REGULASI K3RS
Direktorat Bina Kesehatan Kerja dan Olahraga
Kementerian kesehatan RI
Usia kerja
TIDAK BEKERJA
(7,19 JUTA)
ANGKATAN KERJA
BEKERJA
(121,87 JUTA)
(114 JUTA)
INDUSTRI
SARANA KESEHATAN
(RS, PUSKESMAS, LAB,
KLINIK PERUSAHAAN DLL)
Potensi Bahaya
Ringan,
Sedang 1-2-3,
Berat
Potensi Bahaya
Ringan
WAJIB MENYELENGGARAKAN
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3)
MASALAH KESEHATAN
POTENSIAL
PADA PEKERJA
4. PENYAKIT MENULAR
140000
120000
100000
79960
80000
63896
60000
40000
40335
39495
33610
32812
28337
22246
20000
0
1438514542
14223
12772
6103
312
00
6628
2556 3531
1585
24043
220 703
00
00 0 00
18193
17786
1544116032
13538
13327
12053
11882
11345
9576
958810053
9042
8019
6738
63715938
6025
5869
54126045
4749
4469 5781
3845
3558
3088 32674270
3006 1550
2962
23922020
2342
2133
1685
1344
761 552
495
518
35913371301
318 798
266
98
77
0 00
00
00 0 0 0
00
4034
0 0000
6777
2969
1654
1003705
0
00
Peningkatan kasus diduga penyakit akibat kerja dari 65.674 kasus pada
2011 (27 provinsi) menjadi 122.232 kasus pada 2014 (19 provinsi)
42,698
40000
35000
30000
25920
25000
21,889
19,842
20000
15000
12853
11007
10000
9,009
6812
6666
5000
0
5609
4346
4079
3,976
83
--
2,974
1761
1,668
904
700 519 198 732
290
71
5027
--
--
--
--
4,9105,462
4088
3963
3750
3398
2,886
2879
2,740
2513
2,507
2226
2220
2,164
1,9081,773
1,5871,828 1261
1450
1,161
1,126
1092
923
921
891
813
651
543
532
449
418 647
414
368
255361 712 452 271
199209
173
--
--
- 0
6207
104
--
6,562
5786
5580
2166
1,423
689
28
--
Kasus PAK 2011 Kasus PAK 2012 Kasus PAK 2013 Kasus PAK 2014
7811
7000
6000
5574
5291
5000
48224,889
4001
4000
3,552
3127
3000
2,205
1,954
1,815
1713
1561
1456
1159
1,120
1,026
1,384
986
971
1000
359 338
306
12
--
--
2,717
2283
2056
2000
2934
667
--
731
584
667697
467
176
2211
--
--
55
1,802
1635
1,562
1646
707
642
242
152
113
--
1746
1,035
868
384 444
357 449
209
188
163
165
144
101
10350
90 14612810
78
34
--
1845
- 0
772
392
201
76
--
291
607
397
68
PENYAKIT TIDAK
MENULAR
PENYAKIT TIDAK
MENULAR &
FAKTOR RISIKO
Hipertensi
25,8
Diabetes mellitus
2,1
Penyakit Paru
Obstruktif Kronik
3,8
Kanker
1,4
Kurang aktifitas
52,8
Obesitas Sentral
26,6
Kebiasaan merokok
21,2
Penyakit Jantung
Koroner
1,5
10,7
Stroke
1,21
FAKTOR RISIKO
Terbatasnya
kemampuan dari
SDM, sarana dan
prasarana fasilitas
kesehatan dalam
memberikan
yankes kerja
Pelayanan yang
diterima lebih
terfokus pada
pengobatan
(kuratif) belum
bersifat paripurna
(promotif,
preventif, kuratif
dan rehabilitati
SDM, SARANA
PRASARANA
LEBIH KE PROMOTIF
DARI PADA
PREVENTIF
Kesadaran para
pekerja belum
menyadari akan
pentingnya
kesehatan kerja
3
Tempat Kerja Formal
dan Informal
10
KESEHATAN KERJA
adalah HAK PEKERJA
UU No. 36/2009
Tentang Kesehatan Kerja
Bab XII Kesehatan Kerja
Pasal 164 166:
secara tegas menyatakan
ruang lingkup, tugas dan
tanggung jawab
Pemerintah, Pengusaha
dan Pekerja
Potensi Bahaya di RS
TUJUAN K3RS
Menciptakan lingkungan
kerja yang aman, sehat &
produktif untuk karyawan , aman
& sehat bagi pasien & pengunjung RS
serta masyarakat dan lingkungan
sekitar sehingga proses pelayanan
RS selalu berjalan baik & lancar.
Kebijakan K3RS
Rumah Sakit merupakan tempat kerja yang padat
karya, pakar, modal, dan teknologi, namun keberadaan
Rumah Sakit juga memiliki dampak negatif terhadap
timbulnya penyakit bila Rumah Sakit tersebut tidak
melaksanakan prosedur K3.
10
9
7
4
6
5
Penutup
Permasalahan K3 di RS sebagai hasil
Interaksi dari Pasien/Pengunjung
(keluarga), Petugas, Lingkungan
Kerja dan Alat kerja di RS.
Untuk menangani permasalahan K3
dapat di awali pada saat pasien
masuk sampai keluar RS.
Awali dengan Universal/Standar
Precaution (cuci tangan).
TERIMA KASIH
KESJAOR
CerdasEmansipatifResponsifIniasiatifAmanah
DIREKTORAT BINA KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA
Ditjen Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
Jln. H. R. Rasuna Said Kav X-5 No. 4-9
Lantai 7 Blok C Ruang 721 Jakarta 12950
Telp/Fax: (021) 5275256, 5214875
Website: kesehatankerja.depkes.go.id
Email: direktorat_kesja@yahoo.com, direktorat.kesjaor@gmail.com
kemitraankesja@yahoo.com