Anda di halaman 1dari 23

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pompa merupakan pesawat angkut yang bertujuan untuk
memindahkan suatu fluida melalui saluran tertutup. Pompa menghasilkan
suatu tekanan yang sifatnya hanya mengalirkan fluida dari tempat suatu
tempat ke tempat yang bertekanan lebih rendah.
Prinsip kerja pompa adalah menghisap dan melakukan penekanan
terhadap fluida. Pada sisi hisap (suction), elemen pompa akan menurunkan
tekanan dalam ruang pompa sehingga akan terjadi perbedaan tekanan antara
ruang pompa dengan fluida yang dihisap. Akibatnya, fluida akan mengalir ke
ruang pompa. Oleh elemen pompa, fluida akan didorong sehingga akan
mengalir ke dalam saluran tekan (discharge) melalui lubang tekan. Proses
kerja ini akan berlangsung secara terus menerus selama pompa beroperasi.
Jenis pompa sebenarnya tidak hanya pompa air saja, ada banyak jenis pompa yang
digunakan manusia untuk membantu meringankan tugasnya. amun dalam tulisan ini,
hanya dibahas tentang pompa yang mengalirkan fluida cair, dan topiknya dipersempit
untuk yang berjenis ulir atau screw pump. Pompa jenis ini mungkin agak asing, padahal
banyak memberi manfaat bagi kita, terutama untuk dunia industri.
!aka dari itu penulis akan mengupas semua tentang screw pump. !akalah ini
akan membahas semua yang berkaitan dengan screw pump. Pembahasan ini akan
menjelaskan mulai dari konsep umum tentang screw pump, jenis screw pump, bagian
beserta fungsi screw pump, proses kerja ulir atau screw, kapasitas screw pump, efisiensi
daya screw pump, dan aplikasi screw pump.
B. Tujuan
Adapun maksud dan tujuan pembahasan makalah ini, yaitu "
#. $ntuk mengetahui pengertian screw pump
%. $ntuk mengetahui jenis screw pump
4
&. $ntuk mengetahui bagian beserta fungsi screw pump
'. $ntuk mengetahui proses kerja screw pump
(. $ntuk mengetahui karakteristik screw pump
). $ntuk mengetahui efisiensi dan daya screw pump
*. $ntuk mengetahui kapasitas screw pump
+. $ntuk mengetahui aplikasi screw pump
C. Rumusan Masalah
,erdasarkan uraian di atas maka makalah ini merumuskan beberapa
rumusan masalah sebagai berikut "
#. Apakah pengertian screw pump-
%. Apa sajakah jenis.jenis screw pump-
&. Apa sajakah bagian dan fungsi screw pump-
'. ,agaimana cara kerja screw pump-
(. ,agaimana karakteristik screw pump-
). ,agaimana efisiensi dan daya screw pump-
*. ,erapa kapasitas screw pump-
+. Apa aplikasi screw pump-
D. Batasan Masalah
#. Pengertian screw pump
%. Jenis.jenis screw pump
&. ,agian dan fungsi screw pump
'. /ara kerja screw pump
(. 0arakteristik screw pump
5
). 1fisiensi dan daya screw pump
*. 0apasitas screw pump
+. Aplikasi screw pump
E. Sasaran
Pembuatan makalah ini ditujukan kepada mahasiswa untuk memberi
pengetahuan lebih mengenai screw pump (pompa ulir), sehingga mahasiswa
dapat menjelaskan secara detail mengenai screw pump (pompa ulir) tersebut.
F. Met!e Penul"san
Penulisan memakai kajian literature dan kepustakaan dalam penulisan
makalah ini. 2eferensi makalah ini bersumber tidak hanya dari buku,
melainkan dari media lain seperti website dan media massa yang diambil dari
internet.
6
BAB II
PEMBAHASAN
A. De#"n"s" screw pump
Screw pump adalah jenis pompa rotary positive displacement, dimana
fluida dilalukan antara ulir sekrup pada satu atau lebih rotor, kemudian fluida
tersebut dipindahkan ke tampungan fluida. Screw pump digunakan untuk
menangani fluida dengan 3iskositas tinggi, heterogen, sensitif terhadap
geseran, dan fluida yang mudah berbusa.
