APLIKASI LAPORAN SIMPAN PINJAM BERBASIS WEB

(Studi Kasus Pada Koperasi Citra Telekomunikasi IT Telkom Bandung )

Rahmatillah

Suryatiningsih, ST.,MBA

ariezrachma@yahoo.co.id

Syn@politekniktelkom.ac.id

Sendi Gusnandar S.E.M.M.A.K

Program Studi Komputerisasi Akuntansi

Politeknik Telkom Bandung
2011

ABSTRAK
Koperasi Citra Telekomunikasi (KOCITEL) merupakan suatu usaha yang bergerak dibidang jasa.
Pembuatan aplikasi ini adalah untuk membuat aplikasi pencatatan laporan akuntansi dan dapat mencatat
data-data anggota koperasi secara terkomputerisasi. Proyek Akhir ini mempunyai beberapa keterbatasan
yaitu dalam proyek akhir ini yang dibahas masalah peminjaman dana diluar koperasi dan tidak membahas
masalah perawatan dari aplikasi.
Untuk mendukung kegiatan pencatatan tersebut maka dibangunlah aplikasi dengan pemograman
terstruktur, dengan menggunakan bahasa pemograman PHP, basis data Mysql, dan aplikasi pendukung
lainnya.
Aplikasi ini dapat menyimpan data-data mulai dari data karyawan khususnya karyawan divisi
simpan pinjam, data anggota, data simpananan anggota, data pinjaman anggota, dan data pembayaran
anggota secara terkomputerisasi. Aplikasi ini menyajikan laporan berupa laporan simpanan anggota,
laporan angsuran anggota,jurnal dan buku besar.
Kata Kunci: Koperasi, Pemograman web. Pencatatan, MySql.

1
1.1

PENDAHULUAN

Latar Belakang
Teknologi informasi turut berkembang
sejalan
dengan
peradaban
manusia.
Perkembangan teknologi informasi tidak hanya
mempengaruhi dunia bisnis tetapi termasuk juga
kegiatan
koperasi.
Koperasi
merupakan
organisasi
ekonomi
yang
berusaha
menggerakkan sumber daya ekonomi demi
memajukan kesejahteraan anggota.
Koperasi yang ada saat ini diawali dengan
adanya kegiatan simpan pinjam yang kemudian
berkembang dengan adanya kegiatan bisnis
lainnya.
Koperasi
Citra
Telekomunikasi
(KOSITEL) IT Telkom Bandung merupakan
suatu lembaga non bank yang didirikan untuk
menghimpun dana dari dan untuk anggota atau
pengurus koperasi. Selama ini, sistem transaksi
simpan pinjam yang ada di KOSITEL masih
berjalan secara manual, baik dalam proses

menjadi anggota koperasi maupun dalam proses

peminjaman dan simpanan.
Dalam menjalankan usahanya koperasi
simpan pinjam ini masih memiliki beberapa
kendala, yaitu :
1. Hilangnya formulir dan data
penting yang berkaitan dengan
simpan pinjam KOSITEL.
2. Masih
mengalami
kesulitan
pengaksesan data simpan pinjam
mengenai angsuran pinjaman dan
sisa saldo dari anggotanya.
3. Sering adanya kesalahan dalam
proses
pembuatan
laporan
keuangan yang disebabkan oleh
kurang teliti dalam perhitungan
serta
kemungkinan
terjadinya
kecurangan yang mempengaruhi
kinerja dari koperasi.
Berdasarkan uraian di atas koperasi
Citra Telekomunikasi IT Telkom Bandung
membutuhkan suatu aplikasi yang dapat
mambantu dalam proses simpan pinjam secara

terkomputerisasi,
mempermudah
dalam
pencarian data yang diinginkan oleh pengurus
dan mempermudah dalam pembuatan laporan
agar tidak terjadinya kekeliruan dan juga dapat
meningkatkan kinerja dari divisi simpan pinjam
Koperasi Citra Telekomunikasi IT Telkom
Bandung.

