MODUL I
PENGAMBILAN DAN PENGUKURAN CONTOH TIMBULAN
DAN KOMPOSISI SAMPAH
Disusun oleh :
Ayik Abdillah
Masayu
Nadya Saffira
Regia Purnama
Alfandi Kurniandul
Defiana Darmastuti
1306367851
Asisten Praktikum
Tanggal Praktikum
Tanggal Disetujui
Nilai
Paraf Asisten
: Tuti Ferina
: 5 November 2014
:
:
:
Tujuan Praktikum
Tujuan dari praktikum ini dimaksudkan sebagai pegangan bagi
penyelenggara pembangunan dalam melakukan pengambilan dan pengukuran
contoh timbulan dan komposisi sampah untuk suatubangunan. Tujuan dari
metode ini adalah untuk mendapatkan besaran timbulan sampah yang
digunakan dalam perencanaan pengelolaan sampah..
II.
Dasar Teori
II.1 Definisi
.
.
II.6 Dampak Keberadaaan Sufat di dalam Air
reaksi
II.6.1 Dampak Terhadap Manusia
.
II.6.2 Dampak Terhadap Hewan
.
IV.
Cara Kerja
Alat spektofotometri
dikalibrasi menggunakan
blanko.
Masing-masing larutan
kemudian diaduk dengan
menggunakan magnetic stirrer
selama 1 menit dengan
kecepatan 150 rpm
2. Cuaca
4. Lokasi
: Kantin FISIP UI
5. Luas Bangunan
: 26
: 92.5 kg
: 40 cm x 40 cm x 40 cm
9. Jumlah pembeli
: 800 orang
2
3
Kategori
Paper/card
- Duplex
- Tetra Pak
- Kardus
- Kertas Putih
- Majalah
- Tissue
- Kertas makanan
- Kartu nama
- Koran
Plastic film
- Sachet makanan
- Bungkus makanan ringan / Snack
Dense plastic
- Air mineral kemasan
- Gelas plastic
- Emberan (botol shampoo)
- Bodong (Pouch, Tube)
- Botol kemasan berwarna
- Kantong kresek berwarna
Berat
Total
Berat
Plastik
Berat
sampling
2,75
0,90
1,65
0,85
0,05
1,50
2,20
N/A
1,25
0,05
0,05
0,05
0,05
N/U
0,05
0,05
N/U
0,05
2,70
0,85
1,60
0,80
0,05
1,45
2,15
N/A
1,20
0,80
1,55
0,05
0,05
0,75
1,50
1,10
1,10
1,25
1,15
N/A
1,40
0,05
0,05
0,05
0,05
N/U
0,05
1,05
1,05
1,20
1,10
N/A
1,35
4
5
6
7
8
9
- Mika
- Plastik lainnya ( sedotan dll)
Textile
Absorbent hygine products
Wood
Rubber
Sterofoam
Glass
Organics
1
2
3
4
5
6
7
8
10
11
12
13
14
Metal
Waste electrical & electronic
B3
Lainnya
Total
N/U : Not in Use
0,70
4,20
2,30
1,90
0,70
0,80
0,10
0,10
0,80
N/A
0,80
1,70
0,05
0,05
0,05
0,05
0,05
0,05
N/U
N/U
0,05
N/U
0,05
0,05
0,65
4,15
2,25
1,85
0,65
0,75
0,10
0,10
0,75
N/A
0,75
1,65
14,60
4,70
5,20
11,15
5,80
5,00
6,20
5,30
1,40
N/A
0,14
0,10
93,19
0,05
0,05
0,05
0,05
0,05
0,05
0,05
0,05
0,05
N/U
N/U
N/U
1,60
14,55
4,65
5,15
11,10
5,75
4,95
6,15
5,25
1,35
N/A
0,14
0,10
91,59
Massa
Sampah (kg)
31,7
21
40,2
9,8
13,8
122,5
Massa
Kontainer (kg)
6
6
6
6
6
30
Massa Sampah
Bersih (kg)
25,7
21
34,2
3,8
7,8
92,5
Volume Sampah
(liter)
64,0
22,4
80,0
22,4
64,0
252,8
W
92.5 kg
=
=0,37 kg/liter
V 252,8 liter
Dengan W adalah massa sampel sampah dan V adalah volume dari sampel sampah.
b. Timbulan Sampah
Timbulan Sampah=
W 92,5
=
=0,12 kg /orang /hari
n 800
c. Komposisi Sampah
Berikut adalah tabel mengenai komposisi sampah yang telah dilakukan pemilahan dan
penghitungan sebelumnya.
Tabel IV.3. Komposisi Sampah
No
.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
Kategori
Paper/Card
Plastic film
Dense plastic
Textile
Absorbent hygine products
Wood
Rubber
Sterofoam
Glass
Organics
Metal
Waste electrical & electronic
B3
lainnya
Total
Berat Kategori
Sampling [kg]
10,80
2,25
16,05
0,10
0,10
0,75
N/A
0,75
1,65
57,55
1,35
N/A
0,14
0,10
91,59
Persentase
[%]
11,79
2,46
17,52
0,11
0,11
0,82
N/A
0,82
1,80
62,84
1,47
N/A
0,15
0,11
100,00
10
d.