Screw pump mempunyai satu sampai tiga sekrup yang berputar dalam
rumah pompa yang diam.
Prinsip kerja screw pump ditemukan pertama kali oleh seorang
engineer Perancis bernama 2ene !oineau pada tahun &4.an, sehingga pompa
ini sering disebut dengan Moineau Pump.
B. Sejarah screw pump
Screw pump merupaka jenis pompa tertua. Screw pump pertama kali
digunakan di mesir sekitar abad ke.& 5! (1wbank" #6*%). 5etelah jenis
pompa lain diciptakan, screw pump tidak digunakan lagi karena screw pump
menangani kapasitas head yang lebih rendah. amun, pompa lain tidak dapat
mengalirkan air limbah dengan 3iskositas tinggi, sehingga screw pump
digunakan lagi.
7
,elanda adalah negara pertama yang merancang sekrup spiral pada
tahun #6((. 5etelah itu, unit sekrup ganda dimasukkan ke dalam operasi
screw pump untuk pengendalian banjir dan instalasi limbah kota di 1ropa.
Screw pump kemudian dikenal luas di 0anada dan Amerika 5erikat dan
kemudian digunakan hingga saat ini (/heremisinoff, et al" #66%).
7ambar. Archimedes screw
C. $en"s Screw pump
Screw pump secara umum terbagi atas tiga jenis, antara lain "
%. Single Screw pump
7ambar. Single screw pump
Single screw pump mempunyai rotor spiral yang berputar di dalam
sebuah stator atau lapisan heliks dalam (internal helix stator). 2otor
8
terbuat dari logam sedangkan heliks terbut dari karet. 0eras atau lunaknya
karet yang digunakan bergantung pada fluida yang dipompakan.
Pompa ini mempunyai kinerja yang cukup baik untuk fluida
dengan 3iskositas tinggi. Aplikasi penggunaan screw pump yaitu sebagai
pemindah pasokan air, limbah, lumpur. Pompa ini biasanya digunakan
sebagai pompa air dengan sekrup diatur pada sudut &4
o
. Pompa ini juga
dapat digunakan untuk menangani cairan yang mengandung padatan
dalam suspensi dengan baik secara 3ertikal atau hori8ontal.
9aya hisap tinggi bisa menangani benda padat berisi cairan tanpa
merusak benda tersebut. 5eperti positive displacement pump, kapasitas
berbanding lurus dengan kecepatan tanpa dipengaruhi oleh tekanan
pengiriman. Pompa ini bekerja tanpa denyutan atau turbulen. Pompa ini
dapat menangani 3iskositas tinggi dan kepadatan cair hingga %44.444 ps.
,antalan ditempatkan eksternal, agar cairan tidak terkontaminasi. Arah
aliran fluida dapat diubah. 0onstruksi sederhana dengan beberapa bagian.
,eragam bahan dari bagian komponen memungkinkan untuk menangani
semua jenis cairan, seperti benda yang mempunyai korosif yang tinggi.
5alah satu kelemahan adalah memerlukan daya motor yang besar untuk
mencapai kapasitas yang tinggi karena kecepatan rotasi hanya antara &4
sampai )4 rpm.
&. Twin Screw pump
7ambar. Twin screw pump
9
Twin screw pump (screw pump ganda) merupakan jenis screw
pump yang mempunyai dua sekrup. 5atu sekrup sebagai rotor, dan lainnya
sebagai idler. 5ekrup memungkinkan untuk setiap kombinasi pasangan
sekrup bekerja sesuai dengan arah putaran yang diperlukan dan arah debit
pada poros standar.
0egunaan pompa ini yaitu untuk semua cairan baik 3iskositas
rendah maupun 3iskositas tinggi. 0elebihan pompa jenis ini yaitu" netral
atau agresif: dapat digunakan untuk semua jenis cairan: tidak ada aliran
berdenyut: high suction: dan tidak ada kontak antara elemen berputar.