1.2

Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang
telah diuraikan diatas, maka dirumuskan
beberapa masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana
membuat
aplikasi
simpan pinjam pada Koperasi Citra
Telekomunikasi
IT
Telkom
Bandung?
2. Bagaimana
membuat
laporan
simpan
pinjam
secara
terkomputerisasi
agar
dapat
meningkatkan
kinerja
pada
Koperasi Citra Telekomunikasi IT
Telkom Bandung ?
1.3

Tujuan
Sesuai dengan rumusan masalah di atas,
maka tujuan dalam penyusunan proyek akhir ini
adalah sebagai berikut :
1. Membuat aplikasi simpan pinjam
pada
Koperasi
Citra
Telekomunikasi
IT
Telkom
Bandung.
2.

Membuat laporan simpan pinjam

secara
terkomputerisasi
pada
Koperasi Citra Telekomunikasi IT
Telkom Bandung agar dapat
meningkatkan
kinerja
dari
usahanya.

1.4

Batasan Masalah
Aplikasi ini mempunyai keterbatasan
masalah yaitu :
1. Jenis peminjaman hanya untuk
pendanaan yang bersumber dari
dana pihak koperasi.

2. Aplikasi
masalah
perawatan.

ini tidak membahas

pemeliharaan
dan

1.5

Metodologi Penelitian

1.5.1 Metode Penelitian

System Development Life Cycle (SDLC)
adalah
tahapan-tahapan
pekerjaan
yang
dilakukan oleh analis sistem dan programmer
dalam membangun sistem informasi. SDLC
merupakan
keseluruhan
proses
dalam
membangun sistem melalui beberapa langkah.
Pengembangan
terhadap
sistem
menggunakan metode pendekatan waterfall.
Metode waterfall ini dipilih karena mempunyai
struktur yang jelas dan terarah dalam setiap
tahapan perancangan dan implementasinya.
Secara umum metodologi pengembangan sistem
ini dibagi menjadi beberapa tahapan, antara lain :
1. Perencanaan
Mempelajari
proses-proses
dan
identifikasi data-data yang dibutuhkan
dalam perancangan Aplikasi Laporan
Simpan
pinjam
pada
Koperasi
Telekomunikasi IT Telkom Bandung
sehingga dapat memenuhi kebutuhan
dalam hal untuk mengoptimalkan
pembuatan laporan simpan pinjam.
2. Perancangan
Pada tahap ini dilakukan perancangan
sistem yang nantinya mempermudah
proses
pengkodean
(coding),
dokumentasi yang dihasilkan dari
tahapan
perancangan
ini
antara
lain:System Flow, Data Flow Diagram
(DFD) dan Entity relationship Diagram
(ERD). System Flow merupakan bagian
aliran dokumen dari satu bagian
perusahaan ke bagian lain baik secara
manual maupun melalui sistem
informasi. Data Flow Diagram adalah
diagram yang menunjukkan aliran data
di antara pengguna, proses dan database
yang terkait dengan software. Entity
Relationship
Diagram
merupakan
diagram yang menunjukan bagaimana
data dan informasi software akan di
simpan di dalam database beserta
dengan hubungan antar data.
3. Pembuatan Kode
Pada tahap ini dilakukan pengkodean
untuk membuat aplikasi penjualan
beserta database sistem ini.
4. Pengujian
Pengujian sistem dilakukan agar sistem
yang dibuat telah sesuai dengan

kebutuhan yang telah dirancang.

Pengujian
juga
bertujuan
agar
fungsionalitas serta logika dari sistem
tersebut berjalan dengan baik tanpa
terjadi adanya error.
5. Implementasi
Pada tahap ini akan dilakukan
implementasi langsung pada perusahaan
guna mengoptimalkan sistem pada
perusahaan tersebut.
6. Pemeliharaan
Proses ini akan dilakukan guna
mempermudah
dalam
proses
pengembangan ke depannya jika terjadi
adanya
perubahan
data.
Telah
dipersiapkan juga beberapa orang untuk
melihat
atau
mengevaluasi
perkembangan
aplikasi
penjualan
berbasis web.
1.5.2 Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian di
perusahaan ini dilakukan dengan tiga cara, yaitu
:
1. Observasi
Observasi adalah metode pengumpulan
data yang dilakukan dengan cara
mengamati langsung dengan cara
melihat dan mengambil suatu data yang
dibutuhkan
di perusahaan yang
dilakukan penelitian. Pengumpulan data
langsung dilakukan di Koperasi Citra
Telekomunikasi ini akan sangat efektif
dan efisien karena akan menemukan
keadaan
yang
sesungguhnya
di
lapangan tanpa ada rekayasa.
2. Wawancara
Wawancara adalah metode yang
dilakukan dengan cara mengajukan
pertanyaan langsung dengan pihak
perusahaan yang berhubungan langsung
dengan data yang diperlukan.
3. Studi Pustaka