Komposisi Sampah
Paper/Car
Plastic film
Dense pla
Textile
Absorben
Wood
Sterofoam
Glass
Organics
Metal
B3
lainnya
1% 0% 0% 12%
2%
18%
0%
0%
1%
63%
1%
2%
11
V. Analisis
V.1. Analisis Percobaan
Pada praktikum kali ini praktikan berkesempatan untuk melakukan
praktikum mengenai Sulfat secara Spektrofotometri. Tujuan dari praktikum
ini adalah untuk menentukan sulfat SO 42- dalam air dan air limbah secara
turbidimetri pada kisaran 1 mg/L sampai dengan 40 mg/L pada panjang
gelombang 420 nm. Alat spektofotometri digunakan untuk mendapatkan
ppm standa dan absorbansi dari sampel.
Setelah itu praktikan melakukan percobaan dengan mengecek kembali
alat dan bahan yang diperlukan. Percobaan ini dibagi menjadi 3 yaitu
dengan menggunakan sampel air danau agathis, sampel larutan standard
induk 100 ppm, dan deret standard.
Setalah semua telah siap, percobaan pertama yaitu untuk sampel dari
danau agathis. Sampel dituangkan ke dalam gelas beaker lalu pipet masingmasing 25 mL dan 10 mL larutan sampel ke dalam labu Erlenmeyer 250
mL. Setelah itu, pipet masing-masing 2 mL larutan kondisi ke dalam labu
Erlenmeyer.
Larutan
kondisi
ini
ditambahkan
untuk
membantu
12
dan
akan
didapatkan
hasil
ppm
dan
besarnya
13
14
saat
dilakukan
percobaan
menggunakan
larutan
standard
didapatkan hasil yang berbeda yaitu masing-masing sebesar 14, 16, 19, 23,
dan 26. Perbedaan ini mencapai 2 kali lipat dari larutan deret.
Setelah itu, hasil yang diperoleh dari larutan deret standard dapat
dibuat grafik hubungan antara absorbansi dengan konsentrasi larutan yang
menghasilkan persamaan y = 39.76x + 0.344. Dimana y merupakan
konsentrassi sulfat dan x merupakan absorbansi rata-rata. Dari persamaan
ini dapat diperoleh y yang merupakan kosentrasi sulfat yaitu sebesar
10.16172.
percobaan, selisih perbedaan dari ppm teori dan percobaan yaitu sebesar
0.16172 dan menghasilkan kesalahan relatif sebesar 1,59%. Ini artinya
percobaan yang dilakukan menghasilkan ppm yang hampir sesuai dengan
ppm teori yang seharusnya didapat. Perbedaan ini dikarenakan adanya
kesalahan yang akan dijelaskan selanjutnya.
Konsentrasi sulfat yang didapatkan dari sampel sebesar 10 ppm itu
artinya sampel yang berasal dari sungai aghatis masih dalam batas wajar
atau masih memenuhi syarat kualitas air minum. Hal ini terjadi karena
sampel berasal dari danau agahtis yang dimana air danau banyak
mengandung sampah-sampah yang berasal dari Pasar Kemirimuka beji,
industri dan perumhan di sekitar danau Agahtis. Selain itu danau Aghatis
sebagai tempat singgah aliran sungai Ciliwung yang menyebabkan sampahsampah sungai itu tebawa masuk ke danau aghatis. Sampah-sampah berasal
dari bahan-bahan organic dan zat-zat kimia yang mungkin mengandung
sulfat sehingga saat sampah tersebut di buang ke sungai, air tercemar oleh
kandungan sulfat.
15
dibersihkan
dengan
sempurna.
Kesalahan-kesalahan
tersebut
16
17
DAFTAR PUSTAKA
Andrew
Alden
Sulfate
http://geology.about.com/od/minerals/ig/minpicsulfates/
tanggal 6 November 2014 pukul 23.28:30.
Minerals
diunduh
pada
CC-BY-SA
Sulfate
http://www.princeton.edu/~achaney/tmve/wiki100k/docs/Sulfate.html
diunduh pada tanggal 6 November 2014 pukul 23.28:30.
Chad
Evi Juwita Sari Penentuan Kadar Sulfat Dalam Air Bersh Secara Spektofotometri
di
Perumahan
PT
Inalum
Tanjung
Gading
2008
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/13950/1/09E00335.pdf
diunduh pada tanggal 7 November 2014 pukul 01.28:30
Gunawan
W.
Enam
Danau
UI
Kritis
2013
http://www.tempo.co/read/news/2013/12/16/214537675/Enam-Danau-UIKritis diunduh pada tanggal 9 November 2014 pukul 11.26:30.
Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 907/Menkes/Sk/Vii/2002 Tanggal 29
Juli 2002 Tentang syarat-Syarat dan Pengawasan Kualitas Air Minum
http://storage.jak-stik.ac.id/ProdukHukum/DalamNegri/MENKES_907.pdf
diunduh pada tanggal 9 November 2014 pukul 09.28:30
Minnesota Pollution Control Agency May 1999 Sulfate in Minnesotas Ground
Water
http://www.pca.state.mn.us/index.php/view-document.html?gid=6308
diunduh pada tanggal 8 November 2014 pukul 11:34:45
18
EPA
Sulfate
in
Drinking
Water
http://water.epa.gov/drink/contaminants/unregulated/sulfate.cfm
pada tanggal 9 November 2014 pukul 03.34:20
2012
diunduh
19