PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Berdasarkan latar belakang di atas, maka
adalah:
1. Dapat mengetahui nilai estimasi suatu populasi yang dihitung dengan
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Populasi dapat dibagi menjadi deme atau populasi setempat, kelompokkelompok yang dapat saling membuahi, satuan kolektif terkecil populasi hewan
atau tumbuhan. Populasi memiliki beberapa karakteristik berupa pengukuran
statistik yang tidak dapat diterapkan pada individu anggota populasi.
Karakteristik dasar populasi adalah besar populasi atau kerapatan (Soetjipta,
1992).
Kerapatan populasi ialah ukuran besar populasi yang berhubungan
dengan satuan ruang, yang umumnya diteliti dan dinyatakan sabagai cacah
individu atau biomassa per satuan luas per satuan isi. Kadang kala penting
untuk membedakan kerapatan kasar dari kerapatan ekologik (kerapatan
spesifik). Kerapatan kasar adalah cacah atau biomassa persatuan ruang total,
sedangkan kerapatan ekologik adalah cacah individu biomassa persatuan ruang
habitat (Hadisubroto, 1989).
hanya
Dari dua kali hasil penangkapan dapat diduga ukuran atau besarnya
populasi (N) dengan rumus
N=
Keterangan :
N : jumlah populasi di daerah I
N1 : jumlah populasi yang terambil pada pengambilan II
T : jumlah populasi dari daerah II yang dimasukkan ke daerah 1
T1 : jumlah populasi yang terambil pada daerah I dimana dalam daerah I yang
terambil terdapat populasi I dan II
BAB III
METODOLOGI PRAKTIKUM
Wadah
Toples
3.2.2 Bahan
Bahan yang digunakan untuk praktikum estimasi populasi antara lain:
-
DAFTAR PUSTAKA
Lampiran
Monte