Anda di halaman 1dari 2

ABSTRAK

Fitrahadi, Akbar. 2015. Determinan yang Mempengaruhi Kualitas Hidup pada


Pasien Post Stroke Infark di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang. Tugas
Akhir, Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas
Brawijaya. Pembimbing : (1) dr. Badrul Munir, Sp.S. (2) dr. Arief Alamsyah
Nasution, MARS.
Stroke adalah gangguan fungsional otak yang terjadi secara mendadak
dengan tanda dan gejala klinik baik fokal maupun global yang berlangsung lebih
dari 24 jam, atau dapat menimbulkan kematian, disebabkan oleh gangguan
peredaran darah otak. Stroke menempati urutan ketiga penyebab kematian di
Indonesia. Seseorang dengan stroke akan mengalami gangguan klinis maupun
sosial yang akan menyebabkan adanya perubahan kualitas hidup secara fisik
dan mental. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh stroke
infark terhadap kualitas hidup. Penelitian menggunakan metode deskriptif analitik
studi cross-sectional. Teknik pengambilan sampel dengan metode Judgemental
Sampling. Sampel yang didapat adalah 41 orang, distribusi sampel 20 laki-laki
dan 21 wanita, 23 sampel dibawah 60 tahun dan 18 sampel diatas 60 tahun,
Lama menderita stroke dibawah 6 bulan sebesar 12 sampel dan diatas 6 bulan
sebesar 29 sampel. Sampel berasal dari pasien stroke infark di Poli Neurologi
RSSA Malang. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah usia, jenis kelamin,
dan lama menderita stroke, sedangkan kualitas hidup secara fisik dan mental
merupakan variabel terikat. Kualitas hidup dinilai menggunakan SF-36 Health
Survey. Analisis yang dipakai menggunakan uji regresi linier. Hasil penelitian
yang diperoleh signifikan pada determinan klinis yaitu lama menderita stroke di
kedua domain kualitas hidup secara fisik (PHSS) dan mental (MHSS).
Penghitungan statistik pada domain PHSS menghasilkan signifikansi dengan
arah positif, menunjukkan bahwa semakin lama menderita stroke berpengaruh
terhadap kualitas hidup yang lebih baik (p = 0,002). Hasil yang sama juga di
peroleh pada domain MHSS (p = 0,042). Penelitian ini memberikan gambaran
pemahaman mengenai kualitas hidup pasien stroke infark secara holistic dari
bidang kualitas fisik dan mental. Dapat disimpulkan bahwa lama menderita
stroke adalah determinan utama yang mempengaruhi kualitas hidup seseorang
paska stroke infark.
Kata Kunci : Stroke, Kualitas Hidup, SF-36, Lama Menderita

ABSTRACT
Fitrahadi, Akbar. 2014. Determinants Affecting the Quality of Life of Patients
Post Stroke Infarction in Saiful Anwar Hospital Malang. Final
Assigment, Medical Program, Faculty of Medicine, Brawijaya University.
Supervisors : (1) dr. BadrulMunir, Sp.S. (2) dr. AriefAlamsyahNasution,
MARS.
Stroke is a functional disorder of the brain that occurs suddenly with signs
and symptoms of both focal and global clinical lasting more than 24 hours, or can
lead to death due to circulatory disorders of the brain. Stroke ranks third leading
cause of death in Indonesia.Someone with stroke will undergo clinical and social
disruption that would cause a change in quality of life physically and mentally.
The purpose of this study was to determine the effect on quality of life of stroke
infarction. The study used descriptive analytic cross-sectional study.The sampling
technique uses a judgmental sampling method. The samples obtained were 41
people, the distribution of the sample are 20 males and 21 females, 23 samples
below 60 years and 18 samples over 60 years, 12 sampleshad duration of
suffering a stroke less than 6 months and 29 samples above 6 months. Samples
derived from patients with stroke infarction in Neurology Polyclinic of RSSA
Malang.The independent variables in this study were age, sex, and duration of
suffering a stroke, while the quality of life physically and mentally is the
dependent variable. Quality of life was assessed using the SF-36 Health Survey.
The analysis used a linear regression test. The results obtained is significant in
the duration of suffering a stroke in the quality of life both physically (PHSS) and
mentally (MHSS). Statisticcalculation in PHSS resulting a positive direction,
indicating that the longer have suffered a stroke has improved effectively towards
a better quality of life(p = 0.002). The same results is also applied to MHSS
domain (p = 0,042). This study provides a holistic overview understanding of the
quality of life of stroke infarction patientsin the fields of physical and mental
qualities. It can be concluded that the duration suffering a stroke is the
determinant affecting the quality of life after stroke infarction.
Keywords: Stroke, Quality of Life, Duration of Suffering, SF-36

Anda mungkin juga menyukai