Penelitian yang dilakukan dengan

cara mengumpulkan data yang
terdapat dalam buku-buku literature,
majalah, surat kabar, hasil seminar,
media elektronik, dan sumber lain
yang terkait dengan kebutuhan.

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Definisi dan Prinsip Koperasi

2.1.1

Pengertian Koperasi
Menurut Johar (2009) koperasi
merupakan usaha bersama yanga berlandaskan
asas
kekeluargaan
untuk
meningkatkan
kesejahteraan anggotanya, koperasi merupakan
badan usaha yang mengorganisir pemanfaatan
dan pendayagunaan sukmber ekonomi anggota
dengan dasar prinsip koperasi.
Koperasi
merupakan
organisasi
ekonomi yang berusaha menggerakkan sumber
daya ekonomi demi memajukan kesejahteraan
anggota, karena sumber daya ekonomi tersebut
terbatas dan dalam mengembangkan koperasi
harus mengutamkan kepentingan anggota makan
koperasi harus mampu bekerja seccara efisien
dam mengikuti prinsip prinsip dan kaidah
kaidah ekonomi.
Berikut ini beberapa prinsip koperasi :
1. Keanggotaan koperasi bersifat
sukarela dan terbuka.
2. Pengelolaan koperasi dilakukan
secara demokratis.
3. Sisa hasil usaha (SHU) yang
merupakan keuntungan dari usaha
yang dilakuakn oleh koperasi
dibagi berdasarkan besarnya jasa
masing-masing anggota.
4. Modal diberi balas jasa secara
terbatas.
5. Koperasi bersifat mandiri.
2.2 Teori Analisis Perancangan
2.2.1 Pengertian Aplikasi
Menurut Abdul Kadir (2008:3) Program
aplikasi adalah program siap pakai atau program
yang direka untuk melaksanakan suatu fungsi
bagi pengguna atau aplikasi yang lain. Aplikasi
juga diartikan sebagai penggunaan atau
penerapan suatu konsep yang menjadi pokok
pembahasan atau sebagai program komputer
yang dibuat untuk menolong manusia dalam
melaksanakan tugas tertentu. Aplikasi software
yang dirancang untuk penggunaan praktisi
khusus, klasifikasi luas ini dapat dibagi menjadi
2 (dua) yaitu:
a. Aplikasi software spesialis, program
dengan dokumentasi tergabung yang
dirancang untuk menjalankan tugas
tertentu.

b. Aplikasi paket, suatu program dengan

dokumentasi
tergabung
yang
dirancang untuk jenis masalah
tertentu.
ANALISIS DAN PERANCANGAN

3.1.Antarmuka Perangkat keras

N
o

Perangkat Keras

Kebutuhan

1.

Processor

PC, Notebook Intel Core 2 Duo processor.

2.

Memory (RAM)

1-GB RAM; 256-MB RAM (minimum).

3.

Harddisk

20harddisk space; 80GB (minimum).

(Space)

Antarmuka Perangkat Lunak

Beberapa perangkat lunak yang digunakan
antara lain:
a. Mozzila Firefox dan Google Chrome
Digunakan

sebagai

perangkat

pendukung yang menjalankan aplikasi.

3.2.1.2 Analisis Pengguna

Aplikasi ini dapat digunakan oleh ketua
KOSITEL dan anggota bagian simpan pinjam.
Aplikasi ini dapat menyimpan data member
koperasi, data peminjaman anggota dan data
simpanan anggota. Aplikasi ini juga dapat
mencatat angsuran perbulan dari anggota dan
dapat mengeluarkan catatan akuntansi berupa
jurnal umum dan buku besar.
3.2.2 Perancangan
3.2.2.1 Perancangan Sistem
3.2.3.1.1 Diagram Konteks

b. XAMPP
Digunakan

sebagai

perangkat

pembuatan aplikasi. XAMPP merupakan

Buku_besar
dt_angsuran

MySQL.

