Anda di halaman 1dari 33

SEISMOGRAM

INTERPRETATION

OUTLINE
Nomenclature

Body Wave Nomenclature


Surface Wave Nomenclature

Travel Time
Curves

Locating
Earthquakes
Generalized
Inverse

Single Station
Multiple Stations

Daftar Istilah

Hiposenter : tempat terjadinya gempa yang berada di


bawah permukaan (lintang, bujur, dan kedalaman)

Episenter
: proyeksi dari hiposenter pada permukaan
(lintang dan bujur)

Focal depth :
permukaan

Jarak episentral

kedalaman

sumber

gempa

di

bawah

: jarak antara episenter dengan stasiun

Lanjutan

NOMENCLATURE

Body Wave Nomenclature

Digunakan untuk menjelaskan masing-masing fase dalam


lintasan ray-nya
Gelombang badan direct arrival melintasi jalur antara
sumber dan receiver yang membutuhkan waktu tempuh
minimum biasanya diberi label P dan S
Pada jarak episentral lebih dari 10km di bumi, biasanya
gelombang akan meninggalkan sumber ke arah bawah
(menjauhi permukaan), dan peningkatan kecepatan
gelombang pada kedalaman pada akhirnya akan
menyebabkan gelombang terefraksi kembali ke permukaan.

Lanjutan

i = takeoff angle

Jika i < 90o maka ray akan bergerak ke arah bawah dan fase dari
lintasan ray diberi label dengan huruf kapital ( P atau S)

Jika i > 90o maka ray akan bergerak ke arah atas lalu terpantul di
permukaan dan fase dari lintasan ray diberi label dengan huruf
kecil (p atau s)

Ray yang bergerak ke arah atas dari sumber ke permukaan,


terpantul, dan menuju receiver dikenal sebagai depth phases

Lanjutan
Tatanama pemberian label :
Subscript g diberikan apabila gelombang melintasi kerak
bumi bagian atas (granitic layer)

Label b atau * diberikan apabila gelombang melintasi


kerak bumi bagian bawah (basaltic layer)
Subscript n diberikan apabila gelombang melintasi lapisan
Moho atau di bawah lapisan Moho
Label m diberikan apabila gelombang mengalami refleksi
pada lapisan Moho
Label c diberikan apabila gelombang mengalami refleksi
pada inti bumi
Refleksi pada permukaan tidak diberi label, gelombang hasil
refleksi langsung saja dituliskan P atau S

Lanjutan

Label K diberikan apabila gelombang P melintasi inti bumi


bagian luar (fluida)
Label I diberikan apabila gelombang P melintasi inti bumi
bagian dalam (solid)
Label J diberikan apabila gelombang S melintasi inti bumi
bagian dalam (solid)
Label i diberikan apabila gelombang mengalami refleksi
pada bidang batas antara inti luar dengan inti dalam

Lanjutan

Lanjutan

Lanjutan
Karakteristik penjalaran gelombang antara mantel dan inti luar
bumi :
Pada 30o < < 40o , PcP mempunyai amplitudo besar
Pada < 40o , PS dan SP tidak nampak, akan tetapi pada
> 100o akan menjadi gelombang badan yang memilimi
amplitudo terbesar
Pada > 95o , gelombang P mengalami fluktuasi sangat cepat
Pada > 100o, amplitudo gelombang P meluruh dengan
cepat
Pada > 103o , energi periode pendek dari gelombang P
tidak tampak
Pada > 140o , gelombang P periode pendek kembali tampak
tetapi dengan waktu tempuh yang diskontinu
103o < < 140o = core shadow zone

Surface Wave Nomenclature


Tatanama pemberian label :
Label g diberikan untuk gelombang Rayleigh dan Love
yang berperiode pendek (< 3s)

Label R atau LR diberikan untuk gelombang Rayleigh


dengan periode 3-60 s
Label L atau LQ diberikan untuk gelombang Love dengan
periode 3-60 s
Label R1, R2, R3, R4, dst diberikan untuk gelombang
Rayleigh yang mengitari bumi beberapa kali
Label G1, G2, G3, G4, dst diberikan untuk gelombang
Love yang mengitari bumi beberapa kali
Label O1, O2, O3, O4, dst atau X1, X2, X3, X4, dst
diberikan untuk gelombang Rayleigh mode tinggi

Lanjutan

Fasa Rg :
1. Tercatat pada jarak lokal dan regional
2. Jika kedalaman sumber >3km, fasa Rg tidak ada
3. Rata-rata kecepatan grupnya 3 km/s
4. Jarang teridentifikasi pada jarak beberapa ratus kilometer

Fasa Lg :
1. Kombinasi dari gelombang Rayleigh dan Love frekuensi
tinggi
2. Rata-rata kecepatan grupnya 3,5 km/s