'. Three Spindle Screw Pump
Three spindle screw pump merupakan jenis screw pump yang
mempunyai tiga sekrup. 0onstruksi three spindle screw pump sederhana,
hanya satu rotor penggerak dan dua idler yang digerakkan. Pompa ini
diaplikasikan untuk pemindahan minyak karena tekanan dan efisiensi yang
tinggi, untuk mengalirkan minyak pelumas dan bahan bakar minyak
dengan 3olume besar. Pompa ini memiliki keunggulan seperti efisiensi
operasional yang tinggi, cara kerja yang baik dan kuat.
7ambar. Three spindle screw pump
D. Bag"an(Bag"an Screw pump
10
7ambar. 0omponen utama screw pump
0omponen utama screw pump antara lain"
#. Idler rotor, berfungsi untuk menghisap dan mengalirkan fluida.
%. Rotor housing, berfungsi sebagai rumah ulir.
&. Power rotor, berfungsi untuk meneruskan putaran dari motor menuju
idler rotor.
'. il seal, berfungsi untuk menahan fluida agar tetap berada di jalurnya.
(. !earing, berfungsi untuk menahan beban poros dan melancarkan
putaran poros.
). Inlet, berfungsi sebagai saluran masuk fluida ke dalam pompa.
*. utlet, berfungsi sebagai saluran keluar fluida dari pompa.
Screw pump terdiri atas sebuah helical metallic rotor yang berputar
di dalam elastic helical stator. 2otor terbuat dari hardened steel yang
dikerjakan secara sangat presisi, sedangkan stator terbuat dari in"ection#
moulded elastomer yang tahan abrasi. ,entuk dan dimensi dari kedua
bagian ini didesain sedemikian rupa sehingga terbentuk rangkaian ganda
ruangan yang tersegel (rongga) ketika rotor bekerja pada stator. 2ongga
tersebut berjalan secara a;ial dari bagian inlet ke bagian outlet pompa
sambil membawa cairan.
11
Single screw pump mempunyai rotor spiral yang berputar di dalam
sebuah stator atau lapisan (linier) heliks.dalam (internal#helix#stator).
2otor terbuat dari logam sedangkan heliks terbuat dari karet keras atau
lunak, tergantung pada cairan yang dipompakan.
Twin screw pump dan three screw pump masing.masing
mempunyai satu atau dua sekrup bebas $idler). Aliran melalui ulir.ulir
sekrup, sepanjang sumbu sekrup, sekrup.sekrup yang berlawanan dapat
dipakai untuk meniadakan dorongan aksial pada pompa.
E. Pr"ns") *erja Screw pump
#. Prinsip 0erja Single Screw Pump
7ambar. prinsip kerja single screw pump
Prinsip kerja pompa dimulai dengan penghisapan yaitu diawali
dengan berputarnya sekrup (rotor) yang digerakkan oleh motor
sebagai sumber daya, kemudian fluida yang telah dihisap
diteruskan menuju ke tampungan oleh rotor.
%. Prinsip 0erja Twin Screw Pump
12
7ambar. Prinsip kerja twin screw pump
Prinsip kerja twin screw pump yaitu" twin screw pump terdiri atas
dua buah sekrup, yaitu sekrup satu (rotor) dan sekrup kedua (idler)
yang masing.masing mempunyai ulir kanan dan ulir kiri. Poros.
poros dari masing.masing sekrup ini dipasang sedemikian rupa
sehingga gigi ulir kanan masuk pada ruang antara gigi.gigi dari
ulir kiri. 0edua ulir tadi dipasang dalam satu rumah. 2otor
digerakkan oleh motor listrik dari luar, sedang idler diputar
dengan perantaraa timming gear. Pada ujung bagian kiri dan kanan
yang telah penuh dengan minyak, kemudian poros rotor dan idler
berputar bersama . sama, maka minyak akan terhisap dan berada
diantara gigi.gigi rotor dan idler baik di kanan maupun di kiri.
5ebagaimana diketahui jika sebuah baut berputar pada murnya,
maka tiap kali baut berputar satu putaran maka baut akan
berpindah sejauh sama dengan kisar ulirnya. Pada pompa ini
minyak yang berada di antara ruang gigi.gigi ulir dapat disamakan
pada mur seperti contoh di atas, sehingga tiap putaran minyak
juga akan berpindah sejauh kisar ulirnya. !inyak bergerak
diantara ruang gigi.gigi antara kedua ulir pada jarak 4,4( mm.