Selain

Ketua

dt_simpanan
dt_pinjaman
Jurnal

Apache dengan bahasa pemrograman PHP

GUI

Buku_besar
Jurnal
Lap_tabungan
Lap_bulanan
Lap_angsuran

Aplikasi
Simpan
Pinjam

Div.Simpan pinjam

aplikasi terintegrasi antara webserver

dan

user name
password

user name
password
Id_member

mudah

Gambar 3.9 Diagram Konteks

digunakan, XAMPP bersifat opensource

sehingga tidak perlu membeli lisensi

3.2.3.1.2 Data Flow Diagram Level 0

dt_member
Member

dalam penggunaannya.

dt_calon_member_ditolak

review code PHP dan HTML yang dibuat.

2.0
validasi
Div.Simpan
pinjam

3.0
Transaksi
Simpan
Pinjam

dt__transak
si_simpan

dt_member
_terima

id_member

Simpan
pinjam

dt_transaksi_
bayar

dt_transaksi_
pinjam

dt_transaksi_
pinjam

interface, dan untuk memudahkan dalam

1.0
Registrasi

dt_member

pendesain

username
password

sebagai

dt_username_tdk valid
dt_password_tdk_valid

Digunakan

no_anggota
nama
alamat
jabatan
no_telepon

dt_transaksi_simpan

0.0
Login

c. Macromedia Dreamweaver 8

dt_transaksi_
bayar

3.2.1 Analisis Kebutuhan Fungsional

3.2.1.1 Deskripsi Kebutuhan Fungsional
Aplikasi ini dapat digunakan oleh ketua
KOSITEL dan anggota bagian simpan pinjam.
Aplikasi ini dapat menyimpan data member
koperasi, data peminjaman anggota dan data
simpanan anggota. Aplikasi ini juga dapat
mencatat angsuran perbulan dari anggota dan
dapat mengeluarkan catatan akuntansi berupa
jurnal umum dan buku besar.

4.0
Cetak Rekap
Data

dt_member_tdk_valid
dt_transaksi
Laporan_transaksi
user name
password

Macromedia Dreamweaver 8 ini juga

memungkinkan pengembang untuk melihat
code

yang

dibuat

sekaligus

Gambar 3.10 Data Flow Diagram Level 0

melihat

tampilan antar muka dari aplikasi yang di

buat

Ketua
dt_username_tdk valid
dt_password_tdk_valid

3.2.3.1.2 Data Flow Diagram Level 1(Proses

Transaksi Simpan)

dt_diterima

3.1
Input Data
Simpan

3.2.3.1.8 Data Flow Diagram Level 1(Laporan

Tabungan Anggota)
dt_transaksi_simpan
4.7
Laporan
Tabungan

dt_rekap_tabungan

Gambar 3.11 Data Flow Diagram Level 1

(proses Transaksi Simpan)
3.2.3.1.3 Data Flow Diagram Level 1 (Proses
Transaksi Pinjam
member

Laporan_tabungan

Gambar 3.17 Data Flow Diagram Level 1

(Proses Laporan Tabungan Anggota)

3.2.2.2 Perancangan Basis Data

dt_gaji

ERD
dt_diterima

3.2
Hitung
Pinjam

dt_jmlh_pinjam

3.3
Validasi
Pinjam

dt_valid

3.4
Input Data
Pinjam

dt_transaksi_pinjam
No

Id_anggota
pokok

Telp

Tgl_daftar

Jumlah_simpanan
wajib

acc

Nama

Id_simpan

Gaji

dt_tdk_valid

sukarela

Gambar 3.12 Data Flow Diagram Level 1

(Proses Transaksi Pinjam)

Tgl_simpan

Kelamin

Alamat
No

Anggota

Mempunyai

Simpanan

Melakukan
Id_pinjam

waktu

3.2.3.1.4 Data Flow Diagram Level 1(Proses

Transaksi Bayar)