3. Berfrekuensi tinggi pada jarak regional pada daerah kerak

Lanjutan

Lanjutan

Travel Time Curves

Digunakan untuk interpretasi seismogram dan identifikasi


fase
Jika lokasi dari sumber tidak diketahui, proses yang biasanya
dilakukan adalah menentukan perkiraaan jarak episentral.
Hal ini berarti mengambil waktu tiba gelombang P dan
waktu tiba gelombang S atau Rayleigh, kemudian
membandingkan beda waktu terukur dengan kurva waktu
tempuh.
Apabila sumber berada di permukaan, maka waktu tempuh
gelombang PP akan sama dengan 2 kali waktu tempuh
gelombang P pada setengah lintasan.

dimana = 1 + 2 dan tp(1) = ts(2)

Lanjutan

Locating Earthqukes

Single Station

Waktu tiba dari berbagai fase gelombang seismik dapat


digunakan untuk menentukan hiposenter gempa dan waktu
kejadian.

Metode 1 stasiun membutuhkan 3 komponen untuk


merekam pergerakan tanah, yaitu E, N, dan Z

Metode ini tidak akurat jika jarak ke sumber seismik > 20o

Lanjutan

Lanjutan

Jarak ke sumber seismik dapat ditentukan dari beda waktu


tiba antara gelombang P dan S

Untuk gempa lokal, jarak ke sumber seismik adalah :

Untuk kejadian di kerak bumi :

Multiple Station

Diagram Wadati dapat digunakan untuk menentukan waktu


kejadian gempa (origin time).
Beda waktu tiba gelombang S dan P (ts-tp) diplot terhadap
waktu tiba gelombang P (tp)
Slope dari tren diagram Wadati adalah :
yang berkaitan dengan Rasio Poissson :

dimana

Lanjutan

Lanjutan

Jarak episenter dari setiap stasiun :


Di merupakan radius lingkaran yang berpusat di stasiun I

Titik episenter adalah bisa ditentukan dengan membuat


garis-garis perpotongan antara lingkaran lingkaran.

Kedalaman pusat gempa dapat ditentukan dengan teorema


Pitagoras :

Lanjutan

Lanjutan

Lanjutan

Forward modelling membandingkan data hasil perhitungan


dengan data hasil observasi.
Jika data hasil perhitungan sudah mendekati data hasil
observasi, maka dapat dikatakan bahwa model yang dibuat
telah sesuai

f merupakan suatu fungsi yang digunakan untuk mencari


waktu tiba

Inverse Problem

Anggap t merupakan waktu kejadian gempa dan ti


merupakan waktu tiba pada stasiun ke-i

dimana d adalah kumpulan data observasi

Ekspansi Deret Taylor :

Lanjutan

Persamaan Inversi

Pembaruan nilai awal :

Generalized Inverse

Dari persamaan inversi, didapatkan :

Jika G merupakan matriks persegi, maka

Nilai Eigen () dan vektor Eigen (U)

THANKS

Anda mungkin juga menyukai

  • Latian Soal
    Latian Soal
    Dokumen15 halaman
    Latian Soal
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Persentasi VLF
    Persentasi VLF
    Dokumen25 halaman
    Persentasi VLF
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Panel Surya
    Panel Surya
    Dokumen10 halaman
    Panel Surya
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Panel Surya
    Panel Surya
    Dokumen10 halaman
    Panel Surya
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • MBBM Gempabumi
    MBBM Gempabumi
    Dokumen42 halaman
    MBBM Gempabumi
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Manajemen Kualitas
    Manajemen Kualitas
    Dokumen6 halaman
    Manajemen Kualitas
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Materi Las
    Materi Las
    Dokumen24 halaman
    Materi Las
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • PBT
    PBT
    Dokumen30 halaman
    PBT
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Dsar Permesinan
    Dsar Permesinan
    Dokumen32 halaman
    Dsar Permesinan
    Sakti Arss
    Belum ada peringkat
  • Istilah Dan Ejaan
    Istilah Dan Ejaan
    Dokumen38 halaman
    Istilah Dan Ejaan
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Bahan Logam Non Ferro
    Bahan Logam Non Ferro
    Dokumen14 halaman
    Bahan Logam Non Ferro
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Asean Money
    Asean Money
    Dokumen3 halaman
    Asean Money
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Miracle of Science
    Miracle of Science
    Dokumen3 halaman
    Miracle of Science
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Tegangan & Regangan
    Tegangan & Regangan
    Dokumen17 halaman
    Tegangan & Regangan
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Simsimi
    Simsimi
    Dokumen10 halaman
    Simsimi
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Tugas Fisika Inti
    Tugas Fisika Inti
    Dokumen3 halaman
    Tugas Fisika Inti
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Gambar Sinyal X
    Gambar Sinyal X
    Dokumen1 halaman
    Gambar Sinyal X
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat
  • Kapasitans Dan Dielektrik
    Kapasitans Dan Dielektrik
    Dokumen12 halaman
    Kapasitans Dan Dielektrik
    Cinantya Nirmala Dewi
    Belum ada peringkat