/elah inilah yang dilalui minyak atau fluida lainnya sehingga
dapat berpindah tempat dari sumber menuju tampungan dengan
sebab putaran sekrup (rotor dan idler).
13
&. Prinsip 0erja Three Spindle Screw Pump
7ambar. Prinsip kerja three spindle screw pump
Three Spindle Screw Pump terdiri dari tiga buah sekrup yang
masing < masing fungsinya adalah satu sekrup berfungsi sebagai
rotor penggerak, sedangkan sekrup lainnya berfungsi sebagai rotor
yang digerakkan (idler). !enurut gambar di atas bahwa rotor
dibuat memiliki ulir kanan, dan dua idler di sekitarnya dibuat
memiliki ulir kiri. 0etiga komponen tersebut dirangkai sedemikian
rupa sehingga menjadi satu mekanisme yang bermanfaat untuk
memindahkan fluida dari tempat satu menuju tempat lainnya.
Prinsip kerja three spindle screw pump yaitu rotor diputar oleh
motor, kemudian putaran rotor tersebut memutar kedua idler.
5ehingga putaran ketiga sekrup tersebut mengakibatkan
terhisapnya fluida dari sumber dan fluida terjepit di antara ulir
sekrup yang bersinggungan, dan kemudian ditpompakan fluida
tersebut menuju tampungan yang telah disediakan.
14
F. Peng)eras"an Screw pump
,eberapa langkah yang dilakukan pada tahap pengoprasian screw
pump adalah sebagai berikut "
%. Langkah )ers"a)an
Adapun langkah yang dilakukan dalam tahap ini adalah "
a. !enstar motor penggerak pompa
b. Pengecekan secara fisik dari screw pump.
c. Pengecekan motor penggerak pompa.
d. Pemberian minyak pelumas pada bagian.bagian pompa yang
bergerak
&. Langkah )elaksanaan
Adapun langkah yang dilakukan pada tahap ini adalah "
a. !enghidupkan motor penggerak pompa.
b. Pengecekan bagian.bagian pompa dari adanya kebocoran.
c. Pengecekan alat ukur yang terdapat pada sistem screw pump.
'. Langkah setelah )eng)eras"an
Adapun langkah yang dilakukan setelah pengoperasian adalah "
a. !ematikan motor penggerak pompa.
b. !embersihkan bagian.bagian pompa yang kotor pada saat
pengoperasian.
c. !enutup kran air yang berhubungan dengan pompa untuk
mencegah terjadinya kebocoran.
d. !embersihkan dan mengembalikan kunci.kunci yang digunakan
pada tempatnya setelah melaksanakan pengoperasian.
15
+. *arakter"st"k Screw Pump
#. =ead (=)
=ead adalah energi angkat atau dapat digunakan sebagai perbandingan
antara suatu energi pompa per satuan berat fluida. Pengukuran
dilakukan dengan mengukur beda tekanan antara sumber fluida
dengan tampungan, satuannya adalah meter.
7ambar. %ead statis total
%. 0apasitas (/)
0apasitas adalah jumlah fluida yang dipompakan pompa selama satu
detik. 5atuannya m
&
>detik atau liter>detik.
&. Putaran (n)
Putaran adalah banyaknya putaran rotor setiap satuan waktu dan
diukur dengan tachometer. $mumnya satuan yang digunakan adalah
rpm.
'. 9aya (P), satuan ?att
16
9aya dibedakan atas % macam, yaitu daya yang digunakan motor
listrik untuk mengalirkan fluida selama satu jam kerja dan banyaknya
air yang dihasilkan pompa selama pompa bekrja.
(. 1fisiensi (@), satuan A
1fisiensi pompa adalah perbandingan antara daya air yang dihasilkan
pompa dengan daya dari motor listrik.
H. Parameter Screw Pump
%. Mengh"tung !a,a )m)a
PB(CDhtDE )>()4D*()
0eterangan"
P B 9aya (=p)
C B debit (liter>menit)
=t B head total (meter)
E B massa jenis air ( 0g>m
&
)
&. Hea!