Tgl_pinjam

Jumlah_pinjam
No

Selisih
1
Pinjaman

dt_diterima

3.7
Input Data
Bayar

dt_transaksi_bayar
Memiliki

Gambar 3.13 Data Flow Diagram Level 1

(Proses Transaksi Bayar)

n
Pembayaran
Berapakali

3.2.3.1.5 Data Flow Diagram Level 1 (Proses

Laporan Jurnal Dan Buku Besar)
dt_rekap_jurnal

4.2
Jurnal

dt_lap_jurnal

4.3
Buku Besar

3.2.3.1.6 Data Flow Diagram Level 1(Proses

Laporan Bulanan)
dt_rekap_bulanan

Bunga

Gambar3.18.ERD

laporan_Buku Besar

Gambar 3.14 Data Flow Diagram Level 1

(Proses Laporan Jurnal dan Buku Besar)

4.7
Laporan
Bulanan

Id_bayar
No

Tgl_bayar

Gambar4.10.Implementasi Antar Muka Input

Pinjaman

4. Implementasi
4.1 Halaman Input Data Pembayaran

Laporan_bulanan

Gambar 3.15 Data Fllow Diagram Level

1(Proses Laporan Bulanan)
3.2.3.1.7 Data Flow Diagram Level 1(Proses
Laporan Angsuran)
dt_rekap_anguran

4.5
Laporan
Angsuran

laporan_angsuran

Gambar 3.16 Data Flow Diagram Level

1(Proses Laporan Angsuran)

Gambar4.11.Implementasi Antar Muka Input

Pembayaran

4.4 Halaman Jurnal

4.2 Halaman Laporan Simpanan Anggota

Gambar4.14.Implementasi Antar Muka Jurnal

4.5 Halaman Buku Besar
Gambar4.12.Implementasi Antar Muka Laporan
Simpanan

4.3.Halaman Laporan Bulanan

5. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Bedasarkan tujuan yang telah dipaparkan
pada bagian pendahuluan maka diperoleh
kesimpulan, antara lain :
1. Aplikasi ini telah dapat menangani
pembuatan pencatatan laporan
angsuran secara terkomputerisasi di
KOSITEL.
Gambar4.13.Implementasi Antar Muka Laporan
Bulanan

2.

Aplikasi ini telah dapat mencatat

dan mencetak laporan laporan
secara terkomputerisasi.

5.2

Saran
Ada beberapa saran yang
ditambahkan dalam aplikasi ini
meningkatkan kinerjanya, yaitu :

perlu
untuk

1.
2.

Meningkatkan design tampilan yang

lebih menarik
Menambah kemampuan aplikasi agar
dapat diakses secara online sehingga
dapat digunakan secara realtime oleh
ketua untuk melihat laporan simpan
pinjam dan juga dapat diakses oleh
anggota koperasi untuk melihat saldo
anggota dan sisa angsuran anggota.

DAFTAR PUSTAKA
Ashari. Desain Aplikasi Akuntansi Usaha
Simpan Pinjam Menggunakan Microsoft Acces.
Jakarta: PT Elex Media Komputindo, 2007.
Arifir, Johar. Komputer Akuntansi Koperasi
Simpan Pinjam dengan Microsoft Excel. Jakarta:
PT Elex Media Komputindo, 2009.
Betha Sidik, Ir dan Husni Iskandar Pohan, Ir.,
M.Eng. Pemrograman Web Dengan HTML.
Bandung: Informatika, 2009.
Fess, Reeve Warren dan. Accounting Edisi 21.
Jakarta: Salemba Empat, 2009.
Hall, James A. Accounting Information System.
Jakarta: Salemba Empat, 2009.
Ismaya, Sujana,SE.Kamus Akuntansi.Bandung:
Pustaka Grafika,2006
Kadir, Abdul .PHP Source Code. Yogyakarta:
Andi, 2010
Kadir, Abdul. Mudah Menjadi Programmer
PHP. Yogyakarta: Andi, 2009.
Kadir, Abdul. Belajar Database Menggunkan
MYSQL. Yogyakarta: Andi, 2008.
Kadir, Abdul. Dasar Pemograman Web Dinamis
Menggunakan PHP. Yogyakarta : Andi, 2008.
Pressman, Roger S,Ph.D. Rekayasa Perangkat
Lunak. Edisi Pendekatan praktisi (Buku Satu).
Yogyakarta: Andi, 2009.

LAMPIRAN