harus berada di batas mesh. Mencoba untuk menetapkan kondisi nodal batas ke simpul interior akan menghasilkan pesan kesalahan. Semua node dipilih ditugaskan kondisi batas yang sama. Jika kondisi batas yang berbeda yang diinginkan untuk node yang berbeda setiap node harus dipilih dan ditetapkan secara terpisah. Jika simulasi dinamis diminta baik kondisi batas konstan atau transient dapat dibuat. Jika simulasi steady state diminta, hanya kondisi batas konstan dapat dibuat. Baik untuk steady state atau kondisi batas transient, kecepatan yang dimasukkan baik sebagai kombinasi besar dan arah atau sebagai x dan y-komponen. Untuk menetapkan kondisi batas konstan untuk node yang dipilih (s): Pilih opsi Konstan di bagian Time. Pilih salah satu jenis atau Kepala Velocity kondisi batas. Masukkan nilai yang diperlukan dalam bidang yang tersedia. Untuk menetapkan kondisi batas sementara ke node yang dipilih (s): Pilih opsi Transient di bagian Time. Pilih salah satu jenis atau Kepala Velocity kondisi batas. Klik tombol Curve diinginkan Tentukan dan pilih kurva yang ada atau membuat yang baru.

RMA2 Material Properti The RMA2 bahan item menu memungkinkan Anda untuk menetapkan RMA2 sifat material untuk setiap materi yang ditetapkan. Bahan yang tersedia dan sifat mereka termasuk: bahan Kekasaran Eddy Viskositas Marsh Porositas Untuk menambah atau menghapus materi dari daftar, atau mengubah nama atau id dari bahan tertentu, klik tombol Properties Bahan Umum. Lihat bagian? untuk informasi tentang dialog Material Umum. RMA2 Kekasaran Salah satu sifat material ditentukan untuk RMA2 adalah kekasaran material. Umumnya, kekasaran melalui setiap elemen akan dihitung menggunakan persamaan Manning. Untuk dapat melakukan hal ini, n Manning harus ditentukan oleh pengguna. Manning n-nilai selalu kurang dari satu. Jika nilai yang lebih besar dari satu yang dimasukkan, RMA2 akan menggunakan persamaan Chezy untuk menghitung kekasaran bukan persamaan Manning. Tidak ada pedoman untuk nilai kekasaran akan diberikan di sini karena mereka sangat bervariasi dan dapat ditemukan dalam buku-buku referensi hidrolika beberapa. Kekasaran oleh Kedalaman Pada kali, adalah keinginan untuk menentukan nilai kekasaran rendah untuk air yang dalam daripada air dangkal. RMA2 memungkinkan kurva kedalaman vs kekasaran yang akan dibuat untuk bahan masing-masing jika diinginkan. Ketika kekasaran dengan tombol Options mendalam ditekan, sebuah dialog muncul. Empat nilai yang diperlukan untuk mendefinisikan kurva kekasaran: Manning kekasaran mana vegetasi tidak ada. Minimum kekasaran untuk suatu daerah. Kedalaman untuk vegetasi. Ini adalah seberapa dalam air harus sebelum vegetasi tidak lagi mempengaruhi kekasaran Manning. Manning kekasaran meningkat untuk air bervegetasi. Koefisien kekasaran. Persamaan yang tepat digunakan untuk menghasilkan kurva dari nilai-nilai ini tersedia dalam dokumentasi RMA2. Untuk memperbarui kurva ditarik di SMS setelah memasukkan nilai dalam bidang yang tersedia, klik tombol Apply.

RMA2 Eddy Viskositas Disamping itu sifat bahan yang ditentukan untuk RMA2 adalah viskositas eddy. Ini digunakan untuk membantu dengan konvergensi serta upaya kalibrasi. Viskositas eddy didefinisikan dalam

lb-sec/ft2 untuk unit Inggris dan Pascal-detik untuk unit SI. Keempat berikut eddy nilai viskositas yang diperlukan: x-momentum turbulen pertukaran dalam arah x (Exx). x-momentum turbulen pertukaran dalam arah y (ex). y-momentum turbulen pertukaran dalam arah x (Eyx). y-momentum turbulen pertukaran dalam arah y (Eyy). Kecuali data yang baik yang tersedia di daerah yang dimodelkan, semua arah viskositas eddy harus didefinisikan memiliki nilai yang sama. Hal ini dapat dilakukan dengan mudah dengan SMS dengan memilih opsi Eddy Viskositas Isotropik. Bila opsi ini dipilih, hanya satu nilai viskositas eddy perlu dimasukkan dan nilai akan diterapkan ke semua arah. Benar viskositas air pada urutan 10-5 untuk bahasa Inggris dan 10-3 untuk unit SI. Namun, viskositas eddy didefinisikan dalam model numerik pada skala yang lebih besar. Tabel ini diambil dari dokumentasi yang diberikan oleh USACE-WES memberikan disarankan nilai viskositas eddy. Ini adalah nilai-nilai yang disarankan saja, dan mereka dapat sangat bervariasi dari proyek ke proyek. Hal ini umumnya bijaksana untuk memulai dengan nilai-nilai default dan mengubah mereka seperti yang diperlukan untuk konvergensi dan / atau kalibrasi.