= B 3
%
>%g
0eterangan"
F Bkecepatan keliling sudu (m>det)
=Bhead (mka)
'. *a)as"tas -C.
C B (m
&
>detik)
Ce B @
3
;C
0eterangan"
C B kapasitas pompa (m
&
>detik)
Ce B kapasitas efektif pompa (m
&
>detik)
9 B9iameter Plunger (m)
5 B Gangkah gerak plunger (m)
17
B putaran mesin penggerak (rpm)
@ B efisiensi (A)
/. Tekanan ttal
Pt B H>A PtI E.g.(=J=K)
0eterangan"
PtB tekanan pompa (>m
%
)
H gaya dorong batang plunger ()
A B luas penampang plunger (m
%
)
=B =ead tekan>tinggi pemindahan fluida (>m
%
)
=KB kerugian tinggi angkat total (>m
%
)
0. Mmen Punt"r -T.
,esar momen puntir yang terjadi pada poros impeller pompa, dapat
menggunakan pendekatan analisis persamaan"
L B P > n
0eterangan"
L B !omen Puntir pada poros
P B 9aya pada pompa
n B Putaran pada poros pompa
1. Peren2anaan !asar
Lenaga penggerak pompa p B (watt)
Lenaga pompa B E.g.=
man.
C (watt)
%
Lenaga pompa sama dengan tenaga mekanik poros nya
B mp B H ; F (watt)
5edangkan torsi
L B H ; 2 diperoleh persamaan harga torsi"
L B 6,((.#4
&
>@
3. E#"s"ens"
18
I. *a)as"tas Pm)a
0apasitas setiap screw pump adalah kapasitas teoritis minus
kebocoran internal. 9alam rangka untuk mencari kapasitas sekrup
pompa kecepatan pompa harus diketahui. 0apasitas disampaikan dari
setiap screw pump putar dapat ditingkatkan beberapa cara
berbeda. 0apasitas dapat ditingkatkan hanya dengan meningkatkan
kecepatan, meningkatkan 3iskositas, atau penurunan tekanan
diferensial.
0apasitas pompa tergantung pada beberapa faktor, yaitu"
(/heremisinoff, et al"#66%)
#. 9iameter sekrup
Apabila diameter sekrup besar maka kapasitas pompa juga besar,
sehingga fluida yang dipompakan juga berkapasitas besar. !aka dapat
disimpulkan bahwa semakin besar sekrup pompa, maka semakin besar
pula fluida yang dapat dipompakan. 5ebaliknya apabila semakin kecil
diameter sekrup pompa, maka semakin kecil juga kapasitas fluida
yang di pompakan.
%. 0ecepatan sekrup
0ecepatan berpengaruh terhadap kapasitas pompa, karena cepat
lambatnya kecepatan putaran sekrup menyebabkan desakan pada
fluida ketika dipompakan, sehingga hal tersebut mempengaruhi besar
kecilnya kapasitas pompa.
&. Jumlah sekrup pada pompa
Jumlah sekrup pada pompa juga mempengaruhi kapasitas pompa,
karena pompa yang hanya memiliki satu sekrup, kapasitas pompanya
lebih besar dibandingkan dengan pompa yang memiliki dua atau tiga
sekrup.
'. 5udut kemiringan sekrup
19
5emakin besar sudut kemiringan sekrup, maka semakin rendah
fluida yang dipompakan.
(. 2asio diameter poros sekrup dengan diameter luar sekrup.
,esar rasio diameter poros sekrup dengan diameter luar sekrup
menyebabkan tinginya tingkat kapasitas pompa. 0arena dengan rasio
yang besar, memungkinkan banyak fluida yang menempati saluran
pompa. 5ebaliknya apabila rasio antara poros sekrup dengan diameter
luar sekrup adalah kecil, maka saluran yang ditempati fluidapun juga
sedikit.
). &learance antara sekrup dengan rumah sekrup.
&learance mempengaruhi kapasitas pompa dikarenakan semakin
besar clearance maka semakin besar ruangan yang kosong dalam
pompa dimana hal tesebut memungkinkan fluida menempatinya,
sehingga mengakibatkan kapasitas pompa menjadi lebih besar
daripada pompa yang memiliki clearance yang kecil antara sekrup
dengan rumah sekrup.
$. *ele4"han !an *ekurangan Screw pump
%. *ele4"han Dar" Screw pump 5
a) 1fisiensinya totalnya tinggi (*4 A sampai +4A)
b) 0emampuan hisap tinggi
c) Aliran konstan dan lancar
d) Akurasi 3olume transfer sangat tinggi, hal ini disebabkan oleh
karakteristik pompa dimana kapasitas alir ('low) tidak tergantung dari
tekanan yang dihasilkan tetapi dari kecepatan putaran pompa.
e) 5tabilitas tekanan sangat bagus
f) !ampu untuk mentransfer cairan yang multiphase, yaitu cairan yang
merupakan campuran dari dua bahan yang mempunyai fase yang
berbeda, sebagai contoh adalah labur pada pengecoran yang terdiri
dari pasir pada fase padat dicampurkan dengan air pada fase cair.
g) 9esain sederhana
20
h) Arah aliran dapat dibalik (suction.discharge dapat ditukar, tergantung
arah putaran pompa).
i) $kuran pompa relatif kecil, ringan karena rotor dapat bekerja pada
putaran tinggi.
j) 7etarannya relatif kecil
k) 0apasitas isapnya baik
l) 9apat beroperasi dalam berbagai posisi, hori8ontal, 3ertikal, miring.
&. *ekurangan Screw pump
Adapun kekurangan screw pump antara lain"
a) =arga relatif lebih mahal karena desainnya perlu ketelitian dan
kepresisian serta toleransi yang tinggi
b) 5ensitif terhadap perubahan 3iskositas.
c) $ntuk tekanan tinggi memerlukan element pompa yang panjang.
d) 9esain dilengkapi dengan sebuah screw pemaksa dan gurdi (bor).
e) Aplikasi utamanya untuk mentransfer cairan yang kental.
f) !emerlukan tenaga yang relatif lebih besar apabila sudut screw
terlalu besar. Kni terjadi pada penggunaan screw pump jaman dahulu,
dimana motor yang digunakan adalah tenaga manusia. 0etika sudut
screw terlalu besar maka beban tiap ulir untuk mengambil fluida pada
bagian bawah akan semakin besar, sehingga kerja motor pun aka
semakin besar pula. ,eban motor akan sangat terasa apabila
menggunakan tenaga manusia.
*. A)l"kas" Screw pump
Ada beberapa aplikasi dari screw pump, diantaranya "
a) 9igunakan untuk sistem Krigasi.
5crew pump digunakan untuk mengalirkan air dari sebuah
bendungan atau tampungan air menuju sawah.sawah yang letaknya
lebih tinggi dari pada bendungan tersebut.
b) 9igunakan untuk penanggulangan banjir (9rainase).
21
Peran srew pump dalam prnanggulangan banjir (9rainase) adalah
mengalirkan air yang berada dalam suatu tampungan bendungan
maupun Polder menuju laut. Pompa ini menghisap air apabila air
dalam tampungan hampir penuh, sehingga tidak akan menimbulkan
banjir.
c) 9igunakan untuk proses produksi pada pertambangan minyak.
9i dalam pertambangan minyak peran screw pump mengambil
minyak dari dasar laut sampai pada tampungan atas. Penggunaan
screw pump ini dimaksudkan karena membutuhkan daya yang kuat
untuk menaikkan minyak sehingga dipilih screw pump dalam
penerapannya.
d) 9igunakan untuk proses produksi obat di pabrik kimia.
Proses produksi obat di pabrik kimia memerlukan beberapa tahap.
Pada pemindahan proses tersebut bahan yang merupakan fluida akan
di alirkan menggunakan pompa, dari sinilah kinerja screw pump
diterapkan.
22
BAB III
PENUTUP
A. 0esimpulan
Screw pump adalah jenis pompa rotary positive displacement,
dimana fluida dilalukan antara ulir sekrup pada satu atau lebih rotor,
kemudian fluida tersebut dipindahkan secara aksial. Jenis Screw pump,
yaitu" single srew pump, twin screw pump, dan three spindle screw pump.