Type of Problem Homogenous horizontal flow around an island Homogenous horizontal flow at a confluence Steady-state flow for thermal discharge to a slow moving river Tidal flow in a marshy estuary Slow flow through a shallow pond

E, lb-sec/ft2 10-100 25-100 20-1000 50-200 0.2-1.0

E, Pascal-sec 500-5000 1100-5000 1000-50000 2500-10000 10-50

Sebagai metode alternatif untuk mendefinisikan viskositas eddy, pilihan Pengendalian Peclet dapat digunakan. Metode Peclet berlaku viskositas eddy untuk setiap elemen berdasarkan ukuran, kecepatan air melalui itu dan kepadatan air. Menggunakan opsi ini, viskositas eddy terusmenerus disesuaikan. Untuk menggunakan metode Peclet, sejumlah Peclet harus ditentukan serta faktor skala untuk xx, xy, yx, dan arah yy. Faktor skala semua harus sama kecuali data tertentu membuktikan sebaliknya. Sejumlah Peclet rendah akan menyebabkan viskositas dihitung lebih tinggi eddy, tapi selalu harus antara 15 dan 40. Formula yang tepat untuk viskositas eddy komputasi dari bilangan Peclet dapat ditemukan dalam dokumentasi RMA2.

RMA2 Marsh Porositas Marsh porositas nilai dapat didefinisikan secara global, tetapi umumnya ditentukan untuk setiap jenis bahan. Spesifikasi lokal menimpa nilai global. Sebuah nilai lokal ditentukan dengan menghidupkan kotak centang porositas Marsh, dan memilih tombol Options. Ketika menuliskan rawa nilai porositas untuk bahan, perintah tertulis sering penting. Hal ini karena simpul di perbatasan antara dua jenis bahan mendapat rawa nilai porositas dari bahan yang ditentukan terakhir. SMS akan selalu menulis nilai untuk bahan secara berurutan, dimulai dengan materi satu sampai jumlah bahan yang ditetapkan.

RMA2 Model Periksa Sebuah Periksa Model harus dilakukan pada semua model RMA2 sebelum mencoba analisis. Cek model akan melakukan pemeriksaan dasar untuk memastikan bahwa semua informasi yang dibutuhkan untuk menjalankan analisis hadir. Pemeriksaan Model perintah dalam menu RMA2 menyebabkan Model Periksa dialog muncul. Pilih tombol Checker Pilihan untuk membuka Model RMA2 Memeriksa dialog Options. Dialog ini berisi daftar cek yang dapat dilakukan selama prosedur pemeriksaan model. Secara default semua pemeriksaan diaktifkan. Pemeriksaan meliputi: Periksa Elevation Air Permukaan. Permukaan air peringatan elevasi awal diberikan jika nilai kepala didefinisikan lebih rendah dari elevasi tertinggi nodal. Periksa Kondisi Batas. Kondisi batas harus terdiri dari setidaknya kondisi batas kepala (ditugaskan ke node atau string). Arus dan kecepatan kondisi batas juga dapat didefinisikan. Mesh Periksa Options. Model generik memeriksa pilihan termasuk: mesh nomornya, definisi materi, node duplikat, dan void interior kecil. Dalam dialog ini, jumlah pesan yang dilaporkan dari jenis tunggal dapat dibatasi. Pilihan lain memeriksa miscellaneous dilakukan seperti cek untuk elemen linier dan data geometri 1D. Klik tombol Run Periksa untuk melakukan pemeriksaan model. Setelah SMS telah menyelesaikan pemeriksaan model, pesan error akan muncul di jendela teks atas. Ketika pengguna mengklik pesan kesalahan tertentu, jendela teks yang lebih rendah menunjukkan satu set instruksi tentang cara untuk memperbaiki kesalahan. Untuk menyimpan pesan kesalahan ke file log teks, klik tombol Pesan Simpan dan pilih nama file. Untuk menutup Checker Model, klik tombol Selesai.

Jalankan GFGEN/RMA2 Setelah simulasi telah dibaca atau disimpan, SMS dapat meluncurkan mesin Analisis elemen hingga. The GFGEN Model mengkonversi file geometri ascii ditulis oleh SMS ke file biner geometri yang digunakan oleh RMA2, SED2D,, RMA4 dan RMA10. Untuk menjalankan GFGEN: Pilih RMA2 | Run GFGEN. Dialog muncul menunjukkan mesin yang akan mengeksekusi. Jika program dieksekusi adalah versi yang salah, atau jika Anda diberi pesan bahwa tidak ditemukan, kemudian klik icon file browser dan pilih versi yang benar dari program yang harus dijalankan. Klik tombol OK atau tekan tombol ENTER. Sebuah jendela akan muncul yang menampilkan berbagai informasi seperti berjalan GFGEN. Anda tidak perlu mengetik apapun dalam jendela ini. Jika jendela meminta Anda untuk nama file, Anda memerlukan versi terbaru dari model. Ketika GFGEN telah selesai, Anda akan diminta untuk menekan tombol ENTER. Jika jendela hilang sebelum melakukan hal ini, ia mengalami masalah dan jatuh. Jika ini terjadi, melihat file output untuk informasi tentang mengapa model jatuh (. Ot1). Setelah GFGEN berhasil berjalan, analisis elemen hingga dapat dijalankan dengan menggunakan RMA2. Untuk menjalankan RMA2, ikuti proses yang sama seperti ketika menjalankan GFGEN, kecuali memilih Run RMA2 item menu dari menu RMA2 bukan item menu GFGEN Run. Sekali lagi, model tidak harus meminta Anda untuk setiap nama file dan Anda akan diminta untuk menekan tombol ENTER sebelum jendela hilang. Hal ini penting untuk melihat pesan yang diberikan di jendela RMA2 sebelum membuat itu pergi. Banyak kali, RMA2 akan memberikan pesan kesalahan dan solusinya tidak akan berlaku. Jika Anda melihat pesan "RMA2 telah selesai solusi awal", maka solusinya berhasil diselesaikan. Jika pesan ini tidak diberikan, maka ada masalah dalam model Anda.