Screw pump digunakan untuk menangani fluida dengan 3iskositas tinggi,
heterogen, sensitif terhadap geseran, dan fluida yang mudah berbusa.
Screw pump merupakan pompa yang baik dalam pemompaan fluida
daripada jenis pompa yang lainnya, karena memiliki banyak keunggulan
dibandingkan pompa lainnya, diantaranya adalah memiliki efisiensi yang
tinggi, tekanan yang stabil, aliran fluida yang baik, rancangan yang
sederhana, dan sebagainya.
,. 5aran
#. =endaknya penulis lebih sering lagi membaca buku untuk mencari
sumber yang dapat dijadikan referensi makalah. 5ehingga dapat
dipertanggung jawabkan materinya.
%. !ahasiswa yang menjadi peserta hendaknya dapat mengendalikan
diri untuk tidak ramai, dan memperhatikan materi yang presentator
sampaikan.
&. 0etika presentasi, tempat duduk peserta sebaiknya ditata sesuai
model $ yang disesuaikan ke arah presentator ataupun slide
sebagai pusat. 5ehingga peserta dapat mengikuti jalannya
presentasi dengan baik.
23
DAFTAR PUSTA*A
Akino3, #6*(, Marine Power Plant, Peace Publicer !oscow.
0hetaguro3, #6*+, !arine Auxilliary Machinery and System, PeacePublisher,
!oscow.
0ristjonson, =, #6(6, Modern (ishing )ear o' The *orld, Hishing ew ,ook
Gtd, Gondon.
5oeyanto, %44#, Pesawat +apal I, Jakarta.
5ularso, #6+6, Pompa dan +ompressor, Association Hor Knternational Lechnical
Promotion, Lokyo, Japan.
5tepano3, #6+4, Pump
24
PR6SES DIS*USI
Pertan,aan %5 Muh. M"#tau!"n
Apakah ada bagian khusus dari 5crew pump yang berfungsi sebagai
penghisap fluida-
$a7a45 *husnan H"!a,at
Ada, yang berfungsi sebagai penghisap adalah screw.nya, dimana ketika
screw berputar maka akan menghisap fluida. 0umudian akan dialirkan ke outlet.
F"t4a2k
Apakah yang seperti itu kalau kita logika hanya dialirkan saja, tetapi
bukan dihisap. Letapi tadi disampaikan diawal adalah menghisap-
Tam4ahan5 $k Sa!",ant
Pada prinsipnya 5rcew berputar secara kontinuitas dan dalam posisi
bagian bawah tercelup pada suatu tampungan fluida maka akan dihisap naik,
berbeda dengan mengalirkan. Apabila mengalir posisi fluida bergerak dari tempat
tinggi ketempat yang lebih pendek.
Tam4ahan5 Ase) Nur H"!a,at
0alau menurut saya, screw pump ini pada prinsipnya sama seperti pompa
sentrifugal, dimana kalau pada pompa sentrifugal yang menghisap adalah daun
kipasnya, kemudian kalau di screw pump yang menghisap adalah putaran
sekrupnya.
S"m)ulan5 M!eratr
,aiklah, memang dalam suatu ilmu pengetahuan pasti ada perbedaan
pendapat, terutama dalam hal istilah, untuk itu kita harus saling memahami. Pada
suatu pompa pasti ada bagian yang namanya suction dan dischard. ah, pada
25
screw pump ini yang berperan ataupun yang mendapat istilah suction adalah
fungsi dari screw tersebut.
Pertan,aan & 5 R" Na8"an
Apakah ada perbedaan kemiringan ulir antara penghisap coran dengan
penghisap minyak-
Apakah mempengaruhi dengan kecepatan yang dihisap-
$a7a4 5 Ratna Putra
Ada, untuk screw tunggal kemiringannya lebih besar. 0emiringan ini akan
sangat berpengaruh pada kecepatan fluida yang dihisap. Akan tetapi kemiringan
ini juga akan berhubungan dengan motor yang digunakan. Apabila motor mampu
mengangkat maka kecepatan fluida akan lebih cepat, tetapi apabila motor tidak
kuat, misalnya tenaga manusia maka fluida tidak akan bisa naik.
26

Anda mungkin juga menyukai